Anda di halaman 1dari 8

UJI HETEROSKEDASTIS

SCATTER PLOT
1. Jalankan regresi linier dengan SPSS, untuk langkah melakukan regresi linier dapat
dijalankan dengan comand ANALYZE - REGRESSION - LINEAR,
2. Masukkan variabel sesuai dengan jenisnya (dependen dan independen) seperti berikut:

3. Klik PLOT disamping kanan,


4. Setelah muncul kotak dialog Linear Regression Plot, masukkan pada sumbu X - predicted
dependent variables atau ZPRED serta pada sumbu Y - residual atau ZRESID, lalu centang
Normal Probability Plots, - CONTINUE:

5. Setelah itu Klik OK, maka akan ditampilkan output


6. Hasil dari Output :
a. Jika titik-titik mengikuti pola tertentu maka terjadi Heteroskedastis
b. Jika titik-titik tidak mengikuti pola tertentu maka tidak terjadi Heteroskedastis

Contoh tidak terjadi Heteroskedastis Contoh terjadi Heteroskedastis :

;
UJI PARK
1. Klik Menu, Analyze, Regression, Linear: kemudian masukkan variable bebas ke kotak
Variabel Independent dan masukkan variabel takbebas ke kotak variabel dependent.

2. Cari tombol "SAVE", lalu klik sehingga muncul jendela dan cari "Unstandardized" lalu
centang. Kemudian klik OK sampai jendela tertutup.

3. Buat Nilai Logaritma Natural dari kuadrat Variabel yang baru tersebut (RES_1) dengan
cara pada menu, klik Transform, lalu setelah jendela terbuka ketikkkan "Lnei2" pada
kotak "Target Variable" dan ketikkan rumus pada kotak "Numeric Expressions" sebagai
berikut "LN(RES_1*RES_1)"
4. Buat Logaritma Natural pada variabel variable bebas dengan cara pada menu, klik
Compute, Transform variable:

Terdapat variabel baru dengan nama baru

5. Langkah berikutnya adalah melakukan regresi dimana Logaritma Natural pada variabel
variable bebas sebagai variabel independen dan Logaritma Natural pada variabel residu
sebagai variabel dependen. Caranya pada menu, klik analyze, regression, linear,
masukkan Ln variabel bebas ke kotak variabel independent dan masukkan
Ln variable residu ke kotak variabel dependent kemudian OK.

Lihat Output!

6. Dari ketiga regresi di atas, lihat masing-masing nilai p-value (Sig.) dan bandingkan dengan
0.05 apabila nilai Sig. > 0,05 maka tidak ada gejala Heteroskedastistias.
UJI GLEJSER
Uji Glejser dilakukan dengan cara meregresikan antara variabel independen dengan nilai
absolut residualnya. Jika nilai signifikansi antara variabel independen dengan absolut
residual lebih dari 0,05 maka tidak terjadi masalah heteroskedastisitas.

1. Langkah pertama yaitu mencari nilai unstandardized residual, caranya klik Analyze >>
Regression >> Linear
- Pada kotak dialog Linear Regression, masukkan variabel takbebas ke kotak Dependent,
kemudian masukkan variabel bebas ke kotak Independent(s).
- Klik tombol Save, selanjutnya akan terbuka kotak dialog ‘Linear Regression: Save’
- Pada Residuals, beri tanda centang pada ‘Unstandardized’.Kemudian klik tombol
Continue. Akan kembali ke kotak dialog sebelumnya, klik tombol OK.
- Hiraukan hasil output SPSS, Anda buka input data, disini akan bertambah satu variabel
yaitu residual (RES_1).

2. Langkah selanjutnya mencari nilai absolute residual dari nilai residual di atas, caranya klik
menu Transform >> Compute Variable.
- Pada kotak Target Variable, merupakan nama variabel baru yang akan tercipta.
Ketikkan ABS_RES (absolute residual). Kemudian klik pada kotak Numeric Expression,
lalu ketikkan ABS( lalu masukkan variabel Unstandardized Residual (RES_1) ke kotak
Numeric Expression dengan klik tanda penunjuk, kemudian ketik tanda tutup kurung.
Maka lengkapnya akan tertulis ABS(RES_1), perintah ini untuk menghitung nilai
absolute dari residual. Jika sudah klik tombol OK.
- Langkah selanjutnya meregresikan nilai variabel independen dengan absolute residual.
Caranya klik Analyze >> Regression >> Linear.

- Masukkan variabel ABS_RES ke kotak Dependent, kemudian masukkan varibel takbebas


ke kotak Independent(s). Selanjutnya klik tombol OK. Maka hasil pada output
Coefficient seperti berikut:

Dari output di atas dapat diketahui bahwa nilai signifikansi ketiga variabel
independen lebih dari 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi
masalah heteroskedastisitas pada model regresi.
UJI SPEARMAN

Salah satu uji heteroskedastisitas, yaitu Uji Spearman Rho Untuk Heteroskedastistias. Perlu
diketahui bahwa sebenarnya uji Spearman digunakan untuk uji Bivariate Asosiatif 2 variabel
bebas atau independen

1. Langkah pertama yaitu mencari nilai unstandardized residual, caranya klik Analyze >>
Regression >> Linear
- Pada kotak dialog Linear Regression, masukkan variabel takbebas ke kotak Dependent,
kemudian masukkan variabel bebas ke kotak Independent(s).
- Klik tombol Save, selanjutnya akan terbuka kotak dialog ‘Linear Regression: Save’
- Pada Residuals, beri tanda centang pada ‘Unstandardized’.Kemudian klik tombol
Continue. Akan kembali ke kotak dialog sebelumnya, klik tombol OK.
- Hiraukan hasil output SPSS, Anda buka input data, disini akan bertambah satu variabel
yaitu residual (RES_1).
Abaikan output dan lihat ada satu variabel baru bernama "RES_1"

Langkah berikutnya adalah melakukan korelasi antara variable bebas dan RES_1. Caranya
pada menu, klik analyze, correlate, bivariate, centang spearman. Masukkan variable bebas
dan RES_1 ke kotak variabel test kemudian OK.

Lihat Output!

Tidak terjadi Heteroskedastis jika Sig. > 0,05

Dari uji di atas lihat nilai Sig. pada 3 variabel X1, X2 dan X3 dengan RES_1. Semuanya nilai
Sig. < 0,05 berarti terdapat gejala heteroskedastisitas atau H0 ditolak.

Anda mungkin juga menyukai