Anda di halaman 1dari 15

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

MATA PELAJARAN : PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN


KELAS/SEMESTER : XII /SATU
PEMINATAN : WAJIB B
MATERI POKOK : Proposal usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi
ALOKASI WAKTU : 8 JP

KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli, (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan
proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

KOMPETENSI DASAR
1.1. Menghayati keberhasilan dan kegagalan wirausahawan dan keberagaman produk
kerajinan di wilayah setempat dan lainnya sebagai anugerah Tuhan
2.1. Menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam menggali informasi
tentang keberagaman produk pengolahan dan kewirausahaan di wilayah setempat
dan lainnya
2.2. Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri dalam memperkenalkan
produk pengolahan di wilayah setempat dan lainnya dan menerapkan wirausaha
2.3. Menghayati sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung
jawab, kreatif dan inovatif dalam memahami kewirausahaan dan membuat produk
pengolahan di wilayah setempat dan lainnya dengan memperhatikan estetika
produk akhir untuk membangun semangat usaha
3.4 Memahami pembuatan proposal usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi

Indikator :
 Menjelaskan peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan pengamatan
pasar dilingkungan wilayah setempat.
 Menjelaskan macam-macam peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan
hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan
pengamatan pasar di lingkungan wilayah setempat.
 Menjelaskan fungsi peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan
pengamatan pasar di lingkungan wilayah setempat.
 Membedakan unsur estetika dan ergonomis peluang usaha pengolahan
dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi
berdasarkan pengamatan pasar dilingkungan wilayah setempat.
 Menjelaskan motif ragam peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan
hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan
pengamatan pasar di lingkungan wilayah setempat.
 Menjelaskan teknik pembuatan pengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi makanan khas daerah. yang dimodifikasi

4.4 Mengevaluasi proposal dan mempraktikkan usaha pengolahan dari bahan nabati
dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi

Indikator :
 Menjelaskan cara menciptakan peluang usaha sesuai dengan produk pengolahan
dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi
berdasarkan pengamatan pasar, disesuaikan dengan fasilitas yang tersedia
 Membuat peluang usaha sesuai dengan produk pengolahan dari bahan nabati
dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan
pengamatan pasar.
 Melaporkan secara lisan atau tulisan mengenai peluang usaha sesuai dengan
produk pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah
yang dimodifikasi berdasarkan pengamatan pasar.

TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui proses mencari informasi, menanya, dan berdiskusi siswa dapat:
1. Mencari informasi produk hasil pengolahan dari bahan nabati dan hewani khas
daerah yang dimodifikasi.
2. Melihat video atau gambar beberapa produk hasil pengolahan dari bahan nabati dan
hewani khas daerah yang dimodifikasi.
3. Menyimak contoh beberapa produk hasil pengolahan dari bahan nabati dan hewani
khas daerah yang dimodifikasi.
4. Berdiskusi secara kelompok cara menciptakan peluang usaha pengolahan produk
dari bahan nabati dan hewani khas daerah yang dimodifikasi disesuaikan dengan
fasilitas yang tersedia
5. Berdiskusi kelas cara menciptakan peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan
hewani khas daearah yang dimodifikasi, disesuaikan dengan fasilitas yang tersedia

Melalui proses mencoba, mengasosiasi, dan mengomunikasikan siswa dapat :


6. Menggunakan fasilitas disesuaikan dengan keadaan setempat untuk menciptakan
peluang usaha sesuai dengan produk pengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan pengamatan pasar.
7. Praktik kelompok menggunakan perangkat prensentasi untuk memaparkan hasil
kerja kelompok tentang menciptakan peluang usaha produk pengolahan dari bahan
nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan
pengamatan pasar.
8. Membuat laporan tertulis
9. Mempresentasikan hasil praktik

MATERI PEMBELAJARAN
1. Fakta
Pengertian proposal usaha
Sitematika penyusunan proposal usaha
Membuat proposal usaha

2. Konsep
Proposal usaha disusun berdasarkan :

a. Deskripsi perusahaan
 Deskripsi umum
 Riwayat dan dokumen
 Visi, misi dan tujuan
 Jenis usaha
 Produk yang dihasilkan

b. Pasar dan pemasaran


 Gambaran lingkungan usaha
 Kondisi pasar (pasar sasaran, peluang pasar dan estimasi pangsa pasar)
 Rencana pemasaran (Penetapan harga,strategi pemasaran dan estimasi penjualan)
c. Aspek produksi
 Analisa lokasi usaha
 Fasilitas dan peralatan produksi
 Kebutuhan bahan baku
 Kebutuhan tenaga kerja
 Proses produksi
 Kapasitas produksi
 Struktur biaya produksi

d. Aspek keuangan
 Tahapan pelaksanaan
 Biaya pra investasi
 Biaya investasi
 Biaya pemasaran, administrasi dan umum
 Sumber pembiayaan dan penggunaan dana
 Proyeksi laba rugi
 Proyeksi aliran kas
 Analisis manfaat financial usaha
.
3. Prinsip
Menentukan Peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi
makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan pengamatan pasar
dilingkungan wilayah setempat.
4. Prosedural
Langkah kerja menentukan peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan pengamatan
pasar dilingkungan wilayah setempat, disesuaikan dengan fasilitas yang tersedia.

METODE PEMBELAJARAN
 Demonstrasi dan Eksperimen
 Dikusi kelompok
 Presentasi
 Penugasan

ALAT/MEDIA/BAHAN
 Alat : Seperangkat komputer, Jaringan Komputer, LCD Proyektor, contoh -
contoh gambar/video peluang usaha pengolahan makanan khas daerah dari bahan
nabati dan hewani.
 Bahan ajar : Buku Corel Draw dan Photoshop, buku keterampilan pengolahan dari
bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah (disesuaikan dengan materi
yang akan diajarkan)

LANGKAH KEGIATAN/SKENARIO PEMBELAJARAN


Setelah menjelaskan semua indikator dan tujuan pembelajaran dan hasil akhir
dari pembelajaran ini, siswa mengikuti mencari informasi peluang usaha pengolahan dari
bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi
berdasarkan pengamatan pasar di lingkungan wilayah setempat, melihat video atau
gambar Peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan
khas daerah berdasarkan pengamatan pasar di lingkungan wilayah setempat,
menyimak contoh peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi
makanan khas daerah berdasarkan pengamatan pasar di lingkungan wilayah
setempat, berdiskusi secara kelompok cara Peluang usaha pengolahan dari bahan nabati
dan hewani menjadi makanan khas daerah berdasarkan pengamatan pasar dilingkungan
wilayah setempat, berdiskusi kelas cara mencari Peluang usaha pengolahan dari bahan
nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan
pengamatan pasar dilingkungan wilayah setempat.
Melalui praktik siswa dapat menggunaan perangkat presentasi untuk memaparkan
hasil pencarian informasi menciptakan Peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan
hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi berdasarkan pengamatan
pasar dilingkungan wilayah setempat dan bekerja dengan teliti, jujur, dan penuh
tanggung jawab.
Selama proses pembelajaran dilakuan penilaian proses pada aktivitas di kelas dan hasil
tugas mandiri.

PERTEMUAN PERTAMA
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Pendahuluan
 Apersepsi (Guru bertanya “apakah siswa tahu makanan khas
daerah yang dimodifikasi setempat hasil pengolahan dari bahan
nabati dan hewani ?”) 15 menit
 Orientasi (Guru menampilkan gambar yang berhubungan
dengan materi “pengolahan”)
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
 Motivasi (Memberi contoh tentang manfaat mempelajari
pengolahan) 15 menit
 Pemberian Acuan : (Garis besar materi tentang “pengolahan
makanan khas daerah yang dimodifikasi”)
 Pembentukan Kelompok diskusi
 Menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti
Mengamati
 Siswa menyimak pendapat dari beberapa sumber tentang pengertian
“peluang usaha pengolahan bahan nabati dan hewani menjadi
makanan khas daerah yang dimodifikasi”
 Siswa menyimak berbagai peluang usaha pengolahan dari bahan
nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah
 Guru menilai keterampilan siswa mengamati

Menanya
 Siswa mendikusikan dengan teman sebangku mengenai peluang usaha
pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas
daerah yang dimodifikasi
 Siswa mendiskusikan dengan teman sebangku mengenai
berbagai peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi
 Guru bertanya tentang gambar yang ditampilkan 60 menit
 Guru bertanya tentang pendapat dari berbagai sumber tentang
pengertian “peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi”
 Guru bertanya tentang fungsi dari peluang usaha pengolahan dari
bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang
dimodifikasi

Mengumpulkan informasi
 Siswa membaca buku teks yang berkaitan dengan peluang usaha
pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas
daerah yang dimodifikasi
 Siswa membaca buku teks tentang berbagai peluang usaha
 Siswa membaca buku teks tentang berbagai fungsi peluang
usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi
makanan khas daerah yang dimodifikasi
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Mengasosiasi
 Siswa dibagi dalam kelompok kecil, masing-masing terdiri atas 5
orang
 Siswa dalam kelompok diminta mendiskusikan pendapat para ahli
mengenai peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani
menjadi makanan khas daerah
 Siswa dalam kelompok diminta mendiskusikan berbagai peluang
usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi
makanan khas daerah (setiap kelompok berbeda pembahasan)
 Siswa dalam kelompok diminta mendiskusikan berbagai fungsi
peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi
makanan khas daerah (setiap kelompok berbeda pembahasan)

Mengomunikasikan
 Guru menilai sikap siswa dalam kerja kelompok
dan membimbing/menilai keterampilan menganalisis, menggunakan
teori dan menyimpulkan data, serta menilai kemampuan siswa
memahami pengertian peluang usaha pengolahan dari bahan nabati
dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi

Penutup
 Bersama siswa menyimpulkan peluang usaha pengolahan dari
bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang
dimodifikasi
 Memberikan tugas baca tentang peluang usaha pengolahan dari
15 menit
bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang ada
dewasa ini
 Melaksanakan postes
PERTEMUAN KEDUA
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Pendahuluan
 Merefleksi hasil pretes dan postes pertemuan sebelumnya
 Menagih dan mengingatkan tugas baca
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
15 menit
 Melaksanakan pretes tentang beberapa peluang usaha pengolahan dari
bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang
dimodifikasi

Kegiatan Inti
Mengamati dan Menanya
 Dua orang siswa dari kelompok berbeda diminta untuk
memaparkan hasil tugas baca tentang beberapa peluang usaha
pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas
daerah yang dimodifikasi

Mencoba
 Setiap kelompok diberikan masalah sehari-hari peluang
usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi
makanan khas daerah yang dimodifikasi
 Kelompok mendiskusikan pemecahan masalah peluang
usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi
makanan khas daerah yang dimodifikasi
 Guru menilai sikap siswa dalam kerja kelompok dan
kemampuan menerapkan konsep dan prinsip dalam pemecahan 60 menit
masalah dan keterampilan mencoba instruksi kerja yang
dimodifikasi

Mengasosiasi
 Kelompok membuat peluang usaha pengolahan dari bahan nabati
dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi
dan mendiskusikan hasil kegiatan tersebut.
 Dengan fasilitasi guru, siswa merumuskan peluang usaha
pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas
daerah yang dimodifikasi
 Guru menilai keterampilan mengolah dan menalar
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Mengomunikasikan
 Perwakilan kelompok memaparkan hasil diskusi pemecahan masalah
 Guru menilai keterampilan menyaji dan berkomunikasi

Penutup
 Bersama siswa menyimpulkan peluang usaha pengolahan dari
bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang
15 menit
dimodifikasi
 Memberikan tugas baca lembar kerja praktik yang akan datang
 Melaksanakan postes

PERTEMUAN KETIGA
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Pendahuluan
 Merefleksi hasil pretes dan postes pertemuan sebelumnya
 Menagih dan mengingatkan tugas baca 20 menit
 Menyampaikan tujuan pembelajaran

Kegiatan Inti
Mengamati
 Siswa membaca kembali lembar kerja praktik

Menanya
 Memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang
prosedur/langkah kerja praktik yang perlu dikonfirmasi
 Menyimak contoh peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan
hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi

Mencoba
 Siswa dibagi dalam kelompok, masing-masing terdiri dari 2 orang
100 menit
siswa
 Siswa bekerja dalam kelompok sesuai langkah kerja dalam lembar kerja.
 Guru menilai keterampilan menggunakan alat, mengolah, dan menyaji
data, serta kejujuran dan ketelitian dlam memperoleh data, serta
kerjasama dalam kelompok

Mengasosiasi
 Kelompok mendiskusikan cara peluang usaha pengolahan dari bahan
nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi dan
pengolahan data
serta menyiapkan bahan presentasi kelompok
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
 Guru menilai kerjasama dan tanggungjawab siswa dalam kerja
kelompok

Mengomunikasikan
 Dua perwakilan kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok
 Guru menanggapi hasil presentasi untuk memberi penguatan
pemahaman dan/atau mengklarifikasi tentang peluang usaha
pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi makanan khas
daerah yang dimodifikasi
 Setiap siswa menyiapkan laporan hasil praktikum dengan perbaikan dan
penyempurnaan berdasarkan hasil diskusi
 Siswa menyerahkan laporan praktikum melalui email, sedangkan
laporan cetaknya dikumpulkan tiga hari kemudian.
 Guru menilai keeterampilan menyaji dan menalar, serta kesantuan
dan kemampuan berkomunikasi
Penutup
 Bersama siswa menyimpulkan kembali hasil praktik dan mengingatkan
pentingnya kecermatan, ketelitian, keuletan, dan kejujuran dalam
memperoleh, menyajikan, mengolah, dan menganalisis data, serta
pentingnya kerjasama, kolaborasi, dan komunikasi dalam kerja 15 menit
kelompok
 Memberikan tugas presentasi produk dan pengemasan karya kerajinan
tekstildan mengikuti tes tertulis (Ulangan harian) pada pertemuan yang
akan datang

PERTEMUAN KEEMPAT
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
Pendahuluan
 Merefleksi hasil laporan praktik yang sudah terkumpul
15 menit
 Menagih dan mengingatkan tugas baca
 Menyampaikan tujuan pembelajaran melalui presentasi
Kegiatan Inti
Mengomunikasikan
 Dua orang siswa dari kelompok berbeda yang dipilih secara acak diminta
untuk mempresentasikan tugasnya
 Siswa lain dari kelompok berbeda bertanya dan menanggapi presentasi
60 menit
 Satu siswa diminta menyampaikan refleksi pengalaman mencari
peluang usaha pengolahan dari bahan nabati dan hewani menjadi
makanan khas daerah yang dimodifikasi
RINCIAN KEGIATAN WAKTU
 Guru menilai kemampuan menyaji dan menalar, serta komunikasi
Penutup
 Siswa melaksanakan tes tertulis ulangan harian 15 menit
 Memberikan tugas membuat peluang usaha pengolahan dari bahan
nabati dan hewani menjadi makanan khas daerah yang dimodifikasi

PENILAIAN

1. Mekanisme dan prosedur


Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui
observasi kerja kelompok, kinerja presentasi, dan laporan tertulis. Sedangkan
penilaian hasil dilakukan melalui tes tertulis.
2. Aspek dan Instrumen penilaian
Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama pada
aktivitas dalam kelompok, tanggungjawab, dan kerjasama.
Instrumen kinerja presentasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama
pada aktivitas peran serta, kualitas visual presentasi, dan isi presentasi
Instrumen laporan praktik menggunakan rubrik penilaian dengan fokus utama pada
kualitas visual, sistematika sajian data, kejujuran, dan jawaban pertanyaan.
Instrumen tes menggunakan tes tertulis uraian dan/atau pilihan ganda
3. Instrumen (Terlampir)

Sumber/Referensi
Buku Pegangan Kurikulum 2013
Buku Kimia Makanan
http://forumguru.com
http://e-dukasi.net
http://psb-psma.go.org.id

Batang, Juli 2015


Mengetahui,
Kepala SMA Negeri 2 Batang Guru Mata Pelajaran

Drs. Herry Soemiarto ..............................................


NIP 195512151979031011 NIP
LAMPIRAN

a. Lembar Observasi dan kinerja presentasi

LEMBAR PENGAMATAN OBSERVASI


DAN KINERJA PRESENTASI

MATA PELAJARAN : PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN


KELAS/PROGRAM : XII / WAJIB B
KOMPETENSI : KD 3.4 DAN 4.4

Observasi Kinerja Presentasi


Jml
No Nama Siswa Akt tgjwb Kerjsm Prnsrt Visual Isi NilaI
Skor
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1. 4 4 3 4 3 3 21
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
26.
27.
28.
29.
30.
31.
32.
33.
34.
35.
36.

Keterangan pengisian skor


4. Sangat tinggi
3. Tinggi
2. Cukup tinggi
1. Kurang
1. tanda ceklist pada kolom Benar atau Salah

No Pernyataan Benar Salah

1. Kripik salak adalah salah satu jenis makan khas daerah


Banjarnegara hasil pengolahan produk nabati.

2. Pengolahan carica merupakan salah satu produk daerah dari


dataran rendah di Banjarnegara.

3. Pengemasan produk makanan merupakan salah satu peluang


usaha

4. Pemasaran produk makanan dapat dilakukan melalui fasilitas


internet

5. Produk makanan khas daerah sulit untuk dicari peluang


usahanya

Tes Uraian
Jawablah petanyaan berikut ini
1. Jelaskan perbedaan antara makanan khas dari bahan nabati dan makanan khas
dari dari bahan hewani !
2. Sebutkanlah beberapa makanan khas daerah dari Batang !
3. Sebutkanlah macam-macam peluang usaha dari pengolahan makanan khas
daerah yang dimodifikasi dari bahan nabati dan hewani !
4. Jelaskan langkah – langkah pembuatan proposal
5. Jelaskan hal – hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan proposal
b. Tugas Kelompok

1. Simulasi wirausaha produk pangan khas daerah. Diskusikan target penjualan dan
strategi pencapaian target.
2. Lakukan analisis terhadap makanan berikut, dari daerah mana, bahan dasar apa
yang digunakan, serta cara pembuatannya dan bagaimana modifikasi yang dapat
dilakukan
a. Bika ambon
b. Dawet ayu
c. Abon sapi
d. Wingko babad
e. sale pisang

Sumber/Referensi
1. Buku Pegangan Kurikulum 2013
2. Internet

Anda mungkin juga menyukai