OLEH :
KELOMPOK 8
UNIVERSITAS UDAYANA
2019
BAB I
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
ROI (Return on Investment) adalah rasio uang yang diperoleh atau hilang
pada suatu investasi, relatif terhadap jumlah uang yang diinvestasikan. Jumlah uang
yang diperoleh atau hilang tersebut dapat disebut bunga atau laba/rugi. Investasi
uang dapat dirujuk sebagai aset, modal, pokok, basis biaya investasi. ROI biasanya
dinyatakan dalam bentuk persentase dan bukan dalam nilai desimal. ROI tidak
memberikan indikasi berapa lamanya suatu investasi. Namun, ROI sering
dinyatakan dalam satuan tahunan atau disetahunkan dan sering juga dinyatakan
untuk suatu tahun kalender atau fiskal. Faktor yang dapat memengaruhi ROI
diantaranya:
1. Turnover dari operating assets atau tingkat perputaran aktiva yang digunakan
untuk kegiatan operasional, yaitu kecepatan berputarnya operating assets
dalam suatu periode tertentu.
2. Profit margin, adalah besarnya keuntungan operasi yang dinyatakan dalam
bentuk persentase dan jumlah penjualan bersih. Profit margin dapat mengukur
tingkat keuntungan perusahaan dan dihubungkan dengan penjualannya.
Pay Back Period (PBP) atau Pay Out Time (POT) adalah lama waktu yang
dibutuhkan pabrik sejak dari mulai beroperasi untuk melunasi investasi awal dari
pendapatan yang diperoleh.
Titik impas (Break Even Point) adalah sebuah titik dimana biaya atau
pengeluaran dan pendapatan seimbang sehingga tidak terdapat kerugian atau
keuntungan. BEP merupakan suatu kondisi dimana penjualan perusahaan cukup
untuk menutupi pengeluaran bisnisnya. Dengan kata lain, Titik Impas atau Break
Even Point adalah titik dimana suatu bisnis tidak mengalami kerugian dan juga
tidak memperoleh keuntungan. Analisis break even point (BEP) umumnya
digunakan untuk menghitung kapan sebuah usaha/bisnis atau proyek akan
menguntungkan dengan cara menyamakan total pendapatannya dengan total biaya.
Dengan analisis break even point (BEP) ini, manajemen perusahaan dapat
mengetahui jumlah penjualan minimum yang harus dipertahankan agar tidak
mengalami kerugian dan juga mengetahui jumlah penjualan yang diharuskan untuk
memperoleh tingkat keuntungan tertentu serta membantu manajemen dalam
pengambilan keputusan apakah akan melanjutkan atau memberhentikan bisnisnya.
BAB III
PEMBAHASAN
keuntungan
ROI= x 100%
total pengeluaran
Rp 675.500
= x 100%
Rp524.500
= 1,28%
𝑖𝑓 Rp 4.808.000
POT(nb) = = = 7 tahun, 1 bulan
𝑃 Rp 675.500
BAB IV
KESIMPULAN
Wulandari, Eka, dkk. 2016. Karakteristik Fisik, Kimia dan Nilai Kesukaan Nugget
Ayam dengan Penambahan Pasta Tomat (Effect of Tomatos Paste to
Physicochemical and Sensory Characteristics Chicken Nuggets). Jurnal Ilmu
Ternak, Desember 2016, Vol. 16, No. 2