Anda di halaman 1dari 14

Mata Kuliah : Evaluasi pembelajaran

Dosen : Dwi wahyuni aprianti S.Pd M.Pd

MAKALAH
PENILAIAN BERBASIS KELAS

Oleh:

KELOMPOK 6
EKA FITRAYANI 1721041022

ALFIA RAMADHANA 1721041025

RISMAYANTI DARWIS 1721041027

MUH. NURSYAM 1721041029

SYAMSUL MA ARIF 1721041023

IRMA ARIYANTI 1721041028

PENDIDIKAN TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

i
KATA PENGANTAR

 Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh


 Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kami kemudahan
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa
pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan sanggup untuk menyelesaikan
paper ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga terlimpah curahkan
kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-
natikan syafa’atnya di akhirat nanti.
 Penulis mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat
sehat-Nya, baik itu berupa sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga penulis
mampu untuk menyelesaikan pembuatan paper sebagai tugas dari mata
kuliah evaluasi pembelajaran dengan judul “PENILAIAN BERBASIS
KELAS “
 Penulis tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna
dan masih banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk
itu, penulis mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah
ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik
lagi. Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini penulis
mohon maaf yang sebesar-besarnya.
 Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

 Makassar, 3 September 2019

 Penulis

ii
DAFTAR ISI

SAMPUL ................................................................................................................. i

KATA PENGANTAR .......................................................................................... ii

DAFTAR ISI ........................................................................................................ iii

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................1

A. Latar Belakang ..................................................................................................1

B. Rumusan Masalah ............................................................................................. 2

BAB II PEMBAHASAN ....................................................................................... 3

A. Pengertian penilaian ........................................................................................... 3

B. Pengertian PBK ...................................................................................................4

C. Fungsi dan tujuan PBK........................................................................................4

D. Keunggulan PBK ................................................................................................7

E. Prinsip-prinsip PBK .............................................................................................8

BAB IV PENUTUP ............................................................................................. 10

A. Kesimpulan ...................................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA ...........................................................................................11

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Evaluasi atau penilaian sangat dibutuhkan dalam berbagai kegiatan kehidupan
manusia sehari-hari, karena disadari atau tidak, sebenarnya evaluasi sudah sering
dilakukan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari, baik untuk diri sendiri
maupun kegiatan social lainnya. Hal ini dapat dilihat mulai dri berpakaian, setelah
berpakaian ia berdiri dihadapan kaca apakah penampilannya sudah wajar atau
belum. Dalam pendidikan Islam evaluasi merupakan salah satu komponen dari
system pendidikan islam yang harus dilakukan secara sistematis dan terencana
sebagai alat untuk mengukur keberhasilan atau target yang akan dicaIPS dalam
proses pendidikan Islam dan proses pembelajaran. Untuk itu seorang guru harus
benar-benar mempersiapkan dengan benar evaluasi tersebut, Sebelum menyiapkan
evaluasi belajar gur terlebih dahulu harus mengetahui apa esensi dari penilaian itu
sendiri. Dalam makalah ini akan diulas beberapa poin yang tentunya berkaitan
dengan penilaian, yang khususnya adalah penilaian berbasis kelas. Diantaranya
adalah pengertian penilaian, bentuk-bentuk penilaian, syarat-syarat penilaian, dan
lingkup penilaian.

1
B. Rumusan Masalah
Dalam makalah ini penulis mengambil rumusan masalah:
1. Apakah pengertian penilaian ?
2. Apakah pengertian penilaian berbasis kelas ?
3. Apa tujuan dan fungsipenilaian berbasis kelas ?
4. Apa kenggulan penilaian berbasis kelas ?
5. Apa saja prinsip-prinsip penilaian berbasis kelas ?

2
BAB 11
PEMBAHASAN
A. Pengertian Penilaian
1) Secara etimologi
Evaluasi (penilaian) berasal dari bahasa Inggris Evaluation, akar katanya value
yang berarti nilai atau harga. Nilai dalam bahasa arab disebut al-qimah atau al-
taqdir. Dengan demikian secara harfiah evaluasi pendidikan al-Taqdir al- Tarbawiy
dapat diartikan sebagai penilaian dalam (bidang pendidikan atau penilaian
mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan pendidikan. Atau juga dapat
diartikan sebagai proses menentukan nilai suatu objek.

2) Secara Terminologi
Ada beberapa pendapat mengenai pengertian penilaian berdasarkan
Terminologinya, diantaranya adalah :
 Evaluasi adalah suatu proses merencanakan, memperoleh, dan menyediakan
informasi yang sangat diperlukan untuk membuat alternative keputusan (Mehrens
& Lehmann, 1978:5).
 Edwin Wandt dan Gerald W. Brown mengemukakan bahwa, Evaluasi adalah suatu
tindakan atau suatu proses untuk menentukan nilai dari sesuatu.
 Menurut m. Chabib Thoha, evaluasi merupakan kegiatan yang terencana untuk
mengetahui keadaan objek dengan menggunakan instrument dan hasilnya
dibandingkan dengan tolak ukur untuk memperoleh kesimpulan.
Dengan demikian evaluasi bukan sekedar menilai suatu aktifitas secara spontan
dan incidental, melainkan kegiatan untuk menilai sesuatu secara terencana,
sistematik, dan berdasarkan atas tujuan yang jelas. Penilaian berbeda dengan

3
pengukuran (measurement), karena pengukuran lebih bersifat kuantitatif. Bahkan
pengukuran merupakan instrument untuk melakukan penilaian atau dengan kata
lain pengukuran menjawab pertanyaan “how much”, sedangkan penilaian
menjawab pertanyaan “what value”.

B. Pengertian penilaian berbasis kelas


PBK yaitu suatu proses pengumpulan, pelaporan, dan penggunaan informasi
tentang proses dan hasil belajar peserta didik dengan menerapkan prinsip-prinsip
penilaian, pelaksanaan berkelanjutan, bukti-bukti autentik, akurat, dan konsisten,
serta mengidentifikasi pencapaian kompetensi dan hasil belajar pada mata pelajaran
yang dikemukakan melalui pernyataan yang jelas tentang standar yang harus telah
dicapai disertai dengan petunjuk kemajuan belajar peserta didik dan pelapornya.
Depdiknas (2002), menjelaskan bahwa penilaian berbasis kelas (BPK)
merupakan salah satu komponen dalm kurikulum berbasis kompetensi. Bpk itu
sendiri pada dasarnya merupakan kegiatan penilaian yang dilaksanakan secara
terpadu dalam kegiatan belajar mengajar yang dilakukan dengan mengumpulkan
kerja siswa (portofolio), hasil karya (produk), penugasan (proyek), kinerja
(performance), tes tertulis (paper and pen) dan sebagainya. Focus penilaian
diarahkan pada penguasaan kompetensi dan hasil belajar siswa sesuai dengan level
pencapain prestasi siswa.

C. Fungsi dan tujuan PBK


Fungsi PBK
a) Bagi peserta Didik
 Dalam mewujudkan dirinya dalam merubah atau mengembangkan penilaiannya
degan mengubah atau mengembangkan performans perilakunya kearah yang lebih
baik (positif) dan maju (progresif).
 Mendapatkan kepuasan atas apa yang telah dikerjakannya.

4
b) Bagi Guru
 Menetapkan berbagai metode dan media yang relevan dengan kompetensi yang
akandicaIPSpada proses pembelajaran Agama.
 Membuat pertimbangan dan keputusan administratife.
Tujuan PBK
a) Secara Umum, tujuan evaluasi dalam bidang pendidikan adalah:
 Mengetahui kemajuan belajar peserta didik, baik sebagai individu maupun anggota
kelompok/kelas seteah ia mengikuti pembelajaran mata pelajaran tertentu.
 Mengetahui tingkat efektifitas dan efisiensi berbagai komponen pembelajaran
yang dipergunakan guru dalam jangka waktu tertentu.
 Menentukan tindak lanjut dari kegiatan pembelajaran bagi peserta didik.
b) Sedangkan Tujuan Khusus dari kegiatan evaluasi dalam bidang pendidikan adalah:
 untuk merangsang kegiatan peserta didik dalam menempuh program pendidikan.
 untuk mencari dan menemukan factor-faktor penyebab keberhasilan dan
ketidakberhasilan peserta didik dalam mengikuti program pendidikan, sehingga
dapat dicari dan ditemukan jalan keluar atau cara-cara perbaikannya.
4) Kegunaan Evaluasi
Diantara kegunaan yang dapat dipetik dari evaluasi dalam bidang pendidikan
adalah:
 Terbukanya kemungkinan bagi evaluator guna memeperoleh informasi tentang
hasil-hasil yang telah dicaIPS dalam rangka pelaksanaan program pendidikan.
 Terbukanya kemungkinan untuk dapat diketahuinya relevansi antara program
pendidikan yang telah dirumuskan, dengan tujuan yang hendak dicaIPS.
 Terbukanya kemungkinan untuk dapat dilakukanya usaha perbaikan, penyeuaian,
dan penyempurnaan program pendidikan yang dipandang lebih berdaya guna dan
berhasil guna, sehingga tujuan yang dicita-citakan, akan dapat dicaIPS dengan hasil
yang lebih baik.
5) Aspek-aspek Yang Dinilai

5
Aspek-aspek yang dinilai adalah kumpulan kumpulan kerja peserta didik
(portofolio), hasil karya (product), penugasan (project), kinerja (performance),
tindakan (action), dan tes tertulis (subjektif, objektif, dan proyektif).
6) Waktu Pelaksanaan
Penilaian ini dilaksanakan sepanjang waktu secara berkesinambungan selama
peserta didik mengikuti proses pembelajaran.
7) Bentuk Penilaian PBK
Ada beberapa bentuk penilaian berbasis kelas, diantaranya:
a) Kuis; digunakan untuk menenyakan hal-hal yang prinsip daripelajaran yang lalu
secara singkat, bentuknya berupa isian singkat, dan dilakukan sebelum pelajaran.
Hal ini dilakukan agar peserta didik mempunyai pemahaman yang cukup
mengenaipelajaran yang diterima, sekaligus juga untuk membantu huubungan
antara pelajaranyang lalu dengan yang akan dipelajari (apresiasi).
b) Pertanyaan Lisan di kelas; digunakan untuk mengungkapkan penguasaan peserta
didik tentang pemahaman mengenai fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang
berkaitan dengan mata pelajaran yang dipelajari. Dengan ini diharapkan para
peserta didik mempunyai bangunan keilmuan dan landasan yang kokoh untuk
mempelajari materi berikutnya.
c) Ulangan Harian; dilakukan secara periodic pada akhir pengembangan kompetensi,
untuk mengungkapkan penguasaan ognitif peserta didik, sekaligus untuk menilai
keberhasilan pengguna berbagai perangkat pendukung pembelajaran.
d) Tugas Individu; dilakukan secara periodik untuk diselesaikan oleh setiap peserta
didik dan dapat berupa tugas di madrasah (kelas) dan di rumah. Tugas individu
dipakai untuk mengungkapkan kemampuan teoritis dan praktispenguasaan hasil
penilaian dalam penggunaan media, metode, strategi, dan prosedur tertentu.
e) Tugas Kelompok; digunakan untuk menilai kemampuan kerja kelompok dalam
upaya pemecahan masalah, sekaligus juga untuk membangun sikap kebersamaan
pada diri peserta didik. Tugas kelompok ini akan lebih baik kalau diarahkan pada

6
penyelesaian mengenai hal-hal yang bersifat empiric dan kesuistik. Jika mungkin
kelompok peserta didik diminta melakukan pengamatan langsung atau
merancanakan sesuatu proyek dengan menggunakan data informasi dari lapangan.
f) Ulangan Semester; digunakan untuk menilai penguasaan kompetensi pada akhir
program semester. Kompetensi yang disajikan berdasarkan kisi-kisi yang
mencerminkankompetensi dasar, hasil belajar dan indicator pencaIPSan hasil
belajar yang dikembangkan dalam semesteryang bersangkutan.
g) Ulangan Kenaikan Kelas; digunakan untuk mengetahui ketuntasan peserta didik
dalam menguasai materipada suatu bidang studi tertentu satu tahun ajaran.
Pemilihan kompetensi ujian harus mengacu pada kompetensi dasar, berkelanjutan,
memiliki nilai aplikatif, atau dibutuhkan untuk belajar pada bidang lain yang
relevan.
h) Responsi atau Ujian Praktik; dipakai untuk mata pelajaran yang ada praktiknya,
seperti Fiqih Ibadah dan Bahasa Arab, yaitu untuk mengetahuipenguasaan akhir
baik dari segi kognitif, efektif, maupun psikomotoriknya.

D. Keunggulan BPK
a) Pengumpulan informasi belajar dilakukan secara formal maupun informal dalam
suasana yang menyenangkan, siswa memiliki kesempatan terbaik untuk
menunjukkan apa yang dipahami dan mampu dikerjakannya.
b) Prestasi belajar siswa tidak dibandingkan dengan prestasi belajar kelompok, tetapi
dengan prestasi atau kemampuan yang dimiliki sebelumnya. Dengan demikian
siswa tidak didiskriminasi tetapi dibantu untuk mencapai apa yang diharapkan.
Berdasarkan ini penetapan rangking kelas tidak patut untuk dilakukan.
c) Pengumpulan informasi dilakukan dengan berbagai cara gambaran kemampuan
siswa dapat lebih lengkap terdeteksi atau terungkap. Nilai ujian tulis bukan satu-
satunya alat penilaian.

7
d) Siswa tidak sekedar dilatih memiliih jawaban yang tersedia, tetapi lebih dituntut
mengeksplorasi dana memotivasi diri untuk mengarahkan potensinya dalam
menanggapi dan memcahkan masalah yang dihadapi dengan caranya sendiri.
e) Pengumpulan informasi menentukan ada tidaknya kemajuuan belajar dan perlu
tidaknya bantuan secara terencana, bertahap, dan berkesinambungan, berdasarkan
fakta dan bukti yang memadai. Dengan demikan siswa diberi kesempatan untuk
memperbaiki prestasi belajarnya.
f) Penilaian tidak hanya dilaksanakan setelah proses belajar mengajar tetapi dapat
dilakasanakan pada saat PBM berlangsung .
g) kriteria penilaian karya siswa dapat dibahas guru dengan para siswa sebelum karya
itu dikerjakan . dengan demikian siswa dapat mengetahui patokan penilaian yang
akan digunakan atau secara tidak langsung terdorong agar berusaha mencapai
standar yang diharapkan.

E. Prinsip-prinsip PBK
Sebagai kurikilum berbasis kompetensi, pelaksanaan PBK dipengaruhi oleh
berbagai factor dan komponen yang ada didalamnya. Namun demikian, guru mata
pelajari IPS mempunyai posisi sentral dalam menentukan keberhasilan dan
kegagalan kegiatan penilaian. Untuk itu, dalam pelaksanaan penilaian harus
memperhatikan prinsip-prinsip umum sebagai berikut:
a) Valid
PBK harus mengukur apa yang seharusnya diukur dengan menggunakan jenis
tes yang terpercaya atau shahih. Artinya, adanya kesesuaian alat ukur dengan fungsi
pengukuran dan sasaran pengukuran.
b) Mendidik
PBK harus memberikan sumbangan positif pada pencaian hasil belajar peserta
didik.
c) Berorientasi pada kompetensi

8
PBK harus menilai pencaIPSan kompetensi peserta didik yang meliputi
seperangkat pengetahuan, sikap, ketrampilan, dan nilai yang terrefleksi dalam
kebiasaan berfikir dan bertindak.
d) Adil dan Objektif
PBK harus mempertimbangkan rasa keadilan dan objektifitas ppeserta didik,
tanpa membeda-bedakan jenis kelamin, latar belakng etnis, budaya, dan berbagai
hal yang memberikan kontribusi pada pelajaran.
e) Terbuka
PBK hendaknya dilakukan secara terbuka bagi berbagai kalangan, sehingga
keputusan tentang keberhasilan peserta didik jelas bagi pihak-pihak yang
berkepentingan, tanpa ada rekayasa atau sembunyi-sembunyi yang dapat
merugikan semua pihak.
f) Berkesinambungan.
PBK harus dilakukan secara terus-menerus atau berkesinambungan dari waktu
ke waktu, untuk mengetahui secara menyeluruh perkembangan peerta didik,
sehingga kegiatan dan unjuk kerja peserta didik dapat dipantau melalui penilaian.
g) Menyeluruh
PBK harus dilakukan secara menyeluruh, yang mencakup aspek kognitif, afektif,
dan psikomotik serta berdasarkan pada strategi dan prosedur penilaian dengan
berbagai bukti hasil belajar peserta didik yang dapat dipertanggungnjawabkan
kepada semua pihak.
h) Bermakna
PBK diharapkan mempunyai makna yang signifikan bagi semua pihak. untuk
itu, PBK hendaknya mudah dipahami dan dapat ditindaklanjuti oleh pihak-pihak
yang berkepentingan.

9
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari makalah ini dapat diambil kesimpulan, bahwa:
1. Evaluasi (Penilaian) adalah suatu tindakan atau suatu proses terencana untuk
mengetahui keadaan objek dengan menggunakan instrument dan hasilnya
dibandingkan dengan tolak ukur untuk memperoleh kesimpulan.
2. PBK yaitu suatu proses pengumpulan, pelaporan, dan penggunaan informasi
tentang proses dan hasil belajar peserta didik dengan menerapkan prinsip-prinsip
penilaian, pelaksanaan berkelanjutan, bukti-bukti autentik, akurat, dan konsisten,
serta mengidentifikasi pencapaian kompetensi dan hasil belajar pada mata pelajaran
yang dikemukakan melalui pernyataan yang jelas tentang standar yang harus telah
dicapai disertai dengan petunjuk kemajuan belajar peserta didik dan pelapornya.
3. Fungsi PBK diantaranya adalah fungsi bagi peserta didik dan untuk guru sendiri.
4. Tujuan PBK ada tujuan secara umum dan tujuan khusus.
5. Kegunaan evaluasi bagi evaluator adalah guna memperoleh informasi, mengetahui
relevansi antara program pendidikan dengan tujuan pendidikan dan juga untuk
melakukan usha perbaikan, penyesuaian dan penyempurnaa program pendidikan.
6. Aspek-aspek yang dinilai adalah kumpulan kumpulan kerja peserta didik
(portofolio), hasil karya (product), penugasan (project), kinerja (performance),
tindakan (action), dan tes tertulis 9subjektif, objektif, dan proyektif).
7. Bentuk-bentuk penilaian PBK adalah: Kuis, pertanyaan lisan, ulangan harian, tugas
individu, tugas kelompok, ulangan semester, ulangan kenaikan, dan response atau
ujian praktik.
8. Prinsip umum dari penilaian adalah: Valid, mendidik, berorientasi pada
kompetensi, adil dan objektif, terbuka, berkesinambungan, menyeluruhdan
bermakna.

10
DAFTAR PUSTAKA
 Daryanto, Evaluasi Pendidikan, (Jakarta:Adi Mahastya, 2010). Hlm. 26.
 Zaenal Arifin, Evaluasi Pembelajaran, (Bandung: PT. Remaja Rusda Karya, 2010)
.hlm.180.
 Mulyadi, Evaluasi Pendidikan, (Malang: UIN Maliki Press, 2010). hlm. 101.
 Iim wasliman,noman somantri, Portofolio Dalam Pembelajaran IPS, (bandung:
remaja rosdakarya, 2009). Hlm. 91-92.
 Ngalim Purwanto, Evaluasi Pengajaran, (Bandung; Remaja Rosdakarya,2002).
Hlm.60.
 Elizabeth, cathy grace,Pintar Membuat Portofolio ,(Jakarta: Erlangga group, 2006),
hlm. 46.
 Zaenal Arifin, Evaluasi Pembelajaran..., hlm. 187-209.

 http://tomindflys.blogspot.com/2009/01/penilaian-berbasis-kelas.html

11

Anda mungkin juga menyukai