Anda di halaman 1dari 2

Sejarah awal televisi tidak bisa dilepaskan dari penemuan dasar hukum

lektromagnetik yang ditemukan oleh Joseph Henry dan Michael Farraday (1831)
yang merupakan awal dari adanya komunikasi elektronik. Pada tahun 1840, Peter
Goldmark menciptakan televisi warna dengan resolusi mencapai 343 baris. Pada
tahun 1888, Freiderich Reinitzeer, ahli botani Australia menemukan cairan kristal
yang kelak menjadi bahanbaku pembuatan LCD. Tahun 1897, Kodak
mematenkan temuan OLED sebagai peralatan display pertama kali. Kemudian
pada tahun 1900 istilah Televisi pertama kali dikemukakan noleh Constatin
Perskyl dari Rusia Pada acara internsional congres of electricity yang pertama
dalam dalam pameran teknologi dunia di Paris.

Sejarah televisi Indonesia dimulai dari disiarkannya stasiun televisi pertama


Indonesia bernama TVRI (Televisi Republik Indonesia). TVRI memulai siaran
perdana nya di 17 Agustus 1962. TVRI menyiarkan peringatan hari kemerdekaan
Republik Indonesia dari halaman Istana Merdeka Jakarta pada saat itu.
Sebelumnya, TVRI sebenarnya merupakan program khusus yang dilaksanakan
untuk menyukseskan ASIAN Games di Jakarta tahun 1962. Presiden Soekarno
memiliki andil yang cukup besar dalam pembangunan TVRI sebagai stasiun
televisi pertama di Indonesia. Di tanggal 24 Agustus 1962, TVRI kembali
menyiarkan siaran langsung upacara pembukaan Asian Games keempat dari
Stadion Gelora Bung Karno. Hari inilah yang sampai kini diperingati sebagai hari
ulang tahun TVRI. Setelahnya, TVRI mulai menyiarkan tayangan televisi secara
reguler kepada masyarakat. Pemerintah pun mengeluarkan Keppres tentang
pembentukan TVRI Foundation yang bertugas menjadi badan yang mengatur
penyiaran TVRI. Di tahun awalnya, TVRI mampu menjaring 10.000 pemilik
televisi di Indonesia.

Dari periode tahun 1963 – 1976, TVRI mendirikan stasiun televisi di beberapa
kota besar seperti Yogyakarta, Medan, Makassar, Balikpapan dan Palembang.
Sebelumnya TVRI masih menyiarkan tayangan hitam putih, hingga akhirnya di
tahun 1979, TVRI mulai memperkenalkan siaran berwarna. TVRI menjadi cikal
bakal media komunikasi di Indonesia.
Setelah Asean Games IV (1962-1963) TVRI melakukan penayangan 1 jam
perhari. Pada Oktober 1963 terbit SKs Presiden RI No. 215 tahun 1963 Tentang
Pembentukan Yayasan TVRI, tujuan TVRI Yaitu alat hubungan masyarakat
dalam melaksanakan pembangunan mental spiritual dan fisik daripada bangsa dan
negara Indonesia serta membentuk manusia sosialis pada khususnya.

Anda mungkin juga menyukai