Tugas Han 1 Fix
Tugas Han 1 Fix
USAHA NEGARA
E0018208
Kekuasaan Kehakiman
PN PA PMIL PTUN
AdanyaaPTUNaselainauntukamemberigperlindunganghukumgbagi masyarakat
jugabuntukbmembina,bmenyempurnakan, danbmenertibkan aparatur Tata Usaha
Negara, agar dapat meningkatkan kinerja dan dalam menjalankan tugas dan
wewenangnya menjadi lebih efisien, efektif, bersih, dan berwibawa, serta
dilandasi dengan sikap pengabdian untuk masyarakat.
Untuk lebih jelasnya lagi, perbedaan serta kaitan dari Undang-Undang Peradilan
Tata Usaha Negara dengan Undang-Undang Administrasi Pemerintahan, yaitu:
UU Peradilan Tata Usaha Negara UU AdministrasivPemerintahan
Pertama yaitu Penetapan Tertulis. Istilah penetapan tertulis merujuk kepada isi
dan bukan bentuk Keputusan yang dikeluarkan pejabat TUN. Persyaratan tertulis
itu diharuskan untuk memberi kemudahan dari segi pembuktian dan agar dapat
membedakan dengan Keputusan TUN yang berupa perbuatan fisik seperti
penertiban bangunan.
Kemudian juga terdapat unsur bersfat konkret, individual, dan Final dalam arti
yang luas dan Menimbulkan Akibat Hukum. Final artinya sudah pasti dan
karenanya dapat menimbulkan akibat hukum, dan yangvdimaksud denganv“final
dalam arti luas” mencangkup Keputusan yang diambilvalih olehaAtasan Pejabat
yangaberwenang. Menimbulkan kibat hukum artinya bentuk keputusan badan atau
pejabatvTUN menimbulkan suatu perubahan suasana dalam hubungan hukum
yang ada sehingga dapat menimbulkan hak dan kewajiban. Jika keputusan itu
belum menimbulkan suatu akibat hukum maka keputusan tersebut bukan suatu
tindakan hukum dan juga bukan suatu penetapan tertulis.
Dalam pembuatan suatu Keputusan harus memenuhi syarat – syarat materiil dan
juga formil. Apabilaasyarataformiladanasyaratamateriilatelahaterpenuhi, maka
ketetapan itu sah menurut hukum. Apabila satu atau beberapa syarat tidak
memenuhi, maka keputusan itu kurang dan menjadi tidak sah.
Alasan-alasanvyangvdapatvdigunakanvuntukvmelakukanvgugatan KTUN,
yaitu, Keputusan TatavUsaha Negara yanghdigugatvituvterbukti bertentangan
dengan peraturanVperundang-undangan yangvberlaku,vdanvbertentangan dengan
asas-asas umum pemerintahan yang baik. Selain itu, jika badan atau PejabatvTata
UsahavNegara pada waktu mengeluarkan keputusan tersebut tidak
mempertimbangkan semua kepentingan yang tersangkut yang seharusnya tidak
sampai pada pengambilan keputusan tersebut juga dapat menjadi gugatan KTUN.
Alasan-alasan tersebutlah yang diatur dalam Undang-Undang.
Selain itu ada keputusan yang baik dan keputusan lain yang meliputi declatoir dan
konstruktif, keputusan sepintas lalu(kilat) dan tetap :adispensasi,aizin,alisensi, dan
konsesi. Ada juga keputusan yag dapat menimbulkan keadaan hukum baru,
keputusan yangaberkaitan dengan obyek tertentu,keputusan yang menguntungkan,
yang tidak diberitahukan, yang bersyarat, berkekuatan hukum lemah sampai
berkekuatan hukum yang kuat.
DAFTAR PUSTAKA