Anda di halaman 1dari 31

Struktur Pasar:

Pasar Persaingan
Sempurna,
Monopoli &
Monopolistik

Dr. Muh. Yunanto, MM


Pertemuan ke-7
Struktur Pasar & Tingkat
Persaingan
 Proses dimana tingkat harga dan output
ditentukan sangat dipengaruhi oleh
struktur pasarnya
 Pasar: terdiri atas pembeli dan penjual
aktual maupun potensial suatu produk
tertentu
 Struktur Pasar: mengacu pada
lingkungan persaingan dimana pembeli
dan penjual produk berinteraksi
Jenis-Jenis Struktur Pasar

1. Persaingan Sempurna : Bentuk organisasi pasar dimana


terdapat banyak pembeli dan penjual dan produk bersifat
homogen
2. Monopoli: Bentuk organisasi pasar dimana hanya ada
satu perusahaan yang menjual produk yang tidak memiliki
subtitusi dekat.
3. Persaingan Monopolistik: Bentuk organisasi pasar
dimana terdapat banyak penjual produk yang
terdiferensiasi dan perusahaan-perusahaan cukup mudah
keluar dan masuk kedalam industri dalam jangka panjang
4. Oligopoli: Bentuk organisasi pasar dimana hanya ada
sdikit penjual sebuah produk yang homogen ataupun
terdiferensiasi
Derajat Persaingan Struktur
Pasar

 Persaingan Sempurna

Kurang bersaing
Lebih bersaing

 Persaingan Monopolistik
 Oligopoli
 Monopoli
ASUMSI YANG MELANDASI BENTUK-BENTUK PASAR
No Asumsi-asumsi Persaingan Monopolistik Oligopoli Monopoli
Sempurna

1 Banyaknya Banyak Banyak Beberapa Satu


Penjual
2 Banyaknya Banyak Banyak Banyak Banyak
Pembeli
3 Kondisi Substitusi Identik Substitusi Substitusi Tidak ada
Permintaan sangat serupa terbatas Substitusi
4 Fungsi Tujuan Profit Maksimum Profit Profit Profit Maksimum
Maksimum Maksimum
5 Variabel Mengatur Jumlah Marketing Mix Marketing Mix Marketing Mix
Strategik Poduk yang (Product, price, (Product, price, (Product, price,
ditawarkan promotion, promotion, promotion, place,
place, people, place, people, people, physical
physical physical evidence)
evidence) evidence)
6 Ekspektasi Tidak ada ada ada ada
reaksi pesaing
Persaingan Sempurna

 Banyak Pembeli dan Banyak Penjual


 Pembeli dan Penjual Penerima Harga
 Produk Bersifat Homogen
 Sumberdaya dgn Mobilitas Sempurna
 Pelaku Ekonomi Mempunyai
Pengetahuan/Informasi Sempurna
 Contoh: Bursa Efek, Pasar Modal,
Pasar Uang, Komoditas Pertanian
Penentuan Harga dalam
Persaingan Sempurna
 Harga produk ditentukan pada
perpotongan antara kurva permintaan dan
kurva penawaran pasar produk tersebut
 Perusahaan merupakan Price Takers
karena harga ditentukan pasar dan tidak
memilik kekuatan mempengaruhi
 Kurva Permintaannya berbentuk horizontal
dan memiliki elastisitas tak terhingga
Persaingan Sempurna:
Penentuan Harga

Pasar Persaingan Sempurna Perusahaan Persaingan Sempurna

Harga (P) Harga (P)


S
D

45
d = p = AR = MR

400 Jumlah (Q) Jumlah (Q)


Persaingan Sempurna:
Penentuan Harga

QD  625  5P QD  QS QS  175  5P

625  5P  175  5P
450  10P
P  $45
QD  625  5P  625  5(45)  400
QS  175  5P  175  5(45)  400
Analisis Jangka Pendek
Perusahaan Persaingan Sempurna

 Tujuan perusahaan adalah memaksimumkan


Laba
 Dalam jangka Pendek beberapa input bersifat
tetap dan menanggung biaya tetap, terlepas
produksi atau tidak
 Meskipun dalam jangka pendek rugi, perusahaan
dapat beroperasi sepanjang kerugian lebih kecil
daripada biaya tetapnya
 Tingkat Ouput Terbaik bagi perusahaan adalah
pada saat: Sehingga harga adalah
MR = MC
MR = Marginal Revenue P = MR
MC = Marginal Cost
Tingkat Output Terbaik
Perusahaan
Analisis Jangka Pendek
Perusahaan Persaingan Sempurna

 Pada saat MR > MC (output) : Perusahaan akan


terus meningkatkan penerimaan totalnya (TR)
dibandingnkan dengan biaya totalnya –
sehingga laba total meningkat
 Pada saat MR < MC akan lebih menguntungkan
bila perusahaan mengurangi outputnya karena
perusahaan bisa menekan biaya total
 Pada saat MR = MC merupakan tingkat output
yang terbaik karena memaksimalkan laba total

P = MR = MC
Persaingan Sempurna:
Keseimbangan Jangka Pendek

• Keuntungan perusahaan
adalah titik EABC

• Perusahaan masih bisa


beroperasi karena P masih
diatas AVC, untuk
menutupi biaya tetap &
kerugian lebih lanjut
• H adalah titik tutup
perusahaan (Shutdown
point)
Analisis Jangka Panjang
Perusahaan Persaingan Sempurna

 Dalam jangka panjang semua input dan biaya


produksi bersifat variabel
 Tingkat output terbaik bagi perusahaan dalam
jangka panjang adalah pada saat:
P = MR = LMC = titik terendah LAC
P = Harga
MR = Marginal Revenue
LMC = Long Run Marginal Cost/Biaya Marginal jangka Pendek
LAC = Long-run Average Cost/Biaya rata-rata jangka panjang

 SATC (Short-run Avarage Cost/Biaya total rata-rata


jangka pendek) menggambarkan tingkat skala
pabrik perusahaan
 Agar optimum SATC harus bersinggungan dengan
LAC sehingga SMC = LMC
Persaingan Sempurna:
Keseimbangan Jangka Panjang

Pasar persaingan sempurna


mencapai titik keseimbangan pada
saat berproduksi pada titik
terendah kurva LAC

Laba Ekonomis Nol : Pendapatan total perusahaan hanya cukup untuk menutup
seluruh biaya perusahaan, baik implisit maupun eksplisit
Persaingan dalam
Perekonomian Global
Sx = Penawaran Domestik

Dx = Permintaan Domestik

Sf = Penawaran Dunia

A-B = produk yang


diproduksi didalam
negeri sender
B-C = Produk yang
diimpor

Intervensi Ekonomi:
1. Tarif
2. Pajak ,
3. Pembatasan
Perdagangan,
4. dll
Persaingan dalam
Perekonomian Global
 Kurs :
 Harga mata uang asing dalam mata uang
domestik
 Depresiasi Mata Uang Domestik
 Naiknya harga mata uang asing terhadap
mata uang domestik
 Appresiasi Mata Uang Domestik
 Turunnya harga mata uang asing terhadap
mata uang domestik
Persaingan dalam
Perekonomian Global

R = Exchange Rate = Dollar Price of Euros

Supply of Euros

Demand for Euros


Monopoli
 Penjual Tunggal dan Banyak Pembeli
 Tidak ada Substitusi Produk
 Hambatan dalam Mobilitas Sumberdaya, karena :
 Perusahaan menguasai sepenuhnya persediaan

bahan baku yang dibutuhkan untuk memproduksii


barang/jasa
 Paten & Hak Cipta

 Memiliki Skala Ekonomis Yang Tinggi: Monopoli

Alami
 Adanya hak monopoli dari Pemerintah

 Contoh: PLN, KAI, PERTAMINA


Penentuan Harga & Output Jangka
Pendek Pasar Monopoli

 Perusahaan Monopoli adalah Penentu Harga


 Karena Merupakan penjual tunggal produk yang tidak
memiliki subtitusi. Kurva permintaannya (D) adalah
memiliki kemiringan negatif
 Kurva MR akan berada dibawah kurva D
 Tingkat Output paling menguntungkan adalah pada saat
MR = MC
 Penentuan harga terbaik di capai pada saat P > MR
 Titik impas, rugi dan untung tergantung pada ATC,
dimana:
 P = ATC, tingkat harga & output terbaik
 P > ATC, Keuntungan
 P< ATC, Kerugian
Monopoli :
Keseimbangan Jangka Pendek

Q* = 500
P* = $11
Monopoli :
Keseimbangan Jangka Panjang

 Dalam jangka panjang semua input dan biaya


produksi adlah variabel
 Tingkat Ouput terbaik adalah pada saat P = LMC
 Skala pabrik yang optimum adlah saat kurva SATC
bersinggungan dengan LAC pada tingkat output
terbaiknya
 Perusahaan Monopoli dapat menikmati laba
ekonomis dalam jangka panjang, karena dapat
menghalangi masuknya pemain baru keindustri
 Karenanya perusahaan tidak perlu berproduksi
pada titik terendah LAC
Monopoli :
Keseimbangan Jangka Panjang
Q* = 700
P* = $9
Biaya Sosial Monopoli
Surplus masyarakat:
Perbedaan antara apa
yang bersedia dibayar
oleh konsumen dengan
apa yang sebenarnya
dibayar oleh konsumen

Kerugian Masyarakat:
karena masyarakat
tidak bisa mempunyai
pilihan lain
Persaingan Monopolistik

 Merupakan campuran antara persaingan sempurna &


Monopoli
 Unsur persaingan sempurna berasal dari : Banyak
Penjual dan Banyak Pembeli
 Unsur Monopoli Berasal dari : Produk Terdiferensiasi
 Sumberdaya dgn Mobilitas Sempurna
 Bisa menentukan karakteristik produk dan beban
penjualannya sendiri (ie: iklan)
 Mampu menentukan harga dan kuantitas produknya
sendiri
 Contoh: Fast-food outlets, Pakain, Industri Ritel, Toko
Sepatu dll
Penentuan harga & Output Jangka
Pendek Pasar Monopolistik

 Perusahaan monopolistik menghasilkan produk yang


terdiferensiasi, kurva permintaannya negatif
 Karena banyak produk yang bisa substitusi dekat , kurva
permintaannya sangat elasatis terhadap perubahan harga
 Output terbaik adalah pada saat MR = MC
 Pada saat MR > MC, laba diperbesar dengan meningkatkan output
 Pada saat MR < MC laba total di tambahkan dengan pengurangan
output
 Jika pada output terbaiknya:
 P > ATC maka perusahaan untung

 P= ATC maka perusahaan impas

 P < ATC maka perusahaan merugi dan beroperasi sepanjang

P > AVC
Persaingan Monopolistik :
Keseimbangan Jangka Pendek
Kurva hampir mirip dengan
Monopoli akan tetapi Kurva D
pada perusahaan monopolistik
lebih Elastis
Persaingan Monopolistik :
Keseimbangan Jangka Panjang

 Dalam jangka panjang, semua perusahaan


monopolistik hanya mencapai titik impas dan
berproduksi pada bagian kurva LAC yang
memiliki kemiringan negatif
 Jika perusahaan pasar dalam persaingan
monopolistik memperoleh laba dalam jangka
pendek, akan lebih banyak perusahaan yang
akan masuk ke pasar dalam jangka panjang
sehingga titik keseimbangan pindah ke titik
terendah LAC
Persaingan Monopolistik:
Keseimbangan Jangka Panjang

Keuntungan = 0
Variasi Produk & Beban Penjualan
dalam Monopolistik

 Dalam pasar persaingan Monopolistik, perusahaan dapat


meningkatkan variasi produk dan beban penjualan (ie:
iklan) untuk meningkatkan permintaan
 Variasi Produk: Perubahan dalam beberapa ciri produk
yang dilakukan oleh perusahaan, untuk menjadikan
produknya lebih menarik bagi konsumen
 Beban Penjualan: Semua beban yang dikeluarkan oleh
perusahaan untuk mengiklankan produk, meningkatkan
armada penjualannya, memperbaiki layanan dll
 Perusahaan dapat mengeluarkan lebih banyak uang
untuk variasi produk dan usaha penjualan selama MR
yang diperoleh akibat kegiatan ini melebihi MC,
hingga akhirnya MR = MC
Persaingan Monopolistik :
Keseimbangan Jangka Panjang

Biaya, termasuk Pengeluaran


Penjualan (selling expenses)

Biaya, tanpa Pengeluaran


Penjualan (without selling
expenses)

Anda mungkin juga menyukai