Anda di halaman 1dari 36

LAPORAN INDIVIDUAL

KKN SISMADAS TAHUN 2019

PENTINGNYA STRATEGI PEMASARAN PRODUK UNTUK


MENJALAKAN SUATU USAHA DALAM KELANGSUNGAN BISNIS

Oleh:
Fazrin Yusuf
(1168020095)

PUSAT PENGABDIAN KEDAPA MASYARAKAT


LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG

i
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Individu Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan berbasis pengabdian


kepada masyarakat di Desa Cisondari Kecamatan Pasir Jambu Kabupaten
Bandung dengan judul “Pentingnya strategi pemasaran produk untuk
menjalakan suatu usaha dalam kelangsungan bisnis” telah diperikasa dan
disetujui pada tanggal 15 September 2019.

Dosen Pembimbing Lapangan Kepala Pusat Pengabdian kepada


Masyarakat-LP2M UIN SGD Bandung

Asep Iwan Setiawan S.Sos.i.,M.Ag Dr.H.Ramdani Wahyu Sururie,M.Ag.,M.Si


Nip. 198005212006041002 Nip. 197210302001121002

i
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobbil’alamin, segala puji serta syukur


penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, berkat Rahmat dan Hidayah-Nya
yang telah meridhoi segala jalan dan upaya sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Individu Kuliah Kerja Nyata Berbasis
Pemberdayaan Masyarakat (KKN SISMADAS) tepat pada waktunya.
Shalawat serta salam dihadiahkan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW.
Laporan ini disusun berdasarkan untuk memenuhi salah satu syarat
kelulusan, sekaligus untuk menambah pengetahuan khususnya di lingkungan
masyarakat. Laporan Individu Kuliah Kerja Nyata Berbasis Pemberdayaan
Masyarakat (KKN SISMADAS) ini dibuat berdasarkan atas pengalaman
pengabdian kepada masyarakat Desa Cisondari Kecamatan Pasir Jambu
Kabupaten Bandung.
Melalui kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati dan
penghargaan setinggi-tingginya penulis ucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dengan dorongan dan motivasi, dalam
penyusunan laporan ini khususnya, kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan kesempatan, kemudahan,


kelancaran kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan laporan
penelitian. tepat pada waktunya.

ii
2. Kedua orang tua saya tercinta yang tulus memberikan doa,
dorongan, motivasi serta kasih sayang terhadap penulis.
3. Bapak Prof. Dr. Mahmud, M. Si. selaku Rektor Universitas Islam
Negeri Sunan Gunung Djati Bandung yang telah memberi
kesempatan kepada saya untuk melaksanakan program KKN
SISDAMAS ini.
4. Bapak Dr.H. Ramdani Wahyu Sururie, M.Ag., M.Si selaku Kepala
Pusat Pengabdian kepada Masyarakat-LP2M UIN SGD Bandung
5. Bapak Asep Iwan Setiawan, M.Ag., selaku Dosen Pembimbing
Lapangan KKN SISDAMAS 2019 Desa Cisondari
6. Kepada Kepala Desa Cisondari Bapak Kusnadi terima kasih telah
bersedia menerima kami di Desa ini dan semua pihak yang telah ikut
membantu kesuksesan kegiatan Pengabdian KKN SISDAMAS yang
tidak mungkin disebutkan satu persatu.
7. Kepada Ketua RT, Ketua RW, Kepala Dusu, Karang Taruna dan
seluruh masyarakat Desa Cisondari yang telah menerima kami dan
membantu keterlaksanaannya KKN SISDAMAS 2019

8. Rekan rekan seperjungan (Siti, Sabila, Shena, Ratu, Oky, Lara, Pila,
Shinta, Fazrin, Kamil, Azmi, Reza dan Rizki) yang telah bersama-
sama mengikuti dan melaksanakan kegiatan KKN SISDAMAS 2019
Di Desa Cisondari atas kebersamaan, kekompakan, dan kerjasama,
dalam satu bulan selama menjalankan program kerja yang telah di
rencanakan.
9. Pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu, semoga amal baik
yang telah diberikan mendapatkan imbalan yang setimpal dari Allah
SWT. Aamiin Yaa Robbal ,Alamiin.

iii
Saya menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan Laporan
Individu Kuliah Kerja Nyata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (KKN
SISDAMAS) ini, baik dalam teknik penyajian materi maupun pembahasan,
untuk itu saya mengaharapkan saran dan kritik yang membangun dari
pembaca sebagai bahan perbaikan dimasa mendatang. Semoga laporan
Kuliah Kerja Nyata ini dapat menjadi referensi dan inspirasi bagi semua.

Bandung, 8 September 2019

Penulis

Fazrin Yusuf

iv
RINGKASAN EKSEKUTIF

Kuliah Kerja Nyata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (KKN


SISMADAS) merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan
basis pemberdayaan masyarakat yang dimaksudkan sebagai suatu strategi
yang digunakan dalam pembangunan upaya untuk mewujudkan kemampuan
dan kemandirian dalam kehidupan bermasyarakat.

v
PROLOG

Bismillahirrahmanirrahiim
Assalamualaikum Wr.Wb
Puji dan syukur kita haturkan kepada Allah SWT., atas rahmat dan
karunia-Nya telah dilaksanakan KKN Sisdamas dan diselesaikan laporan
Kelompok dan individu KKN Sisdamas 2019 di Desa Cisondari Kecamatan
Pasir Jambu Kabupaten Bandung. Shalawat dan salam semoga terlimpah
kepada Nabi Muhammad SAW, para keluarga dan sahabat, serta para
pengikutnya.
Alhamdulillah saya selaku dosen pembimbing lapangan (DPL) dapat
turut berkontribusi memberikan bimbingan bagi para mahasiswa peserta
KKN. Kuliah kerja nyata berbasis pemberdayaan masyarakat atau disebut
KKN Sisdamas ini sungguh telah memberikan pembelajaran kepada
mahasiswa dalam mengintegrasikan penelitian dan pengabdian kepada
masyarakat di Desa Cisondari Kecamatan Pasir Jambu Kabupaten Bandung.
Telah diselesaikan 4 tahapan dari siklus KKN Sisdamas, yang diawali
dengan kegiatan penelitian melalui transect atau penelusuran wilayah,
Sosialisasi Awal, Rembug Warga, Refleksi Sosial; Pemetaan Sosial,
Pengorganisasian Masyarakat, Perencanaan Partisipatif, dan Sinergi Program
dengan program hasil MUSDES (Musyawarah Desa) Tarajusari. Dalam hal
pelaksanaan program, mahasiswa berhasil melaksanakan banyak program
seperti Adapun fokus program yang dilaksanakan oleh kelompok 315 adalah
program memberdayakan pendidikan yang berakhlak karimah yang kami
fokuskan pada pengembangan pendidikan yang dilakukan di Diniyah
Takmiliyah Awaliyah (DTA) dan SDN Paranggong. Program selanjutnya
yaitu taman baca yang di laksanakan oleh karang taruna bekerjasama

vi
dengan pihak mahasiswa. Pihak mahasiswa membantu bagaimana caranya
berkebun cabe, cara mengolah susu sapi, adapun membuat kerajinan tangan
yaitu membuat bunga kristan dari sampah sedotan serta kerja bakti untuk
HUT Kemerdekaan RI ke-74

Selaku DPL saya menyampaikan terimakasih atas partisipasi dan


keterlibatan aktif para mahasiswa, dan merasa bangga dengan keberhasilan
KKN di desa Cisondari. Terimakasih pula kepada Rektor dan PKM-LP2M
yang telah memberikan kepercayaan kepada saya sebagai DPL. Mohon maaf
jika selama pembimbingan ada yang kurang berkenan.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb

Dosen Pembimbing Lapangan

Asep Iwan Setiawan, M.Ag.,


Nip. 198005212006041002

vii
DAFTAR ISI

Contents
LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................................... i
KATA PENGANTAR .............................................................................................. ii
RINGKASAN EKSEKUTIF ................................................................................... v
PROLOG ................................................................................................................. vi
DAFTAR TABEL ....................................................................................................ix
A. Analisis Permasalahan................................................................................. 1
B. Identifikasi Masalah .................................................................................... 2
C. Tujuan dan Manfaat .................................................................................... 3
D. Metode Pengabdian ..................................................................................... 4
E. Kerangka Pemecahan Masalah...................................................................... 5
BAB II GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN .............................. 6
A. Monografi Desa ............................................................................................ 6
B. Kondisi komunitas Sasaran....................................................................... 13
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN PENGABDIAN .................................. 14
A. Tahapan Pengabdian Kepada Masyarakat ............................................. 14
B. Hasil Pengabdian kepada Masyarakat ........................................................ 18
C. Faktor Pendukung dan Penghambat .......................................................... 19
BAB IV PENUTUP ............................................................................................... 20
A. Kesimpulan ................................................................................................. 20
B. Rekomendasi .............................................................................................. 21
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................. 22
LAMPIRAN......................................................................................................... 24

viii
DAFTAR TABEL

Tabel 1. Letak Geografis Desa Cisondari ..................................................... 6

Tabel 2 Luas Wilayah Menurut Penggunaan Tanah Sawah........................... 7

Tabel 1 Luas Wilayah Menurut Penggunaan Tanah Kering ......................... 8

Tabel 4. Jumlah Kepala Keluarga ................................................................. 8

Tabel 5. Jumlah Penduduk ............................................................................. 8

Tabel 6. Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan........................................ 9

Tabel 7. Tingkat Pendidikan Masyarakat ..................................................... 10

Tabel 8. Sarana dan Prasarana Pemerintah Desa ......................................... 10

Tabel 9. Sarana dan Prasarana Pendidikan ................................................... 11

Tabel 10. Sarana dan Prasarana Kesehatan .................................................. 11

Tabel 11. Sarana dan Prasarana Pegawai Kesehatan ................................... 11

Tabel 12. Sarana dan Prasarana Peribadahan ............................................... 11

Tabel 13. Sarana dan Prasarana Umum........................................................ 12

Tabel 14. Sarana dan Prasarana Transportasi ............................................... 12

Tabel 15. Sarana dan Prasarana Air Bersih, Sanitasi dan Irigasi ................. 12

ix
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Kerangka Pemecahan .................................................................... 5

x
BAB I
PENDAHULUAN

A. Analisis Permasalahan

Kuliah Kerja Nyata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (KKN


SISMADAS) merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan
basis pemberdayaan masyarakat yang dimaksudkan sebagai suatu strategi
yang digunakan dalam pembangunan upaya untuk mewujudkan kemampuan
dan kemandirian dalam kehidupan bermasyarakat.

Desa Cisondari adalah Desa Organik Berbasis Komoditas Perkebunan


yang dimana pada tanggal 26 April 2019, Desa Cisondari sudah
mendapatkan sertifikasi organik SNI. Mayoritas mata pencaharian
penduduknya adalah petani/peternak. Desa Cisondari sudah mempunyai
produk akhir dari daun pucuk tehnya. Produk tersebut adalah “Teh Gelang”
yang merupakan tergolong ke dalam teh hitam. “Teh Gelang” diproduksi
secara manual menggunakan tangan. Yang membuat “Teh Gelang” Desa
Cisondari berbeda dengan teh hitam yang lain yaitu menggunakan kualitas
pucuk grade 1. Kualitas pucuk grade 1 merupakan daun pekoe + 2. “Teh
Gelang” Desa Cisondari diproses oksidasi sedemikian rupa yang menjadikan
rasa tehnya pulen, tidak seperti teh hitam celup yang beredar dipasaran.

Selain teh, dalam bidang pertanian mereka memanfaatkan lahannya


dengan menanam berbagai macam sayuran diantaranya : Kol, cabai, tomat,
buncis, labu siam, sawi putih, bayam jepang, wortel, daun bawang dan
Kembang Kol sebagainya. Dalam pertenakan cukup banyak penduduk Desa
Cisondari yang masing-masing memiliki beberapa Sapi perah.

1
Selain bidang perkebunan dan pertenakan, Desa Cisondari memiliki
makanan khas yang dibuat sendiri oleh para ibu-ibu warga, yaitu: kerupuk
jalangkring, kerupuk pelered, kerupuk susu dan permen caramel susu, yang
menjadi suatu tradisi penduduk jika ada suatu acara pasti membuat makanan
tersebut.

Dalam hal ini Alhamdulillah penulis mendapatkan kesempatan untuk


belajar bersama Ibu RW 014 dan Ibu RT 003 membuat beberapa makanan
khas Desa Cisondari yaitu kerupuk jalangkring dan kerupuk pelered. Dari
sinilah penulis mengetahui beberapa permasalahan yang ada di Desa
Cisondari khususnya dalam pengolahan Sumber Daya Alam. Seharusnya
Sumber Daya Alam ini bisa lebih dimanfaatkan/dikembangkan lebih baik
lagi. Tetapi sayangnya masyarakat masih bingung bagaimana cara
penjualannya, bagaimana cara memulai usaha ini, bagaimana dalam masalah
modal dan bagaimana cara mengatur uang bisnis dengan uang pribadi.

penulis yakin setiap permasalahan pasti ada jalan untuk mengatasinya.


Maka dari itu penulis sebagai mahasiswa yang sedang mengabdi di Desa
Cisondari sebisa mungkin membantu permasalahan yang ada dengan cara
mensosialisasikan bagaimana cara mengatur keuangan dalam berbisnis yang
baik dan benar.

B. Identifikasi Masalah
Dari analisis permasalahan di atas, penulis dapat menyimpulkan
beberapa masalah-masalah pembelajaran yang terdapat di SD Paranggong,
yaitu:

1. Kurangnya inovasi dalam pemanfaatan Sumber Daya Alam

2. Ketidaktahuan bagaimana proses pemasaran yang baik dan benar terhadap


produk yang di hasilkan

2
3. Tertinggal perkembangan teknologi

4. Ketidaktahuan bagaimana cara memulai usaha

5. Mencampuri uang pribadi dan uang bisnis

6. Ketidaktahuan bagaimana proses pembukuan akuntansi untuk laporan


transaksi bisnis

C. Tujuan dan Manfaat

a. Tujuan

1. Mensosialisakan tentang pemanfaatan Sumber Daya Alam

2. Menjelaskan untuk meningkatkan bagaimana proses pemasaran


yang baik dan
benar, memanfaatkan teknologi, cara memulai bisnis

3. Menjelaskan pentingnya pembukuan akuntasi untuk bisnis

4. Mendorong mahasiswa peserta KKN untuk berperan menjadi


Fasilitator, Moivator,
Problem solvers dan konsultan yang profesional berlandaskan
kesadaran
pengabdian kepada masyarakat

5. Meningkatkan wawasan pengetahuan, pengalaman, kemampuan


dan keterampilan
mahasiswa peserta KKN.

3
b. Manfaat

1. Untuk Warga
 Menambah wawasan warga mengenai memulai bisnis sampai
pembukuan akuntansi bisnis
 Menambah wawasan pemanfaatan Sumber Daya Alam
2. Untuk penulis
 Melatih penulis untuk mensosialisasikan ilmu pengetahuan
tentang pentingnya pembukuan akuntansi untuk memulai
bisnis sebagai laporan transaksi
 Mensosialisasikan prodi Manajemen kepada warga Desa
Cisondari

D. Metode Pengabdian

Metode yang digunakan penulis dalam mengatasi masalah diatas yaitu


Metode Sosialisasi. Sosialisasi adalah proses penanaman atau transfer
kebiasaan atau nilai dan atauran dari satu generasi ke generasi lainnya dalam
sebuah kelompok. Atau pengertian lain sosialisasi adalah salah satu sarana
yang mempengaruhi kepribadian seseorang, karena dalam proses sosialisasi
diajarkan peran-peran yang harus dijalankan oleh individu.

Mengingat bahwa kesadaran individu yang sangat penting maka


diadakanlah metode sosialisasi kepada warga mengenai pentingnya
pembukuan akuntansi untuk memulai bisnis sebagai laporan transaksi.
Sosialisasi ini dilakukan langsung oleh penulis kepada warga Desa Cisondari
dusun 4. Hal ini dilakukan karena dianggap lebih mudah dan efektif.
Sosialisasi ini juga dilakukan tepat di rumah RW 14.

4
Adapun yang menjadi sasaran dari kegiatan demonstrasi ini adalah
warga yang terletak di Desa Cisondari karena daerah tersebut merupakan
tempat KKN penulis. Hal ini dilakukan karena berdasarkan sebagian warga
yang menyatakan bahwa warga di Desa ini kurang termotivasi terhadap
bisnis khususnya strategi pemasaran produk dalam menjalankan bisnis
usaha.

E. Kerangka Pemecahan Masalah


Berikut ini penulis gambarkan mengenai kerangka pemecahan
masalahnya.
Gambar 1.
Gambar 2 Kerangka Pemecahan Masalah

strategi pemasaran produk untuk menjalakan


suatu usaha melalui sosialisasi

Analisis masalah

Identifikasi msalah

Kurangnya pengatahuan warga

Mengenai pemasaran suatu usaha

Sosialisasi pentingnya strategi pemasaran


untuk menjalakan suatu usaha

Hasil sosialisasi

5
BAB II
GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN

A. Monografi Desa

Desa Cisondari berdiri sejak tahun 1932. Desa ini merupakan pecahan
dari Desa Cisondari. Dari Desa Ciaul memiliki 3 RT dan 4 RW yang
terbagi ke dalam 4 dusun. Diantaranya Dusun Satu yang terdiri dari RW 13,
14, dan dan 20. Dusun Dua yang terdiri dari RW 13, 14, 15, dan 20. Dusun
Empat yang terdiri dari RW 13, 14 dan 20. Yang terakhir adalah Dusun
Empat yang terdiri dari RW 13 dan 14
Mayoritas mata pencaharian penduduk di Desa Cisondari adalah di
bidang pertanian dan perindustrian karena wilayahnya pun notabene adalah
persawahan, perkebunan dan terdapat 3 pabrik yang masuk ke wilayah Desa
Cisondari.

Batas Wilayah Desa Cisondari dari Kabupaten bandung dengan


Penempatan Desa Ciaul dari Kecamatan Pasir Jambu.

Secara visualitas, wilayah administratif dapat dilihat dalam peta wilayah


Desa Cisondari ini:

1. Letak Geografis dan luas wilayah


a. Letak geografis
Tabel 1. Letak Geografis Desa Cisondari

No Kondisi Letak Geografis Jarak


1 Jarak ke ibu kota kecamatan (Km) 3,00 Km
Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan dengan
2 0,15 Jam
kendaraan bermotor (Jam)

6
Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan dengan
3 1,00 Jam
berjalan kaki atau kendaraan non bermotor (Jam)
Jumlah kendaraan umum ke ibu kota kecamatan
4 2,00 Unit
(Unit)
5 Jarak ke ibu kota kabupaten/kota (Km) 7,00 Km
Lama jarak tempuh ke ibu kota kabupaten dengan
6 0,30 Jam
kendaraan bermotor (Jam)
Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan dengan
7 2,00 Jam
berjalan kaki atau kendaraan non bermotor (Jam)
Jumlah kendaraan umum ke ibu kota
8 2,00 Unit
kabupaten/kota (Unit)
20,00
9 Jarak ke ibu kota provinsi (Km)
Km
Lama jarak tempuh ke ibu kota provinsi dengan
10 2,00 Jam
kendaraan bermotor (Jam)
Lama jarak tempuh ke ibukota provinsi dengan
11 4,00 Jam
berjalan kaki atau kendaraan non bermotor (Jam)
Jumlah kendaraan umum ke ibu kota provinsi
12 4,00 Unit
(Unit)

b. Luas Wilayah Menurut Penggunaan Tanah Sawah

Tabel 2 Luas Wilayah Menurut Penggunaan Tanah Sawah

Luas
No Jenis Sawah
(Ha)
1 Sawah Irigasi ½ Teknis 15,33 Ha
2 Sawah Tadah Hujan 34,43 Ha

7
c. Luas Wilayah Menurut Penggunaan Tanah Kering

Tabel 2 Luas Wilayah Menurut Penggunaan Tanah Kering

Luas
No Jenis Sawah
(Ha)
1 Tegal/Ladang 5,70 Ha
2 Pemukiman 40,27 Ha
3 Pekarangan 23,80 Ha

d. Jumlah Penduduk
e. Berdasarkan jumlah kepala penduduk

Tabel 4. Jumlah Kepala Keluarga

No Keluarga Jumlah Ket


1 Keluarga Pra Sejahtera 1.338 KK
2 Keluarga Sejahtera I 1.573 KK
3 Keluarga Sejahtera II 266 KK
4 Keluarga Sejahtera III 113 KK
5 Keluarga Sejahtera III Plus 53 KK

f. Berdasarkan jumlah penduduk jenis kelamin dan usia

Tabel 5. Jumlah Penduduk

No Jenis Kelamin Jumlah Ket


1 Laki-laki 5.371 Jiwa

8
2 Perempuan 5.183 Jiwa
3 Usia 0 – 17 188 Jiwa
4 Usia 18 – 56 5.193 Jiwa
5 Usia 56 ke atas 1.150 Jiwa

g. Berdasarkan pekerjaan

Tabel 6. Jumlah Penduduk Berdasarkan Pekerjaan

No Mata Pencaharian Jumlah Ket


1 Petani 269 Orang
2 Buruh Tani 514 Orang
3 Buruh Migran 7 Orang
4 Pegawai Negri Sipil 80 Orang
5 Pengrajin 195 Orang
6 Peternak 54 Orang
7 Nelayan 1 Orang
8 TNI/Polri 8 Orang
9 Guru Swasta 41 Orang
10 Pedagang keliling 17 Orang
11 Arsitektur/Desainer 1 Orang
12 Karyawan Perusahaan Swasta 96 Orang
13 Pelajar 1606 Orang

9
h. Berdasarkan tingkat pendidikan

Tabel 7. Tingkat Pendidikan Masyarakat

No Pendidikan Orang
1 Taman Kanak-kanak 245
2 Sekolah Dasar/Sederajat 4.586
3 SMP/Sederajat 1.435
4 SMA/Sederajat 1.036
5 Akademi/D1-D3 19
6 Sarjana S1 97
7 Sarjana S2 74
8 Sarjana S3 1
9 Pondok Pesantren 1
10 Pendidikan Keagamaan 1
11 Sekolah Luar Biasa 0
12 Kursus Keterampilan 1
13 Tidak Lulus 17
14 Tidak Bersekolah 16

i. Sarana dan Prasarana


1. Pemerintahan desa

Tabel 8. Sarana dan Prasarana Pemerintah Desa

No Lembaga Jumlah
1 Kantor Desa 1

10
2. Pendidikan

Tabel 9. Sarana dan Prasarana Pendidikan

No Prasarana Jumlah
1 Perpustakaan Desa 1
2 Gedung Sekolah PAUD 3
3 Gedung Sekolah TK 4
4 Gedung Sekolah SD 4

3. Kesehatan

Tabel 10. Sarana dan Prasarana Kesehatan

No Prasarana Jumlah
1 Posyandu dan Polindes 1

4. Pegawai Kesehatan

Tabel 11. Sarana dan Prasarana Pegawai Kesehatan

No Prasarana Orang
1 Bidan/Dukun Bayi Terlatih 3
2 Perawat 5

5. Peribadahan

Tabel 12. Sarana dan Prasarana Peribadahan

11
No Prasarana Jumlah
1 Masjid 8
2 Mushola 2

Tabel 13. Sarana dan Prasarana Umum

No Prasarana Jumlah
1 Olahraga 6
2 Kesenian/Budaya 3
3 Balai Pertemuan 11

6. Transportasi

Tabel 14. Sarana dan Prasarana Transportasi

No Prasarana Jumlah/Km
1 Jalan Desa (Aspal/Beton) 0,8 Km
2 Jalan Kabupaten (Aspal/Beton) 3,5 Km
3 Jembatan Besi 1

Tabel 15. Sarana dan Prasarana Air Bersih, Sanitasi dan Irigasi

No Sarana Jumlah/Meter
1 Sumur Pompa 6
2 Tangki Air Bersih 3
3 MCK Umum 7

12
4 Saluran Drainase 800 Meter
5 Saluran Irigasi 300 Meter

B. Kondisi komunitas Sasaran

Secara umum letak geografis Desa Cisondari yang masih terhampar di


dalamnya hamparan luas pesawahan serta dikelilingi pabrik, sehingga
mayoritas masyarakat desa ini bermata pencaharian dibidang pertanian,
peternakan dan karyawan swasta. Disamping itu ada beberapa industri
rumahan yang menjadi ciri khas desa tersebut.

Sasaran yang akan dilakukan untuk dijadikan lokasi pengabdian di Desa


Cisondari kepada warganya untuk setidaknya merubah pola pikir yang tidak
bisa menjadi bisa, seperti pengolahan susu bisa menjadi minuman sehat yaitu
kefir, selain itu juga pembukuan akuntasi tidak hanya seorang mahasiswa
yang mampu mempelajarinya tetapi warga Desa Cisondari juga bisa asal ada
kemauan dari diri sendiri dan rasa ingin tahunya tinggi.

13
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN PENGABDIAN

A. Tahapan Pengabdian Kepada Masyarakat

Pengabdian masyarakat merupakan satu elemen penting dari


Tridharma Perguruan Tinggi, disamping elemen lainnya yaitu
pendidikan dan penelitian. Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa (disingkat
dengan KKN Mahasiswa) UIN Sunan Gunung Djati Bandung
merupakan kegiatan akademik mahasiswa berbasis pemberdayaan
masyarakat atau yang disebut dengan KKN Sisdamas adalah sebuah
pendekatan diarahkan untuk memberdayakan masyarakat di lokasi
KKN. Pendekatan ini memiliki orientasi untuk melibatkan dan
menggerakan seluruh elemen masyarakat agar memiliki kemampuan
untuk mencari solusi atas situasi permasalahan yang dihadapi. Dalam
program KKN Sisdamas, masyarakat ditempatkan sebagai subjek atau
pusat dari program KKN. Masyarakat digali untuk mengenai potensi-
potensi yang dimiliki. Program ini menekankan pada partisispasi
masyarakat untuk aktif menyelesaikan permasalahan dalam
lingkungannya

Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati Bandung


sebagai Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN),
berkomitmen untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat yang
bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat, khususnya masyarakat di
Jawa Barat. Upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat adalah
amanat Undang-Undang Dasar 1945. Sudah sejak lama persoalan
peningkatan kesejahteraan ini dicanangkan sehingga PT wajib
merealisasikannya. Model pemberdayaan merupakan model
pembangunan yang berpusat pada manusia (people centered). Model ini
14
berbeda dengan model-model sebelumnya untuk menutupi kelemahan
yang ada dalam program atau model pembangunan sebelumnya.

Model pemberdayaan menekankan bahwa pembangunan bukan


sekedar meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan nasional
(GNP) serta terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat, tetapi yang lebih
penting lagi adalah pada upaya meningkatkan kualitas manusia melalui
upaya meningkatkan partisipasi masyarakat.. Perguruan tinggi adalah
salah satu elemen masyarakat yang dapat berperan dalam upaya
mensejahterakan masyarakat. Perguruan tinggi dapat mendukung
program pemerintah untuk mengembangkan potensi masyarakat melaui
peningkatan pratisipasi masyarakat (Sururie, Ag, and Si n.d.).

Tahap pengabdian kepada masyarakat dimulai dengan melihat


kondisi keadaan lingkungan Kp. Ciaul Rw 14 Desa Cisondari. Penulia
melihat bahwa warga Rw 14 Desa Cisondari masih kurang pemahaman
tentang pengetahuan pentingnya pemasaran dalam menjalankan suatu
usasha. Maka dari itu penulis melakukan penyuluhan kepada masyarakat
kampung Ciaul Desa Cisondari pentingnya memahami satrategi
pemasaran dalam menjalakan suatu usaha dengan cara memasarkan
produk hasil pengolahan desa dilaksanakan pada tanggal Agustus 2019
untuk siswa-siswi kelas VI B.

Adapun tahapan-tahapan pengabdian sosialisasi yang penulis


lakukan adalah sebagai berikut :

1. Meminta izin kepada Kepala Dusun dan Ketua RW. 14 KP. Ciaul.

2. Mempersiapkan berbagai materi dan penyuluhan pembuatan susu


kevir.

15
3. Mempersiapkan alat dan bahan untuk digunakan saat sosialisasi dan
pem buatan susu kevir.

4. Membuat produk yang sudah jadi sebagai contoh sebelum


penyuluhan.

5. Melaksanakan kegiatan penyuluhan di persiapkan sebelumnya, yaitu


di kediaman rumah Ketua RW 14 .

Materi yang disampaikan oleh penulis dalam pnulisannya


bagaimana pentingnya strategi pemasaran dalam menjalankan suatu
usaha pada suatu produk hasil deda dengan rincian sebagai berikut:

Semangat untuk mem,bangun desa dan membawa desa ke arah


yang ;lebih baik sangat mungkin akan terwujud, setelah terbitnya UU
No.6 Tahun 2014 tentang desa. Sekarang masyarakat desa yang
menentukan arah pembangunan dan masa depanm desa itu sendiri.

Membidik konsumen lokal tidak berati kehilanmgan target non


lokal bahkan lebih baiknya masyarakat suatu desa memahami konsumen
lokal, langkah ininb lebih sederhana, dibanding membidik pasar
ononlokal, berikut strategi pemasaran yang dapat di praktekan oleh
masyarakat desa cisondari dengan produk yang dimilikinya.

a. buatlah logo dan branding dengan baik

Logo adalah sebuah penanda yangh sangat penting karena


menciptakan suatu identitas bagoi produk dan produsen

b. Memiliki lokasi yang strategis

Pemilihan lokasi juga merupakan faktor penting memasarkan suatu


produk, pilihlah lokasi yang mudah dijangkau oleh pembel. Pastikan
juga lokasi tersebut ramai dilewati sehingga pembeli tau dimana tempat

16
produk anda di jual. Pemilihan lokasi tersebut merupakan salah satu
strategi mereka untuk menjaring pelangga dan juga tempat untuk
mengenalkan produk anda.

c. Kenali Pelanggan

Tentukanlah target pasar, jika usaha di bidang makanan maka harus


memiliki segmen pasar yang tepat seperti jika kita memiliki produk
makanan yang mewah maka segmen pasar kita adalah seseorang yang
memiliki financial yang cukup tinggi

d. gunakan media lokal

Media l,okal yang dapat digunakan untuk strategi pemasaran adalah


dengan menggunakan surat kabar atau koran atau juga bisa
memanfaatkan madding di kantor desa dan membuaty banner dan
melakukan pemasangan di daerah strategis.

e. Ikuti event dan pameran lokal

Pameran atau ekspo adalah moment yang sangat efektif menjual


profil perusahaan produk yang anda miliki, bagi event pameran menjadi
kegiatan yang sangat penting untuk memperkenalkan profil suatu
produk, Banyak UKM yang rajin mengikuti pameran bahkan
menjadikan pameran sebagai strategi pemasaran paling handal untuk
membidik target mkonsumenya.

f. Observasi dan survei Produk yang akanm dipasarkan

Melakukan observasi dan survei ke tempat yang akan dituju untuk


target pasar adalah kegaiatan pemasaran yang efektif agar bisa
menganalisis, seberapa banyak orang yang berkunjung ke toko tersebut,
dan seberapa besar penjualan toko tersebut, karna dengan begitu kita

17
bisa melihat seberapa besar peluang volume penjualan kita terhadap
produk yang kita miliki.

g. Menggunakan internet marketing

Dapat menampilkan produk usaha pada website, blog, facebook,


dan situs lainnya, dengan memasang foto-foto yang sekiranya dapat
menarik konsumen. Dengan menggunakan internet marketing kita dapat
berinteraksi secara langsung dengan konsuimen tanpa dibatasi ruang dan
waktu.

h. Memuaskan Konsumen

Pembeli adalah raja, jalinlah hubungan yang baik demnganm


konsumen. Hubyungan mereka sekedar menanyakan testimoni mengenai
produk usaha yang kita miliki dan menginformasikan produk yang barui
kita keluarkan, dan promo yang sedang berjalan, agar konsumen
menjadi royal

B. Hasil Pengabdian kepada Masyarakat


Sosialisasi strategi pemasaran untuk warga Kp. Ciaul ini dilaksankan
oleh Fazrin Yusuf dan dibantu oleh teman dari Jurusan Ekonomi Syariah
yaitu Larasanti. Sosialisasi ini dilaksanakan pada tanggal 28 Agustus
2019 di Kp. Ciaul Desa Ciaul . Masyarakat diarahkan tentang
pentingnya strategi pemasaran dalam menjalankan suatu usaha untuk
meningkatykan penjaulan hasil produk di Desa Ciaul .

Hasil yang dicapai dari kegiatan sosialisasi pentingnya strategi


pemasaran suatu produk dalam menjalakan suatu usaha : Warga Kp.
Ciaul begitu antusias dan memberikan respon positif terhadap sosialisasi
pentingnya strategi pemasaran. Masyarakat telah mengerti tentang

18
pentingnya pentingnya strategi pemasaran suatu produk dalam
menjalakan suatu usaha.

C. Faktor Pendukung dan Penghambat

1. Faktor Pendukung
a. Warga dalam partisipasi aktif mereka pada saat sosialisasi
b. Adanya kerjasama yang baik dan kompak dalam anggota kelompok
KKN 315
c. Ketua RW yang telah memberikan izin dan dukungan
d. Respon yang sangat baik dari Masyarakat Kp. Ciaul RW 014
2. Faktor Penghambat
a. Sulit mengarahkan warga untuk melakukan kegiatan pelaksanaan
pemasaran yang baik
b. Minimnya pengetahuan tentang strategi pemsaran dalam,
menjalankan suatu usaha
c. Faktor luar ruangan yang sangat menggangu dan kurangnya fasilitas
penunjang penyuluhan

19
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan

Kuliah Kerja Nyata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (KKN


SISMADAS) merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat
dengan basis pemberdayaan masyarakat yang dimaksudkan sebagai
suatu strategi yang digunakan dalam pembangunan upaya untuk
mewujudkan kemampuan dan kemandirian dalam kehidupan
bermasyarakat.

Program pengabdian yang dilakukan oleh penulis dalam KKN


Sisdamas tahun 2019 ini adalah Sosialisasi tentang Pentinya strategi
pemasaran untuk menjalankan suatu usaha sebagai penjualan suatu
produk. Proses sosialisasi yang bersifat teoritis dilakukan di rumah
Ketua RW 014 Kp. Ciaul Desa Cisondari supaya hal-hal dengan mudah
bisa dipahami, dicerna dengan baik dan lebih santai.

Sosialisasi dilakukan untuk memberikan pemahaman seputar strategi


pemasaran produk untuk menjalakan suatu usaha dalam kelangsungan
bisnis kepada warga Kp. Ciaul Rw 014 Desa Cisondari. Masih banyak
yang belum paham akan manfaat tentang strategi pemasaran suatu
produk, hal ini terbukti dari antusias warga mengenai sosialisasi ini

Mereka menanggapi dan merespon dengan positif kegiatan tersebut


dan mereka sangat termotivasi untuk memulai kebiasaan baru
melaksanakan pemasaran suatu produk secara mekanisme yang tepat
agar terjalin bisnis usaha yang tepat pada sasaran.

20
B. Rekomendasi

1. Rekomendasi untuk Masyarakat Sasaran

Semoga setelah Warga Kp. Ciaul diberikan motivasi dengan dilakukan


sosialisasi dapat memberikan kesadaran dan selalu termotivasi mengenai
pentingnya strategi pemasaran produk untuk menjalakan suatu usaha dalam
kelangsungan bisnis.

Dan semoga warga Kp. Ciaul dapat mengembangkan dan memotivasi


warga lainnya dalam hal untuk menjalankan usaha.

2. Rekomendasi untuk Peserta KKN Berikutnya

Untuk peserta KKN berikutnya diharapkan untuk dapat mempersiapkan


diri baik moral maupun moril agar dapat melaksanakan kegiatan KKN sesuai
rancana. Mempersiapkan segalanya secara matang sehingga dapat
mengurangi hambatan yang akan terjadi di lapangan juga dapat memberikan
solusi ketika terdapat hambatan maupun kekurangan dalam kegiatan KKN
berlangsung.

2. Rekomendasi untuk LP2M UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Seharusya LP2M mengadakan training bagaimana menjalin komunikasi


yang efektif dengan berbagai pihak. Bagaimana mengelola jaringan dengan
masyarakat setempat. Selain itu, persiapan dalam melakukan kegiatan KKN
juga kurang matang walaupun memang dari jauh tanggal hari pelaksanaan
KKN. Dan juga mengenai administrasi keuangan.

21
DAFTAR PUSTAKA

LP2M. 2019. Panduan KKN Sisdamas. Bandung: UIN Sunan Gunung Djati
Bandung.

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Cisondari,_Pasirjambu,_Bandung

https://disbun.jabarprov.go.id/bptp/id/post-detail/246/Desa-Organik-
Berbasis-Komoditas-Perkebunan-Di-Kelompok-Tani-Cisondari-land-Desa-
Cisondariand-Kecamatan-Pasirjambuand-Kabupaten-Bandung

22
BIODATA PENULIS

A. IDENTITAS DIRI
NAMA : Fazrin Yusuf
NIM : 1168020095
JURUSAN : Manajemen
FAKULTAS : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
NO HP : 082127510083
EMAIL : sucij88@gmail.com

B. RIWAYAT PENDIDIKAN
1. TK Cendrawasih
2. SDN Burangkeng 04
3. SMPN 10 Kota Bekasi
4. SMAN 15 Kota Bekasi

23
LAMPIRAN

24
25

Anda mungkin juga menyukai