Anda di halaman 1dari 34

DOKUMEN ADIWIYATA

SMKN PERTANIAN TERPADU PROPINSI RIAU

KEBIJAKAN BERWAWASAN
LINGKUNGAN
STANDAR A
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
MEMUAT UPAYA PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN
LINGKUNGAN HIDUP

IMPLEMENTASI NO PENCAPAIAN
1. Visi, Misi dan Tujuan sekolah yang 1. Tersusunnya Visi, misi dan tujuan yang memuat
tertuang dalam Kurikulum Tingkat Satuan upaya pelestarian fungsi lingkungan dan/ atau,
Pendidikan (dokumen 1) memuat mencegah terjadinya pencemaran dan/ atau
kebijakan perlindungan dan pengelolaan kerusakan lingkungan hidup
lingkungan hidup. 2. Terinternalisasi (tahu dan paham) Visi, misi dan
tujuan kepada semua warga sekolah
STANDAR A
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
MEMUAT UPAYA PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN
LINGKUNGAN HIDUP

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
2. Struktur kurikulum memuat mata Struktur kurikulum memuat pelestarian fungsi
pelajaran wajib, muatan lokal, lingkungan , mencegah terjadinya pencemaran,
pengembangan diri terkait kebijakan dan kerusakan lingkungan hidup pada
perlindungan dan pengelolaan lingkungan komponen mata pelajaran wajib, dan/ atau
hidup. muatan lokal, dan/ atau pengembangan diri
STANDAR A
KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
MEMUAT UPAYA PERLINDUNGAN DAN PENGELOLAAN
LINGKUNGAN HIDUP

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
3. Mata pelajaran wajib dan/atau Mulok Adanya ketuntasan minimal belajar pada mata
yang terkait PLH dilengkapi dengan pelajaran wajib dan / atau muatan lokal yang
Ketuntasan minimal belajar terkait dengan pelestarian fungsi lingkungan ,
mencegah terjadinya pencemaran, dan/atau
kerusakan lingkungan hidup
STANDAR B
Rencana Kegiatan Dan Anggaran Sekolah (RKAS)
Memuat Program Dalam Upaya Perlindungan Dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup

IMPLEMENTASI NO PENCAPAIAN
1. Rencana kegiatan dan anggaran sekolah 1. Sekolah memiliki anggaran untuk upaya
memuat upaya perlindungan dan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup
pengelolaan lingkungan hidup, meliputi : sebesar 20 % dari total anggaran sekolah.
Kesiswaan, kurikulum dan kegiatan
pembelajaran, peningkatan kapasitas
pendidik dan tenaga kependidikan, 2. Anggaran sekolah dialokasikan secara proporsional
Tersedianya sarana dan prasarana, budaya untuk kegiatan :
dan lingkungan sekolah, peran serta (1) kesiswaan,
masyarakat dan kemitraan, peningkatan (2) kurikulum dan kegiatan pembelajaran,
dan pengembangan mutu (3) peningkatan kapasitas pendidik dan tenaga
kependidikan,
(4) sarana dan prasarana,
(5) budaya dan lingkungan sekolah, (6) peran
masyarakat dan kemitraan,
(6) peningkatan dan pengembangan mutu.
DOKUMEN ADIWIYATA
SMKN PERTANIAN TERPADU PROPINSI RIAU

II

PELAKSANAAN KURIKULUM
BERBASIS LINGKUNGAN
Standar A
Tenaga Pendidik Memiliki Kompetensi Dalam
Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Lingkungan
Hidup

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
1. Menerapkan pendekatan, strategi, 70 % tenaga pendidik menerapkan metode yang
metode, dan teknik pembelajaran melibatkan peserta didik secara aktif (demonstrasi,
yang melibatkan peserta didik diskusi (FGD), simulasi (bermain peran), pengalaman
secara aktif dalam pembelajaran lapangan, curah pendapat, debat, simposium,
(Pakem/ belajar aktif/ partisipatif); laboratorium (praktek langsung), penugasan,
observasi, project percontohan, dll).
Standar A
Tenaga Pendidik Memiliki Kompetensi Dalam
Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Lingkungan
Hidup

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
2. Mengembangkan isu lokal dan 70 % tenaga pendidik mengembangkan isu lokal
atau isu global sebagai materi (daerah) dan isu global yang terkait dengan PPL
pembelajaran LH sesuai dengan
jenjang pendidikan;
Standar A
Tenaga Pendidik Memiliki Kompetensi Dalam
Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Lingkungan
Hidup

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
3. Mengembangkan indikator dan 70 % tenaga pendidik mengembangkan indikator
instrumen penilaian pembelajaran pembelajaran dan instrumen penilaian yang terkait
LH dengan PPLH
Standar A
Tenaga Pendidik Memiliki Kompetensi Dalam
Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Lingkungan
Hidup

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
4. Menyusun rancangan 70 % tenaga pendidik menyusun rancangan
pembelajaran yang lengkap, baik pembelajaran yang terkait dengan PPLH.
untuk kegiatan di dalam kelas,
laboratorium, maupun di luar
kelas.
Standar A
Tenaga Pendidik Memiliki Kompetensi Dalam
Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Lingkungan
Hidup

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
5. Mengikutsertakan orang tua Prosentase tenaga pendidik yang mengikutsertakan
peserta didik dan masyarakat orang tua peserta didik dan masyarakat yang terkait
dalam program pembelajaran LH dengan PPLH. (SD sebesar 50%, SMP sebesar 40%,
SMA/SMK sebesar 30%)
Standar A
Tenaga Pendidik Memiliki Kompetensi Dalam
Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Lingkungan
Hidup

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
6. Mengkomunikasikan hasil-hasil Hasil inovasi pembelajaran LH dikomunikasikan
inovasi pembelajaran LH. melalui :
(1) Majalah
(2) Majalah Dinding
(3) Buletin Sekolah
(4) Pameran
(5) Website
(6) Radio
(7) TV
(8) Surat Kabar
(9) Jurnal, dll
Standar A
Tenaga Pendidik Memiliki Kompetensi Dalam
Mengembangkan Kegiatan Pembelajaran Lingkungan
Hidup

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
7. Mengkaitkan pengetahuan 70 % tenaga pendidik menguasai konsep dan
konseptual dan prosedural dalam mampu mengaplikasikan konsep tersebut dalam
pemecahan masalah LH, serta memecahkan masalah LH.
penerapannya dalam kehidupan
sehari-hari.
Standar B
Peserta Didik Melakukan Kegiatan Pembelajaran
Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
1. Menghasilkan karya nyata yang 50 % Peserta didik menghasilkan karya nyata yang
berkaitan dengan pelestarian terkait dengan PPLH antara lain : makalah, Puisi/
fungsi LH, mencegah terjadinya Sajak, Artikel, Lagu, hasil Penelitian, gambar, seni
pencemaran dan kerusakan LH tari, produk daur ulang, dll
Standar B
Peserta Didik Melakukan Kegiatan Pembelajaran
Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
2. Menerapkan pengetahuan LH 50 % peserta didik mempunyai kemampuan
yang diperoleh untuk memecahkan masalah LH
memecahkan masalah LH dalam
kehidupan sehari-hari.
Standar B
Peserta Didik Melakukan Kegiatan Pembelajaran
Tentang Perlindungan Dan Pengelolaan Lingkungan
Hidup

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
3. Mengkomunikasikan hasil 50 % peserta didik mengkomunikasikan hasil
pembelajaran LH dengan pembelajaran LH melalui : majalah dinding, buletin
berbagai cara dan media. sekolah, pameran, web-site, radio, TV, surat kabar,
jurnal, dll
DOKUMEN ADIWIYATA
SMKN PERTANIAN TERPADU PROPINSI RIAU

III

KEGIATAN BERBASIS
PARTISIPATIF
STANDAR A
Melaksanakan Kegiatan Perlindungan Dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Yang Terencana Bagi Warga Sekolah

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
1. Memelihara dan merawat gedung 80 % warga sekolah terlibat dalam pemeliharaan
dan lingkungan sekolah oleh gedung dan lingkungan sekolah , antara lain; piket
warga sekolah kebersihan kelas, Jumat Bersih, lomba kebersihan
kelas, kegiatan pemeliharaan taman oleh masing
masing kelas, dll.
STANDAR A
Melaksanakan Kegiatan Perlindungan Dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Yang Terencana Bagi Warga Sekolah

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
2. Memanfaatkan lahan dan fasilitas 80 % warga sekolah memanfaatkan lahan dan
sekolah sesuai kaidah-kaidah fasilitas sekolah sesuai kaidah-kaidah PPLH antara
perlindungan dan pengelolaan LH lain ; pemeliharaan taman, toga, rumah kaca (green
(dampak yang diakibatkan oleh house), hutan sekolah. pembibitan, kolam,
aktivitas sekolah) pengelolaan sampah, dll
STANDAR A
Melaksanakan Kegiatan Perlindungan Dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Yang Terencana Bagi Warga Sekolah

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
3. Mengembangkan kegiatan ekstra 80 % kegiatan ekstrakurikuler (pramuka, Karya
kurikuler yang sesuai dengan Ilmiah Remaja, dokter kecil, Palang Merah Remaja,
upaya perlindungan dan Pecinta Alam, dll) yang dimanfaatkan untuk
pengelolaan lingkungan hidup pembelajaran terkait dengan PPLH seperti :
pengomposan, tanaman toga, biopori, daur ulang,
pertanian organik, biogas, dll
STANDAR A
Melaksanakan Kegiatan Perlindungan Dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Yang Terencana Bagi Warga Sekolah

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
4. Adanya kreativitas dan inovasi 5 klasifikasi kegiatan kreativitas dan inovasi dari
warga sekolah dalam upaya warga sekolah dalam upaya PPLH, sebagai berikut :
perlindungan dan pengelolaan daur ulang sampah, pemanfaatan dan pengolahan
lingkungan hidup air, karya ilmiah, karya seni, hemat energi, energi
alternative
STANDAR A
Melaksanakan Kegiatan Perlindungan Dan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Yang Terencana Bagi Warga Sekolah

IMPLEMENTASI NO PENCAPAIAN
5. Mengikuti kegiatan aksi 1. Tenaga pendidik mengikuti 6 (enam) kegiatan aksi
lingkungan hidup yang lingkungan hidup yang dilakukan oleh pihak luar
dilakukan oleh pihak luar 2. Peserta didik mengikuti 6 (enam) kegiatan aksi lingkungan
hidup yang dilakukan oleh pihak luar
STANDAR B
Menjalin Kemitraan Dalam Rangka Perlindungan Dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup Dengan Berbagai Pihak
(Masyarakat, Pemerintah, Swasta, Media, Sekolah
Lain).

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
1. Memanfaatkan nara 3 (tiga) mitra yang dimanfaatkan sebagai nara sumber untuk
sumber untuk meningkatkan pembelajaran lingkungan hidup antara lain :
meningkatkan orang tua, alumni, LSM, Media (pers), dunia usaha,
pembelajaran lingkungan Konsultan, instansi pemerintah daerah terkait, sekolah lain,
hidup dll
STANDAR B
Menjalin Kemitraan Dalam Rangka Perlindungan Dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup Dengan Berbagai Pihak
(Masyarakat, Pemerintah, Swasta, Media, Sekolah
Lain).

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
2. Mendapatkan dukungan 3 (tiga) mitra yang mendukung dalam bentuk materi untuk
dari kalangan yang terkait kegiatan yang terkait dengan PPLH seperti : pelatihan yang
dengan sekolah (orang terkait PPLH, pengadaan sarana ramah lingkungan,
tua, alumni, Media (pers), pembinaan dalam upaya PPLH, dll
dunia usaha, pemerintah,
LSM, Perguruan tinggi,
sekolah lain) untuk
meningkatkan upaya
perlindungan dan
pengelolaan lingkungan
hidup di sekolah
STANDAR B
Menjalin Kemitraan Dalam Rangka Perlindungan Dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup Dengan Berbagai Pihak
(Masyarakat, Pemerintah, Swasta, Media, Sekolah
Lain).

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
3. Meningkatkan peran 3 (tiga) kemitraan yang difasilitasi oleh komite sekolah
komite sekolah dalam terkait dengan pembelajaran lingkungan hidup dan upaya
membangun kemitraan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup
untuk pembelajaran
lingkungan hidup dan
upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan
hidup.
STANDAR B
Menjalin Kemitraan Dalam Rangka Perlindungan Dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup Dengan Berbagai Pihak
(Masyarakat, Pemerintah, Swasta, Media, Sekolah
Lain).

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
4. Menjadi nara sumber 3 (tiga) kali menjadi nara sumber dalam rangka
dalam rangka pembelajaran lingkungan hidup, Seperti : sekolah lain,
pembelajaran lingkungan seminar, pemerintah daerah, dll
hidup
STANDAR B
Menjalin Kemitraan Dalam Rangka Perlindungan Dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup Dengan Berbagai Pihak
(Masyarakat, Pemerintah, Swasta, Media, Sekolah
Lain).

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
5. Memberi dukungan 3 (tiga) dukungan yang diberikan sekolah dalam upaya PPLH,
untuk meningkatkan seperti : bimbingan teknis pembuatan biopori, pengelolaan
upaya perlindungan dan sampah, pertanian organik, bio gas, dll
pengelolaan LH
DOKUMEN ADIWIYATA
SMKN PERTANIAN TERPADU PROPINSI RIAU

IV

PENGELOLAAN SARANA
PENDUKUNG RAMAH
LINGKUNGAN
STANDAR A
Ketersediaan Sarana Prasarana Pendukung Yang Ramah
Lingkungan

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
1. Menyediakan sarana Tersedianya 6 (enam) sarana prasarana untuk mengatasi
prasarana untuk permasalahan lingkungan hidup di sekolah sesuai dengan
mengatasi permasalahan standar sarana dan prasarana Permendiknas no 24 tahun
lingkungan hidup di 2007, seperti : air bersih, sampah (penyediaan tempat
sekolah sampah terpisah, komposter), tinja, air limbah/drainase,
ruang terbuka hijau, kebisingan/getaran/radiasi, dll
STANDAR A
Ketersediaan Sarana Prasarana Pendukung Yang Ramah
Lingkungan

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
2. Menyediakan sarana Tersedianya 6 (enam) sarana prasarana pendukung
prasarana untuk pembelajaran lingkungan hidup, antara lain; pengomposan,
mendukung pemanfaatan dan pengolahan air, hutan/taman/kebun
pembelajaran lingkungan sekolah, green house, toga, kolam ikan, biopori, sumur
hidup di sekolah resapan, biogas, dll)
STANDAR B
Peningkatan Kualitas Pengelolaan Dan Pemanfaatan
Sarana Dan Prasarana Yang Ramah Lingkungan

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
1. Memelihara sarana dan Terpeliharanya 3 (tiga) sarana dan prasarana yang ramah
prasarana sekolah yang lingkungan sesuai fungsinya, seperti :
ramah lingkungan - Ruang memiliki pengaturan cahaya dan ventilasi
udara secara alami.
- Pemeliharaan dan pengaturan pohon peneduh dan
penghijauan
- Menggunakan paving block, rumput
STANDAR B
Peningkatan Kualitas Pengelolaan Dan Pemanfaatan
Sarana Dan Prasarana Yang Ramah Lingkungan

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
2. Meningkatkan Tersedianya 4 (empat) unsur mekanisme pengelolaan dan
pengelolaan dan pemeliharaan sarana meliputi : penanggung jawab, tata
pemeliharaan fasilitas tertib, pelaksana (daftar piket), pengawas, dll terkait dalam
sanitasi sekolah kegiatan penyediaan dan pemakaian sarana fasilitas sanitasi
sekolah.
STANDAR B
Peningkatan Kualitas Pengelolaan Dan Pemanfaatan
Sarana Dan Prasarana Yang Ramah Lingkungan

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
3. Memanfaatkan listrik, air 20% efisiensi pemanfaatan listrik, air dan ATK
dan ATK secara efisien
STANDAR B
Peningkatan Kualitas Pengelolaan Dan Pemanfaatan
Sarana Dan Prasarana Yang Ramah Lingkungan

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN
4. Meningkatkan kualitas Kantin melakukan 3 (tiga) upaya dalam rangka meningkatkan
pelayanan kantin sehat kualitas pelayanan kantin sehat dan ramah lingkungan,
dan ramah lingkungan meliputi :
- Kantin tidak menjual makanan/minuman yang
mengandung bahan pengawet/pengenyal, pewarna,
perasa yang tidak sesuai dengan standar kesehatan.
- Kantin tidak menjual makanan yang
tercemar/terkontaminasi, kadaluarsa.
- Kantin tidak menjual makanan yang dikemas tidak
ramah lingkungan, seperti : plastik, styrofoam,
aluminium foil.

Anda mungkin juga menyukai