ABSTRAK

Dewi, Made Arista. 2017. Desain Pembelajaran Matematika Berorientasi Pengembangan

Karakter Berbasis Mathematics In Context Problems Untuk Meningkatkan Hasil Belajar
Siswa Kelas VII SMP. Tesis (tidak diterbitkan). Singaraja: Pascasarjana Undiksha.

Tesis ini sudah disetujui dan diperiksa oleh Pembimbing I: Prof. Dr. I Nengah Suparta, M.Si.
dan Pembimbing II: Dr. I Wayan Puja Astawa, S.Pd., M.Stat.Sci.

Kata-kata kunci: pengembangan karakter, Mathematics In Context Problems, hasil belajar.

Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan suatu lintasan pembelajaran yang

berorientasi karakter berbasis Mathematics In Context Problems pada pokok bahasan
segiempat dan segitiga. Penelitian ini menitikberatkan pada pengembangan karakter siswa
selama proses pembelajaran matematika dengan pemberian permasalahan kontekstual yang
mengandung nilai-nilai karakter positif dan peningkatan hasil belajar siswa. Penelitian ini
menggunakan metode design research dengan tiga tahapan yang meliputi penelitian awal,
implementasi dan analisis retrospektif. Implementasi pembelajaran dilakukan dalam tiga
siklus di Kelas VII B1, VIIB2, dan VII B4 SMP Negeri 4 Singaraja. Data terkait dengan
pengembangan karakter dan hasil belajar siswa dikumpulkan melalui hasil pengamatan
selama proses pembelajaran, LKS, observasi, pemberian angket perkembangan karakter, nilai
hasil ulangan tengah semester sebagai nilai kemampuan awal siswa dan hasil post-test. Data
yang terkumpul kemudian dianalisis secara deskriptif. Lintasan pembelajaran dari penelitian
desain ini memiliki tahapan sebagai berikut: (1) mengelompokkan benda-benda yang ada di
lingkungan sekitar ke dalam kelompok bangun datar segiempat dan segitiga dalam
permasalahan kontekstual yang mengandung nilai-nilai karakter positif, (2) memberikan
suatu permasalahan kontektual mengidentifkasi sifat-sifat bangun datar persegi panjang,
belahketupat dan persegi dari pengertian jajargenjang, trapesium, layang-layang dan segitiga
(3) jika siswa tidak mampu mengidentifikasi sifat-sifat yang lainnya, siswa diberikan
pertanyaan–pertanyaan tambahan, (4) memberikan permasalahan kontektual yang
mengandung nilai-nilai karakter dalam memahami konsep keliling dan luas bangun datar
segiempat dan segitiga dan dilanjutkan dengan pemberian ide atau pemikiran mereka terkait
cara penyelesaian permasalahan tersebut, (5) jika siswa tidak mampu menyelesaikannya
siswa diberikan petunjuk alternatif, (6) siswa diberikan permasalahan aplikasi terkait dengan
materi yang sudah dibelajarkan yang mengandung nilai-nilai karakter.