Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS HASIL IDENTIFIKASI UMPAN BALIK

No Hasil Umpan Balik Masalah Analisis Penyebab Masalah Alternatif Pemecahan Masalah Keterangan
1 - Penyuluhan tentang - Kurangnya pengetahuan - Sarana dan prasarana - Melakukan inspeksi sanitasi dan
masyrakat tentang kandang ternak yang penyuluhan ke sasaran dengan
kebersihan kandang
penanganan kotoran kurang memadai serta berkoordinasi dengan lurah dan
ternak kebersihan kandang ternak jumlah tenaga yang RT setempat
menangani kandang ternak
tersebut belum cukup
- Pemberian edukasi - Petugas UKS disekolah - Sering berganti – ganti - Adanya petugas UKS khusus dari
belum mengerti tentang petugas UKS disekolah guru yang sudah PNS
tentang kesehatan
UKS
dasar (UKS)
terhadap petugas
UKS dan guru
ditingkat SMA/K
- Penanggulangan - Kurang mengertinya - Jarak yang cukup jauh - Melakukan inspeksi sanitasi dan
masyrakat tentang untuk membuang sampah penyuluhan ke sasaran dengan
kotoran sapi dan
penanganan sampah dan kotoran sapi ketempat berkoordinasi dengan lurah dan
tumpukan sampah pembuangan sampah dan RT setempat
kotoran
yang berpotensi
wabah penyakit
- Pemberian edukasi - Cakupan kantin sekolah - Pihak puskesmas sudah - Perlunya regulasi yang jelas dari
sehat masih rendah melakukan edukasi secara pihak sekolah terhadap kantin
tentang sanitasi
- Masih banyak pedagang rutin sekolah
lingkungan kantin jajanan yang berada diluar -Perlunya diberikan sanksi kepada
pengawasan sekolah pengelola kantin yang tidak
sekolah dan jajanan
mematuhi regulasi yang dibuat
yang layak jual - Pentingnya pengawasan langsung
secara kontinyu dari pihak sekolah
- Pengadaan - Masyarakat menginginkan - Terdapatnya balita yang - Berkoordinasi dengan lintas -
pelayanan kesehatan yang sakit pada saat datang program (Dokter) untuk
pemeriksaan
kompleks diposyandu balita keposyandu dan meminta mengadakan kegiatan pelayanan
kesehatan ditiap pelayanan pengobatan pengobatan di posyandu balita
posyandu
- Adanya petugas - Tenaga sumber daya dokter - Kurangnya tenaga dokter - Adanya tambahan dokter untuk -
umum dan dokter gigi puskesmas
Dokter yang datang
masih kurang karena harus
keposyandu melayani pasien di
puskesmas
- Pemberian edukasi - Kurangnya pertmuan - Diakrenakan seluruh - Pertemuan / penyuluhan terhadap -
secara langsung antara jajanan anak – anak TK / orang tua
tentang makanan
petugas dengan pihak PAUD masih disiapkan - Ada komunikasi secara berkala
dan jajanan sehat orang langsung oleh orang tua antara orang tua, sekolah dan
petugas
ditingkat TK / PAUD
- Pemberian Tablet Fe - Kurangnya sosialisasi - Jumlah kunjungan keSMP - Berkoordinasi dengan pihak -
tentang tablet tambah darah dan SMA untuk sosialisasi sekolah untuk menjadwalkan
(tambah darah) ke
ke SMP dan SMA tablet tambah darah masih kegiatan pemberian dan
remaja putri ditingkat kurang pemantauan tablet tambah darah
ke remaja putrid dtingkat SMP dan
SMP dan SMA
SMA
- Melakukan pelatihan - Kurangnya respond dari - Karena dokter kecil - Adanya respon dengan -
Kepala UPT dan sekolah dibentuk ketika saat ada pembentukan dokter kecil minimal
dokter kecil di tingkat
lomba saja (accidental) 2 tahun sekali
Sekolah Dasar - Kurangnya peran aktif dari - Adanya pembentukan kader –
Kepala UPT dan pihak kader kesehatan remaja ditingkat
sekolah SMP dan SMA
- Pelayanan - Sumber daya, alat dan - Masih kurangnya dokter gigi - Pelayanan kesehatan gigi dapat -
bahan untuk melakukan dan perawat untuk diberikan setiap 6 bulan
kesehatan gigi di
tindakan pencegahan melakukan pemeriksaan
tingkat Sekolah kurang memadai setiap bulan
- Alat dan bahan yang tidak
dasar dan TK /
memadai
PAUD selama
sebulan sekali
- Pemeriksaan Gigi - Sumber daya, alat dan - Masih kurangnya dokter gigi - Pelayanan kesehatan gigi dapat -
bahan untuk melakukan dan perawat untuk diberikan setiap 6 bulan
anak dan dewasa di
tindakan pencegahan melakukan pemeriksaan
posyandu kurang memadai setiap bulan
- Alat dan bahan yang tidak
memadai
- Masih terdapatnya - Terdapatnya kasus yang - Masih kurangnya - melakukan penyuluhan masal -
tidak terjangkit di wilayah kesadaran masyarakat yang mencakup di beberapa titik
daerah – daerah
kerja puskesmas namun untuk bersih - bersih wilayah kerja yang menjadi daerah
yang rawan akan berdomisili di wilayah kerja lingkungan secara mandiri – daerah rawan DBD tentang
puskesmas penganan penyakit DBD dan
penyakit DBD
- Lingkungan yang kurang waspada DBD
sehat

Bojongsoang, 21 Januari 2016


Kepala Puskesmas Susunan Baru Penanggung jawab Program

Drg.Hj.Lita Rosita.N Siti Hodijah


Nip.

Anda mungkin juga menyukai