BAB 14 OK! Pemeriksaan Titik Nyala & Titik Bakar DG Cleveland Open Cup
BAB 14 OK! Pemeriksaan Titik Nyala & Titik Bakar DG Cleveland Open Cup
KELOMPOK I
BAB XIV
PEMERIKSAAN TITIK NYALA DAN TITIK BAKAR DENGAN
CLEVELAND OPEN CUP
(SNI 06 - 2433 - 1991)
14.2 Peralatan
1) Thermometer,
2) Cleveland open cup,
3) Pelat panas,
4) Terdiri dari logam, untuk meletakkan cawan Cleveland,
5) Bagian atas dilapisi seluruhnya oleh asbes setebal 0,6 cm (1/4”),
6) Sumber pemanasan,
7) Pembakaran gas atau tungku listrik, atau pembakar alcohol yang tidak
menimbulkan asap atau nyala disekitar bagian atas cawan,
8) Penahan angin, alat yang menahan angin apabila digunakan nyala sebagai
pemanasan,
9) Nyala penguji,
10) Yang dapat diatur dan memberikan nyala dengan diameter 3,2 sampai 4,8 mm
dengan panjang tabung 7 ½ cm.
79
PRAKTIKUM BAHAN PERKERASAN JALAN (HSKB 622)
KELOMPOK I
14.6 Kesimpulan
Suhu pada waktu pembakaran aspal tidak boleh melebihi suhu yang diizinkan
yaitu > 232 0C (Sesuai dengan Bina Marga Divisi 6 spek 2010 Revisi 3 pada Seksi 6.3,
Sub 6.3.2. (5) Ketentuan-Ketentuan untuk aspal keras No.6) dan pada waktu
80
PRAKTIKUM BAHAN PERKERASAN JALAN (HSKB 622)
KELOMPOK I
percobaan didapat titik nyala 2500C dan titik bakar 2580C, karena jika melebihi dapat
mempengaruhi komposisi struktur kimia dari aspal dan mengakibatkan penurunan
kualitas dari yang diharapkan. Sehingga dari titik nyala dan titik bakar masuk dalam
persyaratan yang diizinkan.
81
PRAKTIKUM BAHAN PERKERASAN JALAN (HSKB 622)
KELOMPOK I
Tabel 14.1 Hasil Analisa Pemeriksaan Titik Nyata dan Titik Bakar
Pembacaan
Perlakuan Catatan
Waktu
Contoh dipanaskan
Pembacaan suhu oven,
Mulai : 14.30 temperatur: 110˚C
Selesai jam: 15.30
Penuangan Contoh
Pembacaan suhu menuang
Mulai : 15.30
temperatur 110˚C
Selesai jam : 15.30
Pengujian Contoh
Mulai : 15.32 Pengujian benda uji
Selesai jam : 15.55
82
PRAKTIKUM BAHAN PERKERASAN JALAN (HSKB 622)
KELOMPOK I
14.7 Lampiran
Gambar 14.1 Cleveland open cup Gambar 14.2 Cawan Cleveland open cup
83