MODUL 3
PENGAMATAN TUMBUHAN
DISUSUN OLEH :
STAMBUK : G50119011
KELOMPOK :2
ASISTEN : FERDY
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
METODE PRAKTIKUM
Morfologi bunga
Keterangan
monokotil
Monokotil biasanya dalam kelipatan
tiga, seperti 3 atau 6 atau 9
Morfologi bunga
Keterangan
dikotil
Dikotil biasa dalam kelipatan empat
atau lima, seperti 4 atau 8 dan 5 atau
10
Tabel Anatomi Akar
Anatomi batang
Keterangan
monokotil
Seperti halnya akar, batang
juga tersusun atas berbagai
jaringan, yaitu jaringan
epidermis, jaringan dasar, dan
jaringan pembuluh. Jaringan
dasar tersusun oleh korteks,
sedangkan jaringan pembuluh
terdapat berkas vaskuler yaitu
xilem dan flem
4.2 : Pembahasan
Berdasarkan hasil pengamatan tampak adanya jaringan-
jaringan pada akar, antara lain epidermis yang biasa disebut kulit
luar, floem atau pembuluh tapis, xilem atau pembuluh kayu dan
epidermis, ini menunjukkan bahwa pada akar, batang, dan daun
pada tumbuhan memiliki jaringan didalamnya. Xilem dan floem
disebut jaringan pengangkut yang terdapat pada berkas ikatan
pembuluh. Berkas pembuluh yang bentuknya khas menghadap ke
dalam disebut xilem. Tumbuhan diantara xilem dan floem terdapat
kambium. Hal ini sesuai dengan pendapat yang dikemukakan oleh
Soeprapto (1994) bahwa tumbuhan memiliki kambium.
Jaringan-jaringan yaang terdapat pada tumbuhan dikotil dan
monokotil berbeda. Batang tanaman monokotil terdiri atas tepi
eksternal dan di tengah penuh empulur. Batang pada tanaman
dikotil terdiri atas tiga daerah yaitu kulit, kayu, dan empulur. Hal
ini sesuai dengan pendapat Yartim (1987) berkas pengangkut
dibungkus dengan berkas pengangkut dan tidak terdapat empulur
dan kambium. Perbedaan anatomi tumbuhan dikotil dan monokotil
yaitu tumbuhan dikotil , berkambium, kolateral terbuka, pembuluh
angkut teratur di dalam lingkaran,Xilem pada akar dikotil
berbentuk bintang yang terletak di pusat,tersusun radial atau
membentuk jari-jari bersama dengan floem.floem dan xylem
letaknya dipisahkan oleh kambium.Sedangkan tumbuhan monokotil
tidak berkambium, pembuluh angkut kolateral tertutup, pada akar
pembuluh angkut tersebar. Hal ini sesuai dengan pendapat yang
dikemukakan Kimball (1992).Selain itu, Xylem dan floem pada akar
tumbuhan monokotil letaknya saling berdekatan karena tumbuhan
monokotil tidak memiliki kambium.Empulur terletak dibagian
tengah dan dikelilingi xylem dan floem yang berselang-
seling.Sedangkan Epidermis,korteks, perisikel akar
monokotil memiliki struktur dan letaknya yang sama dengan
tumbuhan dikotil.
Xylem dan floem pada batang tumbuhan dikotil dibatasi oleh
kambium.Sedangkan Batang tumbuhan monokotil tidak memiliki
kambium.Berkas pengangkut yaitu xylem dan floem letaknya
tersebar dan tak dipisahkan oleh kambium.Daun monokotil dan
dikotil mempunyai jaringan bunga karang,stomata mesofil.Pada
tumbuhan dikotil mesofil terdiri dari sel parenkim dan banyak
ruang antar sel.Sel-sel jaringan bunga karang bentuknya tidak
teratur dan susunanya renggang.
Xilem dan floem disebut jaringan pengangkut yang terdapat
pada berkas ikatan pembuluh. Berkas pembuluh yang bentuknya
khas menghadap ke dalam disebut xilem. Tumbuhan diantara xilem
dan floem terdapat kambium. Hal ini sesuai dengan pendapat
Soeprapto (1994) bahwa tumbuhan memiliki kambium yaitu pada
tumbuhan dikotil.
Perbedaan struktur anatomi tersebut ternyata sangat
berpengaruh bagi sifat dan fungsi tumbuhan tersebut.
BAB V
PENUTUP
5.1 : Kesimpulan
Tumbuhan berkeping biji tunggal (atau monokotil) adalah
salah satu dari dua kelompok besar tumbuhan berbunga yang
secara klasik diajarkan; kelompok yang lain adalah tumbuhan
berkeping biji dua atau dikotil. Ciri yang paling khas adalah bijinya
tidak membelah karena hanya memiliki satu daun lembaga.
Kelompok ini diakui sebagai takson (sebagai kelas maupun subkelas)
dalam berbagai sistem klasifikasi tumbuhan dan mendapat berbagai
nama, seperti Monocotyledoneae, Liliopsida, dan Liliidae. ( Anonim
B, 2009 ).
Dikotil merupakan tumbuhan berbiji keping satu, sedangkan
tumbuhan monokotil merupakan tumbuhan berbiji keping dua. (
Anonim A, 2009 ).
5.2 : Saran
Kalau boleh quis dan praktikum nya itu harus sesuai dengan
jadwal,seperti untuk quis itu bisa dilakukan selama 5-10 menit agar
tidak lama untuk masuk praktikum nya dan kalau boleh untuk jam
selesai praktikum nya itu harus sesuai dengan jadwal yang ada
karena kemarin itu waktu selesai nya tidak seperti yang di
jadwalkan.
DAFTAR PUSTAKA
Gambar (c)
Keterangan :
- pada gambar (a) itu kelompok kami sedang mendengarkan
panjelasan mengenai praktikum tentang tumbuhan
- pada gambar (b) itu kelompok kami sedang mengamati sturuktur
morfologi akar monokotil
- pada gambar (c) itu kelompok kami sedang mengamati struktur
anatomi pada akar tumbuhan dikotil.