Anda di halaman 1dari 6

PT.

JAYA MANGGALA SAKTI

EMERGENCY DRILL SIMULATION REPORT

HARI/TANGGAL : SENIN, 23 AGUSTUS 2010


TEMPAT : PT. JAYA MANGGALA SAKTI OFFICE
PESERTA DRILL : SELURUH KARYAWAN DAN TAMU YANG BERADA DI
PT. JAYA MANGGALA SAKTI
SKENARIO DRILL : KEBAKARAN DI OFFICE

STATUS KEADAAN DARURAT: SKENARIO BESAR

MAKSUD DAN TUJUAN PELAKSANAAN DRILL:

Untuk melatih karyawan agar mampu dan tanggap dalam menghadapi keadaan
berbahaya di office yang termasuk kategori keadaan darurat besar, seperti
misalnya kebakaran dan peledakan wadah bahan bakar. Melaksanakan stimulasi
untuk menyelamatkan nyawa karyawan yang berada di lokasi kejadian dan
memperkecil keparahan apabila karyawan terkena dampak langsung dari
kejadian itu dengan tindakan medis darurat yang tepat sasaran.

Sasaran dari pelaksanaan Drill ini adalah:


1. Menyelamatkan sebanyak-banyaknya manusia dari kehilangan nyawa.
2. Evakuasi dengan aman dan selamat.
3. Melindungi lingkungan tanpa membahayakan orang.
4. Melindungi asset perusahaan tanpa membahayakan orang lain.

SKENARIO:

TOPIK : “FIRE EVACUATION”

Telah terjadi api/kebakaran di daerah Office yang dilaporkan oleh salah seorang
karyawan melalui telephon ……..…

Tindakan yang di ambil/dilakukan ;


Penerima telephon atau Operator Radio/ Petugas Security membunyikan alarm/sirene
tanda telah terjadi kebakaran di daerah Office.
Setelah mendengarkan bunyi alarm semua karyawan melakukan evakuasi menuju
Muster Point terdekat (Karyawan harus berjalan secara normal jangan berlari).
Sebelum melakukan evakuasi semua peralatan dan mesin-mesin harus dipastikan telah
dimatikan. Anggota Emergency Team yang terdiri dari Fire Team, First Aid Team
melakukan tugasnya yaitu :
Memerintahkan setiap karyawan agar melakukan evakuasi menuju Muster Point
dan Memeriksa jika masih ada karyawan yang tertinggal atau karena tidak
PT. JAYA MANGGALA SAKTI

mendengarkan bunyi alarm/sirene. Setelah yakin bahwa semua karyawan berada di


Muster Point sesuai prosedur di atas, maka Site Manager, Safety Officer, dan para
Supervisor melakukan safety meeting dimana sebelumnya telah dilakukan absensi
pada seluruh karyawan yang berkumpul di Muster Point.
Pastikan seluruh Supervisor menghitung jumlah karyawan yang berada dibawah
pengawasannya saat berada di Muster Point.

Topik-topik yang di bicarakan :


1. Yakinkan bahwa semua karyawan mengerti kegunaan dan manfaat pelatihan
emergency fire yang telah dilakukan
2. Lebih memperjelas prosedure tanggap darurat pada semua karyawan sehingga
pada saat menghadapi keadaan sesungguhnya mereka sudah terlatih dan siap
menghadapinya

PEMBAGIAN TUGAS DALAM DRILL:


1. Komandan Lapangan: Supervisor (memimpin regu yang melakukan
tindakan mengatasi keadaan darurat), anggota regu terdiri dari: Safety
Officer, Security, Team First Aid.
2. Emergency Controller: Site Manager (memimpin regu pengendali
keadaan darurat), anggota regu terdiri dari: Safety Coordinator.
3. Regu Bantuan: Petugas Administrasi, Supervisor lainnya. (Menunggu
instruksi dari Site Manager).

PERALATAN YANG DIGUNAKAN DALAM DRILL:


1. FIRE EXTINGUISHER (APAR) 7 BUAH
2. HANDY TALKIE 3 BUAH
3. ALARM 1 BUAH
4. ASAP BUATAN

PELAKSANAAN DRILL:
Sebelumnya dilakukan meeting tertutup antara Site Manager, Safety
Coordinator, Security dan regu yang telah ditunjuk (Para Supervisor), untuk
membahas jalannya Drill. Karyawan lain tidak diberitahu. Setelah disepakati
langkah-langkah yang akan diambil sesuai dengan scenario, dibuat daftar tugas
untuk masing-masing personil yang akan terlibat aktif dalam drill sesuai dengan
penunjukan tugas masing-masing.

Pada hari ini Selasa, 23 Agustus 2010, tepat pukul 10.00 dilaksanakanlah
Latihan Keadaan Darurat sesuai dengan Skenario yang ada.

Pertama-tama dari ruang staff dibuat seakan-akan terjadi kebakaran


sebenarnya. Petugas Security segera membunyikan alarm berulang-ulang tanda
keadaan darurat, sambil regu yang lain berteriak “kebakaran…. kebakaran….”
berulang-ulang. Seluruh karyawan segera diperintahkan oleh para Supervisor
untuk menuju ke Tempat Berkumpul yaitu Assembly Area (Muster Point) yang
PT. JAYA MANGGALA SAKTI

berada 15 Meter dari titik kebakaran. Karyawan yang berada di Office melakukan
prosedur keadaan darurat yaitu melakukan shut-down seluruh peralatan kerja
seperti computer. Setelah itu seluruh karyawan menuju muster point dengan
berjalan (tidak berlari). Safety Coordinator menggunakan Radio melakukan
Koordinasi dengan Supervisor dan Security untuk segera menuju titik kebakaran
dengan membawa APAR yang ada. Karyawan lain tetap diminta untuk berada di
muster point, sambil setiap Supervisor yang memimpin mereka mencatat nama-
nama mereka yang berada di muster point.
Setelah Regu yang dipimpin oleh Supervisor melakukan pemadaman ternyata
api sudah sulit untuk dipadamkan, sehingga Safety Officer segera menghubungi
Site Manager dan Safety Coordinator untuk meminta bantuan dari luar. Jam
10:10 Armada Pemadam bantuan dari luar datang ke office untuk memberikan
bantuan pemadaman. Jam 10:00 Karyawan yang berada di Muster Point di
evakuasi keluar dari office. Api (dianggap) dapat dipadamkan pada pukul 10:20.
Setelah api dapat dipadamkan, karyawan yang dievakuasi keluar dari office
dikumpulkan kembali di Muster Point dan dilakukan Safety Meeting yang
membahas tentang manfaat dari latihan keadaan darurat ini. Safety Meeting
dilakukan pada pukul 10:20 s/d 10:40.

Jam 11:00 Latihan Emergency berakhir.

Jumlah karyawan yang selamat: 21 Orang.


Jumlah Tamu yang terlibat dalam latihan: - Orang.
(Daftar Hadir terlampir)

Demikian Emergency Drill ini dilaksanakan sesuai dengan rencana, walaupun


masih terdapat banyak kekurangan tetapi dinilai cukup untuk menyadarkan
karyawan tentang pentingnya kesiagaan dalam menghadapi keadaan darurat.

Samboja, 23 Agustus 2010

Dibuat/dilaporkan oleh, Diketahui oleh,

Janes G. Mandang Very Wintara


HSE Coordinator Direktur
PT. JAYA MANGGALA SAKTI

ATTENDANCE LIST

Title : Emergency Drill Simuation


Place : Workshop Muara Badak
Date : 23 Agustus 2010

NO NAME POSITION SIGNATURE

1. Very Wintara

2. Christin Karina

3. Donatus Baskoro

4. Suparjo

5. A. Widodo

6. Janes G. Mandang

7. Sawade Tualeka

8. Agustinus Jiyana

9. Atika

10. Fatma
PT. JAYA MANGGALA SAKTI

11. Haidirwan Jamili

12. Hendrik Pakatong

13. Marzuki

14. Suwaji

15. Dekrit

16. Jefry

17. Katemin

18. Supriyono

19. Syamsudin

20. Evert Mangundap

21. M. Paris

22. Toijan
PT. JAYA MANGGALA SAKTI

23. Agus Saptono

24. M. Yunus

Anda mungkin juga menyukai