Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Nasionalisme
1. Sejarah Ketuhanan dalam masyarakat Indonesia sudah ada sejak nenek moyang, diaman
kepercayan kepada Tuhan dimulai dari, kecuali?
A. Dinamisme B. Animisme C. Politeisme D. Atheisme
2. Fenomena kekerasan, kemiskinan, ketidakadilan dan kesenjangan sosial merupakan
kenyataan yang bertentangan dengan nilai – nilai Pacasila, khususnya sila?
A. Sila Kesatu B. Sila Kedua C. Sila Ketiga D. Sila Kelima
3. Suatu sikap yang meninggikan bangsanya sendirisekaligus tidak menghargai bangsa lain
sebagaimana mestinya, merupakan pemahaman Nasionalisme yang?
A. Secara Luas B. Secara Sempit C. Secara Politik D. Secara Salah
4. Yang merupakan indikator nilai – nilai nasionalisme, kecuali?
A. Kerja Sama C. Tidak menggunakan hak yang bukan miliknya
B. Rela berkorban D. Semua benar
5. Cara pandang bangsa Indoenesia berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 tentang diri dan
lingkungannya dalam mengekspresikan dirinya sebagai bangsa Indonesia di tengah –
tengah lingkungan Nusantara, merupakan makna dari?
A. Nasionalisme C. Wawasan Nusantara
B. Wawasan Kebangsaan D. Strategi Kebangsaan
6. Sesuai amanat UU/5 tahun 2014 tentang ASN, maka fungsi ASN adalah ....
A. pelaksana kebijakan anggaran, pelayan kemasyarakatan dan pemersatu bangsa
B. Merumuskan kebijakan, melaksanakan tupoksi unit dan pelaksanaan pemersatuan
C. Pelakasanaankebijakan publik, pelayanan publik dan perekat pemersatu bangsa
D. Melaksanakamkebijakan, mempertahankan peratuan dan kesatuan dan sebagai
pemersatu bangsa
7. “Setiap pegawai ASN senantiasa bersikap adil dan tidak diskriminatif dalam memberikan
pelayanan kepada masyarakat”. pernyataan tersebut meruapakan penjabaran dari fungsi
ASN yakni?
A. Pelaksana kebijakan publik
B. Pelayanan publik
C. Perekat dan pemersatu bangsa
D. Jawaban A dan B salah
8. Menurut Tacjan, dalam bukunya menyebutkan bahwa ada tiga kegiatan pokok yang
berkaitan dengana kebijakan publi, yaitu?
A. Perumusan anggaran, implementasi anggaran dan pengawasan penggunaan
anggaran
B. Merancang progra/kegiatan, melaksanakan program/kegiatan, mengevaluasi
program/kegiatan
C. Perumusan kebijakan publik, implementasi kebijakan dan pengawasan penilaian hasil
kebijakan
D. Perumusan pelayanan publik, pelaksanaan pelayanan publik dan evaluasi hasil
pelayanan
9. Peraturan Perundang – undangan yang mengatur tentang pelayanan publik adalah ....
A. UU/24 Tahun 2010 C. UU/26 Tahun 2005
B. UU/25 tahun 2009 D. UU/30 Tahun 2004
10. Undang – undang yang mengatur tentang Keterbukaan Publik adalah ....
A. UU/12 Tahun 2006 C. UU/14 Tahun 2008
B. UU/13 Tahun 2007 D. UU/15 Tahun 2009
Etika Publik
1. Perilaku manusia dalam masyarakat yang sudah dibakukan, yang mewujudkan suatu sistem
yang mengatur hubungan antarindividu dlm suatu masyarakat,disebut:
A. Etiket;
B. Moral;
C. Moralitas;
D. Etika.
2. Pola perilaku atau kebiasaan yang baik dan dapat diterima oleh lingkungan pergaulan
seseorang atau sesuatu organisasi tertentu,disebut juga dengan:
A. Moral; B. Moralitas; C. Etika; D. Etiket;
3. Sikap menaati semua peraturan perundangan yg berlaku dalam melaksanakan tugas,
merupakan sikap:
A. Etika dalam bernegara;
B. Etika dalam berorganisasi;
C. Etika dalam bermasyarakat;
D. Etika terhadap sesama PNS/ASN.
4. Aturan-aturan yang mengatur Tingkah Laku dalam suatu kelompok khusus, sudut
pandangnya hanya ditujukan pada hal-hal prinsip dalam bentuk ketentuan-ketentuan
tertulis,disebut juga dengan:
A. Peraturan Perundang-Ungangan;
B. Kode Etik;
C. Peraturan Pemerintah;
D. Kode sikap perilaku.
5. Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat, berdaya
guna, berhasil guna, dan santun, merupakan bagian dari:
A. Nilai Etika Publik;
B. Nilai budaya bangsa indonesia;
C. Nilai budaya organisasi;
D. Nilai dalam organisasi masyarakat Indonesia.
6. Etika Publik merupakan refleksi tentang standar atau norma yang memerlukan baik atau
buruk, benar atau salah, tindakan dan keputusan untuk mengarahkan kebijakan publik
dalam rangka kebijakan publik, merupakan bagian dari:
A. Lingkup Etika Publik;
B. Lingkup moral dan moralitas;
C. Lingku kode etik dan kode perilaku;
D. Lingkup moralitas.
7. Sisi dimensi reflektif, Etika Publik berfungsi sebagai bantuan dalam menimbang pilihan
sarana kebijakan publik dan alat evaluasi serta modalitas Etika, menjembatani antara
norma moral dan tindakan faktual, merupakan bagian dari:
A. Fokus Utama Pelayanan Publik;
B. Fokus utama kode etik;
C. Fokus utama kode perilaku;
D. Fokus utama kode sikap.
8. Integrgitas publik dimaksudkan kualitas dari pejabat publik yang sesuai nilai, standar,
aturan moral yang diterima masyarakat dan juga merupakan niat baik seorang pejabat
publik yang didukung oleh institusi sosial seperti hukum, aturan, kebiasaan, dan sistem
pengawasan, pernyataan tersebut merupakan:
A. Dimensi Tindakan Moral; .
B. Dimensi Tindakan Moralitas;
C. Dimensi Tindakan Integritas Publik;
D. Dimensi Tindakan Etika.
9. Pelayanan Publik yang profesional membutuhkan tidak hanya kompetensi teknik dan
leadership. Dan apabila tanpa kompetensi etika, pejabat cenderung menjad tidak peka,
tidak peduli, dan diskriminatif, terutama pada masyarakat kalangan bawah. Dari
pernyataan tersebut diatas, maka yang dibutuhkan seorang pelayan publik yang profesional
adalah:
A. Kompetensi Manajerial; C. Kompetensi Etika
B. Kompetensi Teknik; D. Kompetensi Sosial
10. Kebaikan dan Kebenaran yang diakomodasi dalam bentuk peraturan, kode etik, dan tata
nilai, nilai-nilai atau norma yang tidak tertulis tetapi diterima, merupakan:
A. Esensi Nilai-nilai Etika;
B. Esensi Nilai-nilai Moral;
C. Esensi Nilai-nilai Normatif;
D. Esensi Nilai-nilai budaya.
Komitmen Mutu
Komitmen Mutu
1. Bagaimanakah gambaran penyelenggaraan pemerintahan yang memenuhi kriteria
efektivitas?
A. Tercapai Tujuan organisasi C. Tepat
B. Mudah D. Lebih dekat
2. Bagaimanakah gambaran penyelenggaraan pemerintahan yang memenuhi kriteria
efisiensi?
A. Menyenangkan B. Tepat sasaran
C. Memuaskan D. Murah
3. Berikut adalah standard mutu dalam pelayanan, kecuali?
A. Tangible B. Reliable
C. Affirmasi D. Courtesy
4. Komponen-komponen dalam melahirkan pikiran kreatif adalah……
A. Merenung, mencari data, B. Peluang/Masalah,mengumpulkan
menganalisis informasi, mengolah Informasi, muncul
gagasan, verifikasi dan aplikasi
C. Self ideal, self esteem, true esteem D. Instink, imprint, competence
5. Apa yang dimaksud dengan Total Quality Manajemen ?
A. Komitmen perusahaan dalam B. Proses yang sistematis dalam
memperhatikan dan menerjemahkan kebijakan kualitas
mempertimbangkan aspek mutu ketujuan yang teukur
C. System untuk memastikan bahwa D. sistem manajemen yang mengangkat
produk dan jasa sesuai standard kualitas sebagai strategi usaha dan
berorientasi pada kepuasan pelanggan
dengan melibatkan seluruh anggota
organisasi
6. Apa yang dimaksud dengan mutu ?
A. Keunggulan produk/jasa yang B. Nihil cacat
diberikan kepada pelanggan sesuai
harapannya bahkan lebih
C. Sesuai Persyaratan D. Sempurna
7. Strategi inovasi yang dapat diterapkan diantaranya, kecuali ?
A. Kerjasama B. Eksplorasi
C. Benchmarking D. Kewirausahaan
8. Upaya peningkatan produktivitas kerja PNS dengan cara, kecuali ?
A. Memberikan Motivasi B. Penegakan Disiplin
C. Meningkatkan kompetensi D. Memberikan tugas lebih
9. Berikut merupakan kategori pelanggan dari jenisnya, yakni ?
A. Pelanggan internal dan pelanggan B. Pelanggan individu dan pelanggan
eksternal keluarga
C. Pelanggan pendiam dan pelanggan D. Pelanggan mikro dan pelanggan makro
pembanding
10. Berikut ini yang bukan termasuk jenis-jenis inovasi adalah ?
A. Proses B. Metode C. Pola Pikir D. Pasar
Anti Korupsi
1. Secara Etimologis kata Corruptio atau Coruptus yang artinya korupsi berasal dari bahasa :
A. Bahasa Yunani
B. Bahasa Latin
C. Bahasa Inggris
D. Jawaban A, B, dan C semuanya SALAH
2. Salah satu dari 7 Jenis Korupsi menurut Syed Husein Alatas adalah Autogenik yang
artinya :
A. Korupsi yang dilakukan individu karena mempunyai kesempatan
B. Korupsi yang dilakukan karena memang ada gen (keturunan) koruptor;
C. Korupsi yang dilakukan karena terpaksa;
D. Korupsi dilaukan karena adanya kesepakatan;
3. Terjadinya Korupsi karena adanya krisis 4 pilar yaitu :
A. Pancasila, UUD,45, Bhineka Tunggal Ika dan, NKRI;
B. Idiologi, Kepercayaan, Karakter dan, Jati diri
C. Mind set, Kompetensi, Karakter, integritas
D. PQ, IQ, EQ dan, SQ
4. Lembaga Independen Yang melakukan Pemberantasan Korupsi adalah :
A. BPK B. BPKP C. KPK D. Jawaban A, B, C semuanya benar
5. Korupsi adalah hal-hal yang menyangkut :
A. Tindakan yang merugikan negara di bidang keuangan;
B. Penyalahgunaaan keuangan Negara karena kewenangan untuk memperkayan diri;
C. Semua perbuatan yang merusak dan merugikan Negara;
D. Jawaban b dan c salah.
6. Salah satu dari 3 Tingkatan Korupsi adalah :
A. Betrayal of trsust ( Pengkianatan Kepercayaan);
B. Abuse of power (Penyalahgunaan kekuasaan);
C. Material benefit (Mendapatkan material karena ada kekuasaan).
D. Jawaban a,b dan c semuanya benar
7. Langkah-langkah untuk mewujudkan Spiritual accountability adalah :
A. Niat baik, visi dan misi baik;
B. Niat baik, usaha terbaik;
C. Visi dan misi baik, Usaha terbaik;
D. Niat baik, visi dan misi baik, usaha terbaik, hasil terbaik
8. Untuk mencegah tindakan korupsi maka perlu membangun integritas diri! Integritas
adalah:
A. Kesesuaian antara, Hati, ucapan dan tindakan ;
B. Tindakan lebih penting daripada bicara;
C. Bicara lebih penting dari tindakan;
D. Kesesuaian antara hati dan ucapan.
9. Nilai-nilai Anti korupsi terdiri atas :
A. 9 (sembilan) Nilai;
B. 10 (sepuuh) nilai;
C. 8 (delapan) nilai;
D. 11 (sebelas) nilai.
10. Indonesia sama dengan Integritas berarti pembenahan yang dilakukan adalah :
A. Good Governance dengan reformasi birokrasi melalui 8 perubahan;
B. Clean Government dengan menjunjung tinggi nilai integritas
C. Publik service dengan 16 programnya
D. Jawaban : A, B dan C semuanya BENAR
WoG
1. Whole of Government (WoG) merupakan sebuah pendekatan dalam penyelenggaraan
pemerintahan yang dikenal sebagai pendekatan Interagency; yaitu ....
A. Pendekatan yang lebih mengarah kepada masyarakat sebagai warga negara yang harus
mendapat prioritas pelayanan publik
B. Pendekatan yang lebih menekankan integritas para penyelenggara layanan publik
C. Pendekatan yang melibatkan sejumlah kelembagaan yang terkait dengan unsur – unsur
yang relevan
D. Pendekatan yang integral antara dunia usaha, pemerintah dan masyarakat
2. Yang termasuk dari alasan mengapa WoG menjadi penting dan tumbuh sebagai
pendekatan yang mendapat perhatian dari pemerintah adalah ....
A. Faktor Pasar Bebas
B. Faktor Globalisasi
C. Faktor internal dengan adanya fenomena ketimpangan kapasitas sektoral sebagai
akibat dari adanya nuansa kompetisi antar sektor dalam pembangunan
D. Faktor Politik Indonesia yang bebas aktif dan cita – cita untuk memajukan perdamaian
dunia.
3. WoG amat penting dalam penyelenggaraan pemerintahan saat ini sangat penting untuk?
A. Penguatan ego sektoral
B. Pemberantasan korupsi
C. Memahami pentingnya kebersamaan dari seluru sektor guna mencapai tujuan
bersama
D. Menunjung tinggi kemanusiaan yang adil dan beradab
4. Di Indonesia WoG dipraktekan melalui bebebrapa cara antara lain ....
A. Koordinasi dan kolaborasi
B. Penguatan koordinasi antar lembagan dan pembentukan gugus tugas
C. Otonomi Daerah
D. Tidak ada jawaban yang benar
Pelayanan Publik
1. Apa yang dimaksud pelayanan publik ?
A. Pelayanan umum oleh instansi B. Memberikan kepuasaan
pemerintah
C. Memberi bantuan D. Melayani pembeli
2. Manakah diantara Undang-undang berikut ini yang membahas tentang Pelayanan Publik?
A. UU No. 25 tahun 2008 B. UU No.25 tahun 2014
C. UU No.25 tahun 2009 D. d. UU No.25 tahun 2010
3. Sebutkan point –point yang harus ada dalam standar pelayanan ?
A. Keterampilan, pengetahuan, perilaku B. Perhatian, perilaku, pengetahuan
C. Sikap, penampilan, perhatian D. Dasar Hukum, Prosedur, Persyaratan,
Produk Layanan, Pengaduan, dst
4. Berikut merupakan kategori pelanggan dari jenisnya, yakni ?
A. Pelanggan internal dan pelanggan B. Pelanggan individu dan pelanggan
eksternal keluarga
C. Pelanggan pendiam dan pelanggan D. Pelanggan mikro dan pelanggan makro
pembanding