Anda di halaman 1dari 5

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Sekolah :
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI/Genap
Materi Pokok : Koloid
Alokasi Waktu : 1 JP @10 Menit

A. Kompetensi Inti
 KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif dalam
berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di lingkungan, keluarga,
sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, kawasan regional, dan
kawasan internasional”.
 KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah
 KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan
 Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.14 Mengelompokkan berbagai tipe sistem 3.14.1 Mengidentifikasi fenomena di


koloid, dan menjelaskan kegunaan koloid lingkungan sekitar berdasarkan sifat-sifat
dalam kehidupan berdasarkan sifat-sifatnya. koloid

B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
1. Mengenali kembali jenis-jenis sistem koloid melalui pengamatan video fenomena koloid
dilingkungan sekitar
2. Mengaklasifikasi fenomena di lingkungan sekitar berdasarkan sifat-sifat koloid
3. Menyadari setiap fenomena koloid yang terjadi disekitarnya

C. Materi Pembelajaran

Pengertian koloid
Koloid adalah suatu suspensi partikel-partikel kecil yang mempunyai ukuran tertentu dalam
suatu medium kontinyu.

Koloid memiliki sifat-sifat yang khas dalam sistem koloid. Ada macam-macam atau jenis-
jenis koloid yang ada di kehidupan sehari-hari dengan sifat-sifat tertentu yang ada pada
sifat-sifat koloid.

1.) .Efek Tyndall


Efek Tyndall ialah gejala penghamburan berkas sinar (cahaya) oleh partikel-partikel koloid.
Hal ini disebabkan karena ukuran molekul koloid yang cukup besar. Efek Tyndall
merupakan satu bentuk sifat optik yang dimiliki oleh sistem koloid. Pada tahun 1869,
Tyndall menemukan bahwa apabila suatu berkas cahaya dilewatkan pada sistem koloid
maka berkas cahaya tadi akan tampak. Tetapi apabila berkas cahaya yang sama dilewatkan
pada dilewatkan pada larutan sejati, berkas cahaya tadi tidak akan tampak. Singkat kata
efek Tyndall merupakan efek penghamburan cahaya oleh sistem koloid.
Contoh : Di bioskop, jika ada asap mengepul maka cahaya proyektor akan terlihat lebih
terang, di daerah berkabut, sorot lampu mobil terlihat lebih jelas, dan sinar matahari yang
masuk melewati celah ke dalam ruangan berdebu, maka partikel debu akan terlihat dengan
jelas.
2.) Gerak Brown

Gerak Brown membuktikan teori kinetik molekul, yang mengatakan bahwa molekul-
molekul dalam zat cair senantiasa bergerak. Gerakan tersebut terjadi sebagai akibat
tumbukan yang tidak seimbang dari molekul-molekul medium terhadap partikel koloid.
Makin tinggi suhu makin cepat gerak Brown karena energi kinetik molekul medium
meningkat sehingga menghasilkan tumbukan yang lebih kuat. Gerak Brown merupakan
salah satu faktor yang menstabilkan koloid karena bergerak terus menerus maka partikel
koloid dapat mengimbangi gaya gravitasi sehingga tidak mengendap.

3.) Adsorbsi

Adsorbsi merupakan proses penyerapan ion atau mikroorganisme oleh permukaan partikel
koloid, menyebabkan partikel koloid bermuatan listrik. Contoh: a. Proses pemisahan
mineral logam dari bijihnya pada industri logam b. Penjernihan air tebu pada proses
pembuatan gula pasir menggunakan tanah diatom dan arang tulang

4.) Elektroforesis
Elektroforesis merupakan proses penggerakan partikel koloid karena pengaruh medan
listrik. Contoh: Peristiwa elektroforesis sering dimanfaatkan pihak kepolisian dalam
mengidentifikasi jenazah korban pembunuhan atau jenazah tidak dikenal melalui tes DNA.

5.) Koagulasi

Koagulasi merupakan penggumpalan partikel koloid oleh pemanasan atau oleh ion yang
berlawanan muatan. Contoh: a. Penggumpalan lumpur atau tanah liat pada proses
penjernihan air menggunakan tawas b. Proses pembentukan delta didaerah muara,
koagulannya air laut yang merupakan elektrolit

6.) Dialisis

Dialisis merupakan cara mengurangi ion-ion pengganggu yang terdapat dalam sistem
koloid dengan menggunakan selaput semipermiabel. Contoh: Proses cuci darah bagi
penderita gagal ginjal (hemodialisis)

7.) Koloid Pelindung

Koloid pelindung merupakan koloid yang dapat melindungi koloid lain agar tidak terjadi
koagulasi. Contoh: a. Gelatin, merupakan koloid pelindung yang mencegah terbentuknya
kristal es dalam es krim b. Kasein dalam susu mampu melindungi lemak atau minyak
dalam medium cair, koloid pelindung emulsi disebut emulgator.

8.) Koloid Liofil dan Liofob Sol liofil merupakan sol yang fase terdispersinya mempunyai
afinitas besar dalam menarik medium pendispersinya, sedangkan sol liofob merupakan sol
yang fase terdispersinya mempunyai afinitas kecil terhadap medium pendispersinya.

D. Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Group Investigation

E. Media Pembelajaran
Alat/Bahan :
 Power point

F. Sumber Belajar
 Buku Kimia Siswa Kelas XI

G. Langkah-Langkah Pembelajaran

1 . Pertemuan Pertama (1 x 2 Menit)


Kegiatan Pendahuluan (3 Menit)
Guru :
Orientasi
1 . Pertemuan Pertama (1 x 2 Menit)
 . Mengkondisikan siswa untuk belajar dan memotivasi siswa terkait materi sistem koloid.

Apersepsi
 Apakah kabut, sinar matahari, dan lampu bioskop temasuk kedalam koloid. Mengapa
demikian?
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
 Memberitahukan tentang tujuan pembelajaran
 Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti ( 6 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Mengamati 1. Mengidentifikasi delapan sifat-sifat dari sistem koloid dengan saksama.

Menanya 1.Sistem koloid yang berhubungan dalam kehidupan sehari-hari 

Pengumpula 1. Mendiskusikan delapan sifat-sifat sistem koloid 


n Data 2. Mencontohkan delapan sifat-sifat sitem koloid dalam kehidupan
sehari-hari

Mengasosiasi 1.Mengklasifikasikan delapan sifat-sifat sitem koloid dalam kehidupan 


sehari-hari

Mengomuni 1.Mengomunikasikan delapan sifat-sifat sistem koloid dalam kehidupan 


kasikan sehari-hari

Kegiatan Penutup (2 Menit)


 Guru membimbing siswa untuk menarik kesimpuan dari materi yang telah dipelajari
 Guru menutup pelajaran dengan berdoa dan salam penutup

Senin, 16 September 2019

Mengetahui
Kepala SMA Negeri 6 Jakarta Guru Mata Pelajaran

Anda mungkin juga menyukai