Anda di halaman 1dari 3

1

1. Dari artikel yang telah saya dapat, yang saya minati adalah artikel yang
berjudul pengaruh penerapan konsep new public Management terhadap
peningkatan kinerja Organisasi (studi empiris pada kantor pelayanan pajak
pratama di Surabaya).
2. Yang saya angkat dari artikel ini untuk menjadi tema skripsi saya adalah
penerapan new public management dan peningkatan kinerja organisasinya,
kemudian saya akan tambahkan variabel sebagai kebaruan yairu variabel
new public service. Disini nanti saya akan membandingkan konsep
manakah yang telah diterapkan oleh sebuah organisasi untuk
meningkatkan kualitas kinerjanya, apakah new public management
ataukah new public service.
3. 7 tema yang akan saya ajukan
a. Pengaruh new public management terhadap peningkatan kualitas
kinerja karyawan
b. Pengaruh new public service terhadap peningkatan kualitas kinerja
karyawan
c. perbandingan pengaruh new public management dan new public
service terhadap peningkatan kualitas kinerja karyawan
d. pengaruh good goverment governance terhadap peningkatan kualitas
kinerja karyawan
e. Evaluasi New Public Management pada Program PTSL di ATR/BPN di
Kabupaten Malang
f. Pengaruh good goverment goverment untuk
g. mencegah adanya korupsi, kolusi, dan nepotisme
h. Evaluasi penerapan prinsip-prinsip good goverment governance dalam
pelayanan publik pada organisasi
2

Tema yang saya pilih adalah “pengaruh new public management terhadap
peningkatan kualitas kinerja karyawan”

Draft Artikel dari tema yang saya pilih

1. NPM merupakanteori manajemen publik yang beranggapan bahwa praktik


manajemen sektor swasta adalah lebih baik dari praktik manajemen sektor
publik. Oleh karena itu untuk memperbaiki kinerja sektor publik perlu
diadopsi beberapa praktik dan teknik menajemen yang diterapkan di sektor
swasta.
2. 7 karakteristik new public management
a. desentralisasi wewenang dalam unit-unit pemerintahan
b. mengkaji kembali apa yang seharusnya dilakukan dan dibiayai
c. perampingan pelayanan publik serta privatisasi dan swastanisasi
kegiatan
d. mempertimbangkan cara pemberian pelayanan secara lebih efektif
sesuai biaya, seperti kontrak keluar, mekanisme pasar, dan
pembebanan pada pengguna
e. orientasi pelanggan (berbeda istilah dengan Ferlie yang menggunakan
istilah user), termasuk standard mutu yang eksplisit untuk pelayanan
publik
f. Benchmarking dan pengukuran kinerja
g. reformasi yang dirancang untuk menyederhanakan peraturan dan
mengurangi biaya-biayanya.
3. kualitas pelayanan jasa (publik), antara lain: kesesuaian dengan
persyaratan/tuntutan,kecocokan untuk pemakaian,
perbaikan/penyempurnaan berkelanjutan, bebas dari kerusakan/cacat,
pemenuhan kebutuhan pelanggan dari awal dan setiap saat,melakukan
segala sesuatu secara benar semenjak awal, dan sesuatu yang bias
membahagiakan pelanggan. kualitas pelayanan adalah setiap tindakan atau
3

kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain,
padadasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan perpindahan
kepemilikan apapun.Produksi jasa mungkin berkaitan dengan produk fisik
atau tidak.
4. Kesimpulan dari jurnal yang saya baca adalah bahwa konsep NPM telah
diterapkan pada Dinas Koperasi & UMKM Kota Surabaya, yaitu sejalan
dengan penerapan otonomi daerah di Indonesia mulai tahun 2004. Bisa
dikatakan, bahwa penerapan NPM ini memberikan dampak positif pada
beberapa hal, misalnya peningkatan efisiensi dan produktivitas kinerja,
yang pada akhirnya mampu meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Namun dalam banyak hal, penerapan NPM masih belum sepenuhnya
dipahami sehingga seringkali terjadi kebijakan yang diambil belum
mendukung terhadap pelayanan publik yang sesuai dengan konsep NPM .

Anda mungkin juga menyukai