DALAM KEBENCANAAN
Disusun oleh :
Kelompok 1
1) Tingkat Puskesmas
a. Menyampaikan informasi pra bencana ke Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota
b. Menyampaiakan informasi rujukan ke RS Kabupaten/Kota bila
diperlukan
c. Menyampaikan informasi perkembangan bencana ke Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota
2) Tingkat Kabupaten/Kota
a. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota menyampaikan informasi awal
bencana ke Dinas Kesehatan Provinsi
b. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota melakukan penilaian kebutuhan
pelayanan di lokasi bencana
c. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota menyampaiakn laporan hasil penilaian
kebutuhan pelayanan ke Dinas Kesehatan Provinsi dan memberi respon
ke Puskesmas dan RS Kabupaten/Kota
d. Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota menyampaikan informasi
perkembangan bencana ke Dinas Kesehatan Provinsi
e. RS Kabupaten/Kota menyampaikan informasi rujukan dan
perkembangannya ke Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan RS Provinsi
bila diperlukan
3) Tingkat Provinsi
a. Dinas Kesehatan Provinsi menyampaikan informasi awal kejadian dan
perkembangannya ke Depkes melalui PPK
b. Dinas Kesehatan Provinsi melakukan kajian terhadap laporan hasil
penilaian kebutuhan pelayanan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota
c. Dinas Kesehatan Provinsi menyampaikan laporan hasil kajian ke PPK
dan memberi respon ke Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota dan RS
Provinsi
d. RS Provinsi menyampaikan informasi rujukan dan perkembangannya ke
Dinas Kesehatan Provinsi dan RS Rujukan Nasional bila diperlukan
4) Tingkat Pusat
a. PPK menyampaikan informasi awal kejadian, hasil kajian penilaian
kebutuhan pelayanan dan perkembangannya ke Sekertaris Jendral
Depkes, Pejabat Eselon I dan Eselon II terkait serta tembusan ke Mentri
Kesehatan
b. PPK melakukan kajian terhadap laporan hasil penilaian kebutuhan
pelayanan yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi
c. Rumah sakit umum Pusat Nasional menyampaikan informasi rujukan dan
perkembangannya ke PPK bila diperlukan
d. PPK beserta unit terkait di lingkungan Depkes merespons kebutuhan
pelayanan kesehatan yang diperlukan.
Bagan 5 Mekanisme penyampaian informasi
A. Kesimpulan
Upaya penanggulangan bencana merupakan kegiatan yang mempunyai
fungsi-fungsi manajemen seperti perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan
pengendalian dalam lingkup “Siklus Penanggulangan Bencana” Disaster
Management Cycle).
Siklus diatas dimulai pada waktu sebelum terjadinya bencana berupa kegiatan
pencegahan, mitigasi (pelunakan/penjinakan dampak) dan kesiapsiagaan.
Kemudian pada saat terjadinya bencana berupa kegiatan tanggap darurat dan
selanjutnya pada saat setelah terjadinya bencana berupa kegiatan pemulihan dan
rekonstruksi (Nick Carter, 1991), maka upaya penanggulangan bencana harus
didukung oleh suatu sistem informasi yang memadai. Sistem ini diharapkan mampu
untuk:
a. Meningkatkan kemampuan perencanaan penanggulangan bencana bagi semua
mekanisme penanngulangan bencana, baik pada tingkat pusat maupun daerah
pada semua tahapan penanggulangan bencana.
b. Mendukung pelaksanaan pelaporan kejadian bencana secara cepat dan tepat,
termasuk di dalamnya proses pemantauan dan perkembangan kejadian
bencana; dan
c. Memberikan informasi secara lengkap dan aktual kepada semua pihak yang
terkait dengan unsur-unsur penanggulangan bencana baik di Indonesia maupun
negara asing melalui fasilitas jaringan global.
B. Saran
Kami yakin makalah ini banyak kekurangannya maka dari itu kami sangat
mengharapkan saran dari teman-teman dalam penambahan untuk kelengkapan
makalah ini,karna dari saran yang kami terima dapat mengkoreksi makalah yang
kami buat ini.atas saran dari teman-teman kami ucapkan terima kasih.
Daftar Pustaka
Anisa. 2013. Emergency and Humanitarian Action Technical uide Fo Health Crisis
Response in Disaster. Available:
http://www.ino.searo.who.int/LinkFiles/Emergency_and_humanitarian_action_T
echnical_quide_for_Health_Crisis_Response_in_Disaster.pdf. Diakses tanggal
31 Maret 2015.
Aris. 2011. Urgensi Komunikasi Bencana. Available:
http://digilib.unila.ac.id/1993/1/URGENSI%20KOMUNIKASI%20BENCANA
%20-ANDY%20CORRY.pdf. Diakses tanggal 31 Maret 2015.
Marisa. 2014. Disaster. Available:
http://journal.tarumanagara.ac.id/index.php/kidFik/article/viewFile/1243/1284.
Diakses tanggal 31 Maret 2015.
Zainal, Muhammad. 2011. Available:
http://jurnalsospol.fisipol.ugm.ac.id/index.php/jsp/article/view/45/36. Diakses
tanggal 31 Maret 2015.
Ramlan, Nina. 2013. Pedoman Pos Informasi. Available:
http://www.depkes.go.id/download.php?file=download/penanganan-
krisis/pedoman_pos_informasi.pdf. Diakses tanggal 31 Maret 2015.
Rienna Oktarina. 2008. Pemetaan Sistem Informasi Manajemen Logistik Dalam
Penanggulangan Bencana Di Indonesia. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi
Informasi 2008 (SNATI 2008) ISSN: 1907-5022 Yogyakarta, 21 Juni 2008
Sukojo, B.M. & Susilowati, D. 2003. Penerapan Metode Penginderaan Jauh dan Sistem
Informasi Geografi Untuk Analisa Perubahan Penggunaan Lahan. Jurnal Makara
Teknologi, Vol. 7, No.1. ITS Surabaya.