Anda di halaman 1dari 8

TUGAS INDIVIDU

MAKALAH USAHA DISTRO

DISUSUN OLEH :

NAMA : MUH. FACHRULLAH AMAL


NIM : 10536468113
KELAS : MAT-V.F

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

2015
A. Pendahuluan
Untuk menjadi wirausaha tentu kita harus mengerti apa yang sesungguhnya
dimaksud dengan usaha, apa tujuan kita menjalankan usaha tersebut, dan bagaimana agar
usaha kita dapat berhasil. Usaha adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh seseorang
untuk memperoleh keuntungan dan keberhasilan dalam hal keuangan agar dapat
memenuhi kebutuhannya si pendiri usaha tersebut.
Sebelum kami menjalankan perusahaan yang kami rencanakan ini, maka kami
harus mempunyai modal usaha. Untuk merencanakan pemasaran, perusahaan kami akan
mempromosikan dan mendistribusikan produk kami melalui pasar tradisional maupun
pasar modern yang mudah terjangkau oleh para pembeli/konsumen.
Perusahaan kami bergerak di bidang perdagangan yang menjual berbagai aneka
pakaian serta fashion yang pastinya uptodate dan cocok dengan selera masyarakat Kota
Maros, khususnya untuk kaum remaja.

B. Latar Belakang
Dengan semakin berkembangnya dan semakin tingginya kebutuhan masyarakat
terhadap pelayanan yang berhubungan dengan kebutuhan fashion, maka kami berinisiatif
untuk membuka suatu usaha distro yang up to date dan mengerti akan kebutuhan
masyarakat.
Perumahan Komp. Nusa Indah merupakan perumahan yang relatif baru dibangun
dan mayoritas masyarakat di Perumahan tersebut adalah masyarakat yang mempunyai
pola pikir yang sudah maju dan modern. Mereka seringkali mencari fashion-fashion
ataupun kebutuhan lainnya yang ter up to date.
Daerah sekitar Perumahan ini sangat tepat untuk membuka usaha distro, karena
hingga saat ini sangat sedikit sekali atau boleh dikatakan belum ada tempat yang memberi
pelayanan kebutuhan fashion di sekitar.
Perusahaan Bisnis Distro ini berdiri atas kerjasama serta keinginan tiga anak muda
yang memiliki hobi dan kegemaran yang sama dalam bidang fashion, karena sering
bertemu dalam berbagai kegiatan di bidang fashion dan desain, tiga generasi muda ini
mencetuskan mendirikan sebuah usaha Distro yang dinamakan “Distro Family” yang
berdiri di kota Maros. Distro Family didirikan untuk mempelopori kecintaan generasi
muda dalam bidang fashion yang up to date tanpa melupakan corak & ciri khas Indonesia.
C. Uraian Usaha Distro
Usaha yang akan dikembangkan diberi nama “Distro Family”. Karena dengan
nama tersebut mudah di ingat dan unik. Serta juga a`kan mengutamakan kualitas dan
mutu dari produk usaha yang dibuat.
1. Tujuan
Tujuan mendirikan Distro Family hanya untuk mencari laba(keuntungan) yang
besar, menjadikan usahanya dikenal di Indonesia sebagai salah satu usaha fashion yang
mengedepankan kualitas, mutu, dan kepuasan pelanggan.
2. Visi dan Misi
 VISI
1. Menjadikan sebuah jenis usaha distro yang maju dan kreatif dalam mengeluarkan
setiap desain dan barangnya.
2. Berusaha memberikan yang terbaik dalam usaha urusan fashion baju guna
memuaskan konsumen,sehingga sepatu lukis kami lebih unggul.
3. Menyediakan kwalitas barang/produk yang unggulan dan bersaing dengan mutu
terbaik.
4. Menjadikan sebuah distro yang terkenal didalam dan diluar daerah.
 MISI
1. Menjual produk berkualitas dan bermutu tinggi dengan harga yang cocok untuk
kalangan anak muda dan melalui pengolahan yang profesional demi kepuasan
pelanggan.sehingga banyak konsumen yang minat.
2. Pantang menyerah demi kemajuan dan kepuasan konsumen.
3. Menjalin kemitran kerja sama dengan pemasokdan penyalur yang saling
menguntungkan.
4. Mengelola usaha fashion sesuai dengan bisnis yang sehat dengan didukung oleh
kreatifitas dan imajinasi seseorang dan sumber daya manusia yang professional guna
mendukung gerakan generasi usaha muda.
3. Target Pelanggan
Target pelanggan Distro ini adalah : anak muda atau ABG yang sedang
terpengaruh oleh fashion- fashion yang up to date. Mereka adalah pengguna baju-baju
distro yang memiliki ciri khas tertentu.
4. Waktu Operasional
Waktu untuk melakukan pelayanan usaha distro ini dibuka dari pukul 09.00 pagi
sampai dengan pukul 21.00.
5. Produk yang dihasilkan
Adapun kualitas produk atau mutu produk yang kami hasilkan memiliki beberapa
keunggulan:
a) Berkualitas tinggi dan dapat memuaskan konsumen,
b) Bermacam-macam bentuk dan ukurannya dengan style yang up to date
c) Hasil sablon sangat rapi dan tidak mudah luntur walau beberapa kali cuci.
d) Harga terjangkau oleh kemampuan konsumen,
e) Kualitas produk terjamin
f) Sesuai dengan selera masyarakat
D. Proses/ Produksi Usaha
Mengetahui proses alur produksi adalah mutlak diketahui oleh pelaku usaha
konveksi. Dengan mengetahui alur produksi akan membantu menyusun bisnis proses
produksi secara maksimal. Berikut ini adalah alur produksi usaha konveksi kaos distro:
1. Cutting
Proses cutting adalah proses pemotongan bahan kaos dari bahan kaos dipotong
sesuai dengan pola yang diinginkan. Prosesnya adalah bahan kaos yang berbentuk seperti
sarung ditaruh di meja potong. Kemudian dilakukan marker sesuai dengan ukuran pola
kaos, mulai dari bagian depan kaos, bagian belakang dan lengan. Dengan marker dengan
kapur jahit proses selanjutnya adalah pemotongan kaos sesuai dengan pola yang telah
dibentuk. Banyak alat cutting yang bisa digunakan, mulai dari gunting kain sampai
dengan cutting electric. Proses akhir dari cutting adalah mengelompokkan hasil cutting
sesuai dengan ukuran.
2. Sablon
Proses penyablonan dilakukan pada bahan kaos yang telah di cutting, proses
penyablonan bisa dilakukan sesuai pesanan, didepan, belakang atau juga di label kaos.
Jenis sablon disesuaikan dengan permintaan, bisa dengan tinta berbasis water base
maupun oil base. Setelah selesai sablon dilakukan heat press atau di curing. Jika proses
ini selesai, hasil sablonan dikelompokkan lagi sesuai ukuran sekaligus sambil melakukan
QC (Quality Control) terhadap hasil sablonan dan pembersihan tinta jika ada yang tidak
tepat.
3. Jahit
Proses selanjutnya adalah penjahitan. Bahan yang sudah disablon selanjutnya
dijahit dengan menggabungkan bagian depan, belakang, ribs dan bis serta size dan label.
Proses jahit menggunakan jahit obras, overdeck dan mesin jahit rantai. Jika sudah selesai,
maka bahan sudah dalam bentuk kaos. Proses selanjutnya perlu dilakukan finishing.
4. Finishing
Proses finishing terdiri dari QC (Quality Control), bersihin benang, steam,
pemasangan label, pelipatan dan memasukan dalam plastic kemasan. Proses akhir dari
produksi kaos adalah memisahkan kaos yang sudah jadi berdasarkan size dan dilakukan
pengikatan. Jika proses ini sudah selesai, maka barang sudah siap jual atau masuk toko.
E. Untung/ Rugi dalam Usaha Distro
INVESTASI JUMLAH (RP)
Biaya tetap
1. Penyusutan gedung dan peralatan Rp. 7.000.000,-
2. Gaji pegawai Rp. 60.000.000,-
Jumlah Rp. 67.000.000,-

Biaya variable/ produksi


Kulakan baju grosir Rp. 600.000.000,-
Jumlah Rp. 600.000.000,-

Biaya-biaya lain
1. Listrik Rp. 12.000.000,-
2. Asuransi Rp. 11.000.000,-
3. Transportasi Rp. 6.500.000,-
4. Administrasi Rp. 4.500.000,-
5. Pajak Rp. 2.750.000,-
Website Domain Rp. 150.000,-
Total Modal produksi Rp. 36.850.000,-
TOTAL MODAL (PENGELUARAN) Rp. 703.700.000,-

Pendapatan
Penjualan aneka pakaian dan fashion Rp. 960.000.000,-
TOTAL PENDAPATAN Rp. 960.000.000,-

PROYEKSI
LABA/RUGI(KEUNTUNGAN) Rp. 960.000.000,-
Total Pendapatan Rp. 703.700.000,-
Total modal / Pengeluaran
TOTAL KEUNTUNGAN BERSIH Rp. 256.300.000,-
F. Kesimpulan
Usaha distro merupakan usaha yang menguntungkan bagi yang dapat mengelolanya
dengan baik, selain itu bagi orang-orang dengan kreatifitas yang tinggi dan pergaulan
yang luas sangat cocok menjalankan bisnis ini karena benar-benar sangat menjanjikan.

G. Lampiran/ Gambar

Anda mungkin juga menyukai