(RPP)
2.1. Berperilaku sportif dalam bermain. 2.1.1. Menunjukkan perilaku sportif dalam
aktivitas atletik (lari, lempar, lompat,
dan jalan).
2.2. Bertanggung jawab terhadap 2.2.1. Menunjukkan perilaku bertanggung
keselamatan dan kemajuan diri sendiri, jawab terhadap tugas yang diberikan
orang lain, dan lingkungan sekitar, serta dalam permainan aktivitas atletik
dalam penggunaan sarana dan prasarana (lari, lempar, lompat, dan jalan).
pembelajaran
3.3 Menganalisis keterampilan jalan, lari, 3.3.1 Menganalisis keterampilan jalan, lari,
lompat, dan lempar untuk menghasilkan lompat, dan lempar dalam aktivitas
gerak yang efektif serta menyusun rencana atletik (lompat jauh)
perbaikan*
4.3 Mempraktikkan hasil analisis 4.3.1 Mempraktikan keterampilan jalan, lari
keterampilan jalan, lari, lompat, dan lempar dan lompat dalam aktivitas (lompat
untuk menghasilkan gerak yang efektif serta jauh)
menyusun rencana perbaikan *
C. Tujuan Pembelajaran
a) Sikap Spiritual
Melalui demontrasi, siswa dapat membaca doa sesuai dengan agama dan
kepercayaannya masing - masing sebelum pembelajaran dimulai sebanyak 1 surat
pendek (Al Fathihah)
b) Sikap Sosial
Melalui demontrasi, siswa dapat menyebutkan contoh sikap disiplin sebanyak 3
contoh (tepat waktu, berbaris sesuai arahan guru dan memakai baju olahraga saat
pembelajaran)
Melalui demontrasi, siswa dapat mengidentifikasi sikap toleran dan cinta damai
minimal sebanyak 3 sikap (saling bantu, tolong menolong dan menghargai teman)
c) Pengetahuan
Melalui demontrasi, siswa dapat menganalisis keterampilan jalan, lari dan lompat
dalam aktivitas atletik (lompat jauh) dengan baik.
d) Keterampilan
Melalui demontrasi, siswa dapat mempraktikan keterampilan jalan, lari dan lompat
dalam aktivitas atletik (lompat jauh) dengan antusias.
D. Materi Pembelajaran
LOMPAT JAUH
Setiap jumper memiliki gayanya tersendiri dan yang menentukan jauh tidaknya jarak lompatan
bukanlah gaya tersebut, melainkan jumper itu sendiri. Berikut ini beberapa gaya dalam lompat jauh.
1. Awalan
Lintasan menuju titik tolakan dengan menggunakan standar internasional adalah 40 meter dan
lintasan ini merupakan jalur awalan yang harus dilalui oleh jumper sebelum ia melakukan tolakan.
Sebagaimana telah sedikit disinggung pada bagian sebelumnya, pelari bisa menggunakan start berdiri
untuk melakukan awalan lari. Kecepatan awal lari ini umumnya lambat dan perlahan menjadi cepat
seiring ketika jumper mendekati titik tolak untuk melompat. Awalan ini merupakan penentuan untuk
memperkirakan jarak dimana ia harus tahu kapan akan berlari dengan kecepatan penuh dan kapan ia
harus melompat.
2. Tolakan / Lompatan
Tolakan atau lompatan biasanya menggunakan salah satu kaki yang paling kuat. Hal ini
merupakan hal sulit karena jika salah perhitungan, pelompat justru melakukan tolakan dengan kaki
yang lemah karena dalam kecepatan tinggi sulit untuk memperhitungkan kaki mana yang sampai
duluan di papan tolakan. Untuk mengantisipasi hal ini, seorang jumper harus membiasakan untuk
menggunakan kaki manapun untuk melompat. Oleh karena itu, kedua kaki jumper harus sama-sama
kuat sehingga ia tak akan ragu lagi untuk berlari dengan kecepatan tinggi dan melakukan lompatan.
Posisi tubuh di udara ada tiga jenis dan dalam hal ini termasuk gaya dalam lompat jauh seperti
yang telah dijelaskan pada bagian sebelumnya, yakni posisi jongkok, posisi melayang, dan posisi
berjalan di udara. Yang menjadi catatan penting ketika posisi tubuh berada di udara adalah jumper
harus benar-benar sadar dan tak kehilangan kendali atas tubuhnya. Jumper pemula biasanya akan
kehilangan momen kesadaran ketika tubuh telah melompat sehingga ia hanya melayang dan
menunggu jatuh. Padahal, ketika tubuh berada diudara merupakan momen penting untuk menentukan
titik jatuh dan gaya apa yang harus dilakukan.
4. Pendaratan
Pendaratan yang benar adalah mendarat dengan tumpuan kedua kaki sehingga tubuh tak hanya
minim resiko akan cidera, namun juga memiliki keseimbangan yang baik saat telah mendarat
sehingga tidak jatuh kebelakang.
E. Metode/Model Pembelajaran
Model : problem based learning
Pendekatan : Saintifik
F. Media/Alat
1. Media
a. Gambar : Gerakkan lompat jauh
b. Model : Peragaan oleh guru atau peserta didik yang sudah memiliki kemampuam
jalan, lari, lompat dan lempar dalam aktivitas atletik (lompat Jauh).
2. Alat
a. Ruang terbuka yang datar dan aman/lapangan sepakbola
b. Bak pasir
c. Pluit
G. Sumber Belajar
Buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, Kelas XI (Kemdikbud RI), 2017
H. Langlah-langkah pembelajaran
DESKRIPSI
KEGIATAN
Kegiatan guru Kegiatan siswa Formasi
Guru mengumpulkan siswa Berbaris, berdoa, dan presensi.
membariskan dan Religius
melakukan absensi.
Guru memberikan motivasi, Kegiatan membaca selama 15
menjelaskan tujuan dan menit.
tahapan pembelajaran
Pendahuluan Guru memberikan tugas Siswa melakukan gerakan
(15 menit) Gerakan Pungut Sampah pungut sampah di area
di area lapangan lapangan yang akan digunakan
sebagai pembelajaran
Guru memberikan Siswa memperhatikan
pengarahan dan motivasi penjelasan guru tentang tujuan
tetang lingkungan hidup dan langkah pembelajaran.
Guru membagi siswa Siswa melakukan pemanasan
menjadi 2 kelompok sama dalam bentuk permainan
banyak dan kucing-kucingan
mengintruksikan siswa
untuk melakukan
pemanasan dengan bentuk
permainan kucing-kucingan
Mengamati
Guru menjelaskan konsep Siswa memperhatikan
gerakan lompat jauh penjelasan guru tentang
(awalan, tolakan, posisi gerakan lompat jauh (awalan,
tubuh di udara dan tolakan, posisi tubuh di udara
mendarat) dan mendarat).
Guru atau siswa yang Siswa memperhatikan
mampu mendemontrasikan demontrasi gerakan lompat
gerakan lompat jauh jauh (awalan, tolakan, posisi
(awalan, tolakan, posisi tubuh di udara dan mendarat)
tubuh di udara dan
mendarat) Menanya
Guru memberikan Siswa bertanya tentang
kesempatan kepada Peserta gerakan lompat jauh (awalan,
didik untuk bertanya tolakan, posisi tubuh di udara
tentang lompat jauh dan mendarat)
(awalan, tolakan, posisi Siswa melakukan diskusi
tubuh di udara dan tentang lompat jauh (awalan,
Inti mendarat) tolakan, posisi tubuh di udara
(60 menit) Guru menginstruksikan dan mendarat)
siswa untuk membagi
kelompok setiap kelompok
berjumlah 10 orang
Mencoba
Guru menginstruksikan Siswa mempraktekan materi
siswa untuk melakukan lompat jauh (awalan, tolakan,
lompat jauh (awalan, posisi tubuh di udara dan
tolakan, posisi tubuh di mendarat) secara bergantian
udara dan mendarat)
Mengasosiasi
Guru menginstruksikan Siswa melakukan diskusi
siswa untuk membuat tentang permainan yang
kelompok setiap kelompok diberikan guru dan
terdiri dari 10 orang menganasisis kesalahan serta
melakukan perbaikan
Siswa mempraktekan hasil
diskusi.
Guru mengintruksikan Siswa melakukan lompat jauh
siswa untuk melakukan (awalan, tolakan, posisi tubuh
lompat jauh (awalan, di udara dan mendarat) secara
tolakan, posisi tubuh di bergantian
udara dan mendarat)
Mengkomunikasikan
guru memunculkan Siswa memberikan pertanyaan
pertanyaan tentang tujuan dan menjawab apa yang
dan solusi agar berhasil ditanyakan oleh guru.
dalam proses pembelajaran.
Kemudian guru Siswa melakukan permainan
menginstruksikan untuk (game) lompat jauh (awalan,
melakukan permainan tolakan, posisi tubuh di udara
(game) dan dan mendarat) dengan aturan
mengaplikasikan apa yang yang dimodifikasi dan
sudah di pelajari tentang bergantian dengan tim yang
lompat jauh (awalan, lain.
tolakan, posisi tubuh di
udara dan mendarat)
Penutup Guru melakukan evaluasi Siswa menjawab pertanyaan-
(tanya jawab) dan guru pertanyaan guru dan
menyimpulkan mempresentasikan hasil
belajar yang diperoleh
I. Penilaian
Penilaian Aspek Sosial dan Aspek Spiritual dilakukan dengan pengamatan selama mengikuti
kegiatan belajar mengajar.
Berikan tanda centang (v) pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta didik menunjukkan
atau menampilkan perilaku yang diharapkan. Tiap perilaku yang dicentang (v) menggunakan
rentang skor antara 1 sampai dengan 4.
Skor
No. Sikap Spiritual dan Sosial
1 2 3 4
1. Memelihara kesehatan tubuh.
Menjaga kesehatan tubuh dengan menerapkan
2.
gaya hidup aktif.
Saat bermain menunjukkan permainan tidak
3.
curang.
Rubrik Penilaian:
Setiap butir soal yang benar mendapatkan nilai 16,7.
3. Penilaian Keterampilan (KI- 4)
Tes Uji Kinerja
Setelah mempelajari materi permainan tradisional, tugaskan kepada peserta didik untuk
melakukan keterampilan jalan, lari dan melompat!
Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
1. Awalan
2. Tolakan
3. Posisi tubuh di udara
4. Mendarat
JUMLAH
JUMLAH SKOR MAKSIMAL: 16
Keterangan:
Skor 4 : bila gerakan awalan, tolakan, posisi tubuh di udara dan mendarat dengan benar.
Skor 3 : bila menguasai 3 komponen gerak
Skor 2 : bila menguasai 2 komponen gerak
Skor 1 : bila menguasai 1 komponen gerak
Instrumen Remedial
Remedial dilakukan apabila setelah diadakan penilaian pada kompetensi yang telah diajarkan pada
peserta didik, nilai yang dicapai tidak memenuhi KB (Kelulusan Belajar) yang telah ditentukan,
berikut contoh formatnya: remedial terhadap tiga peserta didik.
Format Pengayaan
Pengayaan dilakukan apabila setelah diadakan penilaian pada kompetensi yang telah diajarkan
pada peserta didik, nilai yang dicapai melampaui KB (Kelulusan Belajar) yang telah ditentukan,
berikut contoh formatnya.
Aplikasi alat/media : Alat sebagai media untuk dilompati oleh siswa pada saat
pembelajaran permainan tradisional.