BAB V

SETTING REPOSITORY PADA DEBIAN

A. Pengenalan Repository
Repository adalah sekumpulan paket-paket aplikasi/program yang digunakan
untuk menunjang kinerja sistem operasi(linux). Paket-paket tersebut terletak pada
mirror. Agar dapat menggunakannya, harus diinstall.

B. Setting Repository
Langkah pertama setting repository pada debian, yaitu pastikan tersambung
pada internet, lalu masuk ke root, masukkan perintah ping 8.8.8.8, untuk
memberhentikan ping, tekan Ctrl + C.

Gambar 5.1 Ping host debian.

Setelah itu, untuk mengedit repository, masukkan perintah nano
/etc/apt/sources.list maka akan muncul sources.list yang belum diedit, edit sources
list tersebut menjadi seperti gambar dibawah.

18
 19

Gambar 5.2 Sources.list sebelum diedit

Gambar 5.3 Sources.list setelah diedit.

Jika sudah selesai mengedit, save dengan cara Ctrl + X, y, enter. Setelah itu,
masukkan perintah apt-get update tunggu sampai update selesai. Setelah update
 20

selesai, lakukan setting domain dengan perintah nano /etc/resolv.conf lalu ubah
nameserver menjadi 8.8.8.8

Gambar 5.4 Setting domain.

Jika nameserver sudah 8.8.8.8 save lalu masukkan perintah apt-get install ssh
tunggu sampai ada pertanyaan ingin melanjutkan atau tidak, tekan y lalu enter dan
tunggu kembali sampai ssh terinstall.

Gambar 5.5 Menginstall ssh.

Setelah ssh terinstall, masukkan perintah cd /etc/ssh lalu ls kemudian nano
/etc/ssh/sshd_config maka akan muncul sshd_config yang belum diedit, edit
sshd_config tersebut seperti gambar di bawah, dan beri perintah /etc/init.d/ssh
restart
 21

Gambar 5.6 sshd_config yang belum diedit.

Gambar 5.7 sshd_config yang sudah diedit.

Tahap selanjutnya open network and sharing center, pilih change adapter
setting, klik dua kali pada VirtualBox Host-Only Network, pilih properties, klik
dua kali pada Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4), ubah IP addressnya, lalu ok.
 22

Gambar 5.8 Mengubah IP address.

Untuk mengecek, dapat menggunakan perintah Windows + R lalu masukkan
perintah ip config. Jika sudah, buka putty, masukkan hostname dan port seperti
yang diedit pada sshd_config klik open, jika muncul jendela baru, masukkan
username dan password untuk debian.

Gambar 5.9 Konfigurasi untuk Putty dan jendela baru.