Makalah Karbohidrat
Makalah Karbohidrat
“KARBOHIDRAT”
1. ANISAWATI
2. MISNAWATI
3. M.RIZANI
4. NENENG NURAJIJAH
5. RIANA
6. RUSNA YANTI
7. YULIANA
KATA PENGENTAR
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT , atas berkah dan
rahmat serta hidayah yang diberikan, sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah kimia yang berjudul “KARBOHIDRAT” ini.
Satui, 2014
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .............................................................................. i
DAFTAR ISI ............................................................................................. ii
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ............................................................................. 3
B. Tujuan ......................................................................................... 3
C. Manfaat ............................................................................... 3
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Secara biokimia, karbohidrat adalah polihidroksil-aldehida atau
polihidroksil-keton, atau senyawa yang menghasilkan senyawa-senyawa ini
bila dihidrolisis. Karbohidrat mengandung gugus fungsi karbonil (sebagai
aldehida atau keton) dan banyak gugus hidroksil. Pada awalnya, istilah
karbohidrat digunakan untuk golongan senyawa yang mempunyai rumus
(CH2O)n, yaitu senyawa-senyawa yang n atom karbonnya tampak terhidrasi
oleh n molekul air. Namun demikian, terdapat pula karbohidrat yang tidak
memiliki rumus demikian dan ada pula yang mengandung nitrogen,
fosforus, atau. sulfur.
B. Tujuan
1.Untuk mengetahui pengertian karbohidrat
2.Untuk mengetahui ciri kimiawi karbohidrat
3.Untuk mengetahui klasifikasi karbohidrat
C. Manfaat
Menambah khazanah ilmu pengetahuan tentang karbohidrat
3
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian karbohidrat
Secara umum definisi karbohidrat adalah senyawa organik yang
mengandung atom Karbon, Hidrogen dan Oksigen, dan pada umumnya unsur
Hidrogen dan oksigen dalam komposisi menghasilkan H2O. Di dalam tubuh
karbohidrat dapat dibentuk dari beberapa asam amino dan sebagian dari
gliserol lemak. Akan tetapi sebagian besar karbohidrat diperoleh dari bahan
makanan yang dikonsumsi sehari-hari, terutama sumber bahan makan yang
berasal dari tumbuh-tumbuhan.
4
penduduk.Nilai energy Karbohidrat adalah 4 kkal per gram.
Karbohidrat juga merupakan sumber energi bagi aktivitas
kehidupan manusia disamping protein dan lemak. Membekalkan tenaga bagi
aktiviti harian seperti gerakkan, pertumbuhan dan lain-lain aktiviti sel di
dalam badan. (Almatsuer, Prinsip-Prinsip Ilmu Gizi)
C. Klasifikasi Karbohidrat
Karbohidrat yang penting dalam ilmu gizi dibagi atas dua
golongan, yaitu karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks.
Karbohidrat sederhana
Karbohidrat sederhana terdiri atas :
1. Monosakarida
Monosakarida adalah jenis karbohidrat yang mudah di serap melalui
usu halus ke dalam darah kemudian menuju hati, dan tidak di pecahkan
dalam proses pencernaan. Monosakarida ini tidak dapat lagi dihidrolisis
oleh larutan asam dalam air karena telah menjadi karbohidrat yang
sederhana,monosakarida juga dikenal sebagai heksosa,ada tiga jenis
heksosa yang penting dalam ilmu gizi yaitu glukosa,fruktosa dan
galaktosa.
Glukosa.
Glukosa dinamakan juga dekrosa atau gula anggur,karna terdapat luas
di alam dalam jumlah sedkit yaitu di dalam sayur,buah,sirup
jagung,sari pohon dan bersama dengan fruktosa dalam madu.Glukosa
memegang peran amat penting dalam ilmu gizi.Glukosa merupakan
hasil hasil akhir pencernaan pati,sukrosa,malt-
5
Tosa dan laktosa.Pada saat metabolism glukosa merupakan bentuk
karbohidrat yang beredar dalam tubuh dan didalam sel merupakan
energi.Glukosa dimanfaatkan untuk diet.
Fruktosa
Fruktosa di namakan juga levulosa atau gula buah,adalah gula paling
manis,gula ini terutama terdapat dalam madu bersama glukosa,dalam
buah dan juga didalam sayur
Galaktosa
Galaktosa tidak dapat bebas di alam seperti halnya glukosa dan
fruktosa,karna hanya terdapat dalam tubuh sebagai hasil pencernaan.
2. Disakarida
Disakarida yaitu terdiri dari 2 sakarida atau monosakarida yang salah
satunya berbentuk glukosa. Disakarida juga dibagi 4 jenis yaitu
sukrosa,maltosa,laktosa dan trehalosa.
Sukrosa
Sukrosa di namakan juga gula tebu bit karna secara komersial gula
yang banyak di gunakan diindonesia dibuat dari tebu.
Maltosa
Maltosa( gula malt) tidak dapat bebas di alam.Karena maltosa
terbentuk pada setiap pemecahan pati,seperti yang terjadi pada
tumbuh-tumbuhan bila benih atau bijian berkecambah sedangkan
pada usus manusia terjadi pencernaan pati.
Laktosa
Laktosa ( gula susu ) hanya terdapat dalam susu dan terdiri atas satua
unit glukosa dan satu unit galaktosa.kadar galaktosa pada susu sapi
adalah 6,8 garam per 100 ml,sedangkan pada susu ibu ( ASI ) 4,8
gram per 100 ml.Banyak orang,terutama yang kulit berwarna (
termasuk orang Indonesia ) tidak tahan terhadap susu sapi,karena
kekurangan enzim lactase,kekurangan lactase ini menyebabkan
ketidaktahanan terhadap laktosa. Hal ini mempengaruhi jenis
6
mikroorganisme yang tumbuh,yang menyebabkan gejala
kembung,kejang perut,dan diare.
Trehalosa
Trehalosa sama juga seperti maltose,terdiri dari 2 molekul glukosa
dan dikenal sebagai gula jamur,akan tetapi trehalosa ini terdiri dari
jamur yang kering sebanyak 15%.
3. Oligosakarida
Oligosakrida terdiri atas polimer dua hingga sepuluh
monosakarida,sebetulnya disakarida termasuk dalam oligosakrida,akan
tetapi karena peranannya dalam ilmu gizi sangat penting maka dibahas
secara terpisah.
Karbohidrat kompleks terdiri atas:
1. Polisakarida
Karbohidrat ini dapat mengandung sampai tiga ribu gula sederhana
yang tersusun dalam bentuk rantai panjang atau bercabang.Gula
sederhana ini terutama adalah glukosa. Jenis polisakarida yang
penting dalam ilmu gizi adalah pati,dekstrin dan glikogn.
Pati merupakan simpanan karbohidrat dalam tumbuh-
tumbuhan dan merupakan karbohidrat utana yang di makan di
seluru dunia. Pati terutama terdapat dalam padi-padian,biji-
bijian dan umbi-umbian. Beras,jagung dan gandum
mengandung 70-80% pati,kacang-kacangan kering seperti
kacang kedelai,kacang merah dan kacang hijau mengandung
30-60%,sedangkan ubi,talas,kentang,dan singkong 20-30 %.
Dekstrin merupakan produk antara pada pencernaan pati atau
dibentuk melalui hidrolisis,karena molekulnya lebih besar dari
sukrosa dan glukosa,dekstrin mempunyai pengaruh osmolar
lebih kecil sehingga tidak mudah menimbulkan diare.
Glokogen atau juga pati hewan karena merupakan bentuk
simpanan karbohidrat dari hewan yang terutama terdapat dihati
dan otot,glikogen tidak merupakan sumber karbohidrat yang
penting dalam bahan makanan,karena hanya terdapat didalam
7
makanan berasal dari hewani dalam jumlah terbatas.
8
Terdapat didalan tangkai sayuran, bagian inti di dalam
wortel dan biji jambu biji.
-
D. Berikut Penjelasan Singkat langkah-langkah dalam metabolisme karbohidrat
Glikolisis yaitu: dimana glukosa dimetabolisme menjadi piruvat (aerob)
menghasilkan energi (8 ATP)atau laktat (anerob)menghasilkan (2 ATP).
Glikogenesis yaitu: proses perubahan glukosa menjadi glikogen. Di
Hepar/hati berfungsi: untuk mempertahankan kadar gula darah. sedangkan
di Otot bertujuan: kepentingan otot sendiri dalam membutuhkan energi.
Glikogenolisis yaitu : proses perubahan glikogen menjadi glukosa. atau
kebalikan dari GLIKOGENESIS.
Jalur Pentosa Fosfat yaitu : hasil ribosa untuk sintesis nukleotida, asam
nukleat dan equivalent pereduksi (NADPH) (biosintesis asam lemak dan
lainnya.)
Glukoneogenesis : senyawa non-karbohidrat (piruvat, asam laktat, gliserol,
asam amino glukogenik) menjadi glukosa.
Triosa Fosfat yaitu: bagian gliseol dari TAG (lemak)
Piruvat; Senyawa Antara Siklus KREBS : untuk sintesis asam
amino, Asetil-KoA, untuk sintesis asam lemak kolesterol dan steroid.
9
membantu mencegah kegemukan, kanker usus besar, diabetes mellitus,
dan jantung koroner yang berkaitan dengan kolesterol tinggi.
3. Mengoptimalkan Fungsi Protein
Ketika kebutuhan karbohidrat harian tidak terpenuhi, maka tumbuh akan
mengambil protein sebagai cadangan energi. Akibatnya fungsi protein
sebagai zat pembangun tidak optimal. Memenuhi kebutuhan karbohidrat
akan membuat protein melaksanakan tugas utamanya sebagai zat
pembentuk tubuh.
4. Mengatur Metabolisme Lemak
Fungsi karbohidrat lainnya, yaitu sebagai pengatur metabolisme lemak
dalam tubuh. Karbohidrat mencegah terjadinya oksidasi lemak yang tidak
sempurna.
5. Karbohidrat Sebagai Pemanis Alami
Karbohidrat juga berfungsi sebagai pemberi rasa manis pada makanan,
khususnya monosakarida dan disakarida. Gula tidak mempunyai rasa
manis yang sama, dan Fruktosa adalah jenis gula yang paling manis.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kesimpulan yang kami dapat dari pembuatan makalah ini adalah
1. Karbohidrat adalah senyawa organik terdiri dari unsur karbon, hidrogen,
dan oksigen. Karbohidrat terbagi menjadi 3 kelompok yaitu
monosakarida, disakarida, polisakarida,karbohidrat juga dibagi atas 2
yaitu karbohidrat sederhana dan karbohidrat komplek
2. Ciri kimiawi merupakan susunan unsure-unsur yang terdiri dari
karbon,hydrogen dan oksigen.
3. klasifikasi karbohidrat dapat di jelas bermacam-macam klasifikasi yang
dibagi menjadi 2 yaitu sederhana dan kompleks.
B. Saran
Mengonsumsi makanan haruslah memiliki zat gizi karbohidrat, karena
karbohidrat sangatlah penting untuk menambah asupan energi seseorang.
11