BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Infeksi Nosokomial adalah masuknya bakteri atau kuman ke dalam
tubuh dan jaringan yang terjadi pada individu. Infeksi adalah adanya suatu
organisme pada jaringan atau cairan tubuh yang disertai suatu gejala klinis
baik lokal maupun sistemik. Secara umum, pasien yang masuk rumah sakit
dan menunjukkan tanda infeksi yang kurang dari 72 jam menunjukkan
bahwa masa inkubasi penyakit telah terjadi sebelum pasien masuk rumah
sakit, dan infeksi yang baru menunjukkan gejala setelah 72 jam pasien
berada dirumah sakit baru disebut infeksi nasokomial (Harrison, 2001).
Infeksi nosokomial adalah infeksi yang terjadi di rumah sakit.
Resiko infeksi nosokomial selain terjadi pada pasien yang di rawat di
rumah sakit dan tenaga medis, dapat juga terjadi pada keluarga yang
menunggui pasien selama di rumah sakit ataupun juga pengunjung pasien.
Pengetahuan tentang pencegahan infeksi dirasa sangat perlu diberikan
kepada keluarga pasien yang sehari-hari berkontak langsung dengan
sumber penularan infeksi baik keluarga yang dirawat ataupun juga
daripasien lainnya
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan klien dan keluarga
dapat melakukan pencegahan infeksi Nosokomial.
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan keluarga klien mampu:
a. Menyebutkan pengertian infeksi Nosokomial.
b. Menyebutkan sumber dan penularan infeksi Nosokomial .
c. Menyebutkan tanda dan gejala infeksi Nosokomial.
d. Menyebutkan cara pencegahan infeksi Nosokomial.
e. Memperagakan kembali cara cuci tangan yang benar
f. Memperagakan kembali cara batuk efektif
BAB II
MATERI PENYULUHAN
A. Defenisi
Infeksi nosokomial adalah suatu infeksi yang terjadi di rumah sakit atau
infeksi oleh kuman yang dapat selama berada di rumah sakit. Infeksi
nosokomial tidak saja menyangkut penderita tetapi juga yang kontak dengan
rumah sakit termasuk staf rumah sakit, sukarelawan, pengunjung dan
pengantar ataupun keluarga pasien yang menjaga pasien selama di rumah
sakit.
B. Sumber dan Penularan Infeksi Nosokomial
1. Sumber Infeksi Nosokomial
Sumber :
a. Hidup
1) Manusia yang menderita suatu penyakit
2) Binatang : kucing, tikus, lalat dan kecoa
b. Mati
1) Debu
2) Air
3) Cairan yang dikeluarkan oleh manusia, seperti : air ludah,
nanah, air kencing, darah, muntahan dan tinja.
c. Cara Cuci Tangan 6 Langkah Pakai Sabun Yang Baik dan Benar
1) Basahi kedua telapak tangan setinggi pertengahan lengan memakai
air yang mengalir, ambil sabun kemudian usap dan gosok kedua
telapak tangan secara lembut
2) Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian
a. Pengertian Batuk
Batuk merupakan mekanisme pertahanan tubuh di saluran
pernapasandan merupakan gejala suatu penyakit atau reaksi tubuh
terhadap iritasi di tenggorokan karena adanya lendir, gumpalan darah
dan benda asing. Batuk tidak hanya bertujuan untuk mengeluarkan
lendir maupun benda asing tetapi juga disebabkan oleh iritasi jalan
nafas (Djojodibroto, 2012).
b. Kebiasaan batuk yang salah.
1) Tidak menutup mulut saat batuk atau bersin di tempat umum.
2) Tidak mencuci tangan setelah digunakan untuk menutup mulut atau
hidung saat batuk.
3) Membuang ludah sudah batuk disembarang tempat.
4) Membuang atau meletakkan tissue yang sudah dipakai disembarang
tempat.
5) Tidak menggunakan masker saat flu atau batuk
c. Etika Batuk
Alat:
1) Tissue, Kain Lap
2) Sabun dan air
3) Gel pembersih tangan (Handscrub)
Langkah-langkah
1) Tutup hidung dan mulut denganm Menggunakan tisu/saputangan
Segera buang tissue yang sudah dipakai ke dalam tempat sampah.
2) Cuci tangan dengan menggunakan air bersih dan sabun atau
pencuci tangan berbasis alkohol.
3) Gunakan masker
4) Pembuangan ludah dan dahak yang benar
Alat :
1) Kaleng atau wadah tertutup/pot sputum
2) air sabun / karbol atau lisol
Prosedur :
1) Isi kaleng/ wadah tertutup/pot sputum dengan cairan sabun / karbol
atau lisol.
2) Meludah pada kaleng/ wadah tertutup/pot sputum
3) Tutup wadah dengan rapat setelah batuk
4) Buang dahak kelobang wc atau timbun dalam tanah ditempat yang
jauh keramaian.
5) Cuci tempat penampungan dahak dan cuci tangan
3. Penataan Lingkungan
a. Merapikan barang-barang yang berserakan dan menumpuk di dalam
ruangan, karena akan menimbulkan tempat yang nyaman untuk
bersarangnnya nyamuk. Barang-barang pasien dimasukkan semua ke
dalam lemari pasien dan tidak ada yang menumpuk diluar atau sudut
ruangan.
b. Buang sampah atau segala hal yang dihasilkan oleh penderita pada
tempatnya, seperti air ludah atau muntahan punya tempat tersendiri
dan langsung dibuang ditempat sampah khusus yang disediakan RS.
c. Tidak membolehkan anak dibaeah usia 12 tahun berkunjung ke rumah
sakit. Dikarenakan Anak-anak mudah terserang penyakit. Anak-anak
rentan terhadap infeksi karena daya tahan tubuhnya yang lebih rendah
dibandingkan dengan orang dewasa.
d. Membatasi pengunjung yang menjenguk pasien di rumah sakit, karena
akan menimbulkan ruangan yang sesak, masuk dengan membawa
kuman dari luar rumah sakit.
BAB III
METODE PELAKSANAAN
A. Topik
Pencegahan Infeksi Nasokomial
1. Sasaran/Target
a. Sasaran : Pasien dan keluarga pasien di ruang Rawat Inap Ambun
Suri Lantai 1 RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi
b. Target : Pasien dan keluarga
1. Metoda
a. Ceramah
b. Demonstrasi
Leaflet
3. Waktu dan Tempat
Hari/Tanggal : Sabtu/ 12 Oktober 2019
Waktu : Pukul 10.00-10.45 WIB
Tempat : Ruang Ambun Suri Lantai 1 RSUD Dr. Achmad
Mochtar Bukittinggi
4. Pengorganisasian
Moderator : Febri Zaldi, S.Kep
Penyaji : Elsa Desmiarti Armen, S.Kep
Observer : Manoza Hevina, S.Kep
Fasilitator : Dini Marsya, S.Kep
Defi Ariska, S.Kep
Nada Pramita Eldi, S.Kep
5. Materi
Terlampir
6. Uraian Tugas
a. Penanggung jawab
Mengkoordinir persiapan dan pelaksanaan penyuluhan
b. Moderator
1) Membuka acara
2) Memperkenal mahasiswa dan pembimbing
3) Menjelaskan topik dan tujuan penyuluhan
4) Menjelaskan kontrak waktu
5) Memberi kesempatan pada presenter untuk menjelaskan
materi
6) Mengarahkan alur diskusi
7) Memimpin jalannya penyuluhan
8) Menyimpulkan penyuluhan
9) Menutup acara
c. Perilaku yang diharapkan dari Penyaji
1) Menyampaikan informasi dan fasilitator kepada leader
2) Membantu leader dalam melaksanakan tugasnya
d. Fasilitator
1) Memotivasi peserta agar berperan aktif
2) Membuat absensi penyuluhan
3) Mengantisipasi suasana yang dapat menganggu kegiatan
penyuluhan
e. Observer
1) Mengawasi proses pelaksanaan kegiatan dari awal sampai
akhir
2) Membuat laporan penyuluhan yang telah dilaksanakan
3) Melaporkan tentang hasil penyuluhan
7. Setting Tempat
pintu masuk
Keterangan:
= Co Leader = Pembimbing
= Audiens = leader
= Observer = Fasilitator
9. Kegiatan Penyuluhan
No. Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta Waktu
1 Pembukaan
Moderator membrerikan salam Menjawab salam 5 menit
Moderator memperkenalkan anggota Memperhatikan
penyuluh
Moderator menjelaskan topik Mendengarkan dan
penyuluhan memperhatikan
Moderator membuat kontrak waktu Mendengarkan dan
dan bahasa memperhatikan
Moderator menjelaskan tujuan
penyuluhan
2 Pelaksanaan
Menggali pengetahuan audience Mengemukakan 20 menit
tentang Infeksi Nasokomial pendapat
Memberi reinforcement positif Mendengarkan
Menjelaskan tentang pengertian Mendengarkan dan
Infeksi Nasokomial memperhatikan
Menggali pengetahuan audience Mengemukakan
tentang tanda dan gejala Infeksi pendapat
Nasokomial Mendengarkan
Memberi reinforcement positif Mendengarkan dan
Menjelaskan tentang tanda dan gejala memperhatikan
Infeksi Nasokomial Mengemukakan
Menggali pengetahuan audience pendapat
tentang cara pencegahan Infeksi Mendengarkan
Nasokomial Mendengarkan dan
Memberi reinforcement positif memperhatikan
Menjelaskan tentang cara pencegahan Mengemukakan
Infeksi Nasokomial pendapat
Menggali pengetahuan audience
tentang cara cuci tangan yang benar Mendengarkan
Memberi reinforcement positif Mendengarkan dan
Mendemonstrasikan tentang cara cuci memperhatikan
tangan yang benar Memberikan
Moderator memberi kesempatan pertanyaan
audience untuk bertanya Mendengarkan dan
Memberikan reinforcement pada memperhatikan
audience yang mengajukan pertanyaan
dan menjawab pertanyaan
3 Penutup
Melakukan evaluasi Menjawab pertanyaan 5 menit
Meyimpulkan hasil diskusi Bersama moderator
Menyampaikan pesan untuk masyrakat menyimpulkan materi
Mengucapkan salam Memdengarkan dan
memperhatikan
Menjawab salam
10. Evaluasi
1. Evalusi Struktural
a. Mahasiswa dan audiens sudah berada pada posisi yang
direncanakan
b. Tempat dan alat sesuai dengan perencanaan
c. Preplanning telah disetujui
2. Evalusi Proses
a. Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang telah
direncanakan
b. Peran dan tugas mahasiswa sesuai dengan perencanaan
c. 70% audiens mengikuti kegiatan penyuluhan sampai selesai
d. 70% audiens berperan aktif selama kegiatan berjalan
3. Evalusi Hasil
a. Keluarga mampu menyebutkan pengertian Infeksi Nosokomial
b. Keluarga mampu menyebutkan sumber dan penularan Infeksi
Nosokomial
c. Keluarga mampu menyebutkan 5 dari 8 tanda dan gejala infeksi
Nosokomial
d. Keluarga mampu menyebutkan 3 pencegahan infeksi Nosokomial
e. Keluarga mampu mendemonstrasikan cara mencuci tangan yang
benar.
f. Keluarga mampu mendemonstrasikan cara batuk efektif
DAFTAR PUSTAKA
Ditjen PP & PL. (2013). Buku Krida Pengendalian Penyakit Ditjen Pp & Pl .
diakses tanggal 26 desember 2013 melalui www.pppl.depkes.go.id
Djojodibroto,R,.D.(2012). Respirologi. Jakarta : EGC.
Gegtries. (2010). Konsep etika batuk. diakses tanggal 26 desember 2013 melalui
http://gegtriee.wordpress.com/2010/10/02/etika-batuk/
Potter&Perry.(2005). Fundamental Keperawatan.Jakarta:EGC
Tjay, T.H & Rahardja K. (2007). Obat-obat penting: khasiat, penggunaan dan
efek-efek sampingnya. Jakarta : Elex Media Komputindo