OLEH
UNIVERSITAS JAMBI
2018
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah melimpahkan rahmat
dan hidayahnya kepada kita semua sehingga penyusunan proposal ini selesai sesuai
dengan apa yang diharapkan. Sholawat serta salam selalu tercurahkan kepada junjungan
kita Nabi besar Muhammad SAW. Dan tak lupa saya ucapkan terimakasih kepada ibu
Rts. Ratnawati, S.e. Mm dan semua pihak yang ikut membantu penyusunan makalah
tentang fungsi produksi. Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan proposal ini. Oleh karena itu saya sangat mengharap adanya kritik dan saran
yang sifatnya membangun demi kesempurnaan proposal ini. Saya mengucapkan
terimakasih kepada pihak-pihak yang sudah membantu dalam penyusunan makalah ini.
Penyusun
2
DAFTAR ISI
Kata pengantar...................................................................................................................2
Daftar isi............................................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang............................................................................................................4
B. Tujuan.........................................................................................................................4
C. Rumusan masalah.......................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN
2) Fungsi Produksi..........................................................................................................5
4) Fungsi-fungsi
Operasi.................................................................................................7
A. Kesimpulan................................................................................................................1
0
B. Saran..........................................................................................................................1
0
Daftar Pustaka..................................................................................................................11
3
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam suatu perusahaan fungsi produksi juga sangat penting dalam suatu
perusahaan, dimana fungsi produksi menyangkut 2 persoalan yang mempunyai hubungan
fungsional atau saling mempengaruhi, yaitu beberapa output yang harus di produksi dan
beberapa faktor-faktor produksi (input) yang akan dipergunakan.
B. Tujuan
Adapun tujuan dalam penulisan dan penyusunan makalah ini selain untuk
melaksanakan tugas yang diberikan kepada kami dan juga untuk menambah wawasan dan
referensi kami mengenai fungsi produksi.
C. Rumusan masalah
4
BAB II : PEMBAHASAN
5
d. Pengendalian atau perawatan, merupakan fungsi untuk menjamin terlaksananya
kegiatan sesuai dengan yang direncanakan, sehingga maksud dan tujuan untuk
penggunaan dan pengolahan masukan (inputs) pada kenyataannya dapat dilaksanakan.
Aliran bahan baku yang selalu tetap atau mempunyai pola yang selalu sama sampai
produk selesai dikerjakan. Jenis ini untuk proses produksi massal/jumlah besar. Contoh :
industri pupuk, semen, makanan kaleng, minuman kaleng, mie instan
Aliran bahan baku sampai propduk jadi tidak memiliki pola yang tetap antara produk jadi
yang satu dengan produk jadi yang lain bisa berbeda-beda, biasanya melayani pesanan
yang berbeda-beda, model, kualitas, harga. Contoh : perusahaan mebel dan perusahaan
percetakan.
a. Proses Ekstraktif
a. Proses Fabrikasi
Mengolah bahan mentah menjadi barang jadi dalam bentuk lain misal mebel.
b. Proses Analitik
Memisahkan bahan menjadi macam bahan yang mirip bentuk aslinya, misal minyak bumi
menjadi bensin, solar dan minyak tanah.
c. Proses sintetik
6
Kombinasi beberapa bahan kedalam suatu bentuk produk dan produk akhir sangat
berbeda dengan produk aslinya. Contoh pembuatan obat, pengolahan kayu, gelas atau
kaca.
d. Proses Perakitan
4. Fungsi-fungsi Operasi
Fungsi-fungsi operasi yang akan dibahas di sini meliputi;
1) perencanaan dan desain produk
Empat faktor utama yang perlu di perhatikan dalam mendesain dan merencanakan produk
adalah sebagai berikut:
b. Segmentasi pasar
c. Kondisi local
d. Teknologi
7
Suad Husnan dan Suwarsono (1994) mengistilahkan kapasitas produksi sebagai luas
produksi , yaitu jumlah produk yang seharusnya diproduksi untuk mencapai keuntungan
yang optimal.
BEP dapat diartikan suatu keadaan di mana total pendapatan besarnya sama dengan total
biaya(TR=TC)dapat pula diartikan laba sama dengan nol.
Menurut reksohadiprojo (2000: 127), layout fasilitas merupakan keseluruhan bentuk dan
penempatan fasilitas-fasilitas yang diperlukan di dalam proses produksi .
8
Bahan baku harus direncanakan sedemikian rupa sehingga menopang tercapainya tujuan
bagian produksi yaitu tepat jumlah., tepat mutu, tepat waktu dan tepat ongkos atau
harganya. Pengaturan bahan baku memiliki 2 aspek utama yaitu :
1) Penyediaan
Konsekuensi biaya yang terjadi dalam pengadaan bahan itu ada dua macam yaitu :
Biaya pembelian adalah biaya yang harus ditanggung oleh perusahaan dalam melakukan
kegiatan pembeliannya atau pemesanan bahan bakunya. Jadi biaya pembelian adalah
biaya untuk melakukan kegiatan pembelian. Hal ini perlu diingatkan bahwa sering kali
terjadi kekeliruan pengertian bahwa biaya pembelian itu diperhitungkan sebagai biaya
atau harga bahan yang kita beli pada saat kita membeli bahan itu. Hal ini tidak benar.
Harga bahan yang kita beli bukan merupakan biaya pembelian akan tetapi masuk sebagai
biaya bahan, sedangkan biaya pembelian adalah biaya yang harus ditanggung dari kegitan
pembeliannya seperti transportasi, komunikasi, penginapan, dan pelaksanaan pembelian
tersebut.
Biaya penyimpanan adalah biaya yang harus ditanggung karena kita harus menyimpan
bahan yang sudah dibeli dan belum dipergunakan dalam proses produksi, Kedua biaya
tersebut akan ditanggung bersama-sama oleh pengusaha. Oleh karena itu maka secara
bersama akan membentuk total biaya persediaan yang merupakan jumlah dari kedua
biaya tersebut.
Titik atau jumlah pembelian yang paling ekonomis yang dalam bahasa asing adalah
“Economical Order Quantity” dan disingkat EOQ. Jumlah tersebut di pandang paling
ekonomis karena total biaya yang ditanggungnya adalah yang tersendah, Titik terendah
9
dari total biaya persediaan yang menimbulkan titik EOQ tersebut akan tercapai bila biaya
penyimpanan sama besarnya atau berpotongan dengan biaya pemasaran.
A. Kesimpulan
Pengertian fungsi produksi adalah suatu bagian fungsi yang ada pada perusahaan yang
bertugas untuk mengatur kegiatan-kegiatan yang diperlukan bagi terselenggaranya proses
produksi, dan didalam fungsi produksi juga terdapat jenis-jenis faktor produksi. Fungsi-
fungsi tersebut sangat berperan penting dalam sebuah perusahaan.
B. Saran
Sebuah perusahaan harus dapat menjalankan fungsi manajemen yaitu salah satunya
fungsi produksi dengan baik agar perusahaan tersebut dapat menjadi lebih baik dan dapat
menaikkan prestise atau derajat perusahaan.
10
DAFTAR PUSTAKA
M. Fuad, et al., Pengantar Bisnis, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2003
Joesron, T. S., & Fatorrozi, M. (2003). Teori Ekonomi Mikro Dilengkapi Beberapa
Bentuk Fungsi Produksi. Jakarta: Salemba Emban Patria
11