1.1 PengertianTermodinamika
Jangan lupa bahwa alat tersebut mengkonsumsi energi listrik dari baterai yang
Anda isi sebelumnya.Jadi kamu sudah bersentuhan dengan energi.Setelah itu Anda ke
kamar mandi, Anda menggunakan air untuk berbagai keperluan.Air tersebut disuplai
ke kamar mandi melalui jaringan pipa air yang diperlengkapi dengan mesin pompa
yang lebih banyak digerakkan oleh motor listrik.Jadi mesin pompa ini juga
menggunakan energi listrik Kemudian Anda ke dapur untuk memasak air atau
makanan dengan menggunakan kompor gas atau kompor listrik atau kompor
kayu.Kompor tersebut menggunakan energi, bisa dari bahan bakar gas, atau dari
energi listrik, atau dari bahan bakar kayu.Saat Anda sarapan atau makan pagi Anda
tahu tentang tubuh Anda disuplai oleh sejumlah energi dari makanan yang Anda
miliki, yang digunakan sebagai sumber energi untuk beraktivitas, bekerja, belajar,
dan lain-lain. Kemudian Anda pergi ke kantor atau ke sekolah atau ke kampus
menggunakan kendaraan tertentu. Ketika kendaraan diluncurkan, kendaraan tersebut
memerlukan energi bahan bakar tertentu.Apabila anda bersepedaJika diperlukan
sejumlah kerja khusus, yaitu untuk mengayuh sepeda tersebut agar sampai ke tempat
tujuan. Dalam hal ini, diumumkan energi yang tersimpan di dalam tubuh Anda yang
disalurkan untuk melakukan kerja tersebut.Kemudian di tempat kerja, di sekolah, atau
di kampus, Anda bekerja untuk melakukan kegiatan tertentu.Selama selang waktu
tertentu sebagian energi yang disimpan di dalam tubuh digunakan lagi untuk
melakukan kerja atau beraktivitas.Di tempat kerja, Anda juga memerlukan berbagai
peralatan bantu, seperti lampu, komputer, pemanas udara, pendingin minuman, kipas
angin, pendingin ruangan, yang memerlukan suplai energi listrik. Dari ilustrasi
tersebut di atas, kita bisa simak kehidupan sehari-hari tidak terlepas dari energi, oleh
karena itu termodinamika memegang peran yang sangat penting. Sangat sulit kita
bayangkan bidang-bidang apa saja di kehidupan kita sehari-hari yang tidak ada
sangkut pautnya dengan energi.
Jika kedua buah benda memiliki suhu yang berbeda; seperti es batu dan teh
panas tadi, ditempatkan pada wadah atau tangki yang terisolasi, maka akan terjadi
perpindahan panas dari satu benda ke benda yang lain; bahkan jika tidak terjadi
perpindahan panas dari satu benda ke benda yang lain, bahkan jika tidak terjadi
kontak fisik (misalnya perpindahan panas terjadi secara radiasi) Dalam analisis
termodinamika, diperlukan metode perpindahan panas dari satu benda ke benda lain
yang diabaikan; menganggap dua buah benda mengalami kontak termal satu sama
lain, sehingga energi dapat berpindah akibat dari perbedaan temperatur.
Kesetimbangan termal merupakan suatu keadaan di mana dua buah benda yang
mempengaruhi termal tidak saling mentransfer energi baik dalam bentuk panas
maupun radiasi elektromagnetik. Hukum ke 0 termodinamika inilah yang menjadi
dasar pada pengukuran suhu menggunakan termometer. Hal ini dapat di jelaskan
sebagai berikut: terdapat 3 buah benda, benda A dan benda B yang tidak berinteraksi
termal, dan benda C yang merupakan termometer. Kita ingin tahu apakah benda A
dan benda B terletak pada kesetimbangan termal satu sama lain dengan
mengontakkan benda C dengan benda A dan benda B seperti gambar. Ketika benda
C berinteraksi dengan benda A dan B, terjadi perpindahan energi pada saat terjadi
satu sama lain hingga setimbang dan suhu bensa A dan benda B Terbaca pada
termometer (benda C). Jika pembacaan hasil dari interaksi termometer dengan benda
A dan benda B sama, maka benda A dan benda B tergantung pada kesetimbangan
termal. Akibatnya, jika benda A dan benda B dikontakkan tidak akan terjadi transfer
energi panas dari satu ke yang lain.
Bila benda padat ini dipanaskan, maka sejumlah energi panas (kalor) akan
diserap oleh molekul sehingga molekul dapat bergetar lebih cepat, ini ditunjukan
dengan naiknya derajat panas benda. Panas benda naik karena getaran molekul
bertambah besar menyebabkan molekul lebih banyak bertumbukan dan bergesekan.
Semakin banyak kalor dari luar yang diserap oleh molekul maka molekul akan
semakin memiliki energi untuk bergetar dan bergesekan lebih cepat hingga suatu saat
molekul ini tidak lagi saling terikat tetapi bebas bergerak. Molekul yang bebas
bergerak ini masih saling terikat satu dengan lainnya, inilah yang disebut fase cair
benda.Kalor yang diberikan kepada benda diserap oleh melekul untuk dapat bergetar
lebih cepat sehingga bebas dan dapat bergerak sehingga mengubah fase benda dari
benda padat menjadi benda cair.
Bila kalor terus diberikan, maka gerak molekul dalam zat cair akan semakin
acak, dan tumbukan antar molekul semakin sering terjadi. Kondisi ini bila
berlangsung terus, maka suatu saat molekul akan benar-benar bebas dan tidak terikat
satu dengan lainnya, Kondisi ini disebut zat cair berubah menjadi gas. Pada fase gas,
molekul penyusun gas tidak saling terikat satu dengan lainnya dan dapat bergerak
bebas.Jadi besar kecilnya temperatur benda ditentukan oleh tingkat energi kinetik
yang dimiliki oleh molekul penyusun benda.
Kalor dapat berpindah dari satu benda ke benda yang lainnya.Kalor berpindah
dari benda yang memiliki kalor lebih besar ke benda yang memiliki kalor lebih
kecil.Kalor juga didefinisikan sebagai fluida yang tidak kelihatan.Karena sebagai
fluida, maka kalor dapat mengalir. Hal yang menyebabkan kalor mengalir adalah
beda temperatur benda. Kalor mengalir dari benda atau reservoir yang memiliki
temperatur yang lebih tinggi ke benda atau reservoir yang memiliki temperatur lebih
rendah. Perhatikan gambar berikut ini.
Pada gambar 3 terdapat 2 buah benda yaitu benda A dan benda B yang memiliki
temperatur yang berbeda. temperatur benda A lebih tinggi daripada temperatur benda
B. Pada kondisi 1, benda A dan benda B terpisah secara termal sehingga antara benda
A dan benda B tidak terdapat kontak termal. Pada kondisi 2 benda A ditempelkan ke
benda B sehingga antara benda A dan benda B terdapat kontak termal. Karena
temperatur benda A lebih tinggi dari pada temperatur benda B maka kalor dari benda
A akan berpindah ke benda B. Akibatnya, temperatur benda A akan turun dan
temperatur benda B akan naik. kondisi ini terus berlangsung hingga temperatur benda
A sama dengan temperatur benda B (kondisi 3). Pada saat temperatur benda A sama
dengan temperatur benda B maka kedua benda berada pada kondisi setimbang termal.
Pada saat kedua benda dalam kondisi kesetimbangan termal, tidak ada lagi kalor yang
berpindah dari A ke B atau dari B ke A. (catatan : kondisi lingkungan diabaikan).
Misalkan terdapat 3 buah benda yang memiliki temperatur yang tidak sama, yaitu
benda A, benda B dan benda C. Temperatur benda A lebih besar dari pada temperatur
benda B dan benda C, temperatur benda B lebih besar dari pada temperatur benda C.
Perhatikan gambar berikut ini.
Gambar terdapat 3 buah benda dengan temperatur yang berbeda yaitu Ta > Tb > Tc
kondisi 1
Maka kalor akan berpindah dari benda A ke benda C dan kalor benda B akan
berpindah ke benda C hingga terbentuk kesetimbangan termal antara ketiga benda.
kondisi 2
Gambar 6benda B kontak termal dengan benda C , benda C kontak termal dengan
benda B
kondisi 3
Pada kondisi 3 kalor akan berpindah dari benda A ke benda B dan ke benda C. Kalor
benda B akan berpindah ke benda C hingga ketiga benda mencapai kesetimbangan
termal.
kondisi 4
gambar: benda A dengan benda C kontak termal, benda A dengan benda B kontak
termal
Waktu kita mencelup badan ke dalam air hangat yang sudah mencapai
kesetimbangan termal, maka tubuh kita akan merasakan panas air. Hal ini
menunjukan ada sebagian kalor yang berpindah dari air ke tubuh kita.Hal ini terjadi
karena tubuh memiliki temperatur yang lebih rendah dibandingkan dengan campuran
air hangat. Setelah berendam beberapa saat kita tidak akan merasa panas lagi, karena
telah tercapai kesetimbangan termal antara tubuh dan air.
Waktu kita keluar dari bak mandi setelah berendam dari air panas, maka tubuh
akan terasa dingin. Ini terjadi karena temperatur ruangan lebih rendah dibandingkan
dengan temperatur tubuh kita akibatnya sejumlah kalor dari tubuh berpindah ke udara
di sekitar kita. Pada saat kalor keluar dari tubuh kita, kita akan merasa lebih dingin.
Pembahasan:
2. Suatu gas memiliki volume awal 2,0 m3 dipanaskan dengan kondisi isobaris
hingga volume akhirnya menjadi 4,5 m3. Jika tekanan gas adalah 2 atm, tentukan
usaha luar gas tersebut!
(1 atm = 1,01 x 105 Pa)
Pembahasan:
Data :
V2 = 4,5 m3
V1 = 2,0 m3
P = 2 atm = 2,02 x 105 Pa
Isobaris → Tekanan Tetap
W = P (ΔV)
W = P(V2 − V1)
W = 2,02 x 105 (4,5 − 2,0) = 5,05 x 105 joule
3. 1,5 m3 gas helium yang bersuhu 27oC dipanaskan secara isobarik sampai 87oC.
Jika tekanan gas helium 2 x 105 N/m2 , gas helium melakukan usaha luar
sebesar....
Pembahasan
Data :
V1 = 1,5 m3
T1 = 27oC = 300 K
T2 = 87oC = 360 K
P = 2 x 105 N/m2
W = PΔV
Mencari V2 :
V
2/T2 = V1/T1
V2 = ( V1/T1 ) x T2 = ( 1,5/300 ) x 360 = 1,8 m3
W = PΔV = 2 x 105(1,8 − 1,5) = 0,6 x 105 = 60 x 103 = 60 kJ
4. 2000/693 mol gas helium pada suhu tetap 27oC mengalami perubahan volume dari 2,5
liter menjadi 5 liter. Jika R = 8,314 J/mol K dan ln 2 = 0,693 tentukan usaha yang
Pembahasan
Data :
n = 2000/693 mol
V1 = 2,5 L
T = 27oC = 300 K
5. Mesin Carnot bekerja pada suhu tinggi 600 K, untuk menghasilkan kerja mekanik.
Jika mesin menyerap kalor 600 J dengan suhu rendah 400 K, maka usaha yang
dihasilkan adalah....
A. 120 J
B. 124 J
C. 135 J
D. 148 J
E. 200 J
η = ( 1 − Tr / Tt ) x 100 %
η = ( 1 − 400/600) = 1/3
η = ( W / Q1 )
1
/3 = W/600
W = 200 J
6. Diagram P−V dari gas helium yang mengalami proses termodinamika ditunjukkan
A. 660 kJ
B. 400 kJ
D. 120 kJ
E. 60 kJ
Pembahasan
7. Suatu mesin Carnot, jika reservoir panasnya bersuhu 400 K akan mempunyai
efisiensi 40%. Jika reservoir panasnya bersuhu 640 K, efisiensinya.....%
A. 50,0
B. 52,5
C. 57,0
D. 62,5
E. 64,0
Pembahasan
Data pertama:
η = 40% = 4 / 10
Tt = 400 K
Cari terlebih dahulu suhu rendahnya (Tr) hilangkan 100 % untuk mempermudah
perhitungan:
η = 1 − (Tr/Tt)
4
/ 10 = 1 − (Tr/400)
(Tr/400) = 6 / 10
Tr = 240 K
Data kedua :
8. Sebuah mesin Carnot yang menggunakan reservoir suhu tinggi bersuhu 800 K
mempunyai efisiensi sebesar 40%. Agar efisiensinya naik menjadi 50%, maka suhu
reservoir suhu tinggi dinaikkan menjadi…..
A. 900 K
B. 960 K
C. 1000 K
D. 1180 K
E. 1600 K
Pembahasan
Rumus efisiensi (tanpa %)
Suhu tingginya:
Jika kalor yang diserap reservoir suhu tinggi adalah 1200 joule, tentukan :
a) Efisiensi mesin Carnot
b) Usaha mesin Carnot
c) Perbandingan kalor yang dibuang di suhu rendah dengan usaha yang dilakukan
mesin Carnot
d) Jenis proses ab, bc, cd dan da
Pembahasan
Pembahasan
Adiabatis : proses dimana tidak ada kalor masuk atau keluar. Ciri garisnya
melengkung curam. Seperti garis 2 - 3.
Isokhorik : proses pada volume tetap. Garisnya yang tegak lurus sumbu V. Bisa 5 - 1,
juga 3 - 4.
10.
Suatu gas ideal mengalami proses siklus seperti pada gambar P − V di atas. Kerja
yang dihasilkan pada proses siklus ini adalah....kilojoule.
A. 200
B. 400
C. 600
D. 800
E. 1000
Pembahasan
W = Usaha (kerja) = Luas kurva siklus = Luas bidang abcda
W = ab x bc
W = 2 x (2 x 105) = 400 kilojoule
11. Suatu pesawat pendingin Carnot mempunyai koefisien kinerja 6,5. Jika reservoir
yang tinggi 27°C, maka reservoir yang bersuhu rendah adalah....
Pembahasan
Data dari soal adalah:
Tt = 27°C = 27 + 273 = 300 K
Cp = 6,5
Tr = .....
Dimana
Cp = koefisien performansi
Tt = suhu tinggi (Kelvin)
Tr = suhu rendah (Kelvin)
Masuk datanya:
3.1 KESIMPULAN
mineral dalam jumlah teretntu. Mineral yang dibutuhkan tubuh hingga saat ini
dikenal dengan nama mineral makro dan mineral makro.dinamakan mineral mikro,
karena tubuh hanya memerlukan dalam jumlah kurang dari 100 mg saja. Jumlah yang
Mineral esensial yaitu mineral yang sangat diperlukan dalam proses fisiologis
mahluk hidup untuk membantu kerja enzim atau pembentukan organ. Unsur-unsur
mineral esensial dalam tubuh terdiri terdiri atas dua golongan, yaitu mineral makro
3.2 SARAN
dan selalu menjaga kesehatan.Mineral mikro walaupun sedikit asupannya bagi tubuh
Semoga dengan adanya makalah ini baik penyusun maupun pembaca dapat
Susnita Almatsier. 2006. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT.Gramedia Pustaka
Utama.
Dr. Feri Kusnandar , M.Sc. 2010. Kimia Pangan Komponen Makro. Jakarta: PT.
DIAN RAKYAT.
Almatsier, Sunita. 2006. Prinsip Dasar ilmu Gizi. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama
Potter & Perry. 2005. Fundamental Keperawatan Edisi 4 Volume 2. Jakarta : EGC
Mineral yang mudah diserap oleh tubuh berdasarkan sumber nya adalah
makanan nabati seperti buah-buahan karena buah-buahan banyak
mengandung air.
2. PENANYA : ESTER WULANDARI (Q1A11897)
Ada berapa macam mineral yang dibutuhkan oleh manusia?
Mineral makro adalah mineral yang dibutuhkan tubuh dalam dalam jumlah
lebih dari 100 mg perhari yang terdiri dari Ca, Mg, S, K, P, Cl, dan Na.
Sedangkan mineral mikro adalah mineral yang dibutuhkan tubuh kurang dari
100 mg perhari seperti Si, Va dan Pb.
4. PENANYA : NUR ARMIATI (Q1A118070)
Mengapa mineral sangat berperan penting dalam tubuh manusia?
Daging merah
Tiram
Berbagai jenis ikan
6. PENANYA : HARSIDA (Q1A118091)
Berapa banyak mineral yang dibutuhkan manusia setiap harinya?