SOSIALISASI

PERATURAN MENTERI KETENAGAKERJAAN NOMOR 11 TAHUN 2019

TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS
PERATURAN MENTERI TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI
NOMOR 19 TAHUN 2012
TENTANG SYARAT-SYARAT PENYERAHAN
SEBAGIAN PELAKSANAAN PEKERJAAN KEPADA PERUSAHAAN LAIN

DIREKTORAT JENDERAL
PEMBINAAN HUBUNGAN INDUSTRIAL DAN JAMINAN SOSIAL TENAGA KERJA
KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN RI
Latar Belakang

• Peningkatan perlindungan pekerja/buruh pada

perusahaan penyedia jasa pekerja/buruh (PJP).

• Kemudahan pelayanan perizinan untuk meningkatkan

investasi dan perluasan kesempatan kerja.
Landasan Hukum PJP sebelum Permenaker 11/2019

1. UU 13/2003 tentang Ketenagakerjaan;

2. PP 24/2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara
Elektronik;
3. Perpres 44/2016 tentang Daftar Bidang Usaha yang Tertutup dan Bidang
Usaha yang Terbuka dengan Persyaratan di Bidang Penanaman Modal;
4. Permenakertrans 19/2012 tentang Syarat-Syarat Penyerahan Sebagian
Pelaksanaan Pekerjaan Kepada Perusahaan Lain;
5. Permenaker 27/2014 tentang Perubahan atas Permenakertrans 19/2012;
6. Permenaker 6/2015 tentang SOP Penerbitan Izin Usaha PJP dalam PTSP
di BKPM.
Pokok-Pokok Perubahan Kedua atas
Permenaker 19/2012

1. Perubahan persyaratan dan tata cara permohonan izin

PJP;
2. Perubahan bentuk perlindungan bagi pekerja/buruh
pada perusahaan PJP.
A. Perubahan persyaratan dan tata cara
permohonan izin PJP
No Perubahan Permenakertrans 19/2012 Permenaker 11/2019

1 Jenis Izin Izin Operasional Izin Usaha PJP (tanpa pemenuhan

komitmen)
2 Penerbit Izin Instansi yang bertanggung jawab di bidang lembaga OSS untuk dan atas nama
ketenagakerjaan provinsi Menteri
3 Jangka waktu 14 hari kerja sejak permohonan diterima. Langsung terbit setelah pengisian data
terbit izin dalam laman OSS lengkap.
4 Ruang lingkup Berlaku di seluruh kabupaten/kota pada berlaku di seluruh wilayah Indonesia.
Provinsi yang menerbitkan Izin Operasional.
5 Masa berlaku 3 tahun dan dapat diperpanjang untuk Selama Perusahaan PJP menjalankan
jangka waktu yang sama. usaha.
6 Bentuk perusahaan Perseroan Terbatas. Badan usaha yang berbadan hukum dan
PJP bergerak dibidang usaha PJP.
No Perubahan Permenakertrans 19/2012 Permenaker 11/2019
7 Syarat Mengajukan permohonan izin, Merujuk PP 24/2018:
Administrasi dengan melampirkan: • Melakukan pendaftaran melalui pengisian data
Perizinan a. copy anggaran dasar yang pada laman OSS untuk mendapatkan nomor
didalamnya memuat kegiatan Induk Berusaha (NIB), yaitu:
usaha penyediaan jasa a. nama dan/ atau nomor pengesahan akta
pekerja/buruh; pendirian atau nomor pendaftaran;
b. copy pengesahan sebagai badan b. bidang usaha;
hukum Perseroan Terbatas (PT); c. jenis penanaman modal;
c. copy surat ijin usaha penyediaan d. negara asal penanaman modal, dalam hal
jasa pekerja/buruh; terdapat penanaman modal asing;
d. copy tanda daftar perusahaan; e. lokasi penanaman modal;
e. copy bukti wajib lapor f. besaran rencana penanaman modal;
ketenagakerjaan di perusahaan; g. rencana penggunaan tenaga kerja;
f. copy pernyataan kepemilikan h. nomor kontak badan usaha;
kantor atau bukti penyewaan i. rencana permintaan fasilitas perpajakan,
kantor yang ditandatangani oleh kepabeanan, dan/ atau fasilitas lainnya;
pimpinan perusahaan; dan j. NPWP Pelaku Usaha non perseorangan; dan
g. copy Nomor Pokok Wajib Pajak k. NIK penanggung jawab usaha dan/ atau
(NPWP) atas nama perusahaan. kegiatan.
• NIB digunakan untuk mendapatkan izin usaha
 Tata Cara Penerbitan Izin Usaha PJP (Baru)

KEMNAKER

Login akses ke sistem OSS untuk

mendapatkan data Perusahaan
PJP di seluruh Indonesia
Perusahaan Sistem OSS
PTSP Provinsi

Login akses ke sistem OSS untuk

mendapatkan data Perusahaan
PJP di wilayah provinsi

NIB Izin Usaha

Tata Cara Perubahan data Izin Usaha PJP

KEMNAKER
Login akses ke sistem OSS untuk
mendapatkan informasi perubahan
data Perusahaan PJP di seluruh
Indonesia
Perusahaan Sistem OSS

PTSP Provinsi

Login akses ke sistem OSS untuk

mendapatkan informasi perubahan
data Perusahaan PJP di wilayah
Perubahan Data
provinsi
 B. Perubahan bentuk perlindungan bagi
pekerja/buruh pada perusahaan PJP
No Perubahan Permenakertrans 19/2012 Permenaker 11/2019
1 Materi Paling sedikit memuat: Menambahkan materi:
Perjanjian PJP a. Jenis pekerjaan yang akan dilakukan d. Kewajiban memenuhi hak
oleh Pekerja/Buruh dari Perusahaan Pekerja/Buruh sesuai dengan
PJP; ketentuan peraturan
b. Penegasan Perusahaan PJP menerima perundang-undangan.
pekerja dari Perusahaan PJP
sebelumnya untuk jenis pekerjaan yang
terus menerus ada di perusahaan
pemberi pekerjaan dalam hal terjadi
penggantian Perusahaan PJP;
c. Hubungan kerja antara Perusahaan PJP
dengan Pekerja/Buruh yang
dipekerjakan berdasarkan PKWTT atau
PKWT.
No Perubahan Permenakertrans 19/2012
2 Pendaftaran Perjanjian Harus didaftarkan ke
PJP instansi yang bertanggung
jawab di bidang
ketenagakerjaan
kabupaten/kota
3 Jangka waktu Paling lambat 30 hari sejak
pendaftaran perjanjian perjanjian PJP
PJP oleh perusahaan PJP ditandatangani
4 Jangka waktu penerbitan Paling lambat 7 hari kerja
bukti pendaftaran sejak berkas permohonan
perjanjian PJP oleh pendaftaran perjanjian PJP
Disnaker Kab/Kota diterima.
Permenaker 11/2019
Ditegaskan, harus didaftarkan oleh
Perusahaan PJP ke instansi yang
bertanggung jawab di bidang
ketenagakerjaan kabupaten/kota.
Paling lambat sampai dengan sebelum
Perusahaan PJP melakukan
operasional.
Paling lambat 3 hari kerja sejak berkas
permohonan pendaftaran perjanjian
PJP diterima lengkap.
No Perubahan Permenakertrans 19/2012 Permenaker 11/2019

5 Sanksi tidak Pencabutan izin operasional Sanksi Administratif secara bertahap:

mendaftarkan berdasarkan rekomendasi Disnaker 1. Teguran tertulis
perjanjian PJP Kab/Kota. • Dikenakan oleh Disnaker Provinsi kepada
Perusahaan PJP;
• Berdasarkan rekomendasi dari Disnaker
Kab/Kota, atau tindak lanjut hasil
pengawasan ketenagakerjaan;
• Dikenakan sebanyak 2 kali masing-masing
untuk jangka waktu 3 hari kerja sejak
diterima teguran tertulis.
2. Pembekuan kegiatan usaha
• Dikenakan oleh Menteri melalui lembaga
OSS kepada Perusahaan PJP yang tidak
melaksanakan kewajiban setelah teguran
tertulis kedua;
• Berdasarkan rekomendasi dari Disnaker
Provinsi;
• Sanksi berlaku sampai dengan
dipenuhinyakewajiban untuk melakukan
pendaftaran perjanjian PJP.
No Perubahan Permenakertrans 19/2012 Permenaker 11/2019

6 Perjanjian Kerja Wajib tertulis dan dicatatkan di Penegasan, semua perjanjian

(PK) Disnaker Kab/Kota. kerja baik PKWT maupun PKWTT
wajib tertulis dan dicatatkan di
Disnaker Kab/Kota.

7 Jangka waktu Tidak diatur Paling lama 3 (tiga) hari kerja sejak
penerbitan bukti berkas permohonan pencatatan
pencatatan PK diterima lengkap.

8 Sanksi tidak Pencabutan izin operasional. PKWT demi hukum menjadi PKWTT
mencatatkan PK → Mengacu pada Penjelasan Pasal
59 ayat (1), ayat (7) UU 13/2003
jo. Pasal 13 Kepmenakertrans
100/2004 jo. Putusan MK
No.6/PUU-XVI/2018 jo. Putusan MK
No.7/PUU-XII/2014.
 Tata Cara Pengenaan Sanksi Administratif
Tahap I : Teguran Tertulis

Instansi yang
bertanggungjawab di bidang Instansi yang Perusahaan yang melanggar
ketenagakerjaan Kab/Kota bertanggungjawab di bidang (tidak melakukan
ketenagakerjaan Provinsi pendaftaran perjanjian PJP)
Pengawas Ketenagakerjaan

Teguran tertulis I
Rekomendasi
Teguran tertulis II
 Tata Cara Pengenaan Sanksi Administratif
Tahap II : Pembekuan Kegiatan Usaha

Instansi yang
Perusahaan yang melanggar
bertanggungjawab
MENAKER Lembaga OSS (tidak melakukan
di bidang
pendaftaran perjanjian PJP)
ketenagakerjaan Prov.

Pembekuan Sanksi di-Upload

Rekomendasi Kegiatan Usaha dalam system OSS
Beberapa Pasal yang Dihapus

1. Pasal 1 huruf 5a (Permen 27/2014) tentang pengertian

penanam modal asing;
2. Pasal 25A (Permen 27/2014) tentang izin operasional untuk
penanam modal asing;

3. Pasal 26 tentang jangka waktu dan perpanjangan izin

operasional, serta evaluasi kinerja perusahaan.
Ketentuan Peralihan

Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku:

a. Izin usaha dan/atau izin operasional yang telah dimiliki oleh
perusahaan PJP masih tetap berlaku sampai dengan berakhirnya izin
usaha dan/atau izin operasional tersebut;

b. Izin usaha yang telah diajukan oleh Perusahaan PJP sebelum

berlakunya Permenaker ini dan belum diterbitkan izin usahanya,
diproses melalui sistem OSS.
Izin usaha dan/atau izin operasional yang telah dimiliki oleh perusahaan
PJP didaftarkan ke sistem OSS oleh perusahaan PJP.
Dengan berlakunya Permenaker 11/2019, maka

permenaker 6/2015 tentang SOP penerbitan izin usaha

PJP dalam PTSP di BKPM dicabut dan dinyatakan tidak

berlaku.