Anda di halaman 1dari 7

EFEK INFUSA DAUN SIRSAK (Annona muricata) PADA KADAR LDL DAN HDL SERUM

TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI DIET TINGGI LEMAK DAN
FRUKTOSA
Adnanda Maulana, Rosaria Dian Lestari*, Dini Sri Damayanti*
** Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang
Email : maulanaadnanda@gmail.com
ABSTRAK
Pendahuluan : Diet tinggi lemak dan fruktosa (DTLF) dapat mengakibatkan dislipidemia, yaitu peningkatan profil lipid
pada kolesterol, trigliserida dan LDL serta penurunan HDL. Daun sirsak (Annona muricata) mengandung zat aktif yang
berpotensi memperbaiki profil lipid dalam darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh infusa daun sirsak
(IDS) terhadap kadar LDL dan HDL serum hewan coba tikus Wistar induksi diet tinggi lemak dan fruktosa (DTLF).
Metode : Penelitian ini menggunakan hewan coba tikus Wistar jantan usia 8-10 minggu dengan berat badan awal 150-
200 g. Tikus dikelompokkan menjadi 5 kelompok dengan masing-masing 5 ekor tikus, yaitu Kelompok Kontrol Negatif
(KN), Kelompok Kontrol Positif (KP), Kelompok Perlakuan 1 (KP1), Kelompok Perlakuan 2 (KP2) dan Kelompok
Perlakuan 3 (KP3). DTLF diberikan selama 10 minggu untuk menginduksi terjadinya dislipidemia, kecuali pada kontrol
negatif diberikan diet normal. IDS diberikan pada kelompok KP1, KP2, dan KP3 masing-masing 100 mg/kgBB, 200
mg/kgBB, dan 400 mg/kgBB melalui sonde lambung. Pemberian infusa bersamaan dengan diet selama 10 minggu. Pada
akhir penelitian dilakukan pengukuran kadar LDL dan HDL serum menggunakan prosedur ABX Pentra. Analisa data
menggunakan Uji Mann Whitney dengan p<0,05.
Hasil : DTLF meningkatkan kadar LDL serum dan menurunkan kadar HDL serum secara signifikan (p<0,05). Pemberian
IDS dosis 200 mg/kgBB dapat menurunkan LDL sebesar 45 % dibandingkan KP (p<0,05). Pemberian dosis 400 mg/kgBB
dapat meningkatkan HDL sebesar 74% dibanding KP (p<0,05).
Simpulan : IDS dosis 400 mg/kgBB dapat meningkatkan kadar HDL serum dan pada dosis 200 mg/kgBB dapat
menurunkan kadar LDL serum tikus yang diinduksi DTLF.

Kata Kunci : Dislipidemia, Diet tinggi lemak dan fruktosa, Daun Sirsak, HDL, LDL

THE EFFECTS OF SOURSOP (Annona muricata) LEAF AQUEOUS EXTRACT ON LDL


AND HDL SERUM LEVELS OF WISTAR RATS (Rattus norvegicus) INDUCED BY A
HIGH-FAT AND FRUCTOSE DIET
Adnanda Maulana, Rosaria Dian Lestari*, Dini Sri Damayanti*
* Medical Faculty of University of Islam Malang
Email : maulanaadnanda@gmail.com

ABSTRACT
Introduction : High fat and fructose diet (HFFD) can lead to dyslipidemia due to the increasing of the level of the
cholesterol, triglycerides, LDL and the decreasing level of HDL. Soursop leaves (Annona muricata) contain active
compounds which can potentially improve the lipid profiles. This study investigated the effect of soursop leaves infusion
in LDL and HDL serum levels of Wistar rats induced by HFFD.
Method : This study used Wistar rats aged 8-10 weeks as samples with initial body weight between 175-200g. The rats
were placed into 5 groups called negative control group (N), positive control group (P), treatment 1 group (T1), treatment
2 group (T2) and treatment 3 group (T3) with 5 rats for each group. The HFFD was given for 10 weeks leading to
dyslipidemia in group P, T1, T2, and T3. Soursop leaves infusion were given to T1 (100 mg/kg b.w.), T2 (200 mg/kg
b.w.), and T3 (400 mg/kg b.w.) by using feeding tube, as an addition to HFFD in 10 weeks. At the end of the study, LDL
and HDL serum levels were measured using the ABX Pentra procedure. Data will be analyzed by Mann Whitney test
with a significance level p <0.05.
Results : HFFD can increase the LDL serum levels and can decrease HDL serum levels significantly (p<0.05). The
addition of soursop leaves infusion at dose of 200 mg / kg b.w. decreased LDL serum levels about 45% compared with
positive control (p <0.05). The addition of soursop leaves infusion at the dose of 400 mg / kg b.w. can increase HDL
serum levels about 71% compared with positive control (p <0.05).
Conclusion : Soursop leaves infusion decreased LDL serum levels and increased HDL serum levels of Wistar rats induced
by HFFD.

Keywords : Dyslipidemia, High fat and fructose diet, Soursop Leaves, HDL, LDL

117
PENDAHULUAN diabetes dan kanker seperti di Indonesia, Malaysia,
Dislipidemia merupakan kondisi peningkatan Vietnam dan beberapa negara lainnya 8.
kadar kolesterol total, TG dan Low Density Lipoprotein Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti
(LDL) dan serta penurunan kadar High Density tertarik untuk mengetahui efek IDS terhadap kadar
Lipoprotein (HDL), yang merupakan faktor risiko LDL dan HDL serum tikus Wistar jantan induksi
terjadinya ateroskelorosis, penyakit jantung koroner DTLF.
(PJK) dan stroke 1. Riskesdas (2013), menunjukkan
penduduk di Indonesia yang memiliki kadar kolesterol
total, LDL, TG tinggi, berturut-turut yaitu sebesar METODE
35,9%, 15,9% dan 11,9% dan kadar HDL rendah Penelitian ini dilaksanakan secara experimental
sebesar 22,9% 2. laboratoric dengan desain penelitian post test group
LDL merupakan produk metabolisme Very Low only secara in vivo yang bertujuan untuk mengetahui
Density Protein (VLDL), yang mengandung kolesterol efek pemberian IDS terhadap penurunan kadar LDL
dan TG. LDL membawa kolesterol dan TG menuju dan peningkatan kadar HDL pada tikus Wistar jantan
jaringan. Sedangkan, HDL berperan dalam transport induksi DTLF. Penelitian dilakukan mulai bulan Juli
balik kolesterol, yaitu proses pengembalian kolesterol s.d. Oktober 2018. Proses pemeliharaan dan perlakuan
di jaringan perifer ke hepar untuk dieksresikan. Proses tikus dilakukan di animal house Laboratorium Parasit
tersebut yang sering disebut sebagai mekanisme utama Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Brawijaya (UB).
HDL untuk melindungi tubuh dari risiko aterosklerosis. Pembuatan IDS dilakukan di Laboratorium Biokimia
Hal tersebut menunjukkan bahwa konsentrasi HDL FK Universitas Islam Malang (UNISMA).
sangat penting dalam tubuh 3. Pemeriksaan kadar LDL dan HDL dilakukan di
Diet tinggi lemak dan tinggi kalori, jumlah asupan Laboratorium Patologi Klinik FK UB. Penelitian ini
makan berlebihan, jenis makanan cepat saji dan telah disetujui oleh Komisi Etik Penelitian Universitas
softdrink dengan kandungan gula tinggi meningkatkan Brawijaya dengan nomor 202/EC/KEPK-S1/08/2018.
risiko gangguan metabolik seperti dislipidemia dan
obesitas 4. Diet tinggi lemak akan menyebabkan Prosedur Pembuatan Pakan DTLF
peningkatan jumlah lemak yang diserap di saluran Pembuatan diet tinggi lemak mengacu pada hasil
cerna. Peningkatan jumlah lemak yang dikonsumsi penelitian yang dilakukan oleh Murwani dkk.(2006)
meningkatkan penyimpanan lipid di jaringan adiposa dan Bantle (2009) dengan cara mencampurkan PARS
dan hepar 3. Selain itu, diet tinggi lemak dapat 20 g dengan tepung terigu 10 g, kolesterol 0,8 g, asam
menghambat faktor transkrip sintesis Apo-AI yang kolat 0,08 g dan minyak babi 1 cc dan ditambahkan
merupakan protein struktural HDL. Penurunan Apo-AI fruktosa 10% dari total berat pakan yang ikut serta
mengakibatkan HDL-nascent yang terbentuk menurun dicampurkan bersama pakan 9,10. Campuran diaduk
dan terjadilah penurunan kadar HDL 5. Sedangkan, diet merata, dibentuk bulat-bulat dan dikeringkan.
tinggi fruktosa akan meningkatkan fruktosa yang Pembuatan pakan normal atau pakan kelompok kontrol
diserap oleh usus. Fruktosa di hepar difosforilasi negatif dengan komposisi 22,5 gr PARS, 10 g tepung,
menjadi fruktosa-1 fosfat dan kemudian dipecah 10 ml air untuk masing-masing tikus.
membentuk gliseraldehida dan dihidroksiaseton fosfat.
Gliseraldehida dan dihidroksiaseton fosfat diubah Pembuatan IDS
menjadi gliserol-3-fosfat atau gliseraldehida-3-fosfat. Daun yang dipilih (daun bagian tengah, tidak
Gliserol-3-fosfat dan gliseraldehida-3-fosfat tersebut rusak, permukaan mengkilap) dicuci dan dikeringkan
dapat dimetabolisme lebih lanjut menjadi fosfolipid dengan cara diangin-anginkan tidak kontak langsung
dan TG 6. sinar matahari hingga kadar air 10%. Daun yang sudah
Selain modifikasi gaya hidup, pengendalian kering selanjutnya digiling sehingga terbentuk serbuk.
dislipidemia saat ini menggunakan terapi farmakologis Sampel serbuk tersebut diperoleh dari Balai Materia
seperti golongan statin, fibrat, asam nikotinat dan bile Medika, Kota Batu, Jawa Timur. Kemudian serbuk
acid sequestran. Penggunaan obat-obatan tersebut tersebut diekstraksi. Serbuk daun kering dimasukkan
dapat menimbulkan efek samping seperti miopati, dalam panci dekok dengan bagian bawah diisi air dan
gangguan pencernaan, flushing, hiperglikemia, telah dididihkan sampai 90-100 0C. Perbandingan
hiperurisemia dan lain-lain 1. Efek samping dan harga serbuk dengan air, yaitu 1: 10. Panci yang berisi serbuk
obat-obatan yang tinggi mendorong masyarakat daun sirsak dan air direbus selama 15 menit sambil
menggunakan herbal sebagai alternatif 7. Pemanfaatan diaduk 11. Setelah dingin, ekstrak disaring
sumber daya alam sebagai metode alternatif menggunakan kertas Whattman no 1. Filtrat
pengobatan banyak ditemukan di masyarakat, seperti selanjutnya divacum menggunakan evaporator pada
penggunaan daun sirsak (Annona muricata). suhu 40-60 °C sampai volume mencapai sekitar 1/3
Sirsak (Annona muricata) tergolong dalam famili bagian 12. Selanjutnya, ekstrak pekat dilakukan freez
Annonaceae, mudah dijumpai dan telah digunakan di drying untuk menghasilkan ekstrak dalam bentuk
beberapa negara sebagai metode pengobatan serbuk kering. Pembentukan ekstrak serbuk kering
tradisisonal, untuk terapi nyeri, demam, penyakit bertujuan untuk menghilangkan kandungan air dan
respirasi, penyakit kulit, infeksi, inflamasi, hipertensi, mencegah bekerjanya enzim dalam ekstrak yang dapat

118
mengurangi efektifitas bahan aktif, sehingga ekstrak Kadar LDL serum pada kelompok kontrol dan
tetap stabil dalam proses penyimpanan 13,14. perlakuan yang diberikan IDS ditunjukkan pada
Gambar 1.
Perawatan dan Perlakuan 60
Tikus Wistar jantan, usia 8-10 minggu, berat
b b
badan 175-200 g, sebanyak 30 ekor dilakukan 50 b
aklimatisasi di laboratorium selama 2 minggu. Selama
40

LDL (mg/dL)
pemeliharaan, tikus ditempatkan dalam kandang yang c
masing-masing berisi 1 ekor tikus. Pakan diberikan 45
g perhari, dan minum secara ad libitum. Pencahayaan 30
diberikan selama 12 jam secara bergantian, dengan
20
sirkulasi udara yang lancar.
Pada hari ke 14 dilakukan randomisasi secara a
10
acak dibagi dalam 5 kelompok yaitu kelompok normal,
kelompok DTLF, kelompok DTLF + IDS dosis 100 0
mg/kgBB, kelompok DTLF + IDS dosis 200 mg/kgBB, KN KP KP1 KP2 KP3
kelompok DTLF + IDS dosis 400 mg/kgBB. Pemberian Kelompok
dosis didasarkan pada penelitian Wurdianing (2014)
dan Yuniarti (2016) 15,16. IDS diberikan bersamaan Gambar 1: Histogram Kadar LDL Serum Tikus
dengan diet secara personde lambung selama 10 Keterangan : Data dalam mean ± SD. a, b, c, dst. =
minggu. Kelompok normal dan kontrol positif huruf bebeda menunjukkan perbedaan signifikan
diberikan sonde aquadest 1,5 mL. Pemberian minum (p<0,05)
secara ad libitum. Uji normalitas kadar LDL serum menunjukkan
data tidak terdistribusi normal dan uji homogenitas
menunjukkan variansi data homogen sehingga
Pengambilan Sampel Darah dilanjutkan dengan uji nonparametris, yaitu uji
Pada hari ke 70 dilakukan pembedahan Kruskall Wallis dan uji Mann-Whitney untuk
menggunakan anastesi injeksi ketamin 5 mg/kgBB membandingkan antar kelompok.
secara intraperitoneal. Setelah tikus dipastikan Berdasarkan uji Kruskall Wallis dan uji Mann-
teranastesi, yaitu tidak adanya respon, tikus difiksasi Whitney didapatkan kadar LDL serum KP berbeda
pada tempat operasi, selanjutnya bagian abdomen di signifikan dengan KN dan KP2. Antar kelompok
semprot dengan alkohol 70%. Dengan menggunakan perlakuan, KP2 berbeda signifikan dengan KP1 dan
pisau diseksi dan forceps dibuat irisan bentuk V dari KP3, sedangan KP1 tidak berbeda signifikan dengan
genital dilanjutkan ke arah atas sampai difragma untuk KP3. Dari hasil rata-rata kadar LDL serum, kadar LDL
membuka abdomen secara komplet dan lanjut serum terendah adalah pada kelompok KN diikuti KP2,
membuka thorak. Pengambilan sampel darah dilakukan KP3, KP1 dan KP.
melalui pungsi di ventrikel kiri sebanyak ± 3 cc,
kemudian langsung dimasukkan ke dalam vacutainer.
Hasil Pengukuran Kadar HDL serum
Pengukuran Kadar HDL Dan LDL serum
Pemeriksaan profil lipid menggunakan alat ABX Tikus
Pentra (Pentra C200 Analyzer), dengan menggunakan Kadar HDL serum pada kelompok kontrol dan
serum dari sampel darah yang telah disentrifus selama perlakuan yang diberikan IDS ditunjukkan pada
20 menit dengan kecepatan 5000 rpm 17,18. Gambar 2.

Analisa Data 45
Data yang diperoleh dikumpulkan dalam bentuk a
40
tabulasi dan diuji normalitas serta homogenitas, dan 35
dianalisa statistik menggunakan Kruskal Wallis dengan a,b a
HDL(mg/dL)

30
nilai signifikansi p <0,05 dan yang dilanjutkan dengan
25 b
uji Mann-Whitney untuk mengetahui adanya perbedaan b
20
antar kelompok perlakuan. Software yang digunakan
untuk uji statistik, yaitu SPSS 16.0. 15
10
5
HASIL DAN ANALISA DATA 0
KN KP KP1 KP2 KP3
Hasil Pengukuran Kadar LDL serum
Tikus Kelompok

119
Gambar 2: Histogram Kadar HDL Serum Tikus Penelitian ini menunjukkan perbedaan
Keterangan : Data dalam rata-rata ± SD. a, b, c, dst. = signifikan antara kelompok KP terhadap KN (p<0,05).
huruf bebeda menunjukkan perbedaan signifikan HDL mengalami penurunan 51% dibandingkan dengan
(p<0,05) kelompok kontrol negatif. LDL mengalami
Uji normalitas menunjukkan kadar HDL serum peningkatan 7 kali lipat dibandingkan kelompok
terdistribusi normal, namun uji homogenitas kontrol negatif. Hal ini sesuai dengan penelitian yang
menunjukkan variansi data tidak homogen sehingga dilakukan oleh Murwani et al., (2013) bahwa terjadi
dilanjutkan dengan uji nonparametris, yaitu uji perubahan profil lipid tikus yang diinduksi diet tinggi
Kruskall Wallis dan uji Mann-Whitney untuk lemak 10.
membandingkan antar kelompok. Komposisi diet tinggi lemak yang
Berdasarkan uji Kruskall Wallis dan uji Mann- mengandung kolesterol, asam kolat dan minyak babi
Whitney menunjukkan HDL serum KP berbeda berperan dalam peningkatan LDL. Kandungan
signifikan dengan KN dan KP3. Antar kelompok kolestrol minyak babi lebih tinggi dibandingkan
perlakuan KP1 tidak berbeda signifikan dengan KP2 dengan minyak hewani lainnya dan minyak nabati.
dan KP3, tetapi KP2 berbeda signifikan dengan KP3. Asam lemak jenuh minyak babi memungkinkan
Dari hasil rata-rata kadar HDL serum, kadar HDL peningkatan LDL. Penghambatan reseptor LDL oleh
serum tertinggi adalah pada kelompok KN diikuti KP3, lemak jenuh menyebabkan LDL ekstrahepatik tidak
KP1, KP2 dan KP. bisa kembali ke hepar, sehingga LDL meningkat 24.
Induksi tanpa asam kolat hanya mengakibatkan
PEMBAHASAN peningkatan LDL dan HDL. Pemberian asam kolat
Karakteristik Sampel Penelitian lebih meningkatkan LDL dan menurunkan kadar HDL,
Penelitian ini menggunakan sampel hewan coba sehingga diduga penurunan HDL diperankan oleh asam
tikus Wistar jantan dengan berat badan awal 175-250 g. kolat 10. Mekanisme penurunan HDL akibat pemberian
Tikus Wistar mudah diperoleh, diadaptasi dan asam kolat belum jelas, kemungkinan asam kolat
dipelihara. Secara fisiologis tikus Wistar memiliki memperantarai penurunan Apo-A1 yang merupakan
kemiripan dengan manusia dan sering digunakan dalam komponen penyusun HDL 5.
penelitian. Tikus Wistar sensitivitasnya tinggi terhadap Diet tinggi lemak meningkatkan FFA di sirkulasi
obat dan tahan perlakuan dan lingkungan laboratorium dan selanjutnya disimpan di hepar dalam bentuk TG.
19,20
. Diet tinggi fruktosa mengakibatkan peningkatan
Proses adaptasi tikus dilakukan selama 2 minggu pembentukan TG di hepar 25. TG di hepar dibawa oleh
agar tikus beradaptasi dengan lingkungan laboratorium. VLDL ke sirkulasi dan mengalami perubahan menjadi
Pemilihan tikus jantan bertujuan meminimalisir LDL. Peningkatan FFA dan peningkatan LDL juga
pengaruh hormonal. Tikus dipelihara dengan masing- menurunkan pembentukan Apo-A1. Penurunan ini
masing satu kandang untuk satu ekor tikus. Penggunaan mengganggu Lecithin Cholesterol Acyl Transferase
per ekor satu kandang bertujuan menurunkan tingkat (LCAT) dalam pembentukan HDL. Sehingga,
stres, perkelahian antara tikus dan bias diet. pemberian DTLF dapat meningkatkan kadar LDL dan
Penggunaan kandang atau lingkungan tikus dibuat menurunkan kadar HDL 5.
seragam mungkin untuk meminimalisir bias
lingkungan. Efek IDS terhadap Kadar LDL serum
Beberapa metode yang digunakan untuk induksi Tikus dengan DTLF
dislipidemia yaitu dengan induksi ovariektomi, induksi Pemberian dosis IDS menurunkan kadar LDL
jalur genetik, dan induksi diet. Pada penelitian ini serum. Pada dosis 200 mg/kgBB secara signifikan
menggunakan kombinasi DTLF. Diet tinggi lemak menurunkan LDL sekitar 45% dibanding KP. Antar
mengacu pada penelitian Murwani dkk. dan kelompok perlakuan Pemberian dosis 200 mg/kgBB
penambahan fruktosa mengacu pada penelitian Bantle. berbeda signifikan dibandingkan pemberian dosis 100
Pemilihan metode diet dikarenakan lebih mudah dan mg/kgBB, dan 400 mg/kgBB.
murah 9,10 . Selain meningkatkan kadar HDL, IDS mampu
Hasil penelitian kelompok didapatkan bahwa menurunkan kadar LDL. LDL merupakan lipid yang
pemberian DTLF tidak menyebabkan perbedaan berat berperan dalam aterogenesis. Oksidasi LDL merupakan
badan, BMI dan lemak viseral 21,22. Selain itu, hasil proses yang memicu proses tersebut. Konsentrasi LDL
penelitian yang dilakukan oleh Indriyani (data belum teroksidasi yang tinggi dalam sirkulasi dapat memicu
dipublikasi) didapatkan bahwa DTLF menyebabkan terjadinya stres oksidatif 26.
peningkatan kadar kolesterol total namun tidak Identifikasi zat aktif infusa daun sirsak didapatkan
menyebabkan perbedaan kadar TG dibandingkan KN adanya senyawa golongan flavonoid, fenol, alkaloid,
23
. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa DTLF dan terpenoid tetapi tidak mengandung saponin dan
telah mampu menyebabkan perubahan profil lipid steroid (Damayanti, belum dipublikasi) 27. Senyawa
tetapi belum mampu menyebabkan terjadinya obesitas. aktif alkaloid, terpenoid dan polifenol menghambat
kerja enzim lipase pankreas, sehingga penyerapan
Efek Pemberian DTLF terhadap Kadar lemak di usus terhambat 28,29,30. Flavonoid menghambat
HDL dan LDL Serum sekresi ApoB dan meningkatkan transpor kolesterol

120
dalam LDL serta membantu meningkatkan ekspresi melakukan penelitian lanjutan dengan memperlama
reseptor LDL di jaringan sehingga kadar kolesterol proses pemberian diet sebagai induksi obesitas.
dalam LDL di darah menurun 31,32,33. Flavonoid juga
dapat menghambat transporter GLUT 5 sehingga UCAPAN TERIMA KASIH
penyerapan fruktosa di saluran cerna menurun 34. Ucapan terima kasih disampaikan kepada IOM
Flavonoid, alkaloid dan polifenol dapat menurunkan dan FK UNISMA yang telah mendanai penelitian,
sintesis kolesterol di hepar dengan menghambat kerja kepada Staf Laboratorium Parasitologi Klinik dan
3-hidroksi-3-metilglutaril (HMG-CoA) reduktase, Patologi Klinik Fakultas Kedokteran Universitas
yaitu enzim yang berperan pada sintesis kolesterol 35,36. Brawijaya yang membantu dalam proses pengukuran
kadar HDL dan LDL serum.
Efek IDS terhadap Kadar HDL serum
Tikus dengan DTLF DAFTAR PUSTAKA
Penelitian ini menunjukkan rerata kadar HDL 1. PERKI. Panduan Tata Laksana Dislipidemia.
serum pada pemberian IDS meningkatkan kadar HDL Jakarta: Centra Communications; 2017.
serum. Pemberian dosis 400 mg/kgBB meningkatkan 2. Hayudanti D, Kusumastuty A, Tritisari KP.
HDL secara signifikan sekitar 71% dibanding KP. Pengaruh Pemberian Jus Jambu Biji Merah
Antar kelompok perlakuan Pemberian dosis 400 (Psidium guajava) dan Jeruk Siam (Citrus nobilis)
mg/kgBB tidak berbeda signifikan dengan dosis 100 terhadap Kadar High Density Lipoprotein (HDL)
mg/kgBB tetapi berbeda signifikan dibandingkan dosis pada Pasien Dislipidemia. Indonesian Journal of
200 mg/kgBB. Human Nutrition. 2016;3(1):41–8.
HDL berperan penting dalam transpor kolesterol 3. Feingold KR, Grunfeld C. Introduction to Lipids
dari jaringan perifer ke hepar untuk diuraikan, sehingga and Lipoproteins. Journal of lipid research. 2018.
HDL berperan sebagai anti-aterogenik. Pada kondisi 4. Lozano I, Van Der Werf R, Bietiger W, Seyfritz
dislipidemia, HDL dapat berperan sebagai antioksidan E, Peronet C, Pinget M, Jeandidier N ,Maillard E,
dengan menghambat akumulasi lipid hidroksiperoksida Marchioni E, Sigrist S, Dal S. High-Fructose and
37
. High-Fat Diet-Induced Disorders in Rats: Impact
Flavonoid diduga sebagai senyawa utama yang on Diabetes Risk, Hepatic and Vascular
mempengaruhi metabolisme HDL. Flavonoid Complications. Nutr Metab. 2016;13(1):1–13.
meningkatkan HDL melalui biosintesis HDL dan 5. Srivastava RAK, Srivastava N, Averna M.
peningkatan reverse transport cholesterol. Biosintesis Dietary Cholic Acid Lowers Plasma Levels of
HDL meningkat dikarenakan flavonoid meningkatkan Mouse And Human Apolipoprotein A-I Primarily
produksi Apo-A1 38. Apo-A1 berperan sebagai enzim Via A Transcriptional Mechanism. Eur. J.
kofaktor untuk LCAT serta ligan untuk berikatan Biochem. 2000;4280:4272–80.
dengan reseptor HDL di jaringan 39. LCAT berperan 6. Hebbard L, Charrez B, Qiao L. The Role of
mengubah kolesterol bebas menjadi ester kolesterol, Fructose in Metabolism and Cancer. Horm Mol
sehingga berperan dalam pembentukan HDL. Ester Biol Clin Investig. 2015;(June).
kolesterol yang terkumpul di HDL tersebut menuju 7. Ekor M. The Growing Use of Herbal Medicines :
hepar. Proses peningkatan HDL pada penelitian ini Issues Relating to Adverse Reactions and
diduga diperankan oleh senyawa flavonoid yang Challenges in Monitoring Safety. Pharmacology.
terkandung dalam daun sirsak. 2014;4(January):1–10.
Penelitian Indriyani (belum dipublikasi) 8. Ana VC, Efigenia M, Yahia EM, Eva NO.
menunjukkan bahwa pemberian IDS dosis 100 Annona muricata : A Comprehensive Review on
mg/kgBB, 200 mg/kgBB maupun 400 mgkg/BB belum Its Traditional Medicinal Uses, Phytochemicals,
mampu menurunkan kadar TG secara signifikan. Pada Pharmacological Activities, Mechanisms of
dosis 100 mg/kgBB dan 400 mgkg/BB menunjukkan Action and Toxicity. Arab J Chem. 2018;662–91.
peningkatan kadar kolesterol total secara signifikan 9. Bantle JP. Dietary Fructose and Metabolic
dibandingkan KP sedangkan dosis 200 mg/kgBB tidak Syndrome. J Nutr. 2009;139: 1263S(5):1263–8.
berbeda signifikan dibandingkan KP 23. 10. Murwani S, Ali M, Muliartha K. Diet Aterogenik
pada Tikus Putih (Rattus norvegicus Strain
SIMPULAN Wistar) sebagai Model Hewan Aterosklerosis.
Induksi DTLF selama 10 minggu dapat Kedokteran Brawijaya. 2013;22(1):1–2.
menurunkan kadar HDL dan meningkatkan kadar 11. Félix-Silva J, Souza T, Menezes YAS, Cabral B,
LDL. Pemberian IDS dosis 200 mg/kgBB menurunkan Câmara RBG, Silva-Junior AA, et al. Aqueous
kadar LDL serum tikus Wistar induksi DTLF. leaf extract of Jatropha gossypiifolia L.
Pemberian IDS dosis 400 mg/kgBB meningkatkan (Euphorbiaceae) inhibits enzymatic and
kadar HDL serum tikus Wistar induksi DTLF. biological actions of Bothrops jararaca snake
venom. PLoS One. 2014;9(8).
SARAN 12. Oyedeji O, Osho F, Solomon O. Biocidal and
Berdasarkan hasil penelitian yang didapat peneliti Phytochemical Analysis of Leaf Extracts of
menyarankan bagi peneliti selanjutnya untuk Annona muricata ( Linn .). Int J Sci Basic Appl

121
Res. 2015;4531(Mic):76–87. 27. Damayanti, DS., Nurdiana, Kusuma, C.,
13. Mulinacci N, Innocenti M, Bellumori M, Soeadmadji, DW. The Potency of Soursop Leaf
Giaccherini C, Martini V, Michelozzi M. Storage Water Extract on Activating Glp-1r, Inhibiting Dpp4
Method, Drying Processes and Extraction And Foxo1 Protein Based On In Silico Analysis.
Procedures Strongly Affect the Phenolic Fraction 2019. Unpublished.
Of Rosemary Leaves: An HPLC/DAD/MS Study. 28. Kholifah N. Pengaruh Ekstrak Kasar Senyawa
Talanta. 2011;85(1):167–76. Alkaloid dari Daun Dewa (Gynura pseudo-china
14. Yi W, Wetzstein HY. Effects of Drying and (L.)Dc.) terhadap Aktivitas Enzim Lipase. UIN
Extraction Conditions on The Biochemical Malang; 2008.
Activity of Selected Herbs. HortScience. 29. Afrose S, Hossain S, Salma U, Miah AG, Tsujii
2011;46(1):70–3. H. Dietary Karaya Saponin and Rhodobacter
15. Wurdianing I, Nugraheni SA, Rahfiludin Z. Efek Capsulatus Exert Hypocholesterolemic Effects by
ekstrak daun sirsak ( Annona muricata Linn ) Suppression of Hepatic Cholesterol Synthesis and
terhadap profil lipid tikus putih jantan ( Rattus Promotion of Bile Acid Synthesis in Laying Hens.
Norvegicus ). J Gizi Indones. 2014;3(1):7–12. Hindawi Publishing Corporation. 2010.
16. Yuniarti L, Dewi MK, Lantika UA, Bhatara T. 30. Lunagariya NA, Patel NK, Jagtap SC, Bhutani
Potensi Ekstrak Air Daun Sirsak Sebagai Penurun KK. Inhibitors of Pancreatic Lipase : State of The
Kolesterol dan Pengendali Bobot Badan. Art And Clinical Perspectives. EXCLI J.
2016;4(2):82–7. 2014;897–921.
17. Horiba-Medical. ABX Pentra HDL Direct CP. 31. Borradaile NM, Dreu LE De, Huff MW,
France; 2011. Borradaile NM, Dreu LEDE, Huff MW.
18. Horiba-Medical. ABX Pentra LDL Direct CP. Inhibition of Net HepG2 Cell Apolipoprotein B
France; 2011. Secretion by the Citrus Flavonoid Naringenin
19. Permana Z. Konsumsi, Kecernaan dan Performa Involves Activation of Phosphatidylinositol 3-
Tikus Putih disuplementasi Biomineral. Institut Kinase, Independent of Insulin Receptor
Pertanian Bogor; 2010. Substrate-1 Phosphorylation. Diabetes.
20. Agustina D. Pengaruh Pemberian Jus Biji Pepaya 2003;52:1–8.
( Carica papaya L .) terhadap Rasio Kolesterol 32. Morin B, Nichols LA, Zalasky KM, Davis JW,
LDL : HDL Tikus Sprague Dawley Dislipidemia. Manthey JA. The Citrus Flavonoids Hesperetin
Kedokteran Universitas Diponegoro. 2013. and Nobiletin Differentially Regulate Low
21. Damayanti, DS. Efek Ekstrak Air Daun Sirsak Density Lipoprotein Receptor Gene Transcription
(EADS) Terhadap Berat Badan ,Kadar Leptin dan in HepG2. The Journal of Nutrition. 2008;138:
TNF alfa serum Tikus dengan Diet Tinggi Lemak 1274–1281.
dan Tinggi Fruktose (TLTF). Desertasi. 33. Zeka K, Ruparelia K, Arroo RRJ, Budriesi R,
Universitas Brawijaya. Malang. Micucci M. Flavonoids and Their Metabolites :
2019.Unpublished. Prevention in Cardiovascular Diseases and
22. Pertiwi, Pyarkatariana PE. Efek Infusa Daun Diabetes. Diseases. 2017;1–18.
Sirsak (Annona Muricata) terhadap BMI, Lemak 34. Gauer JS, Tumova S, Lippiat JD, Kerimi A,
Viseral, dan Kadar Asam Urat Serum Tikus Williamson G. Differential Patterns of Inhibition
Wistar Jantan yang Diinduksi Diet TinggiLemak of The Sugar Transporters GLUT2 , GLUT5 And
dan Tinggi Fruktosa. Fakultas Kedokteran GLUT7 by Flavonoids. Biochem Pharmacol.
Universitas Islam Malang. Malang. 2019. 2018;152:11–20.
Unpublished. 35. Park Y, Park E, Kim E, Chung I.
23. Indriyani, Dewi F. Efek Infusa Daun Sirsak Hypocholesterolemic Metabolism of Dietary Red
terhadap Kadar Kolesterol Total dan Trigliserida Pericarp Glutinous Rice Rich in Phenolic
Tikus Wistar Jantan yang Diinduksi Diet Tinggi Compounds in Mice Fed A High Cholesterol Diet.
Lemak dan Tinggi Fruktosa. Skripsi. Fakultas Nutrition Research and Practice. 2014;8(6):632–
Kedokteran Universitas Islam Malang. Malang. 7.
2019. Unpublished. 36. Hafidz KA, Puspitasari N, Yanuar A, Artha Y,
24. Siri-tarino PW, Sun Q, Hu FB, Krauss RM. Mun A. HMG-CoA Reductase Inhibitory Activity
Saturated Fatty Acids and Risk of Coronary Heart of Gnetum gnemon Seed Extract and
Disease : Modulation by Replacement Nutrients. Identification of Potential Inhibitors for Lowering
2010;384–90. Cholesterol Level. J Young Pharm.
25. Basciano H, Federico L, Adeli K. Nutrition & 2017;9(4):559–65.
Metabolism Fructose, Insulin Resistance, and 37. Badimon L, Vilahur G. LDL-Cholesterol Versus
Metabolic Dyslipidemia. Nutrition & HDL-Cholesterol in The Atherosclerotic Plaque :
Metabolism. 2010;14:1–14. Inflammatory Resolution Versus Thrombotic
26. Itabe H, Obama T, Kato R. The Dynamics of Chaos. N.Y. Acad. Sci. 2012;1254:18–32.
Oxidized LDL during Atherogenesis. Journal of 38. Yasuda A, Natsume M, Osakabe N, Kawahata K,
Lipids. 2011;2011:29–31. Koga J. Cacao Polyphenols Influence the

122
Regulation of Apolipoprotein in HepG2 and peptide increases LCAT activity in mice through
Caco2 Cells. J. Agric. Food Chem. 2010. in- creasing HDL concentration. Int. J. Biol. Sci.
39. Chen X, Burton C, Song X, Mcnamara L, 2009;5(5):489–99
Langella A, Cianetti S, et al. An apoA-I mimetic

123

Anda mungkin juga menyukai