Unit 1

Autoclave
1.1 Tujuan
1. Mahasiswa bisa menggunakan alat Autoclave.
2. Mahasiswa Paham pengaturan pada display alat Autoclave.
3. Mahasiswa bisa memahami rangkaian dalam alat Autoclave.
4. Mahasiswa diharapkan bisa menganalisa kerusakan pada alat Autoclave.
5. Mahasiswa dapat mengetahui cara merawat alat Autoclave
1.2 Alat dan Bahan
Alat
1. Obeng
2. Autoclave
Bahan

1.3 Dasar Teori

1.3.1 Pengertian Autoclave
Alat yang berguna sebagai sterilisasi peralatan serta perlengkapan
kedokteran. Cara yang digunakan adalah dengan menundukkan material
pada uap tekanan tinggi yaitu suhu 121 deraja Celcius. Waktu yang
dibutuhkan adalah 15 hingga 20 menit tergantung ukuran serta isi.
Panas tinggi serta tekanan yang dihasilkan Autoclave akan
memungkinkan pemastian sifat fisik terbaik yang bisa dicapai. Dalam dunia
kedokteran, Autoclave umum digunakan dalam sterilkan peralatan medis.
Aneka peralatan medis akan dapat disterilkan dari semua bakteri,
jamur, virus serta spora yang sudah tidak aktif. Namun terdapat beberapa
jenis prion serta organisme baru yang tak bisa dihancurkan bahkan oleh
Autoclave pada suhu 134 derajat Celcius.

1.3.2 Fungsi Autoclave

Fungsi Autoclave adalah menjamin sterilitas objek dalam dunia
kedokteran juga turut ditemukan dalam aneka pengaturan medis serta
laboratorium. Autoclave menggunakan uap panas, maka beberapa produk
 tahan panas termasuk plastik takkan dapat disterilkan menggunakan cara
ini karena bisa meleleh. Kertas maupun produk lain yang rawan rusak
karena uap haruslah disterilkan menggunakan cara lain. Dalam Autoclave,
item harus dipisahkan guna memungkinkan uap menembus beban dengan
merata.

1.3.3 Prinsip Kerja Autoclave

1 Saat sumber panas mulai dinyalakan, air di dalam Autoclave akan mulai
mendidih.
2 Uap airnya kemudian mendesak udara yang mengisi di dalam
Autoclave.
3 Jika udara telah terganti uap air, katup udara atau katup uap akan ditutup
sehingga tekanan didalamnya semakin bertambah.
4 Saat tekanan telah mencapai suhu sesuai, proses sterilisasi dimulai dan
timer akan mulai menghitung mundur.
5 Setelah proses selesai dijalankan sumber panas akan langsung dimatikan
dan tekanan akan kembali turun secara perlahan hingga suhunya
mencapai nol derajat Celcius.

1.3.4 Cara kerja

Power switch di tekan maka valve water fill terbuka pengisian air kedalam
chamber sampai indicator level air menunjukkan air sudah penuh, setelah
itu set time dan set suhu yang kita inginkan, jika suhu dan waktu sudah di
set maka tekan tombol start untuk mulai pensterilan. Setelah tombol start
di tekan maka main board menerima sinyal untuk mengaktifkan elemen
sehingga suhu di dalam chamber naik, jika suhu sudah mencapai suhu
yang diinginkan, setelah itu suhu akan di pertahankan selama setting time
diawal operasional, jika waktu yang di inginkan sudah habis maka alat
yang di sterilkan didalam dianggap sudah steril. Lalu habisnya waktu set
main board akan menonaktifkan elemen sehingga suhu di dalam turun,
untuk mempercepat pembuangan tekanan agar tidak berbahaya main board
mengaktifkan solenoid valve vent. Untuk membuang air didalam chamber
kita membuka stopper reservoir drain dan chamber drain.
1.4 Langkah-langkah Praktikum
1. Coloklah steker Autoclave pada catu daya PLN
2. Lalu ubah posisi Switch ON/OFF menjadi posisi ON.
3. Lalu tekan power di display, dan buka lock Autoclave.
4. Sebelum memulai melakukan sterilisasi, biasanya kita harus mengecek
terlebih dahulu air yang tertampung dalam Autoclave. Apabila air yang ada
ternyata masih kurang dari batas minimum, maka tambahkan lagi air hingga
mencapai batas tersebut. Sebaiknya gunakan air yang merupakan hasil
destilasi guna menghindari kerak serta karat.
5. Masukkan peralatan dan juga bahan yang hendak disterilikan. Jika kita
hendak mensterilisasi botol dengan tutup ulir, maka tutup wajib
dikendorkan.
6. Tutup Autoclave rapat-rapat dan lock pengaman.
7. Nyalakan Autoclave dan atur timer minimal 15 menit di suhu 121 derajat
Celcius.
8. Tunggu hingga air mendidih agar uapnya memenuhi kompartemen dan
terdesak keluar. Setelah itu barulah kencangkan klep pengaman dan tunggu
hingga prosesnya selesai, tetapi ada Autoclave otomatis mengeluarkan
uapnya.
9. Apabila alarm telah berbunyi dan menandakan proses telah selesai, tunggu
sampai tekanan dalam kompartemen mulai turun dan menjadi sama dengan
tekanan udara pada lingkungan.
1.5 Hasil Praktikum

1.6 Analisa
jadi pada praktikum kali ini dapat dianalisa bahwa;
Saat Autoclave mati, penutup Autoclave tidak bisa terbuka karena ada
sensor yang mengunci penutup tersebut. Untuk membukanya nyalakan dulu alat
Autoclavenya dan tekan power ON/OFF dan buka locknya.
Autoclave menggunakan Heater untuk mendidihkan air didalam Autoclave,
dan menimbulkan uap. Heater tidak akan panas jika stekernya gak dicolok ke
 catu daya PLN, atau kabel kearah Heater tidak terhubung, putus atau tidak dapat
tegangan.
Didalam Autoclave ada dua buah trafo, yang pertama Step down yang
menurunkan tegangan dari 220 V ke 110 V. trafo kedua untuk mengubah
tegangan AC ke DC untuk mengaktifkan Mainboard. Kenapa harus distep down,
karena mesin Autoclave kita gunakan dari jepang yang membutuh tegangan 110
V untuk menyalakan Alat Autoclave. Fungsi Mainboard untuk mengatur sensor
yang ada pada Autoclave. Didalam Autoclave ada sebuah selang yang berfungsi
untuk mengeluarkan uap pada Autoclave.
Alat Autoclave mempunyai fuse yang gunanya untuk pengaman jika terjadi
hubungan singkat atau short, jika fuse terlepas atau rusak, maka alat tidak bisa
berfungsi walaupun menyala.

1.7 Kesimpulan
Autoclave adalah alat yang mensterilisasikan peralatan serta perlengkapan
kedokteran, yang menggunakan heater untuk mendidihkan air untuk
menghasilkan uap tekanan tinggi dengan suhu 121 derajat Celcius kisaran 15-
20 Menit. Jika heater tidak panas ada kemungkinan Autoclave tidak
mendapatkan tegangan atau kabel kea rah heater terputus. Alat yang disterilkan
juga harus tahan dengan suhu 121 derajat Celcius, dan alat Autoclave juga
membutuhkan tegangan 110 V yang harus distepdown yang awalnya 220 V
menjadi 110 V.
 DAFTAR PUSTAKA
Sentral,alkes. 2018 “Pengertian Autoclave, Fungsi,
Cara Kerja & Bagian – Bagiannya”
https://sentralalkes.com/blog/pengertian-
autoclave/ (Diakses 25 september 2019)
Fajar,fauzi.Rahmad. 2016 “Autoclave(Steam Sterilizer)”
https://fajarahmadfauzi.wordpress.com/2016
/11/15/autoclave-steam-sterilizer/
 LAPORAN PRAKTIKUM
PERALATAN LABORATURIUM DASAR
AUTOCLAVE

NAMA : Fareza Rahman

NIM : ETE10180069

Program Studi D3 TeknikElektromedik

PoliteknikUnggulan Kalimantan

Banjarmasin

2019