Proposal Kewirausahaan

Kewirausahaan Tahun Ajaran 2019/2020

Oleh Kelompok 1, Kelas XIII-6 :

Adhiyani Saepuloh 16.62.08277

Alief Fajar Arrizky 16.62.08286

Ciptaning Adira 16.62.08329

M Faris Tsany A. 16.62.08436

Noviantoro Samdhan 16.62.08470

Rifkah Nur Ajizah 16.62.08501

KEMENTRIAN PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA

Pusat Pendidikan dan Penelitian Industri

Sekolah Menengah Kejuruan – SMAK Bogor

2019
 BAB I
DESKRIPSI PERUSAHAAN

A. DESKRIPSI UMUM

Usaha “ABaDe” (Aneka Bakso Gede) merupakan usaha dalam sekala kecil yang
bergerak di bidang makanan untuk menjalankan tugas dari sekolah. Usaha “ABaDe”
ini menciptakan serta mengembangkan berbagai jenis olahan bakso, contohnya
seperti Baslok dan Basreng. Olahan Bakso yang kami ciptakan memiliki cita rasa yang
gurih dan nikmat yang berasal dari daging sapi pilihan dengan kualitas tinggi. Bahan
yang digunakan pun merupakan bahan yang aman untuk dikonsumsi oleh semua
umur, serta dalam proses pembuatannya tidak ditambahkan pengawet ataupun
bahan yang lainnya. Dengan adanya produk ini diharapkan meningkatnya keinginan
siswa/i untuk melalukan usaha, baik itu menciptakan suatu produk baru maupun
mengembangkan produk-produk terutama produk yang berasal dari dalam negeri.

B. VISI, MISI, DAN TUJUAN PERUSAHAAN

Visi :
Kami akan berusaha menyajikan makanan sehat yang sangat berkualitas, menarik,
disukai oleh masyarakat, mengenyangkan dan menyenangkan. Kemudian olahan dari
usaha kami akan dipasarkan ke lingkungan sekitar bogor, terutama warga SMK-SMAK
Bogor dengan harga yang terjangkau.

Misi :
1. Membuat olahan bakso yang berbeda dari yang lain.
2. Menjamin rasa yang dihasilkan nikmat, mengenyangkan dan menyenangkan.
3. Membuat olahan bakso dari daging pilihan dengan kualitas tinggi.
4. Mengutamakan kepuasan konsumen dan kualitas makanan.
5. Menjual dengan harga yang terjangkau oleh konsumen.
6. Memberikan pelayanan yang baik kepada konsumen.
7. Mengembangkan kreativitas dalam melakukan wirausaha.

Tujuan :
1. Mengembanngkan pola fikir murid agar lebih kreatif dalam wirausaha.
2. Menambah pengalaman hidup khususnya dalam bidang wirausaha.
3. Menjadikan peluang usaha untuk dijadikan kerja sampingan.
C. JENIS USAHA YANG DI KELOLA

Jenis usaha yang akan dijalankan adala produksi makanan yang sehat dan higienis
berupa olahan bakso. Mengingat kesehatan adalah prioritas dalam menjalankan
kegiatan sehari-hari, terlebih lagi dengan kepadatan aktivitas yang dapat
menurunkan kesehatan para masyarakat Bogor. Dan juga harga yang ditawarkan
untuk olahan bakso kami sangat dapat dijangkau oleh siswa/i. serta Baslok dan
Basreng ini merupakan makanan sehat yang digemari dan dicari oleh semua umur.

D. JENIS USAHA YANG DIRENCANAKAN DAN PRODUK YANG AKAN DIHASILKAN

Jenis usaha bergerak dibidang makanan, lebih tepatnya “Olahan Bakso ABaDe” yang
dibuat dengan daging pilihan dan kualitas terbaik, serta dikemas dengan kemasan
bersih dan sehat untuk dikonsumsi.

E. STRUKTUR PERUSAHAAN

1. Direktur Utama : M Faris Tsany A.

2. Manajer Keuangan : Adhiyani Saepuloh
3. Manajer Produksi : a. Alief Fajar Arrizky
b. Rifkah Nur Ajizah
4. Manajer Pemasaran : a. Ciptaning Adira
b. Noviantoro Samdhan
 BAB II
PASAR DAN PEMASARAN
A. Kondisi Pasar

Produk – produk yang kami hasilkan adalah aneka olahan Bakso yang memiliki cita
rasa yang gurih dan nikmat yang berasal dari daging sapi pilihan dengan kualitas
tinggi. Produk makanan yang kami beri nama “Olahan Bakso ABaDe” ini selalu kami
jual dalam kondisi baik sampai ke tangan konsumen, agar konsumen puas dengan
produk yang kami jual.

B. Peluang Pasar

Karena makanan ini telah populer dan diminati oleh berbagai kalangan. Maka dari
itu, kami memilih untuk menjual aneka olahan bakso yang dapat mengenyangkan
sehingga banyak orang yang membelinya. Oleh karena itu, dengan menjual makanan
ini, kami rasa ini adalah momen yang sangat tepat. Dan karena kami anak remaja
dan mayoritas target kami adalah usia – usia remaja, maka kami memutuskan untuk
membuat produk yang memiliki nilai cita rasa yang tinggi sehingga dapat diabadikan
konsumen di sosial media dan dapat menarik perhatian konsumen lain yang melihat

C. Estimasi Penjualan

Dalam sehari kami memperkirakan menjual produk baslok sebanyak 50 butir/ hari
dan 25 butir basreng/ hari. Untuk dua butir olahan bakso baik baslok maupun
basreng kami beri harga Rp 2.500,- . Harga tersebut tidak mahal dan tidak murah
pula dikarenakan kami menggunakan bahan – bahan yang berkualitas. Untuk
sebulan, kami menghitung berjualan selama 20 hari saja. Maka estimasi penjualan
selama satu bulan adalah :
75 Butir x Rp 1.250,- x 20 hari = Rp 1.875.000,00,-

PERENCANAAN PEMASARAN

A. Penetapan Harga Produk

 Modal perbutir bakso (baslok) Rp.760,-
 Modal perbutir bakso (basreng) Rp.680,-
 Keuntungan perbutir bakso (baslok) Rp.490,-
 Keuntungan perbutir bakso (basreng) Rp.570,-

Maka harga produk olahan bakso yang kami jual ini seharga Rp. 1.250/ butir atau
Rp.2500/2 butir. Dengan memilih angka yang bulat, kami rasa cara itu akan
mempermudah proses pembayaran konsumen.
B. Strategi Pemasaran
 Product
Kami membuat produk kami dari bahan – bahan yang berkualitas dan juga memiliki
nilai cita rasa yang tinggi. Kami selalu menjamin produk kami tetap baik dan lezat
hingga ke tangan konsumen.

 Price
Kami menjual produk kami dengan harga yang tidak terlalu mahal dan tidak terlalu
murah dan juga bulat angka nya sehingga konsumen tidak perlu merasa kerepotan
dalam melakukan pembayaran serta yakin bahwa produk kami menggunakan
bahan – bahan yang bekualitas.

 Place
Kami mencari tempat yang dekat dengan lingkungan sekitar kami. Tempat – tempat
yang kami maksud tersebut adalah sekolah dan lingkungan tempat tinggal.

 Promotion
Kami cenderung memilih memasarkan produk kami melewati sosial media
sehingga konsumen lebih nyaman dalam mengutarakan pendapat dan pertanyaan
kepada penjual. Dan kami melakukan pemotretan terhadap produk kami secara
profesional agar dapat menarik perhatian konsumen untuk membelinya. Kami juga
tidak menutup kemungkinan akan melakukan promosi secara langsung terhadap
konsumen, agar lebih menarik dan lebih terpercaya.

BAB III
ASPEK PRODUKSI
1. Analisis lokasi usaha

Usaha berlokasi di SMAKBO karena tidak sedikit siswa/i yang tidak sempat untuk
bersarapan, maka dari itu kami hadir untuk menghilangkan kegelisahan para siswa,
karena harga terjangkau dan mengenyangkan. Selain itu lokasi usaha kami pun
berada di lingkungan sekitar rumah anggota masing-masing dan sekolah anggota
keluarga.

2. Fasilitas peralatan produk

Fasilitas peralatan produk kami meliputi:

no Alat Jumlah
1 Pisau 1 buah
2 Piring 1 buah
3 Wadah plastik 1 buah
4 Kulkas 1 unit
5 Panci 1 buah
6 Kompor gas 1 unit
7 Gas LPG 3Kg 1 buah
8 Botol Saos 2 buah

3. Kebutuhan bahan baku

Bahan baku yang diperlukan untuk 1 botol (berdasarkan tema):

No Bahan Jumlah
1 Bakso mentah (Baslok) 2 bungkus
2 Bakso mentah (Basreng) 1 bungkus
3 Saus sambal 1 bungkus
4 Kecap ABC 1 bungkus
5 Plastik 1/4 1 pcs
6 Minyak Goreng 1 Kg

4. Kebutuhan tenaga kerja

Dalam kelompok kami membutuhkan 4 orang untuk mengolah bakso menjadi baslok
dan basreng. Masing masing dari anggota kelompok kami berperan sebagai sales dan
promoter.
 5. Proses produksi
Produk kami dibuat pada hari penjualan, lebih tepatnya pagi hari sebelum sekolah,
sehingga produk kami masih segar atau sering disebut “fresh from the oven”.
 BASRENG
 Disterilkan alat yang akan digunakan
 Dipotong Bakso membentuk bunga
 Dipanaskan minyak
 Dimasukan bakso mentah ke penggorengan
 Ditunggu hingga matang (mekar)
 Ditiriskan Bakso (agar tidak ada minyak)
 Ditempatkan ke tempat yang telah disediakan
 Ditutup Rapat
 BASLOK
 Disterilkan alat yang akan digunakan
 Direbus bakso yang sudah disiapkan
 Ditunggu hingga bakso berada di atas permukaan air (matang)
 Ditiriskan bakso (agar air tidak menggenang)
 Ditempatkan di tempat yang telah disediakan
 Ditutup rapat
6. Kapasitas produksi
Dalam sehari kami dapat memproduksi 25 butir/hari basreng dan 50 butir/hari
baslok. Tetapi, tidak menutup kemungkinan kami akan menambah atau mengurangi
jumlah produksi tergantung kesediaan bahan baku dan kondisi pasar.

BAB IV

ASPEK KEUANGAN
A. Perkiraan Rugi/ Laba Usaha

No. Uraian Minggu

 0 1 2 3 4
1. Pendapatan Usaha
Baslok 312500 312500 312500 312500
Basreng 156250 156250 156250 156250

Jumlah Pendapatan 468750 468750 468750 468750

2. Biaya Operasional
Bakso mentah :
Baslok 190000 190000 190000 190000
Basreng 85000 85000 85000 85000
Saus sambal 26000 26000 26000 26000
Kecap ABC 16000 16000 16000 16000
Plastik ¼ 7500 7500 7500 7500
Botol Saos 10000 10000 10000 10000
Minyak Goreng 33000 33000 33000 33000
Gas LPG 25000 25000 25000 25000

Jumlah Biaya 392500 392500 392500 392500

3. Laba Kotor 76250 76250 76250 76250

4. Bunga Pinjaman - - - -

5. Laba Sebelum Pajak 76250 76250 76250 76250

6. Pajak - - - -

7. Laba Bersih 76250 76250 76250 76250

8. Arus Kas Bersih 76250 76250 76250 76250

B. Perhitungan Net Present Value Usaha

Minggu Investasi Arus Kas Bersih DF* Persent Value Present Value
20% Investasi (PVI) AKB (PVAKB)
0. 100.000 1 100.000
1. 76.250 0.8333 63.539,125
2. 76.250 0.6944 52.948
3. 76.250 0.5787 44.125,875
4. 76.250 0.4823 36.775,375
Jumlah 100.000 197.388,375

NPV = 197.388,375 - 100.000 = 97.388,375

Net B/C = 197.388,375/100.000 = 1,97

C. Perhitungan IRR

Minggu Arus Kas Tingkat Bunga 20 % Tingkat Bunga 75%

Bersih DF PVAKB DF PVAKB
1 76.250 0.8333 63.539,125 0.5714 43.569,25
2 76.250 0.6944 52.948 0.3265 24.895,625
3 76.250 0.5787 44.125,875 0.1866 14.228,25
4 76.250 0.4823 36.775,375 0.1066 8.128,25
Jumlah 197.388,375 90.821,38
PVI 100.000 100.000
NPV 97.388,375 -9.178,63

IRR = 0,2 +[(NPV1) : (NPV1-NPV2)] X (0,75-0,2)= 0,2 + [97.388,375:

(97.388,375+9.178,63) ] X 0,55

= 0,66 x 100% = 66%

PP = 100.000 / 305.000 x 4 minggu = 1,31 minggu

BAB V

SIMPULAN

Usaha “ABaDe” (Aneka Bakso Gede) merupakan usaha dalam sekala kecil yang
bergerak di bidang makanan untuk menjalankan tugas dari sekolah. Usaha “ABaDe” ini
menciptakan serta mengembangkan berbagai jenis makanan olahan bakso, contohnya
seperti baslok dan basreng. Aneka olahan Bakso yang kami ciptakan memiliki cita rasa yang
gurih dan nikmat yang berasal dari daging sapi pilihan dengan kualitas tinggi.

Usaha berlokasi di SMAKBO karena tidak sedikit siswa/i yang tidak sempat untuk
bersarapan, maka dari itu kami hadir untuk menghilangkan kegelisahan para siswa, karena
harga terjangkau dan mengenyangkan. Selain itu lokasi usaha kami pun berada di
lingkungan sekitar rumah anggota masing-masing dan sekolah anggota keluarga.

Berdasarkan perhitungan yang telah dilakukan, usaha aneka olahan bakso ini layak
dijalankan dengan hasil perhitungan sebagai berikut:

 Nilai PP sebesar 1,31 < 4 minggu (layak)

 IRR sebesar 0,66 (layak)
 NPV sebesar 97.388,375 (layak)
 Net B/C sebesar 1,97 (layak)

Demikian proposal usaha “ABaDe Corporation” yang kami buat. Harapan kami untuk
produk “ABaDe Corporation” ini semoga dikenal dengan baik oleh masyarakat luas agar bisa
lebih berkembang dengan pesat dan maju.