(RPP)
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang operasi hitung pada
bilangan bulat.
- Siswa diberi tugas untuk mengerjakan soal – soal.
- Guru menjelaskan tentang operasi hitung pada bilangan pecahan biasa dan
pecahan decimal.
- Siswa mengerjakan soal-soal
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah disampaikan pada
pertemuan sebelumnya.
C. Pertemuan ketiga :
▪ Kegiatan awal :
- Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah disampaikan pada
pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang perbandingan senilai
dan perbandingan berbalik nilai.
- Siswa diberi tugas untuk mengerjakan soal – soal.
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
3
a. 145 + (-45) d. 4 x (-2 )
4
3 1 1
b. -2 + (-3 ) e. -5 : (- 2 )
2 2 2
2
c. -2 – ( 1 )
3
2. Siswa A mempunyai hutang sebesar Rp. 30.000,00. Hutang tersebut akan dicicil tiap
bulan sebesar Rp. 2.500,00. Berapakah sisa hutang pada cicilan ke 5 dan ke 7.
3. Pada peta adalah 3 cm mewakili 50 km pada bumi. Jika jarak 2 buah kota sebenarnya
75 km , berapakah jarak pada peta?
4. Jarak 2 kota pada peta 7,5 cm. Jika skala pada 1 : 150.000, berapakah jarak
sebenarnya?
5. Berapa persenkah :
a. 16 dari 128
b. 25 dari 750.
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
VI. Penilaian :
34 x9 2
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat
kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
Standar Kompetensi : Memecahkan Masalah Berkaitan Dengan Konsep Operasi Bilangan Riil
Kompetensi Dasar : Menerapkan operasi pada bilangan Irasional.
Indikator : ▪ Dapat mengoperasikan bilangan bentuk akar sesuai dengan sifat-sifatnya.
▪ Dapat menyederhanakan atau menentukan nilai dari bilangan bentuk
akar dengan menggunakan sifat-sifat bentuk akar
▪ Dapat menerapkan konsep bilangan irasional dalam penyelesaian masalah.
▪ Dapat menyelesaikan permasalahan pada bilangan berpangkat dengan teliti
dan cermat.
I. Tujuan Pembelajaran: Dengan memahami konsep bilangan Riil, diharapkan siswa
dapat :
Memecahkan permasalahan Matematika dengan menggunakan konsep
bilangan Rill.
Mengplikasikan konsep bilangan Riil dalam kehidupan sehari-hari
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah disampaikan pada
pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang merasionalkan
penyebut pecahan.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang
telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya. Apabila siswa
dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang cara menggunakan
table logaritma.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa diberi tugas untuk mengerjakan soal – soal.
- Guru menjelaskan operasi hitung pada logaritma dengan menggunakan
sifat-sifat logaritma.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal .
- Siswa mengerjakan soal-soal.
2 2 2
a. log 4 + log 8 - log 16 = …
1 1
b. 3 log - =…
81
2 5 2
1
c. log 5 x log 64 - log =…
8
2 2
log3 log5
d. ( 8 )(2 )=…
1 25
e. 125 x log 5
log 5
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai
10.
H. MOCH. SIDIK, SE
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab soal dengan mudah, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
Indikator : ▪ Dapat menghitung jumlah dan selisih hasil peng-ukuran untuk menentukan
hasil maksimum dan hasil minimumnya
▪ Dapat menghitung hasil kali pengukuran untuk menentukan hasil maksimum
dan hasil minimumnya
▪ Dapat Menyelesaikan soal-soal jumlah, selisih dan hasil kali pengukuran
dengan teliti dan cermat.
▪ Dapat menghitung hasil kali pengukuran untuk menentukan hasil maksimum
dan hasil minimumnya
▪ Dapat Menyelesaikan soal-soal jumlah, selisih dan hasil kali pengukuran
dengan teliti dan cermat.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah
disampaikan pada pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang hasil
kali maksimum dan minimum.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa diberi tugas untuk mengerjakan soal – soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah
dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
1. Tentukan salah mutlak dari jumlah dua pengukuran 3,2 cm dan 5,6 cm.
2. Tentukan salah mutlak dari dua pengukuran 4,5 cm dan 2,6 cm.
3. Tentukan batas-batas keliling sebuah segitiga dengan panjang sisi 3 cm, 4 cm, dan 5 cm.
4. Dari suatu batng logam yang panjangnya 27 cm dipotong 20 cm.
Berapakah batas-batas sisanya?
5. Suatu persegi panjang dengan ukuran panjang 5 m dan lebar 4m.
Tentukan batas-batasnya !
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
III.Metode Pembelajaran :
Ekspositori
Tanya Jawab
Diskusi
Pemberian Tugas.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah disampaikan
pada pertemuan sebelumnya.
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
a.12x + 2 › 4x + 6
b. 15x – 2 ≤ -5 – 4y
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab soal dengan benar, maka diberi
nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
▪ Kegiatan Inti :
- Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang persamaan kuadrat .
- Guru menjelaskan tentang akar-akar persamaan kuadrat dan sifat-sifatnya.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal.
- Siswa diberi tugas untuk mengerjakan soal.
▪ Kegiatan Akhir :
- Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal :
- Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah disampaikan pada
pertemuan sebelumnya.
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
1. Tentukan akar-akar dari persamaan kuadrat berikut :
a. 6x 2 - x – 2 = 0
b. 3x 2 +6x+ 9 = 0
2. Jika akar-akar persamaan 2x 2 - 4x + 3 = 0 adalah x 1 dan x 2 tentukan :
2 2
a. x1 +x2
1 1
b. +
x1 x2
x1 x2
c. +
x2 x1
3. Selesaikan pertidaksamaan 2x 2 - x ≥ 6
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah
disampaikan pada pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang cara menyusun
persamaan kuadrat baru jika akr-akar persamaan kuadrat lainnya diketahui.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa diberi tugas untuk mengerjakan soal – soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah
disampaikan pada pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang cara menyelesaikan
persamaan tiga variable.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa diberi tugas untuk mengerjakan soal – soal.
▪ KegiatanAkhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
1. 2. 5x – 2y = 1
3x + 4y = 11
Tentukan penyelesaian persamaan di ats dengan cara :
a. Eliminasi
b. Substitusi
c. Determina.
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah
disampaikan pada pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang transpose
matriks.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa diberi tugas untuk mengerjakan soal – soal
VI. Penilaian :
1 3
a. A = 5 7
0 9
1 2 3 4
b. B =
5 0 1 9
c. C= 2 3 2 6 4
2
2 1 2
4
c. C = 4 2 1 d. D =
5 5
3 0
1
1 2 3
3. Jika matriks A = 6 5 4
1 0 2
Tentukan :
a.Elemen baris ke 3 kolom ke 1.
b.Elemen baris ke 2 kolom ke 3
c. Jika 2 elemen pada matriks A, tentukan pada baris dan kolom berapa ?
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal :
- Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah disampaikan pada
pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang perkalian matriks
dengan skalar.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa diberi tugas untuk mengerjakan soal.
- Guru menjelaskan perkalian matriks dengan matriks disertai dengan contoh
soal.
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
▪ Modul Matriks
▪ Buku-buku Matematika SMK
▪ Referensi lain yang relevan
▪ Ensiklopedia Matematika
▪ Kamus Matematika
▪ Kapur dan papan tulis
VI. Penilaian :
2x y 8
1. Tentukan x dan y dari : =
x 2 y 1
6 3 0 1 0 2
2. Jika M = dan N = ,maka carilah :
2 4 3 3 6 4
Matriks M + N dan M – N
5 1
2 1 0
4.Jika P =
3 dan Q = 6 2
4 2 7
3
Tentukan P x Q.
5 2 1 2
5.Jika A = dan B =
3 1 3 5
Maka tentukan ( B + A ) . A
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
1. Pertemuan pertama :
▪ Kegiatan Awal :
- Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti :
- Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan determinan matriks ordo dua
- Guru menjelaskan invers matriks ordo dua.
- Bersama- sama dengan siswa membahas contoh soal.
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir :
- Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah
dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
2. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal :
- Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah disampaikan pada
pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Inti :
- Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan determinan matriks ordo
tiga
- Bersama- sama dengan siswa membahas contoh soal.
- Siswa mengerjakan soal-soal.
2. Pertemuan ketiga :
▪ Kegiatan Awal :
- Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah disampaikan pada
pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Inti :
- Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang cara menyelesaikan
system persamaan Linier dengan menggunakan matriks.
- Bersama- sama dengan siswa membahas contoh soal.
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir :
- Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
3 2
b.B =
1 0
2 1 4
2. Diketahui A = 4 2 1 , tentukan determinan matriks A.
5 1 3
3. Gunakanlah matriks untuk menentukan nilai x dan y dari sistem persamaan linear
berikut :
2x + 3y = 5
3x - y = -9
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah disampaikan pad
pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan cara mengubah soal cerita ke
dalam kalimat matematika.
- Guru menjelaskan cara menentukan daerah penyelesaian dari sebuah model
matematika.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal.
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
a. 2x – 3y ≥ 6
b. 4x + 2y ≤ 8
2. Tentukan daerah himpunan penyelesaian dari sistem pertidaksamaan berikut :
a. 5x + 4y ≥ 20
6x + y ≤ 12
X≥ 0
b. 2x – 3y ≤ 4
5x + 4y ≤ 20
X≥ 0
Y≤ 3
1
X ≥
2
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan cara menentukan daerah
penyelesaian dari pertidaksamaan linier dengan dua variabel.
- Guru menjelaskan cara menggambar grafik pertidaksamaan linier dua variable.
- Guru menjelaskan cara menentukan daerah himpunan penyelesaian dari
pertidaksamaan linier dua variable.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal.
- Siswa mengerjakan soal-soal.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah disampaikan
pada pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan cara mengubah soal cerita ke
dalam kalimat matematika.
- Guru menjelaskan cara menentukan daerah penyelesaian dari sebuah model
matematika.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal.
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama- sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah
dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
1. Seorang penjaja buah-buahan menggunakan gerobak dorong untuk menjual apel dan pisang.
Harga pambelian pisang Rp. 4000,00 per kg dan apel Rp. 10.000,00 per kg. Dia mempunyai
modal Rp. 2.500.000,00. Muatan gerobak tidak boleh melebihi 40 kg. Jika keuntungan tiap kg
apel 2 kali keuntungan tiap kg pisang, berapa kg apel dan pisang harus dibeli agar keuntungan
yang dipeoleh sebesar mungkin.
2.Barang A dengan harga Rp. 200,00 perbuah dijual dengan laba Rp. 40,00 per buah. Barang B
dengan harga Rp. 100,00 per buah dijual dengan laba Rp. 30,00 perbuah. Seorang pedagang A
dan B mempunyai modal Rp. 80.000,00 dan kiosnya maksimum dapat menampung 500 barang.
Tentukan jumlah barang A dan B yang harus dibeli agar diperoleh keuntungan sebesar mungkin.
D. Kriteria Penilaian :
Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru mengulang kembali materi pelajaran yang telah disampaikan
pada pertemuan sebelumnya.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
Standar Kompetensi : Menerapkan logika Matematika Dalam Pemecahan Masalah yang Berkaitan
Dengan Pernyataan Majemuk dan Pernyataan Berkuantor
Kompetensi Dasar : ▪ Mendeskripsikan pernyataan dan bukan pernyataan (kalimat
terbuka)
▪ Mendeskripsikan ingkaran, konjungsi, disjungsi, implikasi, biimplikasi dan
ingkarannya
▪ Mendeskripsikan pernyataan dan bukan pernyataan (kalimat terbuka)
▪ Mendeskripsikan ingkaran, konjungsi, disjungsi, implikasi, biimplikasi dan
ingkarannya
Indikator : ▪ Dapat menbedakan pernyataan dan bukan pernyataan
▪ Dapat menentukan nilai kebenaran dari suatu pernyataan
▪ Dapat membedakan Ingkaran, konjungsi, disjungsi, implikasi, dan biimplikasi,
▪ Dapat menentukan nilai kebenaran dari Ingkaran, konjungsi, disjungsi,
implikasi, dan biimplikasi.
1. Manakah kalimat di bawah ini yang merupakan pernyataan dan bukan pernyataan :
a. Bandung ibu kota Jawa Barat
b. 8 + 4 = 11
c. 2x + 5 = -10
d. x adalah bilangan ganjil
e. Mudah-mudahan Amir segera sembuh.
2. Apakah kalimat di bawah ini merupakan pernyataan? Kalau pernyataan tersebut majemuk
sebutkan apakah Konjungsi, Disjungsi, Implikasi, atau Biimplikasi :
a. Gadis itu pandai menari dan menyanyi.
b. Kamu itu bekerja atau bermain?
c. Jika kamu hemat menabung, maka kamu akan kaya.
d. Sandy minum obat jika dan hanya jika sandy sakit.
3. Tentukan ingkaran dari :
a. Semua siswa SMK menganggap matematika itu sulit.
b. Jika hari hujan, maka saya tidak pergi.
c. Any berenang jika dan hanya jika airnya hangat.
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal :
- Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti :
- Guru menjelaskan modus ponens, modus tollens, dan silogisme
- Guru menjelaskan cara menarik kesimpulan dengan menggunakan
prinsip modus ponens, modus tollens, dan silogisme.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir :
- Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah
dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
Selidiki penarikan kesimpulan di bawah ini benar atau salah !Sebutkan pula prinsip logika yang
digunakan!
1. Jika x = 3 maka x 2 = 9
Jika x = -3 maka x 2 = 9
Jadi 3 = -3
H. MOCH. SIDIK, SE
I. Tujuan Pembelajaran : Dengan memahami konsep Relasi dan Fungsi, diharapkan siswa
dapat :
Memecahkan permasalahan Matematika.
Mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan konsep relasi dan fungsi.
- Guru menjelaskan jenis-jenis fungsi .
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
F. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
▪ Kegiatan Inti :- Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan cara menggambar grafik
fungsi linier.
- Guru menjelaskan cara menentukan persamaan fungsi linier. .
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan cara menentukan fungsi
invers dari sebuah fungsi linier.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah
dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
b. 3x + y = 7
3x 2
2. Tentukan invers dari f(x) =
2x 5
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Tujuan Pembelajaran : Dengan memahami konsep fungsi kuadrat dan grafiknya, diharapkan
siswa dapat :
Menyelesaikan permasalahan matematika terutama yang berkaitan
dengan fungsi kuadrat.
Mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan cara menggambar grafik fungsi
kuadrat.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Tujuan Pembelajaran : Dengan memahami konsep Fungsi Eksponen, diharapkan siswa dapat :
- Menyelesaikan permasalahan matematika dengan menggunakan Fungsi Eksponen dan
grafiknya.
- Mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan cara menggambar grafik
fungsi eksponen.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
1. Gambarlah grafik fungsi Y = 2 x
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang fungsi logaritma.
- Guru menjelaskan sifat-sifat fungsi logaritma.
- Guru menjelaskan cara menggambar grafik fungsi logaritma.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
2
1. Jika log ( x + 2 ) = 3, maka tentukanlah nilai x !
3
1
2. Gambarlah grafik fungsi Y = log
27
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Tujuan Pembelajaran : Dengan memahami konsep barisan dan Deret, diharapkan siswa
dapat :
Menyelesaikan permasalahan Matematika terutama yang menyangkut
Barisan dan Deret.
Mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Ekspositori
Tanya Jawab
Diskusi
Pemberian Tugas.
A. Pertemuan pertama :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang pola bilangan.
- Guru menjelaskan tentang notasi sigma.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan cara mengubah deret
bilangan ke dalam bentuk notasi sigma.
- Guru menjelaskan cara mengubah notasi sigma ke dalam bentuk deret
bilangan.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
VI. Penilaian :
b. 1 3 + 2 3 + 3 3 + 4 3 + 5 3
1 2 3 8
c. 1
+ 2 + 3 +...+ 8
2 2 2 2
1 2 3 4 5 6
d. - + - + -
2 4 8 16 32 64
4 10
a. (2k 1)
k 1
c. 2 k 0
5 k
5 4
b. k2
k 1
d. (1)
k 2
k
(2k)
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
I. Tujuan Pembelajaran : Dengan menguasai konsep Barisan dan Deret, diharapkan siswa
dapat :
Memecahkan permasalahan dalam Matematika terutama yang
menyangkut Barisan dan
Deret Aritmatika.
Mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Ekspositori
Tanya Jawab
Diskusi
Pemberian Tugas.
A. Pertemuan pertama :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
1. Dari sebuah barisan Aritmatika diketahui suku pertamanya adalah 6 dan beda adalah -2.
Tentukanah suku ke 11 !
2. Suku pertama dari barisan Aritmatika adalah 4 sedangkan bedanya adalah -3. Suku yang nilainya
adalah -68 adalah suku ke …
3. Hitunglah jumlah semua bilangan asli yang terdidi dari dua angka dan habis dibagi 5 !
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Tujuan Pembelajaran : Dengan memahami konsep barisan dan deret, diharapkan siswa dapat :
Menyelesaikan permasalahan Matematika terutama yang menyangkut
barisan dan deret Geometri.
Dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Ekspositori
Tanya Jawab
Pemberian Tugas
Diskusi.
A. Pertemuan pertama :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang barisan Geometri.
- Guru menjelaskan tentang cara menentukan suku ke n barisan Geometri
dengan menggunakan rumus.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti :
- Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan deret Geometri.
- Guru menjelaskan cara menentukan jumlah n suku deret Geometri dengan
menggunakan rumus.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
C. Pertemuan ketiga :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan deret Geometri Tak
Hingga.
- Guru menjelaskan cara menentukan jumlah sampai tak hingga dari
sebuah deret Geometri.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penelitian :
1. Dari barisan 9, 3, 1, …
Tentukanlah suku ke 11 !
1 1
2. Dari deret Geometri + +1+2+…
4 2
Tentukanlah jumlah 13 suku yang pertama !
1
3. Dari sebuah deret Gometri, diketahui suku pertamanya adalah 4 dan rasionya adalah .
3
Hitunglah jumlah sampai tak hingga dari deret tersebut !
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
Standar Kompetensi : Menentukan Kedudukan Jarak, dan Besar Sudut yang Melibatkan
Titik, Garis dan Bidang Dalam Ruang Dimensi Dua.
Kompetensi Dasar : Mengidentifikasi sudut.
Indikator :
▪ Dapat mengkonversikan satuan sudut dalam derajat ke dalam radian atau sebaliknya.
▪ Dapat mengkonversikan satuan sudut dengan teliti dan cermat.
▪ Dapat mengkonversikan satuan sudut dalam derajat ke dalam radian atau sebaliknya.
▪ Dapat mengkonversikan satuan sudut dengan teliti dan cermat.
I. Tujuan Pembelajaran : Dengan memahami konsep ruang berdimensi dua, diharapkan siswa
dapat :
Menyelesaikan permasalahan matematika terutama yang menyangkut
sudut dan satuannya.
Mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Ekspositori
Tanya Jawab
Diskusi
Pemberian Tugas
IV. Langkah-langkah :
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang macam-macam sudut.
- Guru menjelaskan tentang cara mengkonversikan satuan derajat ke dalam
radian atau gradian, atau sebaliknya.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
a. 150 b. 225 0
3 7
c. radian d. radian
5 6
2 5
a. radian b. radian
3 4
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Standar Kompetensi :Menentukan Kedudukan Jarak, dan Besar Sudut yang Melibatkan
Titik, Garis dan Bidang Dalam Ruang Dimensi Dua.
Kompetensi Dasar : Menentukan keliling bangun datar dan luas daerah bangun datar
Indikator :
▪ Dapat menghitung keliling suatu bangun datar
▪ Dapat menghitung luas daerah suatu bangun datar
▪ Dapat menghitung luas bangun datar tak beraturan.
▪ Dapat menghitung keliling dan luas bangun datar dengan teliti dan cermat.
I. Tujuan Pembelajaran : Dengan memahami konsep ruang dimensi dua, diharapkan siswa dapat :
Menyelesaikan permasalahan matematika terutama yang
menyangkut keliling dan luas bangun datar.
Mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Ekspositori
Tanya Jawab
Diskusi
Pemberian Tugas.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang cara menghitung
keliling bangun datar.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soa
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang cara menghitung
luas bangun datar.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
3. Pertemuan ketiga :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang cara menghitung
luas bangun datar tak beraturan.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
1. Sebuah segitiga siku-siku panjang salah satu sisi miringnya adalah 25 cm dan tingginya 24 cm.
Hitunglah luasnya !
9 cm
2. A B
5 cm
E 12 cm D C
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Tujuan Pembelajaran : Dengan memahami ruang dimensi dua, diharapkan siswa dapat :
Menyelesaikan permasalahan matematika terutama yang menyangkut
transformasi bangun datar.
Mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Ekspositori
Tanya Jawab
Diskusi
Pemberian Tugas
A. Pertemuan pertama :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti :
- Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan transformasi pada bangun datar.
- Guru menjelaskan tentang Translasi pada bangun datar disertai dengan contoh
soal
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
- Guru menjelaskan tentang Refleksi pada bangun datar.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir :
- Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal :
- Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang Rotasi pada
bangun datar.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
- Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan tentang Dilatasi pada
bangun datar.
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir :
- Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
I. Tujuan Pembelajaran : Dengan memahami konsep ruang dimensi tiga, diharapkan siswa dapat :
Menyelesaikan permasalahan matematika terutama yang
menyangkut unsur-unsur dalam bangun ruang.
Mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
VI. Penilaian :
H. MOCH. SIDIK, SE
Standar Kompetensi : Menentukan Kedudukan Jarak, dan Besar Sudut yang Melibatkan
Titik, Garis dan Bidang Dalam Ruang Dimensi Tiga.
Kompetensi Dasar : Menghitung luas permukaan bangun ruang
Indikator :
▪ Dapat menghitungLuas permukaan bangun ruang
▪ Dapat menyelesaikan permasalahan bangun ruang dengan teliti dan cermat.
I. Tujuan Pembelajaran : Dengan memahami konsep bangun ruang, diharapkan siswa dapat :
Menyelesaikan permasalahan matematika terutama yang menyangkut
luas permukaan bangun ruang.
Mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
II. Materi Ajar : Luas Permukaan Bangun Ruang.
Ekspositori
Tanya Jawab
Diskusi
Pemberian Tugas.
IV. Langkah-langkah Pembelajaran :
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori guru menjelaskan jenis-jenis bangun ruang.
- Guru menjelaskan tentang cara menghitung luas permukaan bangun ruang
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
▪ Modul Geometri Dimensi Tiga
▪ Buku-buku Matematika SMK
▪ Referensi lain yang relevan
▪ Ensiklopedia Matematika
▪ Kamus Matematika
▪ Kapur dan papan tulis
▪ Penggaris
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
1. Sebutkan beberapa bangun ruang yang kamu ketahui !
2. Sebuah tabung berdiameter 14 cm. Jika tingginya 30 cm, maka hitunglah luas permukaan
tabung !
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
3. Dalam satu ruangan terdapat 5 orang yang belum saling mengenal. Kalau mereka ingin saling
berkenalan dengan cara berjabatan tangan sekali dengan setiap orang yang ada di ruangan itu,
maka hitunglah banyaknya jabatan tangan yang terjadi !
4. Seorang saudagar akan membeli 3 ekor kambing dan 4 ekor kerbau dari seorang peternak yang
memiliki 5 ekor kambing dan 5 ekor kerbau. Hitunglah banyaknya cara yang dapat dilakukan
saudagar tersebut agar dia mendapatkan kerbau sesuai dengan yang diinginkan.
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya, Apabila
siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
1. Dua buah dadu dilemparkan bersamaan.
Hitunglah peluang muncul mata dadu berjumlah 7 !
2.Sekeping mata uang dilemparkan,
Hitunglah frekuensi harapan munculnya gambar !
2. Peluang siswa A dan B untuk lulus SPMB adalah masing-masing adalah 0,6 dan 0,7.
Hitunglah Peluang :
a.A dan B lulus
b.A dan B tidak lulus
c. A lulus dan B tidak lulus
d.A tidak lulus dan B lulus
e.Dua-duanya tidak lulus.
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori, guru menjelaskan pengertian statistik, statistika,
populasi, dan sampel.
- Diberikan sebuah permasalahan, siswa diberi tugas untuk menentukan
populasi dan sampelnya.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
V. Alat / Bahan / Sumber Belajar :
▪ Modul Statistika
▪ Buku-buku Matematika SMK
▪ Referensi lain yang relevan
▪ Ensiklopedia Matematika
▪ Kamus Matematika
▪ Kapur dan papan tulis
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Peilaian :
1. Apa yang dimaksud dengan Statistik dan Statistika !
2. Jelaskan pengertian Populasi ! Berikan contohnya !
3 Jelaskan pengertian Sampel ! Berikan contohnya !
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori, guru menjelaskan cara menyajikan data dengan
menggunakan diagram.
- Diberikan sekelompok data, siswa diberi tugas untuk menyejikannya dalam
- bentuk diagram.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
2. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori, guru menjelaskan cara menyajikan data dengan
menggunakan tabel.
- Diberikan sekelompok data, siswa diberi tugas untuk menyejikannya dalam
- bentuk tabel.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
1, Nilai matematika dari 40 orang siswa kelas 3 SMK Negeri 8 Bandung adalah sebagai berikut :
9 8 7 6 7 9 8 5 4 5 6 10 8 7 6 5 4 6 5 8
4 7 9 8 7 6 5 4 6 5 7 8 7 4 8 9 7 6 5 8
1. Hasil penjualan jeruk ( dalam kg ) dari seorang pedagang diperoleh data sebagai berikut :
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
H. MOCH. SIDIK, SE
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
A. Pertemuan pertama :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori, guru menjelaskan cara menghitung rata-rata
untuk data tunggal dan data berkelompok.
- Diberikan sekelompok data, siswa diberi tugas untuk untuk menghitung
rata-ratanya.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori, guru menjelaskan cara menghitung median
untuk data tunggal dan data berkelompok.
- Diberikan sekelompok data, siswa diberi tugas untuk menghitung mediannya.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
C. Pertemuan ketiga :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori, guru menjelaskan cara menghitung modus
untuk data tunggal dan data berkelompok.
- Diberikan sekelompok data, siswa diberi tugas untuk menghitung
modusnya.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
V.Alat / Bahan / Sumber Belajar :
▪ Modul Statistika
▪ Buku-buku Matematika SMK
▪ Referensi lain yang relevan
▪ Ensiklopedia Matematika
▪ Kamus Matematika
▪ Kapur dan papan tulis
VI. Penilaian :
A. Bentuk Tes : Essai
B. Waktu : 2 jam Pelajaran ( 2 X 45’ )
C. Instrumen Penilaian :
1.Perhatikan tabel berikut :
Nilai Ujian 2 3 4 5 6 7 8 9
Frekuensi 3 2 5 7 8 4 5 2
2.Tinggi badan 40 orang anggota PMR SMK Negeri 8 Bandung, disajikan pada tabel berikut :
Tinggi Frekuensi
150 - 154 3
155 - 159 4
160 - 164 16
165 - 169 10
170 - 174 6
175 - 179 1
Jumlah 40
Hitunglah rata-ratanya !
3. Hitunglah Median dan modus untuk data berikut :
a. 6,5,7,2,8,3,9,10,4
b. 7,5,6,8,5,7,9,8,7,4,3,2
c. 8,7,9,6,5,7,4,7,5,3,10,5,6
4.Perhatikan tabel Distribusi Frekuensi berikut :
Nilai Frekuensi
28 – 36 2
37 – 45 7
46 – 54 9
55 – 63 10
64 – 72 12
73 – 81 6
82 – 90 5
Bekasi, Juli 2012
Mengetahui,
Kepala SMK Abdi Karya Bekasi Guru Mata Pelajaran,
H. MOCH. SIDIK, SE
A. Pertemuan pertama :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori, guru menjelaskan tentang jangkauan, kuartil,
jangkauan seni interkuartil.
- Diberikan sekelompok data, siswa diberi tugas untuk untuk menghitung
- jangkauan, kuartil, dan jangkauan semi interkuartilnya.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
B. Pertemuan kedua :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori, guru menjelaskan cara menghitung simpangan
rata-rata dan simpangan baku.
- Diberikan sekelompok data, siswa diberi tugas untuk menghitung
simpangan rata-rata dan simpangan bakunya.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
C. Pertemuan ketiga :
▪ Kegiatan Awal : - Guru memasuki kelas dan mengucapkan salam.
- Bersama-sama dengan siswa membaca do’a
- Guru mengabsen siswa
- Guru memberikan ilustrasi tentang materi yang akan disampaikan.
▪ Kegiatan Inti : - Dengan metoda ekspositori, guru menjelaskan nilai standar ( z – score )
- Bersama-sama dengan siswa membahas contoh soal
- Siswa mengerjakan soal-soal.
- Guru menjelaskan tentang koefisien variasi disertai dengan contoh soal.
- Siswa mengerjakan soal-soal.
▪ Kegiatan Akhir : - Bersama-sama dengan siswa menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
- Siswa diberi pekerjaan rumah.
VI. Penilaian :
3. Hitunglah : a. Nilai kasarnya, jika nilai standarnya 2,3, rata-rata 65 dan standar deviasi 5.
b. Nilai standarnya, jika nilai kasarnya 60, rata-rata 70 dan standar deviasi 70.
c. Rata-ratanya, jika nilai nilai kasarnya 70, simpangan baku 10, dan nilai
standarnya 1,2.
D. Kriteria Penilaian : Setiap soal diberi skor sesuai dengan tingkat kesukarannya.
Apabila siswa dapat menjawab semua soal dengan benar, maka diberi nilai 10.
Bekasi, Juli 2012
Mengetahui,
Kepala SMK Abdi Karya Bekasi Guru Mata Pelajaran,
H. MOCH. SIDIK, SE
Indikator :
Bunga tunggal dihitung dan digunakan dalam sistem pinjaman dan
permodalan
Bunga majemuk dihitung dan digunakan dalam sistem pinjaman dan
permodalan
Nilai akhir rente dihitung sesuai dengan jenisnya
Nilai tunai rente dihitung sesuai dengan jenisnya
Anuitas digunakan dalam sistim pinjaman
Anuitas dihitung dalam sistim pinjaman
Penyusutan digunakan dalam masalah nilai suatu barang
Penyusutan dihitung dalam masalah nilai suatu barang
A. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pelaksanaan belajar belajar siswa diharapkan mampu :
o Menyelesaikan masalah bunga tunggal dan bunga majemuk dalam
keuangan
o Menyelesaikan masalah rente dalam keuangan
o Menyelesaikan masalah anuitas dalam sistem pinjaman.
o Menyelesaikan masalah penyusutan nilai barang
B. Materi Ajar
Bunga tunggal
Bunga majemuk
Rente
Anuitas
Penyusutan
C. Metode Pembelajaran
D. Langkah-langkah Kegiatan
Pertemuan Pertama
Pendahuluan
Apersepsi: - Mengingat kembali mengenai masalah keuangan menggunakan
konsep Matematika.
- Membahas PR.
Motivasi : Apabila materi ini dikuasai dengan baik, maka peserta didik dapat
menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan keuangan
menggunakan konsep Matematika.
Kegiatan Inti
Menjelaskan pengertian bunga
Menjelaskan persen di atas seratus dan persen dibawah seratus
Menjelaskan pengertian bunga tunggal
Menghitung bunga tunggal selama n bulan
Menghitung bunga tunggal selama n hari
Membedakan bunga dengan diskonto
Menghitung bunga tunggal dengan metode:
- angka bunga dan pembagi tetap
- persen sebanding
- persen seukuran
Menjelaskan pengertian bunga majemuk
Membedakan bunga tunggal dan bunga majemuk
Menghitung Nilai Akhir Modal
Menghitung Nilai Akhir Modal dengan masa bunga pecahan
Menghitung Nilai Tunai Modal
Menghitung Nilai Tunai modal dengan masa bunga pecahan
Menjelaskan pengertian dan macam-macam Rente:
- Rente langsung
- Rente ditangguhkan
- Rente terbatas
- Rente kekal
- Rente pranumerando
- Rente postnumerando
Menghitung Nilai Akhir Rente
Menghitung Nilai Tunai Rente
Menghitung Nilai Tunai Rente Kekal
Menjelaskan pengertian Anuitas
Menghitung anuitas
Menghitung besar sisa pinjaman
Menghitung anuitas yang dibulatkan
Menghitung rencana angsuran dengan sistem pembulatan
Menghitung anuitas pinjaman
Pengertian penyusutan, aktiva, nilai sisa dan umur manfaat
Perhitungan besar penyusutan dengan berbagai metode
Penutup
a. Peserta didik membuat rangkuman dari materi masalah yang berkaitan dengan
keuangan menggunakan konsep Matematika.
b. Peserta didik dan guru melakukan refleksi.
c. Peserta didik diberikan pekerjaan rumah (PR) berkaitan dengan materi
keuangan menggunakan konsep Matematika, berdasarkan latihan dalam buku
paket yang belum terselesaikan di kelas atau dari referensi lain.
Sumber :
Modul Matematka Keuangan.
Buku referensi lain yang relevan
F. Penilaian
Teknik : Tugas kelompok, ulangan harian.
Bentuk Instrumen : Uraian singkat, uraian obyektif, pilihan ganda.
H. MOCH. SIDIK, SE