Ayat 21

TUGAS SPSS ANOVA 2X3
1. Deskripsi Data
Descriptive Statistics
Dependent Variable: Kemampuan Berpikir Kritis
Gaya Belajar Kesiapan Belajar Mean Std. Deviation N
Tinggi 85,36 7,088 25
Visual Rendah 80,50 9,180 18
Total 83,33 8,289 43

Tinggi 82,21 8,631 14
Auditori Rendah 74,19 9,553 21
Total 77,40 9,903 35
Tinggi 77,00 9,454 17
Kinestetis Rendah 71,44 8,548 16
Total 74,30 9,322 33
Tinggi 82,04 8,854 56
Total Rendah 75,45 9,722 55
Total 78,77 9,825 111
Kemampuan Berpikir Kritis Mean Std. Deviation N

Siswa yang Memiliki Gaya
Belajar Visual
70 81,33 10,328 6
75 77,00 4,472 5
76 76,00 . 1
80 81,43 9,449 7
85 85,00 ,000 3
86 83,83 6,998 6
88 76,67 9,018 3
90 90,00 ,000 5
95 95,00 ,000 5
96 83,00 9,899 2
Total 83,67 8,451 43
Belajar Auditori
55 85,50 13,435 2
60 90,00 . 1
68 86,00 . 1
70 81,83 7,360 6
75 83,33 9,832 6
76 85,40 6,148 5
80 75,50 ,707 2
85 90,00 7,071 2
86 86,67 5,774 3
88 95,00 . 1
90 86,20 4,147 5
95 90,00 . 1
Total 84,91 7,168 35

Belajar Kinestetik
60 85,00 8,660 3
65 83,67 7,767 3
68 91,20 3,834 5
70 88,00 9,747 5
75 84,40 7,162 5
76 80,50 6,364 2
80 83,33 7,638 3
85 83,33 5,774 3
90 87,00 2,646 3
95 75,00 . 1
Total 85,48 6,978 33

Siswa yang Memiliki
Kesiapan Belajar Tinggi
65 65,00 . 1
68 68,00 ,000 5
70 70,00 ,000 3
75 75,00 ,000 8
76 76,00 ,000 5
80 80,00 ,000 4
85 85,00 ,000 8
86 86,00 ,000 4
90 90,00 ,000 11
95 95,00 ,000 7
Total 82,04 8,854 56

Siswa yang Memiliki
Kesiapan Belajar Rendah
55 83,00 9,899 2
60 76,25 6,946 4
65 85,50 13,435 2
68 70,00 . 1
70 83,71 9,327 14
75 82,50 10,000 8
76 87,00 2,646 3
80 83,50 9,971 8
86 83,40 5,459 5
88 79,00 5,228 4
90 70,00 7,071 2
96 90,00 ,000 2
Total 82,29 8,726 55

Belajar Visual dan Memiliki
Kesiapan Belajar Tinggi
75 75,00 ,000 4
76 76,00 . 1
80 80,00 ,000 4
85 85,00 ,000 3
86 86,00 ,000 3
90 90,00 ,000 5
95 95,00 ,000 5
Total 85,36 7,088 25

Belajar Auditori dan
Memiliki Kesiapan Belajar
Tinggi
68 86,00 . 1
70 76,00 . 1
75 95,00 ,000 2
76 82,50 10,607 2
85 90,00 7,071 2
86 80,00 . 1
90 85,25 4,113 4
95 90,00 . 1
Total 86,29 6,707 14

Belajar Kinestetis dan
Tinggi
65 90,00 . 1
68 91,50 4,359 4
70 87,50 10,607 2
75 90,00 7,071 2
76 80,50 6,364 2
85 83,33 5,774 3
90 88,00 2,828 2
95 75,00 . 1
Total 86,65 6,670 17

Belajar Visual dan Memiliki
Kesiapan Belajar Rendah
70 91,00 4,690 6
75 95,00 . 1
80 85,00 5,000 3
86 80,33 4,509 3
88 80,33 5,508 3
96 90,00 ,000 2
Total 86,56 6,483 18

Belajar Auditori dan
Rendah
55 80,50 7,778 2
60 95,00 . 1
70 81,00 4,183 5
75 82,75 6,602 4
76 87,00 9,849 3
80 90,00 ,000 2
86 92,50 3,536 2
88 95,00 . 1
90 85,00 . 1
Total 85,62 6,982 21

Belajar Kinestetis dan
Rendah
60 80,67 5,033 3
65 80,00 7,071 2
68 95,00 . 1
70 88,33 7,638 3
75 90,00 5,000 3
80 85,33 5,033 3
90 90,00 . 1
Total 86,13 6,520 16
2. Uji Homogenitas
Tabel 1. Uji Homogenitas antara A1B1, A2B1, A3B1, A1B2, A2B2, A3B2
Levene's Test of Equality of Error Variancesa
F df1 df2 Sig.
,586 5 105 ,711
Tests the null hypothesis that the error variance

of the dependent variable is equal across groups.
a. Design: Intercept + A + B + A * B
Data dikatakan homogen apabila nilai sig > 0,05. Berdasarkan tabel diatas data homogen
karena Fo = 0,586 dan sig = 0,711 > 0,05
Tabel 2. Uji Homogenitas antara A1, A2 dan A3

F df1 df2 Sig.
,223 2 108 ,801

a. Design: Intercept + A
karena Fo = 0,223 dan sig = 0,801 > 0,05
Tabel 3. Uji Homogenitas antara B1 dan B2

F df1 df2 Sig.

,012 1 109 ,911
a. Design: Intercept + B
karena Fo = 0,012 dan sig = 0,911 > 0,05
3. Uji Hipotesis
Tests of Between-Subjects Effects

Source Type III Sum of df Mean Square F Sig.

Squares
Corrected Model 2659,577a 5 531,915 7,018 ,000

Intercept 659550,481 1 659550,481 8702,514 ,000
A 1417,944 2 708,972 9,355 ,000
B 1012,918 1 1012,918 13,365 ,000
A*B 49,504 2 24,752 ,327 ,722
Error 7957,793 105 75,789
Total 699424,000 111
Corrected Total 10617,369 110
a. R Squared = ,250 (Adjusted R Squared = ,215)
Hasil Hipotesis
1. Terdapat Pengaruh yang signifikan Gaya Belajar terhadap Kemampuan Berpikir Kritis ,
terlihat bahwa nilai Fo = 9,355 dan sig = 0,000 < 0,05
2. Terdapat Pengaruh yang signifikan Kesiapan Belajar terhadap Kemampuan Berpikir
Kritis, terlihat bahwa nilai Fo = 13,365 dan sig = 0,000 < 0,05
3. Terdapat pengaruh interaksi yang tidak signifikan Gaya Belajar dan Kesiapan Belajar
terhadap Kemampuan Berpikir Kritis, terlihat bahwa nilai Fo = 0,327 dan sig = 0,722 >
0,05
4. Uji Lanjut
Multiple Comparisons
Tukey HSD
(I) Post Hoc (J) Post Hoc Mean Std. Error Sig. 95% Confidence Interval
Difference (I-J) Lower Bound Upper Bound
A2B1 3,15 2,906 ,887 -5,29 11,58
A3B1 8,36* 2,737 ,033 ,42 16,30
A1B1 A1B2 4,86 2,691 ,466 -2,95 12,67
A2B2 11,17* 2,577 ,000 3,69 18,65
A3B2 13,92* 2,787 ,000 5,83 22,01

A1B1 -3,15 2,906 ,887 -11,58 5,29
A3B1 5,21 3,142 ,561 -3,91 14,34
A2B1 A1B2 1,71 3,102 ,994 -7,29 10,72
A2B2 8,02 3,004 ,090 -,70 16,74
A3B2 10,78* 3,186 ,013 1,53 20,03
A1B1 -8,36* 2,737 ,033 -16,30 -,42
A2B1 -5,21 3,142 ,561 -14,34 3,91
A3B1 A1B2 -3,50 2,944 ,841 -12,05 5,05
A2B2 2,81 2,840 ,920 -5,44 11,05
A3B2 5,56 3,032 ,448 -3,24 14,37
A1B1 -4,86 2,691 ,466 -12,67 2,95
A2B1 -1,71 3,102 ,994 -10,72 7,29
A1B2 A3B1 3,50 2,944 ,841 -5,05 12,05
A2B2 6,31 2,796 ,222 -1,81 14,43
A3B2 9,06* 2,991 ,035 ,38 17,75
A1B1 -11,17* 2,577 ,000 -18,65 -3,69
A2B1 -8,02 3,004 ,090 -16,74 ,70
A2B2 A3B1 -2,81 2,840 ,920 -11,05 5,44
A1B2 -6,31 2,796 ,222 -14,43 1,81
A3B2 2,75 2,889 ,931 -5,63 11,14
A1B1 -13,92* 2,787 ,000 -22,01 -5,83
A2B1 -10,78* 3,186 ,013 -20,03 -1,53
A3B2 A3B1 -5,56 3,032 ,448 -14,37 3,24
A1B2 -9,06* 2,991 ,035 -17,75 -,38
A2B2 -2,75 2,889 ,931 -11,14 5,63
Based on observed means.

The error term is Mean Square(Error) = 75,789.
*. The mean difference is significant at the 0,05 level.
Kesimpulan
1. A1B1 >< A1B2
Pada kelompok Gaya Belajar Visual tidak ada pengaruh yang signifikan antara
kelompok Kesiapan Belajar Tinggi dan kelompok Kesiapan Belajar Rendah, terlihat
dari nilai sig = 0,466 > 0,05
2. A1B1 >< A2B1
Pada kelompok Kesiapan Belajar Tinggi tidak ada pengaruh yang signifikan antara
kelompok Gaya Belajar Visual dan kelompok Gaya Belajar Auditori, terlihat dari
nilai sig = 0,877 > 0,05
3. A1B1 >< A3B1
Pada kelompok Kesiapan Belajar Tinggi ada pengaruh yang signifikan antara
kelompok Gaya Belajar Visual dan kelompok Gaya Belajar Kinestetis, terlihat dari
nilai sig = 0,033 < 0,05
4. A1B2 >< A2B2
Pada kelompok Kesiapan Belajar Rendah tidak ada pengaruh yang signifikan antara
kelompok Gaya Belajar Visual dan kelompok Gaya Belajar Auditori, terlihat dari
nilai sig = 0,222 > 0,05
5. A1B2 >< A3B2
Pada kelompok Kesiapan Belajar Rendah ada pengaruh yang signifikan antara
kelompok Gaya Belajar Visual dan kelompok Gaya Belajar Kinestetis, terlihat dari
nilai sig = 0,035 < 0,05
6. A2B1 >< A3B1
Pada kelompok Kesiapan Belajar Tinggi tidak ada pengaruh yang signifikan antara
kelompok Gaya Belajar Auditori dan kelompok Gaya Belajar Kinestetis, terlihat dari
nilai sig = 0,561 > 0,05
7. A2B1 >< A2B2
Pada kelompok Gaya Belajar Auditori tidak ada pengaruh yang signifikan antara
8. A3B1 >< A3B2
Pada kelompok Gaya Belajar Kinestetis tidak ada pengaruh yang signifikan antara
9. A2B2 >< A3B2
Pada kelompok Kesiapan Belajar Rendah tidak ada pengaruh yang signifikan antara
kelompok Gaya Belajar Auditori dan kelompok Gaya Belajar Kinestetis, terlihat dari
nilai sig = 0,931 > 0,05
5. Uji Normalitas
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Kemampuan
Berpikir Kritis
N 111
Mean 78,77
Normal Parametersa,b
Std. Deviation 9,825
Absolute ,124
Most Extreme Differences Positive ,116
Negative -,124
Kolmogorov-Smirnov Z 1,309
Asymp. Sig. (2-tailed) ,065
a. Test distribution is Normal.

b. Calculated from data.
Data tentang Kemampuan Berpikir Kritis dikatakan normal karena nilai sig = 0,065 >
0,05
Kemampuan
Berpikir Kritis
Siswa yang
Memiliki Gaya
Belajar Visual
N 43
Mean 83,33
Absolute ,138
Negative -,138
Kolmogorov-Smirnov Z ,906

Data tentang siswa yang memiliki Gaya Belajar Visual terhadap Kemampuan Berpikir
Kritis dikatakan normal karena nilai sig = 0,384 > 0,05
Kemampuan
Berpikir Kritis
Siswa yang
Memiliki Gaya
Belajar Auditori
N 35
Mean 77,40
Absolute ,156
Negative -,121

Data tentang siswa yang memiliki Gaya Belajar Auditori terhadap Kemampuan Berpikir
Kritis dikatakan normal karena nilai sig = 0,360 > 0,05
Kemampuan
Berpikir Kritis
Siswa yang
Memiliki Gaya
Belajar
Kinestetik
N 33
Mean 74,30
Absolute ,163
Negative -,087

Data tentang siswa yang memiliki Gaya Belajar Kinestetik terhadap Kemampuan
Berpikir Kritis dikatakan normal karena nilai sig = 0,347 > 0,05
Kemampuan
Berpikir Kritis
Siswa yang
Memiliki
Kesiapan
Belajar Tinggi
N 56
Mean 82,04
Absolute ,167
Negative -,167
Kolmogorov-Smirnov Z 1,248

Data tentang siswa yang memiliki Kesiapan Belajar Tinggi terhadap Kemampuan
Kemampuan
Berpikir Kritis
Siswa yang
Memiliki
Kesiapan
Belajar Rendah
N 55
Mean 75,45
Absolute ,131
Negative -,124

Data tentang siswa yang memiliki Kesiapan Belajar Rendah terhadap Kemampuan
Kemampuan
Berpikir Kritis
Siswa yang
Memiliki Gaya
Belajar Visual
dan Memiliki
Kesiapan
Belajar Tinggi
N 25
Mean 85,36
Absolute ,144
Negative -,144

Data tentang siswa yang memiliki Gaya Belajar Visual dan memiliki Kesiapan Belajar
Tinggi terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dikatakan normal karena nilai sig = 0,681 >
0,05
Kemampuan
Berpikir Kritis
Siswa yang
Memiliki Gaya
Belajar Auditori
dan Memiliki
Kesiapan
Belajar Tinggi
N 14
Mean 82,21
Most Extreme Differences Absolute ,198
Positive ,193
Negative -,198

Data tentang siswa yang memiliki Gaya Belajar Auditori dan memiliki Kesiapan Belajar
Tinggi terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dikatakan normal karena nilai sig = 0,643 >
0,05
Kemampuan
Berpikir Kritis
Siswa yang
Memiliki Gaya
Belajar
Kinestetis dan
Memiliki
Kesiapan
Belajar Tinggi
N 17
Mean 77,00
Absolute ,189
Negative -,154
Data tentang siswa yang memiliki Gaya Belajar Kinestetis dan memiliki Kesiapan
Belajar Tinggi terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dikatakan normal karena nilai sig =
0,577 > 0,05
Kemampuan
Berpikir Kritis
Siswa yang
Memiliki Gaya
Belajar Visual
dan Memiliki
Kesiapan
Belajar Rendah
N 18
Mean 80,50
Absolute ,207
Negative -,170

Data tentang siswa yang memiliki Gaya Belajar Visual dan memiliki Kesiapan Belajar
Rendah terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dikatakan normal karena nilai sig = 0,424
> 0,05
Kemampuan
Berpikir Kritis
Siswa yang
Memiliki Gaya
Belajar Auditori
dan Memiliki
Kesiapan
Belajar Rendah
N 21
Mean 74,19
Absolute ,188
Negative -,188
Data tentang siswa yang memiliki Gaya Belajar Auditori dan memiliki Kesiapan Belajar
Rendah terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dikatakan normal karena nilai sig = 0,451
> 0,05
Kemampuan
Berpikir Kritis
Siswa yang
Memiliki Gaya
Belajar
Kinestetis dan
Memiliki
Kesiapan
Belajar Rendah
N 16
Mean 71,44
Absolute ,129
Negative -,099

Data tentang siswa yang memiliki Gaya Belajar Kinestetis dan memiliki Kesiapan
Belajar Rendah terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dikatakan normal karena nilai sig
= 0,952 > 0,05

Ayat 21

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Ayat 21

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

TUGAS SPSS ANOVA 2X3

Gaya Belajar Kesiapan Belajar Mean Std. Deviation N

Tinggi 85,36 7,088 25

Visual Rendah 80,50 9,180 18

Total 83,33 8,289 43

Total Rendah 75,45 9,722 55

Total 78,77 9,825 111

Kemampuan Berpikir Kritis Mean Std. Deviation N

Kemampuan Berpikir Kritis Mean Std. Deviation N

Kemampuan Berpikir Kritis Mean Std. Deviation N

Kemampuan Berpikir Kritis Mean Std. Deviation N

Kemampuan Berpikir Kritis Mean Std. Deviation N

Kemampuan Berpikir Kritis Mean Std. Deviation N

Kemampuan Berpikir Kritis Mean Std. Deviation N

Kemampuan Berpikir Kritis Mean Std. Deviation N

Kemampuan Berpikir Kritis Mean Std. Deviation N

Kemampuan Berpikir Kritis Mean Std. Deviation N

F df1 df2 Sig.

,586 5 105 ,711

Tests the null hypothesis that the error variance

Tabel 2. Uji Homogenitas antara A1, A2 dan A3

Levene's Test of Equality of Error Variancesa

F df1 df2 Sig.

,223 2 108 ,801

Tests the null hypothesis that the error variance

Tabel 3. Uji Homogenitas antara B1 dan B2

Levene's Test of Equality of Error Variancesa

F df1 df2 Sig.

Tests of Between-Subjects Effects

Source Type III Sum of df Mean Square F Sig.

Corrected Model 2659,577a 5 531,915 7,018 ,000

a. R Squared = ,250 (Adjusted R Squared = ,215)

A2B1 3,15 2,906 ,887 -5,29 11,58

A3B1 8,36* 2,737 ,033 ,42 16,30

A1B1 A1B2 4,86 2,691 ,466 -2,95 12,67

A2B2 11,17* 2,577 ,000 3,69 18,65

A3B2 13,92* 2,787 ,000 5,83 22,01

A2B1 -10,78* 3,186 ,013 -20,03 -1,53

A3B2 A3B1 -5,56 3,032 ,448 -14,37 3,24

A1B2 -9,06* 2,991 ,035 -17,75 -,38

A2B2 -2,75 2,889 ,931 -11,14 5,63

Based on observed means.

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

a. Test distribution is Normal.

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

a. Test distribution is Normal.

a. Test distribution is Normal.

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

a. Test distribution is Normal.

a. Test distribution is Normal.

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

a. Test distribution is Normal.

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

a. Test distribution is Normal.

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

a. Test distribution is Normal.

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

a. Test distribution is Normal.

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test

a. Test distribution is Normal.

Anda mungkin juga menyukai