Anda di halaman 1dari 5

lalu diapun mencela bapak orang yang dicelanya tersebut, lalu orang yang dicelanya pun mencela ibunya”

Birrul Waalidain Disusun oleh : UmmuYasir Al-Atsariyah (HR.Bukhori)

d__Alloh telah menjadikan kerihdoan-Nya ada pada keridhoan orang tua, begitu pula
1_____Kedudukan Birrul Walidain dalam Islam kemurkaanNya ada pada kemurkaan orang tua. Rasulullah bersabda :

a__Birrul Walidain termasuk amalan yang paling mulia.


)) ِ ِ‫ب ِِف َس َخ ِط اْ َ ا‬ ُ ‫ضى اْ َ اِ ِ َو َس َخ‬
ِّ ‫ط اَّل‬ َ ‫ب ِِف ِر‬ َ ‫(( ِر‬
ِّ ‫ضى اَّل‬
.)) ‫اصالَةُ اَِ ْتِ َه‬
‫ (( َّل‬:‫ت َر ُس َل الَّل ِو أَ ُّى اْ َ َ ِ أَْ َ ُ َ َل‬ ٍ ِ ِ "Keridhaan Rabb (Allah) ada pada keridhaan orang tua dan kemurkaan Rabb (Allah) ada pada kemurkaan orang
ُ ْ‫ َسأَا‬:‫َ ْ َْ الَّلو ْ ِ َ ْ ُ و َ َل‬ tua" (HR.Tirmidzi (1/346), lihat: Silsilah Ash-Shahiihah No. 516)
... ))‫ت ُُثَّل أَ ٌّ َ َل (( ْاِ َه ُو ِ َسِ ِ الَّل ِو‬ ِ
ُ ‫ ُ ْل‬:‫ َ َل‬.)) ِ ْ َ ‫ت ُُثَّل أَ ٌّ َ َل ((ُِّى اْ َ ا‬
ُ ‫ ُ ْل‬:‫َ َل‬ e__Bahkan rasa syukur seorang hamba kepada Alloh sangat terkait erat rasa syukurnya
Abdullah bin Mas’ud berkata : Saya bertanya kepada Rasulullah : Apakah amalan yang paling dicintai
kepada kedua orang tuanya.
oleh Allah?, Bersabda Rasulullah : "Sholat tepat pada waktunya", Saya bertanya : Kemudian apa lagi?,
ِ ْ‫ك إِ ََّل ا‬ ِِ
Bersabada Rasulullah : "Berbuat baik kepada kedua orang tua". Saya bertanya lagi : Lalu apa lagi?, Maka
}ُ ‫ص‬ َ َ ْ َ ‫أ َِن ْا ُ ْ ِ َوا َ ا‬...{
"...Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu” (QS.Luqman :14)
Rasulullah bersabda : "Berjihad di jalan Allah"… (HR. Bukhari dan Muslim).
`Abdulloh ibnu Abbas berkata :

b__Salah satu hak yang paling utama untuk ditunaikan setelah hak Alloh dan Rosul-Nya . ‫ة ال تق‬ ‫أ م اصالة ومل ؤت از ة ا‬ ،}‫اصالة وآت از ة‬ ‫ {وأ‬:‫ ل ت ىل‬،‫ثالثة ق ونة ثالثة‬
}... ً‫ك أَال تَ ْ ُ ُ و إِال إَِّل هُ َوِ ْا َ اِ َ ْ ِ إِ ْح َ ن‬
َ ‫{ َوَ َى َرُّى‬ ،‫أط ع هلل ومل طع ا س ل ال ق هلل ط تو‬ ،}‫ا س ل‬ ‫ {وأط هلل وأط‬:‫ و ل‬،‫او صالة‬
"Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat
.‫ا هلل ومل ش ا ا و ال ق هلل ا ه‬ ،}‫وا ا ك‬ ‫ {أن ا‬:‫و ل‬
baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya...” (QS. Al-Isro: 23)
“Tiga ayat dalam Al-Qur’an yang saling berkaitan dimana tidak diterima salah satu tanpa yang lainnya, Alloh
Imam Asy-Syaukany berkata : "Allah memerintahkan untuk berbuat baik pada kedua orang
berfirman :{Dan tunaikanlah sholat serta keluarkanlah zakat{ barangsiapa menjalankan sholat tanpa mau
tua seiring dengan perintah untuk mentauhidkan dan beribadah kepada-Nya, ini pemberitahuan tentang betapa
mengeluarkan zakat (yang wajib) maka sholatnya tertolak.
besar hak mereka berdua…” (Fathul Qodiir 3/218).
Dan Alloh berfirman: {Dan taatilah Alloh serta taatilah RosulNya{ barangsiapa yang mentaati Alloh tanpa
c__Alloh melarang para hambaNya untuk berbuat buruk kepada kedua orang-tua, serta mentaati RosulNya maka ketaatannya kepada Alloh tidak diterima.

menjadikan perbuatan buruk tersebut sebagai bagian dari dosa besar. Rosulloh bersabda dalam hadits Dan Alloh berfirman: {Bersyukurlah kepada-Ku serta kepada dua orang tua{ barangsiapa bersyukur kepada
Abdulloh ibnu `Amr : Alloh tanpa bisa bersyukur kepada kedua orang tua, maka rasa syukur kepada Alloh tersebut menjadi tertolak”.

.‫ف َ ْل َ ُ اَّل ُ ُ أََ َ ْ ِو؟‬ ِ ِ ِ ِ ِ


َ ْ َ‫ َ َر ُس َل الَّلو َو‬: ُ‫((إِ َّلن ْ أَ ْ َِ اْ َ َ ا ِ أَ ْن َ ْل َ َ اَّل ُ ُ َو ا َ ْو)) َ ا‬ f__Birrul walidain merupakan salah satu sebab diampuninya dosa.
.)) ُ‫ب أَُّل و‬‫ب اَّل ُ ُ أَُّل وُ ََ ُ ُّى‬
‫ب أََ هُ َوَ ُ ُّى‬
‫ب اَّل ُ ُ اَّل ُ َ ََ ُ ُّى‬
‫(( َ ُ ُّى‬:‫َ َل‬ ‫َح َ َ َ َ ِ لُ َونَتَج َوُز َ ْ َسِّئَ ِتِِ ْم ِِف‬ ِ ِ‫ أُواَئ‬... ً‫ص ن إلنْ َن ِ اِ َ ِو إِح ن‬
ْ ‫ك اَّلذ َ نَتَ َقَّل ُ َْن ُه ْم أ‬
َ َ ْ ْ َ َ َ ْ ‫{ َوَو َّل‬
"Yang termasuk dari dosa besar yang paling besar adalah ketika seseorang mencela kedua orang tuannya. Maka para
} ‫اص ْ ِق اَّل ِذي َ نُ ُ َ ُ و َن‬
ِّ َ ْ ‫ب ْاَ ِنَّلة َو‬
ِ ‫َصح‬
َْ‫أ‬
sahabat bertanya: Wahai rosullulloh, bagaimanakah seseorang mencela kedua orang tuannya?. Maka Rosululloh
menjawab: Yaitu ketika seseorang mencela orang lain, kemudian orang yang dicelanya tersebut mencela bapaknya,

1|Page
"Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada dua orang ibu bapaknya….", (hingga ayat Yaitu: "Jangan sampai mereka berdua tidak ditaati sedikitpun". (Lihat: Ad-Darul Mantsur 5/259)
berikutnya): "Mereka itulah orang-orang yang kami terima dari mereka amal yang baik yang telah mereka kerjakan
dan kami ampuni kesalahan-kesalahan mereka, bersama penghuni-penghuni surga. Sebagai janji yang benar yang 3___Hukum “Birrul Walidain”
telah dijanjikan kepada mereka." (QS. Al Ahqaf 15-16) Para Ulama bersepakat bahwa hukum berbuat baik (berbakti) pada kedua orang tua hukumnya adalah
wajib, hanya saja mereka berselisih tentang ibarat-ibarat (contoh pengamalan) nya.
g__Birrul walidain merupakan salah satu sebab masuknya seseorang kedalam surga. Rosululloh Hal tersebut berdasarkan dalil-dalil yang Shahih dan Sharih (jelas), diantaranya :
bersabda dalam hadits Abu Darda : 1__Firman Allah :
)) ُ‫ب أَ ِو ْح َفظْو‬ ِ ِ ‫ب ْا ِنَّلة َِإ ْن ِاْئت َأ‬
ِ َْ‫ط أ‬ ِ }... ً‫{ َو ْ ُ ُ و الَّلوَ َوال تُ ْش ُِ ِِو َاْئً َوِ اْ َ اِ َ ْ ِ إِ ْح َ ن‬
َ َْ‫ك ا‬
َ ‫َض ْع ذَا‬ َ َ َ ُ ‫(( اْ َ ا ُ أ َْو َس‬
“Orang tua adalah pertengahannya pintu surga, jika engkau menginginkan, maka engkau bisa menyia-nyiakan "Sembahlah Allah & jangan kamu mempersekutukan -Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada kedua
pintu tersebut dan bisa pula menjaga pintu tersebut” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan lainnya) orang tua Ibu Bapak". (QS. An Nisa’ : 36).
Dalam ayat ini (berbuat baik kepada Ibu Bapak) merupakan perintah, dan perintah disini menunjukkan
h__Pada hakikatnya, atas kemurahan dari Alloh , birrul walidain termasuk dari amalan yang kewajiban, khususnya, karena terletak setelah perintah untuk beribadah dan menTauhidkan Allah (Lihat: Al-Adaabusy
tidak akan pernah terputus oleh kematian kedua-orangnya tersebut. Setelah kedua orangtuanya meninggal, Syar’iyyah 1/434).

seseorang bisa tetap berbuat baik kepada orang tuanya. Dan hal ini insya Alloh akan kita bahas pada akhir 2__Firman Allah :
pembahasan ini. }... ً‫ك أَال تَ ْ ُ ُ و إِال إَِّل هُ َوِ ْا َ اِ َ ْ ِ إِ ْح َ ن‬
َ ‫{ َوَ َى َرُّى‬
“Dan Rabbmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat
2_____Definisi “Birrul Walidain”
baik pada ibu bapakmu dengan sebaik-baiknya". (QS. Al Isra’: 23).
Definisi kalimat Birr,
3__Firman Allah :
))... ِ ُ‫" (( اِْ ُّى ُح ْ ُ ْاُل‬Al Birr adalah baiknya akhlaq” ِ ْ‫ك إِ ََّل ا‬ ِِ ِ ِ ِِ
َ ْ َ ‫ص اُوُ ِِف َ َ ْ ِ أ َِن ْا ُ ْ ِ َوا َ ا‬
Al-Birr adalah kebaikan, berdasarkan sabdanya
(HR. Muslim No. 1794)
}...ُ ‫ص‬ َ َ ‫صْ نَ إلنْ َ َن َ ا َ ْو ََلَْتوُ أُُّى وُ َوْىنً َلَى َوْى ٍ َو‬
‫{ َوَو َّل‬
Sedangkan Al-‘Uquuq yaitu kejelekan dan menyia-nyiakan haq, yang merupakan lawan dari kalimat Al-Birr. "Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang Ibu Bapanya, Ibunya telah
mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah dan menyapihnya dalam dua tahun. Maka
Definisi kalimat Walidain, bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang Ibu Bapakmu, hanya kepada-Ku-lah kembalimu" (QS. Luqman :
Walidain adalah Bapak dan Ibu, baik yang berasal dari nasab/jalur keturunan maupun dari jalur persusuan, baik 14).

yang muslim maupun yang kafir, yang mencakup kakek, nenek, dan mereka yang ada diatasnya, baik dari jalur
bapak maupun dari jalur ibu. 4___Batasan “Birrul Walidain”
"Al-Birr adalah mentaati kedua orang tua didalam semua apa yang mereka perintahkan kepada engkau, "Al-Birr adalah mentaati kedua orang tua didalam semua apa yang mereka perintahkan kepada engkau,
selama tidak bermaksiat kepada Allah, dan Al-‘Uquuq dan menjauhi mereka dan tidak berbuat baik kepadanya." selama tidak bermaksiat kepada Allah, dan Al-‘Uquuq dan menjauhi mereka dan tidak berbuat baik kepadanya."
(Lihat: Ad-Durul Mantsur 5/259) (Lihat: Ad-Durul Mantsur 5/259)
Al-Qodli Iyyad berkata: "Birrul walidain adalah wajib pada selain perkara yang haram."
Berkata Urwah bin Zubair mengenai firman Allah :
(Lihat: Ghdzaul Al-Baab 1/382)
}...‫{ َو ْا ِف ْ ََُ َ نَ َا ُّىاذ ِّل ِ َ اَّل ْ َِة‬
"Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan." (QS. Al Isra’ : 24).

2|Page
5___Birrul Walidain ketika orang Tua masih hidup. penuh kasih sayang dan ucapkanlah: 'Wahai, Rabb-ku, kasihilah keduanya sebagaimana mereka berdua telah
Di antara hak orang tua atas diri kita ketika mereka masih hidup adalah: mendidik aku waktu kecil.'" (QS. Al-Israa': 23-24)

a__Mentaati kedua orang tua selama tidak mendurhakai Allah . Allah berfirman:
d__Merendahkan diri di hadapan Keduanya
}... ً‫ص ِحْ ُه َ ِِف ا ُّىنَْ َ ْ ُو‬ ِ ِ ِِ َ‫{ وإِ ْن ى َ َك لى أَ ْن تُ ْش ِ َك ِِب اَ س ا‬
َ ‫ َو‬, َ ‫ك و ْل ٌم َال تُط ْ ُه‬َ َ ْ َ َ ََ َ } ً ِ‫صغ‬ ِّ ‫ َو ْا ِف ْ ََُ َ نَ َا ُّىاذ ِّل ِ َ اَّل ْ َِة َوُ ْ َر‬...{
َ ‫ب ْر َْ ُه َ َ َ َرَّلَ ِِن‬
"Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan Aku dengan sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu
"...Maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' dan janganlah kamu membentak
tentangnya, maka janganlah kamu mengikutinya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik..." (QS. 31: 15)
mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia." (QS. Al-Israa': 23)
ِ
bersabda: ))‫وو‬ ِ ُ‫ إَِّلَ اطَّل َة‬,‫ص ِة الَّل ِو‬
ِ ِ
Rasululah
ُ ْ َ ْ‫ا‬ َ ْ َ َ‫((الَ طَ َة‬
"Tidak ada ketaatan untuk mendurhakai Allah. Sesungguhnya ketaatan itu hanya dalam melakukan kebaikan." (HR. e__Merawat serta menyediakan makanan serta berbagai kebutuhan mereka.
Bukhari no. 4340, 7145, 7257, dan Muslim no. 1840, dari Ali ) Menyediakan makanan dan minuman terbaik dari hasil jerih payah sendiri serta lebih mendahulukan
Adapun jika bukan dalam perkara yang mendurhakai Allah, wajib mentaati kedua orang tua selamanya mereka berdua daripada dirinya, anaknya, dan istrinya.
dan ini termasuk perkara yang paling diwajibkan.
f__Meminta izin & doa restu sebelum berjihad atau bepergian untuk suatu urusan.
b__Berbakti terhadap kedua orang tua.
.)) ‫َح ٌّى َو اِ َ َك‬ ِ ِ ِ ِ
َ ‫ (( أ‬:‫ َ َق َل‬, ‫انَّلِب َ ْ تَأْذنُوُ ْا َه و‬
ِّ ِ ‫ َ ءَ َر ُ ٌ إِ َىل‬:‫َ ْ َْ ِ الَّل ِو ْ ِ َ ْ ٍو َ َل‬
} ... ً‫صْ نَ إلنْ َ َن َِ اِ َ ْ ِو إِ ْح َ ن‬
‫{ َوَو َّل‬ .)) ْ ‫ (( َ ِف ِه َ َ َج ِى‬:‫َ َل‬ .‫ نَ َ ْم‬:‫َ َل‬
"Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada kedua orang tua ibu bapaknya..." (QS. Al-Ahqaaf: 15)

}... ً‫{ َو ْ ُ ُ و الَّلوَ َوال تُ ْش ُِ ِِو َاْئً َوِ اْ َ اِ َ ْ ِ إِ ْح َ ن‬


Abdulloh bin Amr berkata: Seorang laki-laki datang menghadap Rasulullah dan bertanya: "Wahai
Rasulullah, apakah aku boleh ikut berjihad?" Beliau balik bertanya: "Apakah kamu masih mempunyai kedua orang
"Sembahlah Allah & janganlah mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang tua?" Laki-laki itu menjawab: "Masih." Beliau bersabda: "Berjihadlah (dengan cara berbakti) kepada keduanya."
tua ibu bapak..." (QS. An-Nisaa': 36) (HR. Bukhari no. 3004, 5972, dan Muslim no. 2549)

‫ َ ْ َ َر ُس َل الَّل ِو؟‬:َ ِ .))‫ف‬ ِ


ُ ْ‫ ُُثَّل َر َم أَن‬,‫ف‬
ِ
ُ ْ‫ ُُثَّل َر َم أَن‬,‫ف‬
ِ
ُ ْ‫(( َر َم أَن‬ .‫ن‬ ُ ‫ وت‬,‫ ئت أُ ِ ُك لى ج ة‬:‫ق ل‬
‫تأ ي‬ ‫ ء ر إىل رس ل هلل‬: ‫و ل‬ ‫هلل‬
))َ‫َح َ َُ أ َْو ِلَْ ِه َ َ لَ ْم َ ْ ُا ِ ْاَنَّلة‬ ِ ِ ِ
َ ‫ (( َ ْ أ َْو َرَك أََ َ ْو ْن َ اْ َِ أ‬:‫َ َل‬ )) ‫أ تَه‬ ‫أضح ُ ه‬ ‫ (( ِر ع ل ه‬:‫ق ل‬
"Sungguh merugi, sungguh merugi, dan sungguh merugi orang yang mendapatkan kedua orang tuanya yang sudah Abdulloh bin Amr berkata: Seorang laki-laki mendatangi Rasulullah dan berkata: "Aku datang
renta atau salah seorang dari mereka kemudian hal itu tidak dapat memasukkannya ke dalam Surga." (HR. Muslim no. membai'atmu untuk hijrah dan tinggalkan kedua orang tuaku menangisi (kepergianku). Maka Nabi shallallahu
2551, dari Abu Hurairah) 'alaihi wa sallam bersabda: "Pulanglah dan buatlah mereka tertawa sebagaimana kamu telah membuat mereka
menangis." (HR. Abu Dawud no. 2528, an-Nasa-i, VII/143, Ibnu Majah no. 2782, dari Ibnu 'Amr. Lihat: Shahiih Abi Dawud no. 2205)
c__Berbicara dengan lemah lembut di hadapan mereka
))‫ ((ى اك أح ٌ ا ؟‬:‫ا ق ل‬ ‫ أن ر ال ى إىل رس ل هلل‬: ‫أِب س ا ري‬
ٍّ ‫َح ُ َُ أ َْو ِال َُ َال تَ ُق ْ ََُ أ‬
} ً‫ُو َوال تَْن َه ْ َُ َوُ ْ ََُ َ ْال َ ِمي‬ ِ ِ ِ
َ ‫إ َّل َْ لُغَ َّل ْن َ َك ْا َ َ أ‬...{
“...Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka .)) ‫ستأذهن إن أذن اك ج ى ْ وإال ِ َّل‬ ‫ (( ِر ع إا ه‬:‫ ل‬.‫ ال‬:‫ ((أذن اك؟)) ل‬:‫ ل‬.‫ أ ي‬:‫ل‬
sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan 'ah' dan janganlah kamu membentak mereka Abu Said Al-Khudry berkata: Seorang laki-laki hijrah dari negeri Yaman lalu Nabi bertanya kepadanya:
dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia. Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan "Apakah kamu masih mempunyai kerabat di Yaman?" Laki-laki itu menjawab: "Masih, yaitu kedua orang tuaku."

3|Page
Beliau kembali bertanya: "Apakah mereka berdua mengizinkanmu?" Laki-laki itu menjawab: "Tidak." Lantas, Nabi
))‫ ((ُث أ ك‬:‫ ل‬,‫ ُث ؟‬:‫ ل‬.))‫ ((ُث أ ك‬:‫ ل‬,‫ ُث ؟‬:‫ ل‬.))‫ ((ُث أ ك‬:‫ل‬
bersabda: "Kembalilah kamu kepada mereka dan mintalah izin dari mereka. Jika mereka mengizinkan, maka
Seorang laki-laki pernah bertanya kepada Rasulullah : "Siapa yang paling berhak mendapatkan perlakuan baik
kamu boleh ikut berjihad, namun jika tidak, maka berbaktilah kepada keduanya." (HR. Ahmad, III/76; Abu Dawud no.
2530; al-Hakim, II/103, dari Abu Sa'id. Lihat: Shahih Abu Dawud no. 2207)
dariku?" Beliau menjawab: "Ibumu." Laki-laki itu bertanya lagi: "Kemudian siapa lagi?" Beliau kembali menjawab:
"Ibumu." Laki-laki itu kembali bertanya: "Lalu siapa lagi?" Beliau kembali menjawab: "Ibumu." Lalu siapa lagi?"
g__Tidak bersikap bakhil (kikir), serta memberikan harta kepada orang tua menurut jumlah yang tanyanya. "Ayahmu," jawab beliau." (HR. Bukhari no. 5971 dan Muslim no. 2548)
mereka butuhkan. Hadits di atas tidak bermaksud untuk lebih mentaati ibu daripada ayah. Sebab, mentaati ayah lebih
didahulukan jika keduanya menyuruh pada waktu yang sama dan dibolehkan dalam syari'at.
.) ‫( ن ه تأصلو‬ ‫ال ووا وإن و ا ي جيت ا‬ ‫ رس ل هلل إن‬:‫ق ل‬ ‫أن ر ال أتى انيب‬ Alasannya, ibu sendiri diwajibkan untuk taat pada suaminya, yaitu ayah anaknya. Hanya saja, jika salah
))... ‫ (( أنت و اِك ا ا ِك‬:‫ل‬ seorang dari mereka menyuruh berbuat taat dan yang lain menyuruh berbuat maksiat, maka wajib untuk mentaati
yang menyuruh kepada ketaatan.
Rasulullah pernah bersabda kepada seorang laki-laki ketika ia berkata: "Ayahku ingin mengambil hartaku."
Yang dimaksud dalam hadits ini untuk lebih mendahulukan berbuat baik kepada ibu, yaitu dengan lebih
Nabi bersabda: "Kamu dan hartamu milik ayahmu." (HR. Ahmad, II/204, Abu Dawud no. 3530, dan Ibnu Majah no. 2292, bersikap lemah-lembut, dan memberikan sikap yang lebih halus daripada kepada ayah. Tentunya, hal ini berlaku
dari Ibnu 'Amr. Lihat: Shahiihul Jaami no. 1486)
apabila keduanya berada di atas kebenaran.

h__Membuat keduanya Ridha dengan cara berbuat baik kepada orang-orang yang mereka 6___Birrul Walidain ketika orang tua telah tiada.
cintai.
Dengan kemurahanNya, Alloh telah menjadikan birrul walidain termasuk dari amalan yang tidak
Yaitu dengan berbuat baik kepada para saudara, karib kerabat, teman-teman, dan selain mereka. Yakni,
akan pernah terputus oleh kematian kedua-orangnya tersebut. Setelah kedua orangtuanya meninggal, seseorang
dengan memuliakan mereka, menyambung tali silaturrahim dengan mereka, menunaikan janji-janji (orang tua)
bisa tetap berbuat baik kepada orang tuanya dengan berbagai cara, diantaranya :
kepada mereka.

a__ Beristighfar serta mendoakan Keduanya


i__Tidak mencela orang tua serta, tidak menyebabkan mereka dicela oleh orang lain.
Seorang anak hendaknya lebih sering mendo'akan kedua orang tuanya setelah mereka meninggal daripada
‫ َى ْ َ ْشتِ ُم اَّل ُ ُ َو اِ َ ْ ِو؟‬,‫ َ َر ُس َل الَّل ِو‬: ُ‫ َ ا‬.))‫(( ِ َ اْ َ َ اِِ َاْت ُم اَّل ُ ِ َو اِ َ ْ ِو‬ ketika masih hidup. Apabila anak itu mendo'akan keduanya, niscaya kebaikan mereka berdua akan semakin
bertambah.
.)) ُ‫ب أَُّل و‬
‫ب أَُّل وُ ََ ُ ُّى‬ ‫ب أََ اَّل ُ ِ ََ ُ ُّى‬
‫ َوَ ُ ُّى‬,ُ‫ب أََ ه‬ ‫ َ ُ ُّى‬,‫ ((نَ َ ْم‬:‫َ َل‬ Allah menceritakan kisah Nabi Ibrahim didalam Al-Qur'an :
Mencela orang tua dan menyebabkan mereka dicela orang lain termasuk salah satu dosa besar. Rasulullah
}‫ب‬ ِ ِ ِ ِ ‫{ رَّلنَ ْ ِف ِ واِ اِ َ َّل‬
bersabda: "Termasuk dari dosa besar adalah seseorang mencela orang tuanya." Para Sahabat bertanya: "Ya, ُ َ ‫ي َوا ْل ُ ْؤ ن َ َ ْ َم َ ُق ُم ْْل‬ ََ ْ َ
Rasulullah, apa ada orang yang mencela orang tuanya?" Beliau menjawab: "Ada. Ia mencela ayah orang lain "Ya, Rabb kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapakku dan sekalian orang-orang mukmin pada hari
kemudian orang itu membalas mencela orang tuanya. Ia mencela ibu orang lain lalu orang itu membalas mencela terjadinya hisab (hari kiamat)"." (QS. Ibrahim: 41)
ibunya." (HR. Bukhari no. 5973 dan Muslim no. 90, dari Abdulloh Ibnu 'Amr) ,‫ أ َْو ِ ْل ٍم ُْنتَ َف ُع ِِو‬,‫ص َ َ ٍة َ ِرٍَة‬ ِ ٍ ِ
َ ْ ‫ إِالَّل‬:‫ت ِإلنْ َ ُن نْ َقطَ َع َْنوُ َ َ لُوُ إِالَّل ْ ثَالَثَة‬
َ َ َ‫))إِذ‬
j__Mendahulukan berbakti kepada Ibu daripada Ayah )) ُ‫ص اِ ٍح َ ْ ُ اَو‬ ٍ
َ َ‫أ َْو َوا‬
‫ ُث ؟‬:‫ ل‬.))‫ ((أ ُّى ك‬:‫صح يت ؟ ل‬ ‫أح ان س حب‬ :‫ق ل‬ ‫إىل رس ل هلل‬ ‫ءر‬ "Apabila manusia sudah meninggal, maka terputuslah amalannya kecuali tiga hal: sedekah jariyah, ilmu yang
bermanfaat, dan anak shalih yang mendo'akan dirinya." (HR. Muslim no. 1631 dari Abu Hurairah)

4|Page
b__Menunaikan wasiat kedua orang tua. “dia (Yusuf) menaikkan kedua ibu bapaknya diatas singgasana…”. (QS. Yusuf : 100)
Hendaknya seseorang menunaikan wasiat kedua orang tua dan melanjutkan secara berkesinambungan
amalan-amalan kebaikan yang dahulu pernah dilakukan keduanya. Sebab, pahala akan terus mengalir kepada b__Kisah Iyass bin Mu`awiyah
mereka berdua apabila amalan kebaikan yang dulu pernah dilakukan dilanjutkan oleh anak mereka. ‫ك؟‬ : ‫ ق‬.‫و و ي مل تت ّ و‬ ‫أ ّن إ س‬
c__ Memuliakan teman dekat orang tua kita. ) ‫ن فت ح ن إ انّة و لّ أح‬ ‫( ن‬:‫ل‬
,ُ‫ َ َ لَّل َم َلَْ ِو َْ ُ الَّل ِو َو ََلَوُ َلَى ِ َ ٍر َ َن َ َْ ُو‬.َ‫ب اَ ِقَوُ ِطَ ِ ِ َ َّل ة‬ ِ ْ َ‫َ َْ ِ الَّل ِو ْ ِ ُ أ َّلَن ر الً ِ ا‬
َ َ ُ َ ََ ْ
Iyas bin mu’awiyah menangis tatkala ibunya wafat. Maka ditanyakan kepadanya: Mengapa engkau menangis?
Maka dia menjawab” Saya punya dua pintu yang selalu terbuka menuju surga dan pintu yang satu telah ditutup.
ِ
. ِ َ‫ض ْ َن ِ ْا‬ ِ ِ ِ ِ
َ ْ َ ‫َّله ْم‬ُ ‫ب َوإِن‬ ُ ‫ إِن‬,ُ‫ك الَّلو‬
ُ َ ْ َ‫َّله ُم ا‬ ْ ‫ َ ُق ْلنَ اَوُ أ‬: ‫ َ َق َل ْ ُ و نَ ٍر‬.‫ت َلَى َرأْسو‬
َ ‫َصلَ َح‬ ْ َ‫َوأَ ْ طَ هُ َ َ ةً َ ن‬
c__Muhammad bin Biysr Al-Aslami berkata :
ُ‫ ((إِ َّلن أَََّل اِْ ِّ ِصلَة‬:‫َ ُق ُل‬ ‫ت َر ُس َل الَّل ِو‬ ِ
ُ ْ ‫ َوإِ ِِّّن ََس‬. ‫ب‬ ِ ‫ إِ َّلن أَ َى َذ َ َن وًّدو اِ ْ ِ ْاَطَّل‬:‫َ َق َل َْ ُ الَّل ِو‬
ََ ُ ُ َ ‫ و ن نص ر فلي رأس أ ّ و و ذوهب‬،‫مل ت و أِب حن فة‬ ‫نص ر‬ ‫ا ة أ ّ أ ّو‬ ‫مل‬
.)) ‫اْ َاَ ِ أ َْى َ ُوِّو أَِ ِو‬ Di Kuffah, tidak ada orang yang paling berbakti kepada ibunya selain Mansur bin Mu’tamar dan Abu Hanifah.
Ibnu Umar pernah berpapasan dengan seorang Badui di jalan menuju Makkah. Kemudian, Ibnu Umar Adapun Mansur, dia senantiasa mencari kutu rambut ibunya dan memintal rambut ibunya.
mengucapkan salam kepadanya dan mempersilakannya naik ke atas keledai yang ia tunggangi. Selanjutnya, ia juga
memberikan sorbannya yang ia pakai. Ibnu Dinar berkata: "Semoga Allah memuliakanmu. Mereka itu orang d__Kisah Haiwah bin Syuraih
Arab Badui dan mereka sudah biasa berjalan." Ibnu Umar berkata: "Sungguh dulu ayahnya teman Umar bin al- ‫ا ح –أح أا ة مل ل – ق ِف لقتو لم ان س‬ ‫نح ة‬
Khaththab dan aku pernah mendengar Rasulullah bersabda: "Sesungguhnya bakti anak yang terbaik ialah
seorang anak yang menyambung tali persahabatan dengan keluarga teman ayahnya setelah ayahnya tersebut
‫ ق م و رتك ات ل م‬، ‫ م ح ة أا اش ال ّ ج‬: ‫تق ل او أ ّو‬
meninggal." (HR. Muslin no. 2552) “Ketika Haiwah bin Syuraih (salah seorang imam kaum Muslimin), duduk ditempat pertemuannya mengajarkan
ilmu. Suatu saat ibunya berkata kepadanya, “Wahai Haiwah, berdirilah untuk memberikan gandum (makan)
d__Menyambung tali silaturahim dengan para kerabat ibu dan ayah ayam”. Maka haiwah berdiri meninggalkan pengajarannya.”

))‫ه‬ ِ ‫ ل‬، ‫(( أحب أن ص أ ه ِف ه‬


‫ص إا ن أ و‬ َ e___Muhammad bin Mukandar berkata :
"Barang siapa ingin menyambung silaturahim ayahnya yang ada di kuburannya, maka sambunglah tali silaturahim
dengan saudara-saudara ayahnya setelah ia meninggal." (HR. Ibnu Hibban no. 433 dari Ibnu Umar. Lihat: Shahiihul Jaami' no.
‫أحب أن ا ليت ل لتو‬
ّ ‫ و أ‬،‫أ ي‬ ‫ر‬ ‫تأ‬
ّ ، ‫– ين أا ه– صلي‬ ‫ت‬
5960) “Suatu malam Umar (saudaranya Muhammad) melakukan sholat malam. Sedangkan saya menghabiskan malamku
untuk memijit kaki ibuku. Dan saya lebih suka keadaan malamku itu daripada keadaan saudaraku Umar”
7___Beberapa kisah para salaf dalam berbakti kepada orang tua.

a__Nabi Yusuf ketika bertemu dengan bapak dan ibunya setelah lama berpisah, Beliau ‫و لى آاو و أصح و أمج‬ ‫ وصلى هلل لى ن ن حم‬,‫هلل ا ل م ْل م أ لم اص ب‬
UmmuYasirAl-Atsariyah, 085867477500, 085878117447, eMail: umuyasir@yahoo.com
merangkulnya dan menaikkan keduanya di atas singgasana senagai ungkapan kasih sayang dan penghormatan
kepada orang tuanya. Yang kemudian Allah abadikan kisahnya di dalam Al-Qur’an :

} ‫{ َوَرَ َع أََ َ ْ ِو َلَى اْ َ ْ ِش‬


5|Page

Anda mungkin juga menyukai