Bab1-3 Koperasi
Bab1-3 Koperasi
PENDAHULUAN
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
namun usaha kaum sosialis untuk memanfaatkan koperasi bagi kepentingan aliran ini tidak
berhasil.
3. Aliran Persekutuan
Aliran ini berpendapat bahwa tujuan akhir koperasi ialah unntuk mencapai tingkat
penghidupan yang lebih baik, dimana koperasi memegang peranan yang utama dalam
struktur perekonomian masyarakat.
5
meningkatkan potensi usahanya, agar sebagai alat perjuangan ekonomi rakyat dapat
berperan serta mempertinggi kesejahteraan rakyat.
7. Koperasi Indonesia dapat berperan menciptakan demokrasi ekonomi. Dalam perannya
sebagai alat pendemokrasian ekonomi nasional, koperasi dituntut berperan menyeluruh di
semua lapangan usaha dan mampu menjangkau sektor-sektor ekonomi fital yang
bermanfaat bagi kehidupan masyarakat.Untuk itu koperasi harus mampu bersaing secara
positif dan obyektif dengan badan-badan usaha lainnya yang ada.Demokrasi ekonomi
Indonesia adalah demokrasi ekonomi berdasarkan Pancasila, seperti telah ditetapkan
dalam Garis-Garis Besar Haluan Negara (GBHN).
8. Koperasi Indonesia berperan dalam membangun tatanan perekonomian nasional.
Koperasi sebagai salah satu bangunan usaha ekonomi memegang peranan yang sangat
penting dan merupakan alat ekonomi bangsa yang sangat vital, karena dapat menjangkau
kehidupan seluruh masyarakat terutama masyarakat kecil di pedesaan.
9. Koperasi Indonesia berperan sebagai alat pembina insan masyarakat, untuk memperkuat
kedudukan ekonomi bangsa Indonesia serta bersatu dalam mengatur tata laksana
perekonomian rakyat. Fungsi dan peran pembinaan koperasi ini ditujukan untuk
mempertinggi dan mempertebal semangat dan kesadaran berkoperasi.
6
Koperasi adalah suatu organisasi perekonomian rakyat yang berwatak sosial. Demokrasi
koperasi mengandung unsur bekerjasama saling bantu-membantu menuju usaha bersama
guna menolong diri sendiri. Ini bearti bahwa koperasi bertujuan melalui cara-cara yang
demokratis, membuat gtiap orang pada akhirnya mampu mengerjakan urusannya sendiri
tanpa harus terus-menerus dibantu atau bersandar kepada orang lain.
Sebagaimana penjelasan UUD 1945 bahwa koperasi merupakan bentuk badan usaha yang
sesuai dengan sistem ekonomi indonesia. Sehingga dalam UU No. 25 tahun 1992 koperasi
diharapkan berperan :
1. Membangun dan mengembangkan potensi serta kemampuan ekonomi khususnya anggota
dan masyarakat umum untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi dan sosialnya.
2. Berperan aktif dalam upaya mempertinggikan kualitas kehidupan masyarakat.
3. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan dan ketahanan perekonomian
nasional dengan koperasi sebagai gurunya.
4. Berusaha untuk mewujudkan dan mengembangkan perekonomian nasional yang
merupakan usaha bersama berdasarkan asas kekeluargaan dan demokrasi ekonomi.
7
2.6. Manfaat Koperasi
Manfaat koperasi di bidang ekonomi :
1. Meningkatkan pendapatan anggotanya. Dari laba bersih yang diperoleh koperasi
didistribusikan kembali kepada anggota sesuai dengan jasa.
2. Penawaran barang dan jasa dengan harga lebih murah. Barang dan jasa yang ditawarkan
oleh koperasi lebih murah daripada yang ditawarkan di toko-toko. Hal ini dimaksudkan
bahwa barang dan jasa yang mampu dibeli kurangmampu anggota koperasi.
3. Tumbuh mencari motif manusiawi. Kegiatan koperasi tidak hanya untuk keuntungan tapi
dilayani dengan baik tujuan anggotanya.
4. Menumbuhkan sikap kejujuran dan keterbukaan dalam pengelolaan koperasi. Setiap
anggota berhak menjadi pengurus koperasi dan berhak mengetahui laporan
keuangankoperasi.
5. Untuk melatih orang untuk menggunakan pendapatan mereka lebih efektif dan digunakan
untuk hidup hemat.
8
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Koperasi merupakan salah satu badan usaha yang berbadan hukum dengan
usaha yang beranggotakan orang-orang yang berorientasi menghasilkan nilai tambah
yang dapat dimanfaatkan bagi peningkatan kesejahteraan anggotanya.
Koperasi mempunyai peran dan manfaat yang sangat penting bagi masyarakat
karena koperasi dapat membantu meringankan beban masyakat dengan meberikan
pinjaman modal.
Koperasi juga merupakan bentuk organisasi yang tujuan utama nya bukan
mencari keuntungan tetapi mencari kesejahteraan anggotanya dan meningkatkan
perekonomian rakyat. Koperasi menyediakan kebutuhan setiap anggotanya dengan
harga terjangkau. Masyarakat ikut serta menjadi anggota koperasi di dalamnya. Modal
koperasi di dapatkan dari modal sendiri maupun modal pinjaman. Oleh karena itu,
dengan adanya koperasi, kesejahteraan rakyat akan meningkat.
9
Daftar Pustaka
Sudarsono, Edilius. 1992. Koperasi Dalam Teori dan Praktik. Jakarta : PT. RINEKA CIPTA
R.T.S. Rahadja Hadhikusuma, 2001. Hukum Koperasi Indonesia. Penerbit PT Raja Grafindo
Persada : Jakarta.
10