Anda di halaman 1dari 5

ANALISA KASUS

Kelompok 3 :
1. Anzar Aliyudin
2. Dewi Kartika
3. Fitriana Warliaty
4. Mega Haerani
5. Novi Pratami
6. Raka Eki Febrian
7. Risa Nova H
8. Syipa Nurul G
9. Waway Kries R
10. Yasmin Budianti

Buatlah sebuah kajian kasus peluang usaha dan lakukan analisanya dengan
memperhatikan : minat, kemampuan diri, permodalan, keuntungan dan prospek masa depan!.
Kasus :
Tn. Z adalah seorang alumni perawat di salah satu perguruan tinggi swasta yang ada di
bandung. Tn z semenjak lulus 2 tahun yang lalu belum memiliki pekerjaan yang tetap alias
pengangguran. Tn z hanya mengharapkan bahwa dirinya bisa diterima bekerja di Rumah Sakit.
Namun kesempatan bekerja tak kunjung datang. Tn Z sudah melamar ke beberapa RS swasta
maupun negeri namun blm ada yang bisa menerima nya. Waktu klh nya dl tn z merupakan
mahasiswa teladan. Namun nasib berkata lain Tn Z sampai saat ini masih blm bekerja seperti apa
yang beliau inginkan. Kebutuhan untuk biaya sehari2x pun sangat begitu besar, stiap hari Tn Z
memutar otak memikirkan utk bisa mendapatkan penghasilan yang tetap dengan melihat potensi
yang ada dalam diri nya dan lingkungan. Tn z tinggal di sebuah desa yang memamng jauh dari
kehidupan kota dan jauh dari pusat pelayanan kesehatan. Kehidupan masyarakat di desa Tn Z
sangat makmur dan sejahtera. Selama ini tn Z hanya punya penghasilan dari hasil usaha
peternakan sapi dan domba. Tn z memiliki 4 ekor sapi dan 5 ekor domba. Beliau dipercaya oleh
pihak bank untuk mengembangkan usaha dibidang yang lain.
Kajian Kasus
Tn. Z yang merupakan seorang lulusan salah satu perguruan tinggi swasta jurusan
keperawatan yang tinggal di sebuah desa yang jauh dari perkotaan dan kurang memiliki akses
untuk ke pelayanan kesehatan, sehingga peluang usaha yang mungkin dapat dilakukan oleh Tn.
Z adalah dengan membuka fasilitas kesehatan di desanya yaitu Home Care. Bidang usaha ini
sesuai dengan kompetensi yang dimiliki Tn. Z.
Home care adalah pelayanan kesehatan yang berkesinambungan dan
komprehensif diberikan kepada individu, keluarga, di tempat tinggal mereka yang bertujuan
untuk meningkatkan, mempertahankan, memulihkan kesehatan/memaksimalkan kemandirian
dan meminimalkan kecacatan akibat dari penyakit. Layanan diberikan sesuai dengan kebutuhan
pasien/keluarga yang direncanakan, dikoordinir, oleh pemberi layanan melalui staff yang diatur
berdasarkan perjanjian bersama.
1. Visi dan Misi Pendirian Usaha
Visi :
Menjadi pusat pendidikan dan pelayanan kesehatan meningkatkan kemandirian bagi
keluarga dalam kesehatan.
Misi :
1. Terpenuhi kebutuhan dasar ( bio-psiko- sosial- spiritual ) secara mandiri.
2. Meningkatkan kemandirian keluarga dalam pemeliharaan kesehatan.
3. Meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan kesehatan di rumah.
2. Strategi Usaha
Home care didirikan di sebuah desa Tn.Z dikarenakan beliau melihat celah
peluang usaha bahwa di desa nya kurangnya pelayanan kesehatan dan jauh dari
perkotaan. Beliau mendirikan home care sebagai pelopor pelayanan kesehatan di desa
nya supaya meningkatkan derajat kesehatan dan menurunkan tingkat kesakitan di desa
nya.
Dengan adanya usaha home care ini diharapkan Tn. Z dapat memulai usaha sesuai
dengan kompetensi yang ia miliki. Pelayanan yang diberikan diharapkan dapat seloyal
mungkin dengan mengutamakan pelayanan sebagai berikut :
 Kemudahan : Meliputi kemudahan untuk dihubungi, mendapatkan informasi, dan
kemudahan untuk membuat janji.
 Selalu tepat janji :Sangat penting untuk membina hubungan saling percaya antara
masyarakat dengan institusi home care swasta.
 Sesuai standar yang ditetapkan : Hal ini merupakan ciri professional, baik dalam
melaksanakan tindakan, kualitas tenaga ahli, maupun manajemen perusahaan
 Responsif : Bersifat responsive terhadap keluhan, kebutuhan, dan harapan klien.
 Relasi : Mengembangkan hubungan kerjasana secara internal dan eksternal untuk
memperbaiki kualitas layanan.

3. Analisa SWOT
1. Strength (Kekuatan)
a. Masyarakat jauh dari pusat layanan kesehatan
b. Bidang garap usaha sesuai dengan kompetensi
c. Masyarakat akan semakin tahu tentang program home care.
d. Semakin membuat pasien dan keluarga menjadi mandiri dalam pemeliharaan
kesehatan
2. Weakness (Kelemahan)
a. Usaha awal butuh pendekatan yang intens kepada masyarakat
b. Pengetahuan masyarakat tentang home care masih kurang
c. Pusat kegiatan/ kantor masih dilakukan di rumah
3. Oportunity (Kesempatan)
a. Memberikan variasi lingkungan kerja, sehingga tidak jenuh dengan lingkungan
yang tetap sama
b. Dapat mengenal klien dan lingkungannya dengan baik, sehingga pendidikan
kesehatan yang diberikan sesuai dengan situasi dan kondisi rumah klien, dengan
begitu kepuasan kerja perawat akan meningkat.
c. Data dan minat pasien
4. Threat (Ancaman)
a. Kesiapan tenaga dan partisipasi masyarakat
b. Upaya promotif atau preventif
c. SDM perawat
d. Kebutuhan pasien
e. Kependudukan
f. Dana
4. Fasilitas Home Care yang diberikan
Fasilitas yang diberikan dalam Home Care ini diantaranya :
1. Medica Home Care melayani jasa pelayanan kesehatan yang meliputi:
- Post hospital care
- Wound care
- Rehabilitation care
 Terapi fisik
 Terapi okupasi
 Terapi gerak untuk pasien orthopedic
2. Private care
3. Gerontic case management
4. Educational program

5. Sumber Permodalan
1. Pinjaman Bank
Tn. Z memperoleh modal usahanya dari pinjaman dana Bank Karena pihak bank
juga sudah dipercayai pihak bank untuk membuka usaha baru dibidang lain selain usaha
yang ia sedang garap yaitu usaha peternakan. Sehingga dengan adanya kepercayaan dari
pihak bank sudah dapat dipastikan pihak bank akan mempermudah proses pinjaman yang
diajukan oleh Tn. Z.
2. Hasil Usaha Peternakan
Tn. Z mempunyai penghasilan dari hasil usaha peternakan sapi dan domba. Tn.Z
memiliki 4 ekor sapi dan 5 ekor domba. Sehingga dengan adanya hasil usaha peternakan
sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari harinya. Selain digunakan untuk
kebutuhan sehari-hari, penghasilan dari usaha ternak itu juga dapat membantu sebagai
modal untuk membuat usaha home care
Kesimpulan
Pelayanan home care yang dikembangkan di wilayah tersebut dapat menjadi peluang
usaha yang menjanjikan, mengingat masih terbatasnya fasilitas kesehatan yang dapat dijangkau
dari wilayah tersebut. Ini merupakan kekuatan terbesar yang harus memanfaatkan semaksimal
mungkin. Home care adalah jawaban terhadap sulitnya warga di wilayah tersebut mendapatkan
fasilitas kesehatan, tentunya jenis pelayanan yang dilakukan harus sesuai dan dapat memenuhi
keutuhan masyarakat. Adapun hal yang harus dilakukan agar dapat berjalan dengan baik adalah
dengan memanfaatkan setiap peluang yang ada untuk mendapat keuntungan.

Anda mungkin juga menyukai