Anda di halaman 1dari 5

55

DAFTAR PUSTAKA

Anang Budianto.2015. Komparasi Hasil Belajar Antara Strategi Predict Discus


Explain Observe Discuss Explain (PDEODE) Berbasis Laboratorium Dan
Berbasis Multimedia Pada Pembelajaran Kesetimbangan kelarutan. Jurnal
Inovasi Pendidikan Sains 6 (1):1-7. FKIP Universitas Lambung Mangkurat.
Banjarmasin.

Andi Asnawati. 2013. Penerapan Pembelajaran Kolaboratif Untuk Meningkatkan


Aktifitas Belajar Peserta didik Kelas XI IPA 3 Melalui Lesson Study Berbasis
Sekolah Di SMA Negeri 8 Makassar. Jurnal Bionature 14 (1):39. FMIPA
Universitas Makassar. Makassar.

Asri Budiningsih. 2005. Belajar dan Pembelajaran. PT Rineka Cipta. Jakarta.


Ayla Cetin dan Omer Geban. 2011. Development of a Three-Tier Test to Assess
High School Students’ Understanding of Acids and Bases. Procedia Social and
Behavioral Sciences. 15. 600-604.

Costu,Bayram.2008.Learning Science Through The PDEODE Teaching


Strategi:Helping Student Make Sence Of Everyday Situations.Eurasia Journal
of Mathematics, Science and Technology Education 4 (1).

Departemen Pendidikan Nasioanal. 2007. Tes Diagnostik. Direktorat Jendral


Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta.

Djamilah Bondan Widjajanti. 2010. Mengembangkan Kemampuan Komunikasi


Matematis Mahapeserta didik Calon Guru Matematika melalui Strategi
Perkuliahan Kolaboratif Berbasis Masalah. Jurnal Pendidikan Matematika,
Makalah KNM 2010.

Eko Jayanti. 2016. Analisis Miskonsepsi Peserta didik dengan Menggunakan


Model Pembelajaran Inkuiri pada Pokok Bahasan Kesetimbangan kelarutan
Kelas XI IPA SMA Negeri 5 Samarinda. Skripsi Tidak diPublikasikan. Program
Studi Pendidikan Kimia Universitas Mulawarman. Samarinda.

Endah Lestari. 2015. Identifikasi Miskonsepsi pada Konsep Virus dengan


Menggunakan Three-Test di Kelas X SMA Negeri 74 Jakarta. Skripsi Tidak
Dipublikasikan. Fakultas Ilmu Tarbiah dan Keguruan Syarif Hidayatullah
Jakarta. Jakarta.

Farizzatul Erza dan Harun Nasrudin. 2017. Capaian Keterlaksanaan Strategi


Predict Discuss Explain Observe Discuss Explain (pdeode) untuk Mereduksi
56

Miskonsepsi Peserta didik pada Materi Kesetimbangan Kimia Kelas XI SMAN


1 Krembung Sidoarjo. UNESA Journal of Chemical Education ISSN:2252-
9454 Vol.6, No.2 pp. 190–195. FMIPA Universitas Negeri Surabaya.

Friesta Ade M dan Bambang Suharto. 2016. Identifikasi dan Analisis


Miskonsepsi Siswa Menggunakan Three Tier Multiple Choice Diagnostic
Instrument Pada Konsep Kesetimbangan Kimia. Jurnal Inovasi Pendidikan
Sains, Vol.7, No.1. FKIP Kimia Universitas Lambung Mangkurat

Ghoniyatus Sa’idah dan Suyono. 2012. Penerapan Strategi Pembelajaran


PDEODE (Predict, Discuss, Explain, Observe, Discuss, Explain) untuk
Mereduksi Miskonsepsi Peserta Didik. Prosiding Seminar Nasional Kimia
Unesa 2012 – ISBN : 978-979-028-550-7. FMIPA, Universitas Negeri
Surabaya.

Hanik Mundirotun. 2013. Keefektifan Strategi Pembelajaran Predict-Discuss-


Explain-Observe-Discuss-Explain (pdeode) untuk Mereduksi Miskonsepsi
Peserta didik pada Pemahaman Konsep Materi Buffer dan Hidrolisis Kelas XI
SMAN Kayen Pati. Skripsi dipublikasikan. FKIP Universitas Negeri Semarang.
Semarang.

Hasan,S, D. Bagayoko,dan E.L. Kelley. 1999.Misconceptions and The Certaint


yof Response Index(CRI).Phys. Educ. 34(5). 294-299.

Ibrahim M. 2012. Konsep,Miskonsepsi dan Cara Pembelajaran. Unesa University


Press. Surabaya.
Ika Niska Aprilia dan Suyono. 2016. Penerapan Strategi Conceptual Change
Dengan Analogi Untuk Mereduksi Miskonsepsi Ikatan Kimia Berbasis Model
Mental Atribut Imajinasi. Unesa Journal of Chemical Education Vol. 5, No. 2.
Universitas Surabaya.

Istimatus Nur Khomaria dan Harun Nasrudin. 2016. Penerapan Model


Pembelajaran Ecirr untuk Mereduksi Miskonsepsi pada Materi Kesetimbangan
Kimia Kelas XI MIA di SMA Negeri 1 Pacet. Unesa Journal of Chemical
Education Vol. 5, No. 1, pp 98-106 . Fakultas Matematika dan Ilmu
Pengetahuan Alam Universitas Negeri Surabaya. Surabaya.

Larasati Ayu Dewanti dan Siti Nurul Hidayati. 2017. Penerapan Pembelajaran IPA
dengan Strategi Pdeode untuk Mereduksi Miskonsepsi Peserta didik pada
Materi Perubahan Fisika dan Perubahan Kimia Kelas VII SMP. Jurnal
Pendidikan Universitas Eka Sakti (2017).
57

Liliawati, W dan Ramalis, T. R. 2009. Identifikasi Miskonsepsi Materi IPBA di


SMA dengan Menggunakan CRI(Certainlyof Respons Index) dalamUpaya
Perbaikan Urutan Pemberian Materi IPBA padaKTSP.ProsidingSeminar
Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA. Universitas Negeri
Yogyakarta.Yogyakarta.159-168.

Mutiara Zanzibar. 2015. Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing


Mealui Kegiatan Field Trip ke Bangka Botanical Garden (BBG) untuk
Meningkatkan Keterampilan Berfikir Kreatif Siswa. Prosiding Simponsium
Nasional Inovasi Dan Pembelajaran Sains 2015. 8 dan 9 juni 2015. ITB.
Bandung.
Moh Nazir. 2014. Metode Penelitian. Ghalia Indonesia. Bogor.

Ni Wayan Sri Muliartini, Ni Desak Made Sri Adnyawati dan Dessy Seri Wahyuni.
2013. Penerapan Model Pembelajaran PDEODE (Predict Discuss Explain
Observe Discuss Explain) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Teknologi
Informasi dan Komunikasi. Kumpulan Artikel Mahapeserta didik Pendidikan
Teknik Informatika (KARMAPATI) Volume 2, Nomor 6, Agustus 2013.
Pendidikan Teknik Informatika Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja,
Bali.

Nunuk Suryani. 2009. Implementasi Model Pembelajaran Kolaboratif untuk


Meningkatkan Ketrampilan Sosial Peserta didik. Jurnal Pendidikan Program
Pascasarjana UNS.

Oemar Hamalik. 2016. Proses Belajar Mengajar. Bumi Aksara. Jakarta.

Paul Suparno. 2013. Miskonsepsi dan Perubahan Konsep Dalam Pendidikan


Fisika. PT Grasindo. Jakarta.

Raden Raisa Wulandari. 2015. Pengaruh Model Pembelajaran PDEODE terhadap


Hasil Belajar Kognitif Fisika Siswa SMA. Prosiding Seminar Nasional Fisika
SNF 2015 IV. Oktober 2015. FMIPA Universitas Negeri Jakarta. Jakarta.
Ratna Kartika Irawati. 2014. Pengaruh Model Problem Solving dan Problem
Posing serta Kemampuan Awal Terhadap Hasil Belajar. Jurnal Pendidikan
Sains Vol.2 No.4 Desember 2014.Pendidikan Kimia Universitas Negeri
Malang. Malang.

Ratna Willis Dahar. 2011. Teori-Teori Belajar dan Pembelajaran. Erlangga.


Jakarta.

Retno Dwi Suyanti. 2010. Strategi Pembelajaran Kimia. Graha Ilmu. Yogyakarta.
58

Ria Mahardika. 2014. identifikasi miskonsepsi peserta didik kelas XI SMAN 8


Kota Tangerang Selatan menggunakan metode CRI (Certainty of Response
Index) dan wawancara diagnosis pada konsep Sel. Skripsi tidak
dipublikasikan. Fakultas Ilmu Tarbiah dan keguruaan UIN Syarif Hidayatullah
Jakarta. Jakarta.

Rostina Sundayana. 2014. Statistika Penelitian Pendidikan. Alfabeta. Bandung.

Rusman. 2012. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme


Guru Edisi Kedua.PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Slameto. 2013. Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Rineka Cipta.


Jakarta.

Sri Winarni, Syahrial. 2010. Analisis Kesalahan Konsep Ikatan Kimia pada
Mahapeserta didik Program Studi Pendidikan Kimia Fkip Unsyiah. laporan
penelitian tidak dipublikasikan. FKIP Universitas Syiah Kuala. Banda Aceh.

Sudjana. 2016. Metode Statistika. Tarsito. Bandung.

Suharsimi Arikunto. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Bumi


Aksara. Jakarta.

Suwarto. 2013. Pengembangan Tes Diasnosti kdalam Pembelajaran. Pustaka


Pelajar. Yogyakarta.

Suyono dan Hariyanto. 2014. Belajar dan Pembelajaran. PT Remaja Rosdakarya.


Bandung

Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2013. Strategi Belajar Mengajar.Rineka Cipta.
Jakarta.

Syarifatul Mubarak, Endang Susilaningsih, Edy Cahyono. 2016.


PengembanganTes Diagnostik Three Tier Multiple Choice untuk
Mengidentifikasi Miskonsepsi Peserta Didik Kelas XI. Journal of Innovative
Science Education, 5 (2).101-110.

Taufiq, Muhammad. 2012. Remediasi Miskonsepsi Peserta Didik Calon Guru


Fisika Pada Konsep Gaya Melalui Penerapan Model Siklus Belajar (Learning
Cycle) 5E. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia JPII 1 2: 199.
59

Trianto. 2012. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif. Prenada Media


Group. Jakarta.

Warsono dan Hariyanto. 2013. Pembelajaran Aktif. Remaja Rosdakarya.


Bandung.

Wita Loka Rizki Siregar. 2015. Keefektifan Model Pembelajaran Predict-Discuss-


Explain-Observe-Discuss-Explain (pdeode) untuk Mereduksi Miskonsepsi
Peserta didik pada Pemahaman Konseptual Materi Buffer. Prosiding
SEMIRATA 2015 bidang MIPA BKS-PTN Barat .Universitas Tanjungpura,
Pontianak.

Yunia Sugiarti dan Harun Nasrudin. 2015. Penerapan Model Pembelajaran


Predict Discuss Explain Observe Discuss Explain (pdeode) Terbimbing untuk
Mereduksi Miskonsepsi Peserta didik pada Materi Laju Reaksi SMA Negeri 1
Sumberrejo Bojonegoro. Unesa Journal of Chemical Education Vol.4, No.1,
pp.18-26,. FMIPA, Universitas Negeri Surabaya.

Yunus Abidin. 2014. Desain Sistem Pembelajaran dalam Konteks Kurikulum


2013. PT Refika Aditama. Bandung.

Yuyu R. Tayubi. 2005. Identifikasi Miskonsepsi pada Konsep-Konsep Fisika


Menggunakan Certainly of Response Index (CRI). Jurnal Pendidikan
Universitas Pendidikan Indonesia No. (3)/XXIV.

Anda mungkin juga menyukai