Anda di halaman 1dari 11

PERENCANAAN STRATEGIK PADA PERUSAHAAN

AGROWISATA SAGO HAPPY LAND

A. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Keberlansungan sebuah organisasi atau perusahaan secara


kompetitif dan terus menerus (sustainable) tentu merupakan
tujuan utama dari sebuah organisasi. Organisasi yang tumbuh
dan berkembang dengan baik tidak terlepas dari manajemen
organisasi yang baik pula. Banyak organisasi yang tumbuh dan
berkembang namun ada juga organisasi yang tak berkembang,
ini semua tidak terlepas dari manajemennya baik internal
maupun eksternal organisasi tersebut.
Seiiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang
mendorong peningkatan ekonomi sehingga membuat
perusahaan swasta maupun pemerintah menerapkan
manajemen yang baik untuk keberlansungan organisasinya.
Berkaitan dengan hal tersebut ilmu manajemen mengalami
perkembangan yang sangat pesat.
Manajemen strategik mengalami perkembangan yang
sebelumnya ilmu manajemen diterapkan dalam lembaga militer
namun dengan perkebangannya manajemen strategik sudah
titerapkan pada perusahaan swasta maupun pemerintah.
Mengingat pentingnya manajemen strategik untuk
merumuskan kebijakan dan pengaturan sebuah organisasi atau
perusahaan pemerintah maupun swasta, maka dalam tulisan ini
akan melakukan analisis manajemen strategik pada perusahaan

1
agrowisata Sago Happy Land yang berada di Kabupaten Bogor
Provinsi Jawa Barat. Seperti diketahui akhir – akhir ini wisata agro
berkembang dengan pesat seirirng dengan permintaan
konsumen.

2. Perumusan Masalah

Keberhasilan dan kegagalan sebuah organisas atau


perusahaan tergantung dari bagaimana perusahaan itu
mengatur atau memenej organisasinya tersebut. Seperti kata Ali
Bin Abi Talib “bahwa kebenaran yang tidak tertata dengan rapi
akan dikalahkan oleh kejahatan yang tertata dengan rapi”.
Penerapan manajemen strategik menjadi penting untuk
menetukan tujuan dan strategi perusahaan dalam menjalankan
misinya untuk mencapai visi yang diinginkan.
Disaping itu globalisasi ekonomi menjadi tantangan dan
sekaligus menjadi peluang bagi perkembangan ekonomi
nasional, akan menjadi peluang jika mampu meningkatkatkan
daya saing dan kompentesi perusahaan namun akan menjadi
tantangan jika perusahaan tidak memiliki daya saing dan
berkompetisi. Dalam membuat keputusan yang memiliki tujan
dan menjadi perusahaan yang tetap survival dalam
mengahadapi tantngan global akan berkaitan dengan
pengaturan yang tepat dengan memadukan kekutan internal dan
kekuatan eksternal untuk maju dan berkembang.

3. Tujuan dan Kegunaan

Tujuan dari analisa penerapan manajemen strategik agrowisata


Sago Happy Land adalah :

2
1. Memepelajari konsep manajemen strategik baik
perusahaan swasta mapunpemerintah
2. Melakukan analisis manajemen stratgik pada perusahaan
Agrowisata Sago Happy Land.
3. Merumuskan strategi program Agrowisata Sago Happy
Land

B. PEMBAHASAN

1. Company Profile Agrowisata Sago Happy


Land

Sago Happy Land merupakan salah satu tempat wisata


agro atau agrowisata yang terletak di Desa Cibalung Kec. Cijeruk
Kabupaten Bogor. Agrowisata merupakan perpaduan atara
pariwisata dengan pertanian sehingga juga dikenal dengan
agroturism, dengan adanya wisata agro para pengunjung akan
mendapatkan kenyamanan dan dapat menikmati keindahan alam
pedesaan yang begitu memukau yang penuh dengan
keharmonisan. Bagi orang – orang perkotaan yang sudah bosan
dengan kebisingan dan rutinitas pekerjaan yang monoton, akan
menjadi daya tarik untuk mengunjungi agrowisata dengan
kenyamanan dan keindahan serta keelokan alam pedesaan untuk
melakukan kegiatan refresing.
Akhir - akhir ini wisata agro menjadi tempat yang menarik
bagi para wisatawan, hal ini juga diikuti dengan semakin
banyaknya perusahaan atau jasa wisata agro terutama di daerah

3
Jawa Barat seperti Bogor dan Bandung. Jawa Barat memang
menjadi wilayah yang tepat untuk pengembangan agrowisata
karena disamping alamnya yang subur dan bergunung – gunung
juga dari segi segmen pasar, Jawa Barat berdekatan dengan ibu
kota Jakarta yang padat penduduk.
Hal tersebut diatas yang melatar belakangi Sago Happy
Land (SHL) untuk membentuk agrowisata. SHL sebuah tempat
wisata yang menggabungkan wisata alam dengan pertanian dan
dilengkapi dengan kegiatan outbond, perkemahan, kuliner,
permainan dan penginapan (villa) serta wisata edukasi dalam
bidang pertanian yang di kemas secara terintegrasi. SHL berada
di ketinggian ± 700 meter di atas permukaan laut, berlokasi di
Kampung Cibalung, Desa Cibalung, Kecamatan Cijeruk,
Kabupaten Bogor, Jawa Barat dengan luas ± 20 hektar termasuk
Sungai Cihideung yang membelah area SHL.
SHL memiliki kebun strawberi dikebun ini para pengunjung
dapat melihat proses pemanenan stawberi bahkan untuk
memetik sendiri, Peternakan sapi perah, disini pengujung juga
boleh melakukan praktek pemerahan susu sendiri, serta adanya
sawah yang mana para pengunjung akan boleh ikut dalam proses
penggarapan misalnya membajak sawah dengan menggunakan
kerbau dan menanam padi. Disamping lahan pertanian SHL
memiliki Camping Ground seluas ± 6.000 m2. Camping Ground di
rancang sedemikian rupa agar acara berkemah pengunjung
menjadi sangat menyenangkan, tidak repot dan menarik. Outing,
merupakan area lapangan dengan luas ± 2000 m 2 yang
difungsikan sebagai area serba guna seperti untuk acara
gathering, reuni, outdoor motivation training, dll. SHL juga
memiliki fasilitas penginapan berupa villa kayu panggung
sebanyak 5 (lima) unit yang lengkap dengan vasilitas penunjang

4
lainnya. SHL juga memiliki Saung Ngariung yang merupakan
area saung yang di bangun diantara rerimbunan pohon durian
dengan jumlah 7 unit yang cocok dijadikan tempat berkumpul
bersama keluarga bagi pengunjung. Fasilitas laing yang
disediakan SHL adalah Mini Outbond untuk anak-anak dan
dewasa. Wahana Outbond merupakan tempat untuk uji nyali dan
adrenalin bagi yang suka olah raga menantang.

2. Core Competensi Sago Happy Land

SHL sebagai tempat agrowisata memberikan pelayanan


yang baik bagi para pengunjung. Selain wisatawan bisa melihat
bagaimana keindahan dan kearifan pedesaan dan aktifitas
pertanian, peternkan dan perikanan, SHL juga akan memberikan
fasilitas outbound dan perkemahan. Hal ini pula yang menjadi
core competensi yang dimiliki oleh SHL. Selain itu SHL konsisten
memberikan pelatihan outbound dan bekerjasama dengan
pemda setempat, Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi di
wilayah Bogor dan Jakarta sehingga SHL mendapat pengakuan
dari pemda setempat. Adapun fasilitas yang disediakan di SHL
adalah : Camping Ground, Restoran Kolecer, Saung Ngariung,
Villa kayu, Toilet yang bersih, Sarana ibadah , Aneka wahana
permainan dan uji adrenalin, Kolam pancing, Danau & wahana
Air, Outdoor Training Motivation, Agrowisata dan Agroedukasi,
Outing, Parkir luas, Nurseri tanaman hias dan anggrek, Warung
jajanan, Saung Panjang

3. Proses Manjemen Strategik

a. Visi

5
Visi Agrowisata Sago Happy Land adalah
“Menjadi Agrowisata terdepan dan unggul di Kabupaten
Bogor Khusunya dan Indonesia pada umunya”

b. Misi
Misi agrowisata Sago Happy Land adalah :
1. Membangun wahana wisata yang competitif dan berdaya
saing.
2. Pengembangan agro edukasi sebagai wahana pendidikan
dan pembelajaran.
3. Peningkatan Sumber Daya Manusa yang competensif dan
professional
4. Peningkatan sarana dan prsana pendukung serta
peningkatan promosi yang intensif.

c. Tujuan
1. UntukMembangun wahana wisata yang competitif dan
berdaya saing.
2. Dapat mengembangan agro edukasi sebagai wahana
pendidikan dan pembelajaran.
3. Dapat meningkatan Sumber Daya Manusa yang
competensif dan professional
4. Dapat meningkatan sarana dan prsana pendukung serta
peningkatan promosi yang intensif

d. Analisis Lingkungan

6
SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity dan Treaht)
Kekuatan (S) Kelemahan (W)
1. Sumberdaya 1. Manajemen
manusia lembaga
berpengalaman. 2. Biaya
2. Lokasi dekat operasional
dengan Jakarta. 3. Tarif tinggi
3. Sarana dan 4. Promosi masih
prasaran bermain kurang
dan outbound.
4. Kerjasama
Lembaga.
5. Komitmen kuat.
6. Kreatifitas
Pegawai.
Peluang (O) Competitif Strategi (W-O)
1. Pertumbuhan Advantage
ekonomi strategi 1.
2. Gaya hidup Memaksimalkant
masyarakat 1. Memacu SDM eknologi
yang handal dan informasi sebagai
3. Jaringan memiliki skill yang media informasi
pemasaran tinggiMeningkatka dan promosi.
4. Kebijakan n kualitas sarana 2. Defrensiasi
pemerintah/otonomi dan prasarana produk jasa yang
daerah penunjang kompetitif
agrowisata
5. Perkembangan
3. Memperkuat
teknologi
jaringan kerjasama
informatika
pemasaran
6. Agro ekotoursm 4. Memacu
pertumbuhan
ekonomi
masyarakat sekitar
Ancaman (T) Strategi (S-T) Strategi (W-T)
1. Kompetitor sejenis 1. Peningkatan CSR 1. Perlu
2. Lingkungan terhadaplingkunga perampingan
masyarakat sekitar n perusahaan organisasi
terutama 2. Peningkatan
3. Sarana transportasi pembinaan dengan daya saing
masyarakat desa produk jasa
2. Antisipasikekuatan
perusahaan
pesaing

7
4. Strategi Perusahaan Kedepan

a. Program
Setelah analisis strategik dilakukan dengan menggunakan
analisa SWOT selanjutnya adalah melakukan rumusan program-
program kedepan bagi perusahaan SHL. Adapun program
tersebut dari analisis SWOT adalah :
1. Memacu SDM yang handal dan memiliki skill yang tinggi
2. Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana penunjang
agrowisata
3. Memperkuat jaringan kerjasama pemasaran dan promosi
4. Memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar
5. Memaksimalkan teknologi informasi sebagai media
informasi dan promosi
6. Defrensiasi produk jasa yang kompetitif
7. Perlu perampingan organisasi

b. Pendanaan/ Budgating
Setelah manajemen perusahaan merumuskan program
perusahaan, maka langakah selanjutnya adalah menganggarkan
dana untuk pembiayaan prodram tersebut. Besarnya anggaran
disesuaikan dengan tingkat kepentingagan program tersebut
untuk jangka pendek dan jangka panjang. Dalam menjalankan
program SHL menganggaran sampai tahun ke IV adalah sebagai
berikut :
Tabel Pendanaan untuk tahun I sampai tahu IV
N Biaya (Rp. 000) Total
o Program Tahun (Rp.
. I II III IV 000)
1. Memacu SDM yang 50.000 52.500 55.125 57.88 215.50
handal dan memiliki 1 6
skill yang tinggi
2. Meningkatkan 300.00 315.000 330.75 347.2 1.293.0
kualitas sarana dan 0 0 87 37
prasarana
penunjang
agrowisata

8
3. Memperkuat 30.000 31.500 33.075 34.72 129.30
jaringan kerjasama 8 3
pemasaran dan
Promosi
4. Memacu 20.000 21.000 22,050 23.15 86.202
pertumbuhan 2
ekonomi
masyarakat sekitar
5. Memaksimalkan 50.000 52.500 55.125 57.88 215.50
teknologi informasi 1 6
sebagai media
informasi dan
promosi
6. Defrensiasi produk 30.000 31.500 33.075 34.72 129.30
jasa yang kompetitif 8 3
480.00 529.20 555.6 2.068.
Total 504.000
0 0 60 860

c. Penyusunan (SOP) Sistem Operasional Prosedur


Sebuah pedoman prosedur operasional yang baku yang
berupa SOP (Standard Operating Procedures) diperlukan oleh setiap
lembaga termasuk perusahaan agrowisata agar setiap pelaksana di
lapangan mengetahui cara mengerjakan tugasnya dengan menurut
aturan yang berlaku. Sedangkan bagi pimpinan, SOP dapat
memudahkan pengawasa/pengontrolan apakah pelaksana di
lapangan telah melakukan tugasnya menurut prosedur yang
berlaku. Sebagai sarana evaluasi kinerja dan sebagai sarana
pelatihan bagi karyawan. Dengan menyediakan manual SOP pada
setiap unit kerja akan membantu karyawan ketika terjadi mutasi,
staf berhalangan hadir, dan kondisi tertentu lainnya, dan pekerjaan
pelayanan tetap berjalan dengan baik berdasarkan SOP. Manfaat
yang lain adalah untuk menghindari kerugian bagi lembaga dan
pengguna karena pelayanan yang efektif dan efisien.

d. Umpan Balik

9
Umpan balik adalah berkaitan dengan bagaimana respon
dari consumen dari jasa agrowisata yang telah diberikan. Dari
umpan balik manajemen akan mendapatkan masukan-masukan
untuk memperbaiki program dan pelayanan kedepannya. Dalam
melakukan umpan balik perusahaan agrowisata bisa melakukan
riset kepada pengunjung bagaimana tanggapan pengunjung
terhadap fasilitas yang diberikan dan bagaimana pelayanan yang
telah diberikan oleh para kryawan perusahaan Agrowisata Sago
Happy Land.

10
C. PENUTUP

1. Kesimpulan

Kesimpulan dari analisis manajemen strategik Agrowisata


Sago Happy Land adalah sebagai berikut :
1. Analisis manajemen strategi sangat diperlukan oleh
perusahaan atau organisasi baik swasta maupun pemerintah
untuk merumuskan strategi, kebijakan dan program kerja
perusahaan/ organisasi dimasa yang akan datang.
2. Dari hasil analisis manajemen strategik melalui analisis SWOT
maka agrowisata Sago Happy Land berada pada kuadran
pertama. Ini berarti Agrowisata Sago Happy Land berada
pada situasi yang sangat menguntungkan. organisasi
memiliki kekuatan dan peluang sehingga dapat
memanfaatkan peluang yang ada. Strategi yang harus
diterapkan dalam kondisi ini adalah mendukung pertumbuhan
yang agresif (Growth oriented strategy).

2. Saran

Perlu kajian mendalam terhadap analisis manajemen


strategik Agrowisata kedepannya, dengan mencari factor – factor
internal atau eksternal secara mendalam, sehingga kajian
tersebut akan akurat dan objektif yang pada akhirnya akan
melahirkan rumusan kebijakan dan program kerja agrowisata
yang baik untuk keberlansungan usaha agrowisata.

11

Anda mungkin juga menyukai