BAB V

HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1. Deskripsi Cutting Pemboran

Pekerjaan pemboran awal (pilot hole) dan deskripsi cutting sampai

kedalaman 45 meter dengan diameter lubang bor 4 inci. Diperoleh urutan lapisan

struktur batuan berdasarkan cutting pemboran yang diambil pda saat pemboran

berlagsung. Deskripsi cutting pemboran dikelompokkan menurut variasi

litologinya menjadi susunan batuan sebagai berikut:

KEDALAMAN
(m) FOTO SAMPEL
DESKRIPSI

Top soil
0-1 m
Warna: coklat

29
 Gamping koral
Warna: Putih kecoklatan,
Ukuranbutir: Pasir kasar
(1/2-1 mm)
Setelah ditetesi HCI akan
1 m-6m
membentuk gas Karbon

dioksida.
Nama : Gamping Koral

30
 Gamping koral
Warna: Putih kecoklatan,
Ukuranbutir: Pasir sedang
(1/4-1/2 mm)
Setelah ditetesi HCI akan
6m-11m
membentuk gas Karbon

dioksida.
Nama : Gamping Koral

31
 Gamping koral
Warna: putih kecoklatan,
Ukuranbutir: Pasir halus
(1/8-1/4 mm)
Setelah ditetesi HCI akan
11m-19 m
membentuk gas Karbon

dioksida.
Nama : Gamping Koral

32
 Lempung
Warna: Hitam,
Ukuran butir: Berukuran

19 m-45 m butir sangat kecil sehingga

berbentuk butiran halus

(kurang dari 0,002 mm).

Sumber: Olahan penulis 2018

Tabel 5.1 Data Deskripsi Cutting

Berdasarkan hasil deskripsi cutting pemboran di atas, semua jenis batuan

pada setiap lapisan adalah sama yaitu gamping koral dan lempung. Pada

kedalaman 46 meter terjadi masalah pada saat pemboran yaitu water loss atau air

meresap yaitu kejadian dimana sirkulasi air tidak bisa naik membawa cutting dan

air hilang meresap ke rongga yang mungkin ada didalam tanah sehinggah proses

pengorbanan akan terganggu cara mengatasinya.

5.2 Deskripsi Gamping Koral

33
 Sumber: Dokumentasi Penulis 2018

Gambar 5.1 Gamping Koral

Warna : Putih Kecoklatan

Struktur : Sedimen Sekunder

Tekstur : Skeletal

Genesa : Batuan ini terbentuk dilaut dangkal dimana terjadi

akumulasi dari mineral hasil presipitasi air laut dan mineral

hasil rombakan cangkang.

5.3 Deskripsi Lempung

34
 Sumber : Dokumentasi Penulis 2018

5.2 Lempung

Warna : Cokelat, hitam atau abu-abu,

Struktur : Laminasi sangat tipis

Tekstur : Non Statified

Genesa : Terbentuk karena proses pelapukan (alterasi) batuan beku

dan ditemukan disekitar batuan induknya.

35