Tugas ARKL

Alfida Nadira (1706980766)

1. Tentukan tingkat kontaminasi masing-masing parameter!

 Alumunium
Diketahui C = 0,15 dan RV = 0,2
Maka:
𝐶 0,15
𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = = 0,75
0,2

 Arsen
Diketahui C = 0,015 dan RV = 0,001
𝐶 0,015
Maka: 𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = = 1,5
0,01

 Besi
Diketahui C = 0,9 dan RV = 0,3
𝐶 0,9
Maka: 𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = 0,3 = 3

 Kadmium
Diketahui C = 0,0035 dan RV = 0,003
𝐶 0,0035
Maka: 𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = = 1,167
0,003

 Kromium
Diketahui C = 0,15 dan RV = 0,05
𝐶 0,15
Maka: 𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = 0,05 = 3

 Mangan
Diketahui C = 0,18 dan RV 0,4
𝐶 0,18
Maka: 𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = = 0,45
0,4

 Seng
Diketahui C = 2,5 dan RV = 3
𝐶 2,5
Maka: 𝐶𝐿 =  𝐶𝐿 = = 0,83
𝑅𝑉 3

 Selenium
Diketahui C= 0,005 dan RV = 0,01
 𝐶 0,005
Maka: 𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = = 0,5
0,01

 Tembaga
Diketahui C = 2,5 dan RV = 2
𝐶 2,5
Maka: 𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = = 1,25
2

 Nitrat
Diketahui C = 55 dan RV = 50
𝐶 55
Maka: 𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = 50 = 1,1

 Nitrit
Diketahui C = 2,5 dan RV = 3
𝐶 2,5
Maka: 𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = = 0,83
3

 Ammonia
Diketahui C = 1,2 dan RV = 1,5
𝐶 1,2
Maka: 𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = 1,5 = 0,8

 Sianida
Diketahui C = 0,05 dan RV = 0,07
𝐶 0,05
Maka: 𝐶𝐿 = 𝑅𝑉  𝐶𝐿 = 0,07 = 0,714

2. Urutkan CL dari yang tertinggi ke terendah!

Besi  Kromium  Arsen  Tembaga  Nitrat  Kadmium  Ammonia  Nitrit 
Seng  Alumunium  Sianida  Selenium  Mangan

3. Apa arti urutan tersebut dan untuk apa?

Berdasarkan Pedoman Menteri Kesehatan No. 492 tahun 2010, kontaminan dalam
media tertentu dengan CL > 1 berarti telah mencemari media tersebut sedangkan CL < 1
belum dapat dipastikan aman bagi kesehatan maupun lingkungan. Adapun urutan CL
menunjukkan tingkat bahaya dari masing-masing parameter. Semakin besar nilai CL
maka semakin berbahaya pula bahan tersebut terhadap lingkungan.