Berat

Waktu Menu URT *

TUJUAN Pagi Nasi
(g)
100 2 ctg Bahan Makanan Dianjurkan
Memberi makanan sesuai Telur ceplok 50 1 btr Beras, ketan, roti,
kebutuhan gizi yang tinggi Setup sayur 100 1 gls Sumber mi, bihun, biskuit,
serat sehingga dapat buncis+wortel Karbohidrat kue kering,
Snack Bubur kacang 25 2 ½ sdm singkong
merangsang peristaltik usus Sumber Protein Telur, daging dan
pagi hijau
agar defekasi kembali Gula pasir 15 1 ½ sdm Hewani ikan
normal. Kacang merah,
Siang Nasi 100 2 ctg Sumber Protein
kacang kedelai,
Nabati
SYARAT Semur daging 45 1 ptg
sdg
kacang tolo
Kol, brokoli, sawi,
Opor tempe 50 2 ptg Sayuran kacang muda,
• Protein cukup, 10-15% dari sdg kembang kol
kebutuhan energi total Lalapan 50 ½ gls Jambu biji, apel,
• Lemak cukup, 10-25% dari selada ketimun Buah pir, manga, nanas,
Apel 100 1 bh papaya, anggur
kebutuhan energi total Lemak Minyak dan santan
Malam Nasi 100 2 cgt
• Karbohidrat cukup, sisa dari Ikan goreng 100 1 ekor Susu, air 8-10
Minuman
kebutuhan energi total Tahu goreng 40 1 bh sdg gelas/hari
• Vitamin dan mineral tinggi Sayur lodeh 100 1
mangkok
• Cairan tinggi 2-2.5 L kcl
• Serat tinggi 30-50 g, terutama Pir 100 1 bh
*Ukuran Rumah Tangga
dari serat tidak larut air
 Konstipasi merupakan
kata lain dari sembelit,
dimana frekuensi buang
Kurang mengkonsumsi
makanan berserat air besar lebih sedikit
dari biasanya.

Jika frekuensi buang air

Kurang aktivitas fisik
besar kurang dari 3 kali
dalam seminggu, maka
seseorang disebut
mengalami konstipasi.
Perubahan pola makan
Akibatnya, tinja menjadi
HARERA ZELA WIDYASMARA
kering dan keras
sehingga lebih sulit P17111173041
HARERA ZELA WIDYASMARA
dikeluarkan dari anus. D-IV GIZI
P17111173041
Kurang minum air putih D-IV GIZI

Kurang minum air putih