Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
341
PT Bank Central Asia Tbk Laporan Tahunan 2015
Profil Singkat BCA Laporan kepada Pemegang Saham Analisa dan Pembahasan Manajemen
Selain Komite di atas, BCA telah membentuk beberapa • BCA telah mengembangkan pengelolaan risiko
Komite lain yang bertugas untuk menangani risiko secara kredit dengan melakukan analisis stress testing
lebih spesifik antara lain: Komite Kebijakan Perkreditan, terhadap portofolio kredit serta melakukan
Komite Kredit serta Komite Aset dan Pasiva (Asset and monitoring terhadap hasil stress testing tersebut.
Liability Committee – ALCO). Sebagai respon atas kondisi perubahan pasar
dan gejolak ekonomi, BCA melakukan analisis
BCA senantiasa melakukan pengkajian risiko secara stress testing ini secara berkala. Stress testing
menyeluruh atas rencana penerbitan produk dan aktivitas bermanfaat bagi Bank sebagai alat untuk
baru sesuai jenis risiko yang terdapat dalam PBI No.5/8/ memperkirakan besarnya dampak risiko pada
PBI/2003 tanggal 19 Mei 2003 beserta perubahannya “stressful condition” sehingga BCA dapat
antara lain melalui PBI No.11/25/PBI/2009 tanggal 1 Juli membuat strategi yang sesuai untuk memitigasi
2009 dan SE BI No.11/35/DPNP tanggal 31 Desember risiko tersebut sebagai bagian dari pelaksanaan
2009. “contingency plan”.
• Dalam rangka pemantauan dan pengendalian
Risiko-risiko yang dikelola risiko kredit yang terjadi di Perusahaan Anak,
Risiko-risiko yang dikelola terdiri dari 8 (delapan) jenis BCA telah melakukan pemantauan risiko
risiko, yaitu: kredit Perusahaan Anak secara rutin, sekaligus
1. Risiko Kredit memastikan bahwa Perusahaan Anak telah
• Organisasi perkreditan terus disempurnakan memiliki Kebijakan Manajemen Risiko Kredit
dengan berbasis prinsip “empat mata” (“four yang baik dan efektif.
eyes principle”) dimana keputusan kredit diambil
berdasarkan pertimbangan dari dua sisi, yaitu 2. Risiko Pasar
sisi pengembangan bisnis dan sisi analisis • Dalam mengelola risiko nilai tukar valuta
risiko kredit. asingnya, BCA memusatkan pengelolaan
• BCA telah memiliki Kebijakan Dasar Perkreditan posisi devisa neto pada Divisi Tresuri, yang
Bank (KDPB) yang terus mengalami menggabungkan laporan posisi devisa neto
penyempurnaan sejalan dengan perkembangan harian dari semua cabang. Secara umum,
BCA, PBI, POJK serta sesuai dengan setiap cabang diharuskan untuk menutup risiko
“International Best Practice”. nilai tukar valuta asingnya pada setiap akhir
• Penyempurnaan prosedur dan sistem hari kerja, walaupun ada batas toleransi posisi
manajemen risiko perkreditan dilakukan melalui devisa neto untuk setiap cabang tergantung
pengembangan “Loan Origination System” atas pada besarnya aktivitas transaksi valuta asing di
alur kerja proses pemberian kredit (dari awal cabang tersebut. BCA membuat laporan posisi
sampai akhir) sehingga proses kredit yang efektif devisa neto harian yang menggabungkan posisi
dan efisien dapat tercapai. Pengembangan devisa neto dalam laporan posisi keuangan
sistem pengukuran profil risiko debitur terus konsolidasian maupun rekening administratif
dikembangkan agar dapat diterapkan secara (off-balance sheet accounts).
menyeluruh, demikian juga dengan proses • Untuk mengukur risiko nilai tukar valuta asing,
pembangunan database perkreditan terus BCA menggunakan metode Value at Risk
dilakukan dan disempurnakan. (VaR) dengan pendekatan Historical Simulation
• Untuk menjaga kualitas kredit tetap terjaga untuk kepentingan pelaporan internal,
dengan baik, maka pemantauan terhadap sedangkan untuk perhitungan pelaporan
kualitas kredit terus dilakukan secara rutin, baik kewajiban penyediaan Modal Minimum BCA
per kategori kredit (Korporasi, Komersial, Small menggunakan metode standar Bank Indonesia.
& Medium Enterprise (SME), Konsumen dan
Kartu Kredit) maupun portofolio kredit secara
keseluruhan.
342
PT Bank Central Asia Tbk Laporan Tahunan 2015
Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan Konsolidasian Data Perusahaan
343
PT Bank Central Asia Tbk Laporan Tahunan 2015
Profil Singkat BCA Laporan kepada Pemegang Saham Analisa dan Pembahasan Manajemen
344
PT Bank Central Asia Tbk Laporan Tahunan 2015
Tata Kelola Perusahaan Laporan Keuangan Konsolidasian Data Perusahaan
345
PT Bank Central Asia Tbk Laporan Tahunan 2015
Profil Singkat BCA Laporan kepada Pemegang Saham Analisa dan Pembahasan Manajemen
Peringkat profil risiko BCA dan Terintegrasi untuk 4. Sistem akuntansi, informasi, dan komunikasi.
posisi Desember tahun 2015 adalah “low to moderate”, 5. Kegiatan pemantauan dan tindakan koreksi
merupakan hasil penilaian dari peringkat risiko inheren penyimpangan.
“low to moderate” dan peringkat kualitas penerapan
manajemen risiko “satisfactory”. Kelima komponen tersebut sejalan dengan Internal
Control-Integrated Framework yang dikembangkan oleh
Peringkat tingkat risiko dari 10 (sepuluh) jenis risiko yang The Committee of Sponsoring Organization of the Treadway
dinilai adalah sebagai berikut: Commission (COSO).
• Risiko yang memiliki peringkat tingkat risiko “low”
adalah Risiko Pasar, Risiko Likuiditas, Risiko Hukum, Di samping itu, BCA juga memiliki business continuity
Risiko Transaksi Intra-Grup dan Risiko Asuransi. plan dan disaster recovery plan untuk mempercepat
• Risiko yang memiliki peringkat tingkat risiko “low to proses pemulihan pada saat terjadi bencana (disaster)
moderate” adalah Risiko Kredit, Risiko Operasional, dan memiliki sistem back up untuk mencegah kegagalan
Risiko Reputasi, Risiko Stratejik, dan Risiko usaha yang berisiko tinggi.
Kepatuhan.
Seluruh manajemen dan karyawan BCA memiliki peran
Peringkat profil risiko BCA dan Terintegrasi yang “low to dan tanggung jawab dalam meningkatkan kualitas dan
moderate” ini dapat tercapai karena BCA dan Perusahaan pelaksanaan sistem pengendalian internal BCA.
Anak telah menerapkan proses manajemen risiko secara
cukup efektif dan efisien pada seluruh aktivitasnya. Pihak-pihak yang terlibat dan bertanggung jawab dalam
terlaksananya sistem pengendalian internal BCA antara
Trend risiko inheren untuk periode mendatang adalah lain Dewan Komisaris, Komite Audit, Direksi, Divisi Audit
stabil karena berdasarkan hasil proyeksi, diperkirakan Internal, pejabat dan pegawai BCA, Pengawasan Internal
tidak akan terjadi perubahan risiko inheren yang cukup Cabang, Pengawasan Internal Kantor Wilayah dan
signifikan. Pengawasan Internal Unit Kerja Tertentu di Kantor Pusat.
346
PT Bank Central Asia Tbk Laporan Tahunan 2015