Anda di halaman 1dari 15

CONTOH DAFTAR KATA KERJA OPERASIONAL UNTUK RANAH KOGNITIF

Tabel 1.1: Taksonomi Benyamin Bloom et al. (1950-an - Sekarang), tapatnya


tahun 1956
C1 C­2 C­3 C­4 C­5 C­6
Knowlwdge Comprehension Application Analysis Synthesis Evaluation
(Pengetahuan) (Pemahaman) (Penerapan) (Analisis) (Sintesis) (Penilaian)

Mengutip Menambah Menugaskan Menganalisis Mengabstraksi Membandingkan


Menyebutkan Memperkirakan Mengurutkan Mengaudit Mengatur Menyimpulkan
Menjelaskan Menjelaskan Menentukan Memecah Menganimasi Menilai
Menggambar Mengkategorikan Menerapkan Menegaskan Mengumpulkan Mempertimbangkan
Membilang Mencirikan Menyesuaikan Mendeteksi Mengkategorikan Mengarahkan
Mengidentifikasi Mengasosiasikan Mengkalkulasi Mendiagnosis Mengkode Mengkritik
Mendaftar Membandingkan Memodifikasi Menyeleksi Mengkombinasikan Menimbang
Menunjukkan Menghitung Mengklasifikasi Memerinci Menyusun Memutuskan
Memberi label Mengkontraskan Menghitung Menominasikan Mengarang Memisahkan
Memberi indeks Mengubah Membangun Mendiagramkan Membangun Memprediksi
Memasang Mempertahankan Membiasakan Mengorelasikan Menanggulangi Memperjelas
Menamai Menguraikan Mencegah Merasionalkan Menghubungkan Menugaskan
Menandai Menjalin Menggambarkan Menguji Menciptakan Menafsirkan
Membaca Membedakan Menggunakan Mencerahkan Mengkreasikan Memperhatikan
Menyadari Mendiskusikan Menilai Menjelajah Mengoreksi Merinci
Menghafal Menggali Melatih Menyimpulkan Merancang Mengukur
Meniru Mencontohkan Menggali Menemukan Merencanakan Merangkum
Mencatat Menerangkan Mengemukakan Menelaah Mendikte Membuktikan
Mengulang Mengemukakan Mengadaptasi Memaksimalkan Meningkatkan Mendukung
Mereproduksi Memperluas Menyelidiki Memerintahkan Memperjelas Memvalidasi
Meninjau Menyimpulkan Mengoperasikan Mengedit Mengkonstruksi Mengetes
Memilih Meramalkan Mempersoalkan Mengaitkan Membentuk Memilih
Menyatakan Memperbaiki Mengkonsepkan Memilih Merumuskan Memproyeksi
Mempelajari Merangkum Melaksanakan Mengukur Menggeneralisasi Melepaskan
Mentabulasi Menjabarkan Meramalkan Melatih Menggabungkan Merekomendasikan
Memberi kode Memproduksi Mentransfer Memadukan Merentangkan
Menulis Memproses Mengkarakteristikkan Membatasi Menggradasi
Mengaitkan Mendiversifikasikan Mereparasi Membenarkan
Menyusun Mendokumentasikan Menampilkan Meranking
Mensimulasikan Menjamin Menyiapkan
Memecahkan Mengidentifikasi Memproduksi
Melakukan Menginterupsi Merangkum
Mentabulasi Menata Mendanai
Mencanangkan Mengelola Memotret
Menangkap Meminimalkan Mengembangkan
Melengkapi Mengoptimalkan Menfasilitasi
Membangun Menggarisbesarkan Menumbuhkan
Mendemonstrasikan Memprioritaskan Menangani
Menurunkan Memilah Mengirim
Membuka Menanyakan Memperbaiki
Melatih Mentransfer Mengimprovisasi
Membagankan Membuat model
Menangani Mengorganisasikan
Melindungi Mensketsa
Menyediakan Meresepkan
Memproyeksikan Mereferensikan
Mempertunjukkan Menspesifikasikan

Sarwono’s Collection Page 1


Menerjemahkan Mengkomposisikan
Melanggankan
Menyusun
Melingkari
Mempercantik
Membuat grafik
Membuat faktor
Mengilustrasikan
Mengadaptasi
Memanipulasi

Tabel 1.2: Sub-Domain pada Domain Kognitif dan Deskripsinya

1. Pengetahuan
Pengetahuan adalah hirarki terendah dalam aspek kognitif yang berupa kemampuan dalam
B mengidentifikasi dan menyebutkan informasi dan data faktual.
L 1.1. Mengetahui hal­hal spesifik 
O 1.1.1 Mengetahui istilah
O
M’
1.1.2 mengetahui fakta spesifik
S 1.2. Mengetahui jalan dan cara terdekat terkait objek spesifik
1.2.1 Mengetahui aturan umum
T
1.2.2 Mengetahui kecenderungan dan sistematika urutan
A
X 1.2.3 Mengetahui klasifikasi dan katergori
O 1.2.4 Mengetahui kriteria
N 1.2.5 Mengetahui metodologi
O
M 1.3. Mengetahui sifat umum dan abstraksi suatu objek pengetahuan
Y 1.3.1 Mengetahui prinsip dan generalisasi
1.3.2 Mengetaui teori dan struktur pengetahuan
L
E 2. Pemahaman
A Pemahaman merupakan kemampuan dalam menjelaskan dan mengartikan suatu konsep yang
R dipelajari
N
I 2.1 Menerjemahkan makna pengetahuan
N 2.2 Menafsirkan
G 2.3 Ekstrapolasi 

D 3. Penerapan
O Penerapan   merupakan   kemampuan   dalam   menerapkan   prinsip   dan   aturan   yang   telah
M dipelajari sebelumnya.
A

Sarwono’s Collection Page 2


I 4. Analisis
N Analisis   adalah   kemampuan   dalam   menguraikan   sebuah   konsep   dan   menjelaskan   saling
S
keterkaitan di antara komponen­komponen yang terdapat di dalamnya.
C 4.1 Analisis unsur­unsur pengetahuan
O 4.2 Analisis hubungan
G
N
4.3 Analisis prinsip­prinsip pengorganisasian
I 5. Sintesis
T Sintesis   merupakan   kemampuan   untuk   menggabungkan   komponen­komponen   menjadi
I
sebuah konsep atau aturan yang baru.
V
E 5.1 Produksi komunikasi bagian­bagian pengetahuan yang khas
5.2 Produksi rancangan atau tujuan dan makna dari suatu operasi ilmiah tertentu
5.3 Menurunkan suatu himpunan hubungan yang abstrak
6. Penilaian
Evaluasi   adalah  kemampuan   kognitif   tertinggi   dalam   ranah  kognitif,   sangat   berhubungan
dengan kemampuan dalam menilai dan membuat keputusan terhadap sebuah situasi yang
dihadapi.
6.1 Perkembangan terkait bukti internal
6.2 Perkembangan terkait kriteria eksternal

Bloom et al. (1956) mengemukakan enam kemampuan yang bersifat hierarkis yang terdapat dalam
aspek   kognitif   yaitu:   Pengetahuan,   Pemahaman,   Penerapan,   Analisis,   Sintesis,   dan   Penilaian.
Keenam hierarki kemampuan dalam ranah kognitif dapat dideskripsikan seperti tercantum dalam
tabel 1.2 di atas.
Table 1.6: Examples of cognitive objectives

Classification Objectives

Knowlwdge The student will recall the definition of a third­class lever.
Comprehension The student will interpret and present a summary of a third­class lever.
Application The student will apply the third­class lever principle from a kinesiological viewpoint to
one arm movement and one leg movement.
Analysis The   student   will   identify   the   elements   of   a   third­class   lever   from   a   kinesiological
viewpoint.
Synthesis The student will develop a unique presentation of levers from a kinesiological viewpoint
for the long jump.
Evaluation The   student   will   from   judgments   concerning   lever   principles   from   a   kinesiological
viewpoint from such evidence as logical accuracy and consistency.

Sarwono’s Collection Page 3


CONTOH DAFTAR KATA KERJA OPERASIONAL UNTUK RANAH KOGNITIF

Tabel 1.4: Perbaikan Taksonomi Bloom oleh Anderson dan Kartwohl


(1990-an - Sekarang), tepatnya 2001
C1 C­2 C­3 C­4 C­5 C­6
Mengingat Memahami Menerapkan Menganalisis Menilai Menciptakan

Memilih Menggolongkan Menerapkan Menganalisis Menghargai Memilih


Menguraikan Mempertahankan Menentukan Mengategorikan Mempertimbangkan Menentukan
Mendefinisikan Mendemonstrasikan Mendramatisasikan Mengelompokkan Mengkritik Menggabungkan
Menunjukkan Membedakan Menjelaskan Membandingkan Mempertahankan Mengombinasikan
Memberi label Menerangkan Menggeneralisasikan Membedakan Membandingkan Mengarang
Mendaftar Mengekspresikan Memperkirakan Mengunggulkan Mengkonstruksi
Menempatkan Mengemukakan Mengelola Mendevrsifikasikan Membangun
Memadankan Memperluas Mengatur Mengidentifikasi Menciptakan
Mengingat Memberi contoh Menyiapkan Menyimpulkan Mendesain
Menamakan Menggambarkan Menghasilkan Membagi Merancang
Menghilangkan Menunjukkan Memproduksi Merinci Mengembangkan
Mengutip Mengaitkan Memilih Memilih Melakukan
Mengenali Menafsirkan Menunjukkan Menentukan Merumuskan
Menentukan Menaksir Membuat sketsa Menunjukkan Membuat hipotesis
Menyatakan Mempertimbangkan Menyelesaikan Melaksanakan survei Menemukan
Memadankan menggunakan Membuat
Membuat ungkapan Mempercantik
Mewakili Mengawali
Menyatakan kembali Mengelola
Menulis kembali Merencanakan
Menentukan Memproduksi
Merangkum Memainkan peran
Merangkum Menceriterakan
Mengatakan
Menerjemahkan
Menjabarkan

Tabel 1.5: Daftar untuk Menyusun Tujuan dan Kompetensi 


P 1. Mengingat
E
R Menjelaskan jawaban faktual, menguji ingatan, dan pengenalan.
B Dapatkah peserta didik mengingat informasi?
A
I 2. Memahami
K Menerjemahkan,   menjabarkan,   menafsirkan,   menyederhanakan,   dan   membuat
A perhitungan.
N
Dapatkah peserta didik menjelaskan gagasan atau konsep?

Sarwono’s Collection Page 4


3. Menerapkan
T
A Memahami kapan menerapkan, mengapa menerapkan, dan mengenali pola penerapan ke
K dalam situasi yang baru, tidak biasa, dan agak berbeda atau berlainan.
S
Dapatkah peserta didik menerapkan dalam situasi baru?
O
N 4. Menganalisis
O Memecahkan ke dalam bagian bentuk, dan pola.
M
I Dapatkah peserta didik mempertimbangkan keputusan dan/atau tindakan?
5. Menilai
B
L Berdasarkan kriteria dan menyatakan mengapa.
O Dapatkah   peserta   didik   menghargai,   mengkritik,   dan   membandingkan   keputusan
O
M dan/atau tindakan mengapa pilihan itu dilakukan atas dasar kriteria tertentu?
6. Menciptakan
Menggabungkan unsur­unsur ke dalam bentuk atau pola yang sebelumnya kurang jelas.
Dapatkah peserta didik menghasilkan gagasan, produk, atau cara melihat sesuatu?

Tabel 1.6: Perpaduan antara Dimensi Pengetahuan dan Proses Kognitif

Pengetahuan terminologi
Pengetahuan tentang detail-detail elemen-elemen yang
spesifik

Pengetahuan tentang klasifikasi dan kategori


Pengetahuan tentang prinsip dan generalisasi
Pengetahuan tentang teori, model dan struktur

Pengetahuan tentang keterampilan dalam bidang tertentu


Pengetahuan tentang teknik dan metode dalam bidang
tertentu
Pengetahuan tentang kriteria untuk menentukan kapan harus
menggunakan prosedur yang tepat

Pengetahuan strategis
Pengetahuan tentang tugas-tugas kognitif
Pengetahuan diri

 Pengetahuan Faktual: Elemen-elemen dasar yang harus diketahui untuk mempelajari satu
disiplin ilmu atau untuk menyelesaikan masalah-masalah dalam disiplin ilmu tersebut.
 Pengetahuan Konseptual: Hubungan-hubungan antarelemen dalam sebuah struktur besar
yang memungkinkan elemen-elemennya berfungsi secara bersama-sama dalam sistem.
 Pengetahuan Prosedural: Bagaimana melakukan sesuatu, mempraktikkan metode-metode
penelitian, dan kriteria-kriteria untuk menggunakan keterampilan, teknik dan metode.
 Pengetahuan Metakognitif: Pengetahuan tentang kognisi secara umum dan kesadaran, serta
Sarwono’s Collection
pengetahuan tentang diri sendiri. Page 5
Tabel 1.7: Rincian untuk Masing­masing Perbaikan Taksonomi Bloom
Strategi
Kata Kerja Model Pertanyaan Kategori Level
Pembelajaran
Operasional
atau Hasil
Belajar

Memilih,  Siapa? (nama, penemu,  Membuat daftar  Mengingat 1


Menguraikan,  pahlawan, penulis, dst.) faktual. (Pengetahuan)
Mendefinisikan,  Di mana? (tempat, letak,  Membuat garis waktu 
Menunjukkan,  kedudukan, struktur) terhadap beberapa 
Memberi label,  Yang mana? (yang terbaik,  kejadian.
Mendaftar,  terendah, tertinggi,  Membaca puisi.
Menempatkan,  tertinggal, warna yang  Menjelaskan fakta.
Memadankan,  disukai, teori yang  Membandingkan jenis.
Mengingat,  digunakan) Menggambarkan fakta.
Menamakan,  Apa yang terjadi bila?  Menguraikan 
Menghilangkan,  (dibandingkan, digeser,  ingatannya.
Mengutip, Mengenali, dibuka, dibuat,  Menghitung.
Menentukan,  dikontraskan). Menguraikan fakta.
Menyatakan Berapa banyak? Menyoroti 
Kapan? perbandingan dan 
nagaimana? perbedaan berdasarkan 
Mengapa terjadi? ingatan.
Apa artinya? Mengulang ceritera.

Menggolongkan,  Nyatakan dengan kata­kata  Mengaitkan hubungan. Memahami 2


Mempertahankan,  sendiri! Mengelaborasi konsep. (Pemahaman)
Mendemostrasikan,  Yang mana buktinya? Membuat rangkuman.
Membedakan,  Apa buktinya? Membuat ungkapan, 
Menerangkan,  Bagaimana faktanya? ceritera atau penjelasan.
Mengekspresikan,  Apa artinya? Membuat aturan 
Mengemukakan,  Apa yang ini sama dengan  permainan.
Memperluas,  yang itu? Membuat gambaran 
Memberi contoh,  Beri contoh! visual dalam bentuk 
Menggambarkan,  Pilih definisi yang tepat! tabel, grafik, peta, 
Menunjukkan,  Singkat paragraph ini dengan kerangka, alur ceritera, 
Mengaitkan,  kata­kata sendiri pola makna, atau 
Menafsirkan,  Apa yang terjadi bila? analogi.
Menaksir,  Jelaskan kejadiannya!
Mempertimbangkan,  Bagaimana yang tidak 
Memadankan,  sesuai?
Membuat ungkapan,  Jelaskan makna ...!

Sarwono’s Collection Page 6


Mewakili,  Apa yang dapat diharapkan 
Menyatakan kembali,  dari ,,, ?
Menuliskan kembali,  Bacalah diagram/grafik ini!
Menulis kembali,  Apa yang mereka katakana?
Menentukan,  Hal ini sama dengan ...?
Merangkum,  Kelihatannya bagaimana?
Mengatakan,  Apa dapat dipercaya?
Menerjemahkan,  Tunjukkan dengan 
Menjabarkan gambar/tabel/grafik!
. Pertanyaan mana yang 
mendukung?
Pembatasan apa yang 
dipilih?

Menerapkan,  Meramalkan atau  Teladan Menerapkan 3


Menentukan,  memperkirakan apa yang  percontohan
Mendramatisasikan,  terjadi bila? Berwawasan
Menjelaskan,  Menentukan pernyataan  Menyelesaikan studi 
Menggeneralisasikan, yang akan digunakan. kasus
Memprkirakan,  Memperkirakan pengaruh  Magang
Mengelola, Mengatur, yang akan terjadi. Simulasi
Menyiapkan,  Mempertimbangkan  Latihan
Menghasilkan,  berbagai pengaruh. Pembiasaan
Memproduksi,  Memperkirakan hasil. Mengoleksi
Memilih,  Menceriterakan yang akan  Mengarsip
Menunjukkan,  terjadi. Mendokumentasi
Membuat sketsa,  Menyatakan bagaimana,  Melaporkan
Menyelesaikan,  mengapa, dan di mana?
Menggunakan Mengatakan apa yang akan 
berubah.
Memperkirakan perubahan.
Menunjukkan hasil.

Menganalisis,  Bagaimana fungsi dari? Model berpikir Menganalisis 4


Mengatagorikan,  Bagaimana fakta? Asumsi yang 
Mengelompokkan,  Pendapat? menantang
Membandingkan,  Bagaimana asumsi? Analisis retrospeksi
Membedakan,  Apakah pernyataan ini  Mendebat
Mengunggulkan,  relevan? Membuat refleksi
Mendiversifikasikan,  Motifnya apa? Mendidkusikan
Mengidentifikasi,  Berkaitan dengan apa? Memadukan kegiatan 
Menyimpulkan,  Perbedaannya bagaimana? belajar
Membagi, Merinci,  Apakah dapat dilaksanakan? Membuat keputusan
Memilih,  Kesimpulannya bagaimana? Memilih alternatif
Menentukan,  Bagaimana keyakinan  Menentukan keputusan
Menunjukkan,  penulis?

Sarwono’s Collection Page 7


Melaksanakan survei Apa yang diasumsikan 
penulis?
Membuat perbedaan.
Menyatakan pendapat.
Menyatakan keberpihakan.
Membuat definisi.
Bagaimana menerapkan 
gagasan?
Gagasan apa yang 
mendukung kesimpulan?
Bagaimana hubungan 
antara ...?
Gagasan mana yang paling 
penting?
Apakah gagasan utamanya?
Apa temanya?
Hal apa yang tidak 
konsisten?
Hal apa yang keliru?
Bagaimana teknik 
membujuk?
Bagaimana bentuk 
sastranya?
Pertanyaan apa yang 
terkandung dalam ...?

Menghargai,  Bagaimana kekeliruan yang  Asumsi yang  Menilai 5


Mempertimbangkan,  terjadi? menantang
Mengkritik,  Debat
Mempertahankan,  Apa yang konsisten dan apa  Jurnalistik
Membandingkan yang tidak konsisten? Diskusi
Mengelola kegiatan 
Mana yang lebih penting  belajar
secara logika, moral,  Membuat keputusan
validitas, kredibilitas, dan 
kesesuaian?

Bagaimana kesalahannya?

Memilih,  Bagaimana cara menguji? Teladan Menciptakan 6


Menentukan,  Asumsi menantang (Sintesis)
Menggabungkan,  Mengajukan alternatif? Refleksi
Mengombinasikan,  Jurnalistik
Mengarang,  Selesaikan hal­hal berikut! Debat
Mengkonstruksi,  Diskusi
Membangun,  Buat aturannya! Memadukan kegiatan 

Sarwono’s Collection Page 8


Menciptakan,  belajar dengan ...
Mendesain,  Siapa lagi yang akan dipilih? Desain
Merancang,  Pengambilan keputusan
Mengembangkan, 
Melakukan, 
Merumuskan, 
Membuat hipotesis, 
Menemukan, 
Membuat, 
Mempercantik, 
Mengawali, 
Mengelola, 
Merencanakan, 
Memproduksi, 
Memainkan peran, 
Menceriterakan

CONTOH DAFTAR KATA KERJA OPERASIONAL UNTUK RANAH AFEKTIF

Tabel 2.1: Taksonomi Karthwohl et al. (1960-an - Sekarang), tepatnya tahun


1964
A1 A2 A3 A4 A5

Receiving Responding Valuing Organizing Characterizing


(Menerima) (Menanggapi) (Menilai) (Mengelola) (Menghayati)

Memilih Menjawab Mengasumsikan tanggungjawab Menganut Mengubah perilaku


Mempertanyakan Membantu Bekerja sama Mengubah Bertindak
Mengikuti Mengajukan Meyakini Menata Berakhlak mulia
Memberi Mengompromikan Melengkapi Mengklarifikasikan Memengaruhi
Menganut Menyenangi Meyakinkan Mengombinasikan Mendengarkan
Mematuhi Menyambut Memprakarsai Mempertahankan Mengkualifikasi
Meminati Mendukung Mengimani Membangun Melayani
Menyetujui Mengundang Membentuk pendapat Menunjukkan
Menampilkan Menggabungkan Memadukan Membuktikan
Melaporkan Memperjelas Mengelola Memecahkan
Memilih Mengusulkan Menunjukkan dengan Menimbang masalah
Mengatakan Menekankan Menegosiasi Berfilosofi
Membuat pernyataan Menyumbang Berembuk
Memilah Berbagi Bersilang pendapat
Menolak Bekerja keras
Melaksanakan

Sarwono’s Collection Page 9


Bertanggungjawab

Tabel 2.2: Sub-Domain pada Domain Afektif dan Deskripsinya


1. Menerima
Menerima   adalah   kemampuan   untuk   memberi   perhatian   terhadap   sebuah   aktivitas   atau
peristiwa yang sedang dihadapi.
1.1 Kesadaran
T 1.2 Kesedian untuk menerima
A
1.3 Perhatian terkontrol atau terseleksi
K
S 2. Menaggapi
O Menaggapi atau merespon dapat diartikan sebagai pemberian reaksi terhadap suatu aktivitas
N
dengan cara melibatkan diri atau berpartisipasi di dalamnya.
O
M 2.1 Persetujuan untuk merespon
I 2.2 Kesediaan merespon
2.3 Kepuasan dalam merespon
K
A 3. Menilai
R Menilai merupakan kemampuan yang terkait dengan tindakan menerima atau menolak nilai
T atau norma yang dihadapi melalui sebuah ekspresi berupa sikap positif atau negatif terhadap
W
O suatu objek atau peristiwa.
H 3.1 Penerimaan nilai
L 3.2 Preferensi nilai
3.3 Komitmen
4. Mengelola
Mengelola atau mengorganisasi adalah kemampuan dalam mengidentifikasi memilih, dan
memutuskan nilai atau norma yang akan diterapkan.
4.1 Konseptualisasi nilai
4.2 Organisasi suatu sistem nilai
5. Menghayati
Menghayati atau memberi karakter dapat berupa tindakan meyakini, mempraktikkan, dan
menunjukkan perilaku yang konsisten terhadap nilai dan norma yang dipelajari.
5.1 Himpunan generalisasi
5.2 Karakterisasi, pemberian sifat
Table 2.3. Examples of affective objectives

Classification Objectives

Receiving (attending) The student  athlete will be aware of positive influence of complying with training


rules for football.
Responding The student athlete will be willing to comply with training rules for football.
Valuing The student athlete will be committed to following the training rules for football.
Organizing The student athlete will develop a plan for regulating training activities in reference
with the demands of football.
Characterizing The student athlete will develop a consistent philosophy of training rules for football.

Sarwono’s Collection Page 10


CONTOH DAFTAR KATA KERJA OPERASIONAL UNTUK RANAH PSIKOMOTOR

Tabel 3.1:

Mengaktifkan Mengoreksi Melonggarkan Mengalihkan


Menyesuaikan Mengkreasikan Membuat Memecahkan masalah
Menggabungkan Mendemonstrasikan Memanipulasi Menempel
Melamar Merancang Meresapi Memadankan
Mengatur memilah Mencampur Menjeniskan
Mengumpulkan Melatih Memaku Menjahit
Menimbang Mengencangkan Mengoperasikan Mempertajam
Memperkecil Memperbaiki menjalankan Membentuk
Membangun Mengikuti Menekan Mensketsa
Mengklaribrasi Menggiling Memproduksi Memulai
Mengubah Memegang Menarik Menyetir
Membersihkan Memalu Mendorong Menggunakan
Menutup Memanaskan Memindahkan Menimbang
Mengombinasikan Menggantung Memperbaiki Membungkus
Memposisikan Mengidentifikasikan Menggantikan mengemas
Menyambung Mengisi Memutar
Mengkonstruksi Menempatkan Mengirim

Sarwono’s Collection Page 11


Tabel 1. Peran Guru Siswa dalam Pakem

No Konsep Pembelajaran Peran Guru Peran Siswa


1 AKTIF Aktif merancang dan  Aktif menyiapkan diri untuk 
mempersiapkan pembelajaran,  menghadapi pembelajaran, 
termasuk menetapkan kompetisi  mencoba mengaitkan 
apa yang harus dikuasai siswa,  pembelajaran yang telah lalu 
tujuan dan indikator  dengan pembelajaran yang akan 
pembelajaran, memilih materi  dihadapi, mengaitkan hasil 
pembelajaran, pendekatan,  pembelajaran dengan masalah 
strategi, dan metode  yang dihadapi dalam kehidupan 
pembelajaran, media  sehari­hari disesuaikan dengan 
pembelajaran dan sumber  gaya belajar yang dimilikinya.
pembelajaran, jenis penilaian dan 
materi penilaian.
Aktif memberi motivasi dan  Menyiapkan diri dengan slogan: 
memfasilitasi saya dapat, saya harus dapat. 
Menerima kenyataan bahwa sudah
selayaknya hidup itu penuh 
tantangan

Sarwono’s Collection Page 12


Aktif mempersiapkan kondisi  Bekerja sama dengan guru dalam 
awal bagi terciptanya  membentuk tim atau anggota 
pembelajaran, misalnya menata  kelompok, pasangan belajar, 
tempat duduk siswa agar dapat  bekerja sama dengan guru untuk 
bertatap muka dan berdiskusi  menyiapkan penataan ruangan, 
dengan intensif, menyiapkan  tempat duduk dan suasana kelas 
suasana kelas yang  yang apik, indah dan membuat 
mencerminkan penghargaan  nyaman para penghuninya.
terhadap karya siswa (pajangan 
dan sebagainya), membuat 
suasana kelas menjadi apik dan 
indah, aktif memilih dan 
menempatkan pasangan dan 
kelompok siswa.
Aktif melaksanakan kegiatan  Aktif mengemukakan gagasan, 
pembelajaran, dimulai dari  merumuskan hipotesis, merancang
pembukaan dengan apersepsi,  alternatif pemecahan masalah, 
penyampaian tujuan  berpikir kritis dan analitis, 
pembelajaran, kegiatan inti dan  berbuat, melakukan, demonstrasi, 
menutup serta refleksinya, sesuai  mencoba, berkarya, 
dengan metode pembelajaran  menyelesaikan masalah.
yang telah ditetapkan.
Aktif mengajukan pertanyaan  Aktif berdiskusi, berdebat, 
yang menantang mengemukakan gagasan, 
menyanggah, mempertajam 
kembali.
Aktif mempertanyakan gagasan  Aktif berkontemplasi, 
siswa berargumen, melakukan 
presentasi.
Aktif memantau kegiatan belajar  Aktif terlibat dalam berbagai 
siswa dan selalu siap melakukan  pengalaman belajar secara intensif
pendampingan dan bimbingan  dan penuh perhatian.
yang diperlukan.
Aktif melakukan penilaian proses Aktif menilai diri sendiri, menilai 
kegiatan siswa dan hasil  teman, menilai pasangan dan 
kegiatannya, ketercapaian tujuan  anggota kelompok, menilai 
pembelajaran pembelajaran guru, menilai 
ketercapaian tujuan pembelajaran
Aktif memberi umpan balik dan  Aktif melakukan refleksi diri 
melakukan refleksi bersama  bersama­sama guru, membuat 
siswa simpulan dan kemanfaatan 
pengalaman belajar.

Sarwono’s Collection Page 13


2 KREATIF Kreatif mengembangkan kegiatan Kreatif dalam merancang dan 
dan metode pembelajaran yang  melakukan suatu yang terkait 
bervariasi, kreatif menciptakan  keinginan menguasai Kompetensi 
suasana kelas dan model  Dasar sesuai tujuan pembelajaran.
pembelajaran yang unik.
Kreatif membuat media dan alat  Kreatif dalam menerapkan 
bantu pembelajaran yang  berbagai alat bantu belajar dan 
sederhana, masuk akal dan  peralatan untuk demonstrasi dan 
relevan. melakukan percobaan.
Kreatif dalam membuat tugas­ Kreatif dalam berpraktik, 
tugas penulisan dan portofolio  berperforma, mencoba, menulis, 
siswa mengarang, membuat laporan dan 
menyelesaikan tugas­tugas 
portofolio.
3 EFEKTIF Berupaya sekuat tenaga untuk  Berupaya memaksimalkan dengan
mencapai tujuan pembelajaran  ketekunan, kegigihan dan 
dengan penerapan berbagai  kejujuran untuk tujuan 
metode, melihat berbagai belajar  pembelajaran yang 
siswa. dimanifestasikan berupa 
penguasaan kompetensi 
dasardan/atau standar kompetensi 
lulusan.
4 MENYENANGKAN Tidak membuat anak takut salah  Aktif dan berani bertanya, 
atau takut dicemooh, disepelekan  mengemukakan pendapat, 
dan ditertawakan, menciptakan  mempertanyakan gagasan orang 
suasana pembelajaran yang  lain, dan berargumen dalam 
demikratis dan terbuka, mampu  rangka memenuhi rasa ingin tahu 
menghargai siswa, merayakan  dan pengejaran terhadap 
keberhasilan bersama siswa,  pengetahuan dan kebenaran, tidak 
siswa sebagai mitra belajar (co­ takut salah, berani mencoba dan 
learner) berbuat, tanpa takut salah, 
melakukan refleksi terhadap 
kemajuan belajarnya sendiri, 
melihat kelas sebagai satu­satunya
rumah yang menyenangkan untuk 
belajar membangun 
pengetahuannya sendiri, guru 
sebagai mitra belajar merayakan 
keberhasilan bersama­sama.

Sarwono’s Collection Page 14


Sarwono’s Collection Page 15

Anda mungkin juga menyukai