Puji syukur yang berlimpah saya panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat serta karubia-Nya sehingga pada akhirnya saya bisa menyelesaikan
laporan Praktikum AIJ tepat pada waktunya.
Rasa terima kasih juga saya ucapkan kepada Guru Pembimbing yang selalu memberikan
dukungan serta bimbingannya sehingga Laporan Praktikum AIJ ini dapat disusun dengan
baik.
Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi jurusan ini dan bisa digunakan oleh semua orang
yang membutuhkannya.
Saya juga menyadari bahwa Laporan ini juga masih memiliki banyak kekurangan. Maka dari
itu saya mengharapkan saran serta masukan dari Guru Pembimbing serta para pembaca
laporan sekalian demi penyusunan Laporan Praktikum AIJ dengan tema serupa yang lebih
baik lagi.
Penulis
1
Daftar Isi
Kata Pengantar…………………………………………………………………………………………… 1
BAB I : PENDAHULUAN……………………………………………………………………………….. 3
1. Dasar Teori……………………………………………………………………………… 3
2. Rumusan Masalah…………………………………………………………………… 3
3. Maksud dan Tujuan…………………………………………………………………. 3
BAB II : PEMBAHASAN…………………………………………………………………………………. 4
1. Desain Jaringan………………………………………………………………………. 4
2. Konfigurasi VLAN……………………………………………………………………. 11
3. Tugas……………………………………………………………………………………… 14
1.Kesimpulan……………………………………………………………………………… 17
DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………………………………….. 18
2
BAB I
PENDAHULUAN
1. Dasar Teori
Rancangan network pada masa kini sangat berbeda jauh dengan rancangan
network dimasa lalu, rancangan network di masa lalu berdasarkan pada colapsed
backbone yaitu struktur network dimana semua alat menuju ke sebuah backbone
yang sama. Rancangan network masa kini dicirikan dengan
sebuah arsitektur yang lebih datar berkat adanya switch. Pertanyaannya adalah
bagaimana membagi broadcast domain dalam sebuah internetwork switch yang
murni? Caranya adalah dengan menciptakan sebuah Virtual Local Area Network
(VLAN).
VLAN adalah pengelompokan logical dari user dan sumber daya network yang
terhubung ke port-port yang telah ditentukan secara administratif pada sebuah
switch. Ketika seorang administrator membentuk VLAN-VLAN maka ia diberikan
kemampuan untuk menciptakan broadcast domain yang lebih kecil di dalam
internetwork switch layer 2, dengan cara memilih port-port yang berbeda pada
switch untuk subnetwork yang berbeda. Sebuah VLAN diperlakukan seperti subnet
atau broadcast domainnya sendiri, yang berarti frameframe yang dibroadcast pada
sebuah network hanya di switch atau dialihkan diantara port-port yang
dikelompokkan secara logikal di dalam VLAN yang sama. Dalam kondisi seperti ini
sebuah router dapat tidak diperlukan ataupun masih diperlukan tergantung dari apa
yang ingin dilakukan. Secara default semua host dalam sebuah VLAN tertentu
tidak dapat berkomunikasi dengan host-host yang merupakan anggota VLAN yang
lain, jadi jika diinginkan komunikasi antar VLAN bisa dilakukan maka diperlukan
sebuah router.
2. Rumusan Masalah
3
BAB II
PEMBAHASAN
1. Desain Jaringan
Untuk mendesain sebuah jaringan VLAN ada beberapa langkah antara lain:
4
PC0
PC1
PC2
5
PC3
PC4
PC5
6
PC6
PC7
PC8
7
PC9
PC10
PC11
8
PC12
PC13
PC14
9
PC15
2. Konfigurasi VLAN
Untuk Konfigurasi pada setiap switch dapat dilihat dalam tabel, sebagai
berikut :
11
Konfigurasi ini untuk member jarak (Range)pada setiap port antar VLAN.
Show VLAN untuk melihat apakah semua port sudah masuk atau belum
12
Contihnya pada VLAN 10 : VLAN 10 mempunyi 2 PC yaitu PC0 dan PC8
dengan IP Addressnya 192.168.1.1 dan 192.168.1.2, PING-lah PC8 dari
PC0 yang hasilnya sbb:
Hasil PING yang tertulis Reply from artinya PC0 dan PC8 saling terhubung dalam VLAN 10
Hasil PING akan tertulis Request time out yang artinya PC tersebut tdiak saling terhubung
Untuk lebih detail pada hasil ping dapat dilihat pada tabel,sbb:
13
PC PC Hasil Keterangan: : Terhubung
PC0 PC8
PC0 PC19 : Tidak Terhubung
PC0 PC10
Kesimpulanya PC yang saat di konfigurasi dan
PC0 PC11
PC0 PC12 portnya terhubung pada VLAN yang di tentukan akan
PC0 PC13 saling terhubung dan sebaliknya.
PC0 PC14
PC0 PC15
3. Tugas
Untuk pembagian VLAN, IP Address dan Port dapat dilihat pada tabel berikut:
14
20 Name XTKJB PC17 192.168.2.3 255.255.255.0 Fa 0/4
30 Name XITKJA PC18 192.168.3.3 255.255.255.0 Fa 0/7
40 Name XITKJB PC19 192.168.4.3 255.255.255.0 Fa 0/10
Setelah mengatur IP address dan Portnya, langkah berikutnya adalah menghubungkan ketiga
Switch tersebut dengan mengunakan MODE TRUNK, caranya adalah:
15
Setelah semuanya terhubung cobalah untuk PING salah satu PC yang terhubung dengan satu
VLAN dan jika tertulis Reply From berarti semua PC yang terhubung dalam satu VLAN sudah
terhubung.
BAB III
PENUTUP
16
1. KESIMPULAN
Kesimpulan yang saya peroleh dari laporan kerja praktek ini adalah bahwa
Membuat Jaringan VLAN sangatlah penting dalam bidang IPTEK.
Karena di zaman sekarang yang semakin maju dengan Teknologi, Jaringan VLAN
sangat di butuhkan untuk saling bertukar Data dengan mudah dan cepat dalam skala
yang cukup luas, seperti pada Perkantoran, Sekolah, Pusat Perbelanjaan dan lain
sebagainya.
Jaringan VLAN sangatlah membantu para pekerja seperti di Kantor yang
membutuhakan proses pengiriman data tanpa terhalang, karena setiap karyawan
kantor tidak perlu mengantar berkas tersebut jauh-jauh di ruangan sekertaris, dan
dengan adanya jaringan VLAN ini karyawan kantor hanya bekerja di ruangannya dan
tinggal mengirimnya saja melalui jaringan yang sudah terhubung antara setiap PC
karyawan dan sekertarisnya.
Ditambah lagi keuntungan menggunakan jaringan VLAN ini juga sangatlah banyak
seperti:
Securuty, Departemen yang memiliki data yang sensitive terpisah dari
jaringan yang ada, akan mengurangi peluang pelanggaran akseske informasi
rahasia dan penting.
Cost Reduction, Penghematan biaya dihasilkan dari tidak diprtlukannya yang
mahal untuk upgrades jaringan dan efisiensi penggunaan bandwidth dan
uplink yang tersedia.
Higher Performance, Dengan membagi jaringan layer 2 menjadi beberapa
worksgroup secara logic (broadcast domain) mengurangi trafik yang tidak
diperlukan.
Broadcast Storm Mitigation, Dengan membagi sebuah jaringan menjadi VLAN
mengurangi jumlah peralatan yang berpartsipasi dalam broadcast srotm.
Simpler Project or Application Management, Memiliki fungsi-fungsi terpisah
mempermudah pengelolaan sebuah project atau bekerja dengan aplikasi
khusus.
DAFTAR PUSTAKA
Dasar teori:
http://laluirfan.web.ugm.ac.id
17
Keuntunan VLAN
http://dikaaniengg.blogspot.com/2015/02/keuntungan-menggunakan-
vlan.html?m=1
18