Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

HUJAN ASAM
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas Mata Kuliah Dasar Kesehatan
Lingkungan
Dosen Pengampu
Bibit Nasrokhatun D, SKM., M.Kes

Disusun oleh :
Marisa Hasna
CMR0180046
S1 Kesehatan Masyarakat Reguler B Tingkat 2

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan


Jalan Lingkar Kadugede No. 02 Kuningan - Jawa Barat Telp. 0232-875847
Email : info@stikeskuningan.ac.id Website : http://stikeskuningan.ac.id
TAHUN 2018/2019

i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang hingga saat ini masih
memberikan kita nikmat iman dan kesehatan, sehingga kami diberi
kesempatan yang luar biasa ini yaitu kesempatan untuk menyelesaikan tugas
penulisan makalah tentang “Hujan Asam”

Shalawat serta salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada junjungan


kita yaitu nabi Muhammad SAW kepada para keluarganya ,para sahabatnya, dan
kita selaku umatnya hingga akhir zaman.

Sekaligus pula saya menyampaikan rasa terimakasih yang sebanyak-


banyaknya untuk Ibu Bibit Nasrokhatun D, SKM., M.Kes selaku dosen mata
kuliah Dasar Kesehatan Lingkungan yang telah menyerahkan kepercayaannya
kepada saya guna menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.

Harapan saya semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan


pengalaman bagi para pembaca, Untuk ke depannya dapat memperbaiki bentuk
maupun menambah isi makalah agar menjadi lebih baik lagi.

Selain itu saya juga sadar bahwa pada makalah ini dapat ditemukan
banyak sekali kekurangan serta jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, saya
benar-benar menanti kritik dan saran yang konstruktif.

Saya berharap makalah sederhana ini dapat dimengerti oleh setiap pihak
yang membaca. Saya pun memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam
makalah kami terdapat perkataan yang tidak berkenan di hati.

Kuningan, Oktober 2019

Penyusun

ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ................................................................................ i
KATA PENGANTAR .............................................................................. ii
DAFTAR ISI ............................................................................................. iii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ................................................................................... 1
1.2 Rumusan Masalah .............................................................................. 1
1.3 Tujuan Penulisan ................................................................................ 1
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Definisi Hujan Asam ............................................................................ 2
2.2 Sejarah Terjadinya Hujan Asam .......................................................... 2
2.3 Penyebab Terjadinya Hujan Asam ....................................................... 2
2.4 Proses Terjadinya Hujan Asam ............................................................ 3
2.5 Metode Terjadinya Hujan Asam .......................................................... 4
2.6 Dampak Terjadinya Hujan Asam ......................................................... 4
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan .......................................................................................... 6
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................... 7

iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1) Latar Belakang
Hujan Asam adalah jenis macam hujan biasa tetapi telah
tercampur oleh gas-gas asam dari hasil pabrik industri, polusi dari motor
dan mobil serta secara alami bisa juga terjadi akibat letusan gunung
merapi. Hujan asam ini hampir sering terjadi namun pada umumnya
manusia tidak sadar, cirri-ciri terjadinya hujan asam bila terkena airnya
kulit kita akan langsung merasakn gatal-gatal, pusing, dan gejala-gejala
lainnya yang menyebabkan badan kurang sehat. Pencegahan bisa
dilakukan untuk mengurangi terjadinya hujan asam diantaranya dengan
melakukan mengurangi pemakaian kendaraan pribadi yang bisa
menimbulkan polusi seperti motor, mobil dll. Selain itu bisa juga dengan
mengurangi hasil pabrik industri, karena dari hasil pabrik industri
tersebut terkandung adanya gas-gas asam seperti belerang (sulfur) yang
nantinya bereaksi dengan oksigen di atmosfer, kemudian gas tersebut
bercampur dengan air hujan maka terjadilah hujan asam.

1.2) Rumusan Masalah


1. Apa definisi hujan asam?
2. Bagaimana sejarah awalnya terjadi hujan asam?
3. Bagaimana penyebab dan proses terjadinya hujan asam?
4. Apa dampak terjadinya hujan asam?
5. Hal apa yang dilakukan agar dapat mencegah hujan asam?

1.3) Tujuan
1. Menjelaskan pengertian hujan asam
2. Menjelaskan bagaimana sejarah adanya hujan asam
3. Menjelaskan penyebab, dan proses hujan asam
4. Memberitahukan dampak dari hujan asam
5. Memberitahukan hal-hal yang dapat mencegah terjadinya hujan asam

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1) Definisi Hujan Asam


Asam Hujan asam diartikan sebagai segala macam hujan dengan pH
di bawah 5,6. Hujan secara alami bersifat asam (pH sedikit di bawah 6)
karena karbondioksida (CO2) di udara yang larut dengan air hujan memiliki
bentuk sebagai asam lemah. Jenis asam dalam hujan ini sangat bermanfaat
karena membantu melarutkan mineral dalam tanah yang dibutuhkan oleh
tumbuhan dan binatang.

2.2) Sejarah Terjadinya Hujan Asam


Hujan asam dilaporkan pertama kali di Manchester, Inggris, yang
menjadi kota penting dalam Revolusi Industri. Pada tahun 1852, Robert
Angus Smith menemukan hubungan antara hujan asam dengan polusi udara.
Istilah hujan asam tersebut mulai digunakannya pada tahun 1872. Ia
mengamati bahwa hujan asam dapat mengarah pada kehancuran alam.
Walaupun hujan asam ditemukan pada tahun 1852, baru pada tahun 1970-an
para ilmuwan mulai mengadakan banyak melakukan penelitian mengenai
fenomena ini. Kesadaran masyarakat akan hujan asam di Amerika Serikat
meningkat pada tahun 1990-an setelah di New York Times, memuat laporan
dari Hubbard Brook Experimental Forest di New Hampshire tentang
banyaknya kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh hujan asam.

2.3) Penyebab Terjadinya Hujan Asam


Secara alami hujan asam dapat terjadi akibat semburan dari gunung
berapi dan dari proses biologis di tanah, rawa, dan laut. Akan tetapi,
mayoritas hujan asam disebabkan oleh aktivitas manusia seperti industri,
pembangkit tenaga listrik, kendaraan bermotor dan pabrik pengolahan
pertanian (terutama amonia). Gas-gas yang dihasilkan oleh proses ini dapat
terbawa angin hingga ratusan kilometer di atmosfer sebelum berubah
menjadi asam dan terdeposit ke tanah.

2
2.4) Proses Terjadinya Hujan Asam
Hujan asam disebabkan oleh belerang (sulfur) yang merupakan
pengotor dalam bahan bakar fosil serta nitrogen di udara yang bereaksi
dengan oksigen membentuk sulfur dioksida dan nitrogen oksida. Zat-zat ini
berdifusi ke atmosfer dan bereaksi dengan air untuk membentuk asam sulfat
dan asam nitrat yang mudah larut sehingga jatuh bersama air hujan. Air hujan
yang asam tersebut akan meningkatkan kadar keasaman tanah dan air
permukaan yang terbukti berbahaya bagi kehidupan ikan dan tanaman. Usaha
untuk mengatasi hal ini saat ini sedang gencar dilaksanakan. Secara
sederhana, reaksi pembentukan hujan asam sebagai berikut:

3
2.5) Metode Pencegahan Hujan Asam
Di Amerika Serikat, banyak pembangkit tenaga listrik tenaga batu
bara menggunakan Flue gas desulfurization (FGD) untuk menghilangkan gas
yang mengandung belerang dari cerobong mereka. Sebagai contoh FGD
adalah wet scrubber yang umum digunakan di Amerika Serikat dan negara-
negara lainnya. Wet scrubber pada dasarnya adalah tower yang dilengkapi
dengan kipas yang mengambil gas asap dari cerobong ke tower tersebut.
Kapur atau batu kapur dalam bentuk bubur juga diinjeksikan ke dalam tower
sehingga bercampur dengan gas cerobong serta bereaksi dengan sulfur
dioksida yang ada, Kalsium karbonat dalam batu kapur menghasilkan
kalsium sulfat ber pH netral yang secara fisik dapat dikeluarkan dari
scrubber. Oleh karena itu, scrubber mengubah polusi menjadi sulfat industri.
Di beberapa area, sulfat tersebut dijual ke pabrik kimia sebagai gipsum bila
kadar kalsium sulfatnya tinggi. Di tempat lain, sulfat tersebut ditempatkan di
land-fill.

2.6) Dampak Terjadinya Hujan Asam


1. Menghambat perkembang biakan binatang yang hidup di air akan mati,
pH yang semakin kecil akan menghambat pertumbuhan larva ikan,
sehingga membuat ikan sulit untuk berkembang biak, seperti ikan trout.
2. Memusnahkan berbagai jenis ikan, menurut penelitian, plankton tidak
dapat bertahan hidup apabila pH pada air dibawah 5, sedangkan plankton
adalah makanan dasar dari ikan dan keadaan tersebut dapat menyebabkan
putusnya rantai makanan, pH yang terlalu kecil juga akan membuat
beberapa jenis logam akan bercampur seperti alumunium, keadaan tersebut
dapat menyebabkan ikan mengeluarkan banyak lendir dari ingsan nya
seghingga ikan akan sulit berrespirasi.
3. Racun bagi manusia, hujan asam juga dapat berdampak bagi kesehatan
manusia. Hujan asam akan menyebar ke sungai, danau dan tempat
menampunyan air, pH yang terlalu rendah sangat tidak baik untuk
manusia.

4
4. Kerusakan lingkungan, hujan asam dapat menyebabkan tumbuhan mati.
Hujan asam akan menghancurkan zat lilin yang terdapat pada tumbuhan.
Nutrisi yang ada pada tumbuhan tersebut akan hilang, sehingga tanaman
tersebut dapat dengan mudah terserang penyakit seprti jamur. Kerusakan
hutan yang pelingbanyak terkena dampaknya adalah di pegunungan,
karena di daerah tersebut sering terjadi hujan.

5
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Hujan asam diartikan sebagai segala macam hujan dengan pH di
bawah 5,6. Hujan secara alami bersifat asam (pH sedikit di bawah 6) karena
karbondioksida (CO2) di udara yang larut dengan air hujan memiliki bentuk
sebagai asam lemah. Secara alami hujan asam dapat terjadi akibat semburan
dari gunung berapi dan dari proses biologis di tanah, rawa, dan laut. Akan
tetapi, mayoritas hujan asam disebabkan oleh aktivitas manusia seperti
industri, pembangkit tenaga listrik, kendaraan bermotor dan pabrik
pengolahan pertanian (terutama amonia). Gas-gas yang dihasilkan oleh proses
ini dapat terbawa angin hingga ratusan kilometer di atmosfer sebelum berubah
menjadi asam dan terdeposit ke tanah. Dampak dari hujan asam sangat banyak
diantaranya hutan menjadi gundul, tanaman mati dan pohon-pohon menjadi
meranggas, pengikisna pada batu dll. Pencegahan sampai saat ini sedang
dilakuakn untuk menceegah atau mengurangi terjadinya hujan asam,
dintaranya yaitu dengan mengurangi produksi bahan bakal fosil dari pabrik
industri atau dengan mengurangi pemakaian kendaraan pribadi. Upaya
tersebut harus dilakukan agar lingkunga hidup kita tidak tercemar akibat
terjadinya hujan asam.

6
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Hujan_asam
https://www.slideshare.net/subnis/makalah-hujan-asam-49028661
https://www.academia.edu/27727307/Makalah_Hujan_Asam

Anda mungkin juga menyukai