KESALAHAN! NAMA FILE TIDAK DITENTUKAN.
KESALAHAN! NAMA FILE TIDAK DITENTUKAN.
Kesalahan! Nama file tidak ditentukan.
Kesalahan! Nama file tidak ditentukan.
Kesalahan! Nama file tidak ditentukan.
Kesalahan! Nama file tidak ditentukan.
Kesalahan! Nama file tidak ditentukan.
PREMIUM
JELAJAHI
4
Home
News
Nasional
Sanksi Bagi Prajurit TNI yang Tak Bisa Jaga Jempol Istri Dinilai Beri
Efek Jera
Senin, 14 Oktober 2019 | 09:39 WIB
Komentar (4)
Penulis: Christoforus Ristianto
|
"Tindakan tegas itu bisa menghadirkan efek jera bagi prajurit lain dan menjadi patokan
terhadap pimpinan TNI apabila peristiwa serupa terulang pada masa mendatang," ujar Muradi
saat dihubungi, Senin (14/10/2019).
Menurut Muradi, meskipun telah purnatugas sebagai prajurit TNI, Wiranto merupakan senior
yang harus dihormati sesuai dengan kultur militer.
Baca juga: Pengamat Sebut Komentar Istri TNI soal Wiranto Jadi Sinyal Tertentu
Selain untuk menegakkan aturan, lanjutnya, keputusan KSAD menghukum anak buahnya itu
juga menunjukkan upaya TNI menjaga profesionalitas dan netralitas serta mencegah
kemungkinan masuknya paham radikal di TNI.
"Apalagi setiap personel TNI terikat dengan sumpah prajurit, yang di dalamnya terdapat
aturan disiplin. Salah satu isi aturan disiplin itu ialah setiap prajurit TNI bertanggung jawab
atas apa yang dilakukan dan tidak dilakukan oleh keluarganya," lanjut dia.
Diberitakan, ada tiga anggota TNI yang mendapatkan sanksi karena unggahan istri mereka
yang bernuansa ujaran kebencian dan berita bohong di media sosial terkait dengan
penyerangan yang dialami Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
Wiranto.
Ketiga anggota TNI yang mendapat sanksi itu adalah Komando Distrik Militer 1417/Kendari
Kolonel (Kav) Hendi Suhendi; anggota Detasemen Kavaleri Berkuda Serdan Dua Z dan
anggota Polisi Militer Angkatan Udara Lanud Muljono, Surabaya Pembantu Letnan Satu
YNS.
Pada Sabtu (12/10/2019), Hendi dilepas dari posisinya sebagai Komandan Kodim
1417/Kendari, Sulawesi Tengah. Ia selanjutnya ditahan selama 14 hari.
Baca juga: Istri TNI Hujat Wiranto di Medsos, Kenapa Kita Susah Bijak Bermedsos?
Kepala Staf TNI AD Jenderal Andika Perkasa pada Jumat (11/10) menyatakan, ada dua istri
anggota TNI AD, yaitu IPDN (istri Hendi) serta LZ (istri Z), yang diduga melanggar UU No
19/2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Dalam perkembangan selanjutnya, kasus serupa menimpa YNS dan istrinya, yaitu FS. YNS
juga dibebastugaskan dari tugasnya di Lanud Muljono.
Dapatkan Smartphone dan Voucher Belanja dengan #JernihBerkomentar di artikel ini! *S&K berlaku
Video Pilihan
TAG:
efek jera
prajurit TNI
istri
sanksi
KSAD
ADVERTISING
TERKAIT
TERPOPULER
1
Tiba-tiba Prabowo Potong Jawaban Surya Paloh Saat Ditanya soal Gerindra Jadi
Oposisi atau Ikut Pemerintah
Dibaca 86.265 kali
Kesalahan! Nama file tidak ditentukan.
2
Usai Sertijab, Istri Mantan Dandim Kendari Menangis, Ini Kata Kolonel Hendi
Dibaca 84.012 kali
Kesalahan! Nama file tidak ditentukan.
3
Dicopot dari Jabatan dan Ditahan, Mantan Dandim Kendari: Saya Prajurit TNI
yang Setia...
Dibaca 35.793 kali
Kesalahan! Nama file tidak ditentukan.
4
Ratusan Ikan dan Biota Laut Mati Mendadak di Maluku, Warga Resah
Dibaca 29.963 kali
Kesalahan! Nama file tidak ditentukan.
5
Del Piero Ditemukan di Klender, Menghilang Sebulan untuk Ngamen dan Main di
Warnet
Dibaca 27.621 kali
Kesalahan! Nama file tidak ditentukan.
TERPOPULER LAINNYA
TOPIK TERPOPULER
Penusukan Wiranto di Pandeglang Banten
Deretan Smartphone Baru 2019
Rangkuman Berita Populer di Kompas.com
Hari Ini dalam Sejarah
Merapah 5 Warisan Budaya Batik
KOMENTAR
4
Dapatkan Smartphone dan Voucher Belanja dengan #JernihBerkomentar dibawah ini! *S&K berlaku
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti
diatur dalam UU ITE
Kirim
Bayar Pengamat
Senin, 14 Okt 2019 | 10:16 WIB
Laporkan
Balas
Bayar Pengamat
Senin, 14 Okt 2019 | 10:12 WIB
Laporkan
berita bayar pengamat = berita sam pah = muradi, memanfaatkan kisruh yg ada untuk mengemis rupiah
media
Balas
Inov Soebarkah
Senin, 14 Okt 2019 | 10:12 WIB
Laporkan
jarimu harimaumu# jernihberkomentar
Balas
2
3
Next
JELAJAHI
KOMPAS.COM
BOLA
TEKNO
OTOMOTIF
INTERNASIONAL
NEWS
NASIONAL
MEGAPOLITAN
ENTERTAINMENT
MONEY
SAINS
REGIONAL
PROPERTI
LIFESTYLE
TRAVEL
EDUKASI
IMAGES
VIK
OHAYO JEPANG
PESONA INDONESIA
KOLOM
JEO
KOMPAS VIDEO
ARTIKEL TERPOPULER
ARTIKEL TERKINI
TOPIK PILIHAN
ARTIKEL HEADLINE
About
Policy
Contact Us
Career