Anda di halaman 1dari 7

Hal Yang Dapat Di Lakukan dalam sakit maag :

1. Minum obat mag

Gejala-gejala seperti rasa tidak nyaman atau nyeri di perut dekat ulu hati, rasa panas seperti
terbakar di dada, dan perut kembung bisa menjadi tanda bahwa mag sedang kambuh.

Untuk itu, supaya tidak berlanjut atau bertambah parah, penderita mag disarankan untuk segera
mengonsumsi obat-obatan yang dapat menghambat produksi asam lambung, menetralkan asam
lambung, atau melapisi dinding lambung.

2. Minum Air kelapa

Air kelapa kaya akan kandungan enzim yang berperan dalam menjaga kestabilan sistem pencernaan
dan metabolisme tubuh.

Di samping itu, air kelapa juga mengandung tanin yang berfungsi untuk mengurangi peradangan
yang terjadi di lambung. Berkat adanya kombinasi zat tersebut, air kelapa sangat efektif untuk
dijadikan terapi alternatif untuk membantu mengendalikan gejala mag yang datang tiba-tiba.

3. Makan Pepaya

Pepaya adalah buah yang mengandung enzim propeolitik (papain), yang berfungsi menunjang
sistem pencernaan. Di samping itu, kandungan asam askorbat dan asetat di dalam pepaya juga disebut
dapat menjadi obat alami untuk mengatasi gejala sakit mag. Buah berwarna oranye ini tergolong ramah
untuk dikonsumsi oleh penderita mag, meski memiliki rasa yang sedikit asam.

4. Kelola stres dengan baik

Anda tahu bahwa stres berkontribusi pada terjadinya peningkatan kadar asam di dalam lambung,
bukan?

Oleh karena itu, supaya gejala mag Anda bisa dikendalikan atau tidak bertambah parah, mengelola
stres dengan baik adalah salah satu cara yang wajib dilakukan.

Anda bisa melakukan hobi, menonton tayangan komedi, atau melakukan hal positif dan
menyenangkan bersama rekan.

Selain pertolongan pertama tersebut, penderita mag sebaiknya menghindari makanan pedas, asam,
dan mengandung lemak tinggi. Artinya, makanan dan minuman seperti cokelat, mentol, kopi, teh,
minuman mengandung alkohol, dan minuman soda wajib dihindari.

Selain itu, hindari pula konsumsi makanan yang memicu produksi gas berlebih di dalam lambung,
seperti kol dan sawi. Jauhkan pula diri Anda dari makanan cepat saji dan daging olahan seperti
sosis, chicken nugget, dan hot dog.
Apabila gejala mag Anda tak kunjung reda atau justru semakin menjadi-jadi setelah Anda
melakukan hal-hal di atas, jangan tunda untuk berobat lebih lanjut pada dokter.

Penanganan sedini mungkin dibutuhkan supaya gejala mag yang Anda alami bisa segera
dikendalikan.

Namun begitu, mencegah lebih baik daripada mengobati bukan? Untuk itu, sebelum sakit
mag datang, berusahalah untuk selalu memiliki pola makan yang teratur. (jpnn)

5. Makan Gandum dan biji-bijian

Makanan seperti roti dan sereal biasanya mengandung kandungan serat baik pada tubuh dan
dapat ditolerir kandungannya untuk dicerna lebih dalam pada lambung. Biji-bijian kaya serat
yang tinggi, seperti beras merah, barley, quinoa dan oatmeal nyatanya dapat membantu
melancarkan aliran makanan yang telah dicerna dalam lambung.

6. Makanan kaya protein

Kebanyakan makanan untuk sakit lambung seperti makanan jenis daging dan ikan memang bisa
dicerna dengan baik oleh lambung. Tetapi alangkah lebih baiknya lagi pilihan daging yang
dikonsumi mengandung kaya protein dan rendah lemak. Contohnya, kita dapat memilih daging
rendah lemak tanpa kulit, atau mengonsumsi ikan yang penuh dengan manfaat protein di
dalamnya.

7. Makanan dengan menu sayuran brokoli

Sayuran yang satu ini, brokoli, pada dasarnya bagus untuk makanan sakit lambung. Brokoli
mengandung bahan kimia yang disebut sulforpahane, zat tersebut berguna membantu membunuh
helicobacter pylori (bakteri negatif) karena memiliki sifat antibakteri. Sebuah studi 2009 yang
dipublikasikan dalam jurnal Cancer Prevention Research menunjukkan bahwa orang yang
pencernaannya mengandung helicobacter pylori, jika memakan masakan yang mengandung
setengah cangkir brokoli perhari selama 2 bulan ternyata dapat membantu mengurangi sakit pada
lambung. Hal ini berpengaruh terbalik pada orang yang jarang makan brokoli, karena pada
asupannya tidak didapat zat sulforphane yang dapat membantu melancarkan pencernaan di
lambung.
8. Hindari makan makanan yang manis
Makanan yang manis memang sedap menggugah selera lidah. Nmaun jika lambung bermasalah,
makanan manis ini tidak baik untuk dikonsumsi. Mengapa tidak baik? Seperti yang kita tahu,
makanan manis pastinya mengandung gula refinasi yang dapat menyebabkan lonjakan kadar
insulin yang dapat menyebabkan fluktuasi gula darah. Ketika gula darah meningkat, kondisi
perut dengan lambung yang sakit akan jadi perih. Hal tersebut bisa membuat kita merasa
berkeringat dan gemetar, seperti yang diungkapkan oleh Robynne Chutkan, MD, asisten profesor
bagian gastroenterologi di Rumah Sakit Georgetown University di Washington, DC.
9. Hindari makanan bersantan dan sumber makanan yang mengandung gas

Makanan yang mengandung banyak gas sangat tidak boleh dikonsumsi bagi penderita sakit
lambung, dikarenakan akan membuat asam di dalam lambung menjadi naik. Beberapa contoh
makanan yang banyak mengandung gas tinggi antara lain sayur sawi, kembang kol, dan buah
nangka.
10. Hindari makanan dengan rasa pedas
Makanan yang memiliki rasa pedas bisa membuat iritasi pada dinding lambung, seperti halnya
cabai, sambal, saus cabai, saus tomat, dan makanan yang yang mengandung merica atau lada
berlebih.
11. Hindari makanan dengan rasa asam
Makanan asam bisa meningkatkan kadar asam lambung di dalam perut. Makanan yang asam bisa
memicu refluks asam dan juga bisa memperburuk sakit lambung, seperti makanan yang diberi
cuka, asinan buah dan sayur, acar, dan beberapa buah-buahan yang memiliki rasa asam.
Antasida adalah obat maag penetral asam lambung sehingga dapat digunakan untuk
meringankan gejala maag seperti perih di ulu hati, rasa panas pada perut kiri atas, mulas, mual-
mual dan kembung. Obat ini dapat dibeli bebas tanpa memerlukan resep dokter.

Ini merupakan salah satu obat yang banyak digunakan di tengah masyarakat kita, antasida doen
mudah didapat di toko obat, ataupun apotek tanpa memerlukan resep dokter karena memang
bebas penggunaannya. Namun Anda harus selalu memperhatikan aturan pakai, indikasi,
kontraindikasi, dan juga efek samping antasida doen.

Berikut ini akan kami sajikan hal-hal penting yang berkaitan dengan obat antasida ini, yang
meliputi: Komposisi, Indikasi dan Kotra, Cara Penggunaan (Dosis), dan Efek samping.
Komposisi

Terdapat 2 jenis sediaan, yaitu tablet dan syrup, dalam satu sendok takar (5 ml) atau satu tablet
mengandung:
Alluminium Hidroksida : 200 mg
Magnesium Hidroksida : 200 mg
Indikasi Antasida Doen

Mungkin banyak yang belum mengetahui apa kegunaan obat antasida doen? Sesuai dengan
namanya, antasida (anta = anti, dan Sida = Acid/asam) secara kasar kita artikan sebagai anti
asam, maksudnya adalah anti asam lambung, jadi antasida adalah obat penetral asam lambung.

Obat ini digunakan untuk mengobati gejala akibat tingginya kadar asam lambung seperti sakit
perut (uluhati), mulas, dan gangguan pencernaan. Antasida doen juga digunakan untuk
meredakan gejala gas yang berlebihan dalam saluran pencernaan seperti bersendawa, kembung,
dan rasa penuh pada perut.

Juga sebagai obat yang digunakan untuk menurunkan asam lambung untuk membantu
penyembuhan tukak lambung, ataupun tukak usus dua belas jari (duodenum).

Obat maag antasida yang mengandung Aluminium dan Magnesium ini bekerja dengan cepat
menurunkan asam dalam lambung. Antasida cair (syrup) biasanya bekerja lebih cepat dan lebih
baik daripada tablet atau kapsul.

Iklan dari HonestDocs


Mau Pesan Obat? Beli Aja via HonestDocs!

Klik di sini dan beli obat via HonestDocs, langsung dapat GRATIS ongkir* ke seluruh wilayah
Indonesia!
Pesan Sekarang

Antasida hanya bekerja pada asam yang ada di lambung dan tidak memiliki peran mencegah
produksi asam. Adapun obat yang digunakan untuk mengurangi produksi asam lambung antara
lain H2 blocker seperti cimetidine / ranitidin dan proton pump inhibitor seperti omeprazole.
Inilah obat-obatan yang sering digunakan untuk mengobati sakit maag.
Bolehkah antasida untuk ibu hamil?

Antasida tergolong obat yang aman dikonsumsi oleh ibu hamil. Masalah asam lambung pada
ibu hamil bisa diatasi dengan aman menggunakan obat ini, baik yang berbentuk cair maupun
tablet. Namun alangkah lebih baiknya jika berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Dosis dan Cara Penggunaan

Antasida diambil melalui mulut, untuk obat sediaan tablet dikunyah terlebih dahulu sebelum di
telan, sedangkan antasida doen yang berbentuk cair, botol kemasan harus dikocok terlebih
dahulu sebelum diminum.
Dosis:
Dewasa : 3 – 4 kali sehari 1 – 2 tablet atau 1 – 2 sendok takar suspensi (sirup);
Anak 6 – 12 tahun : 3 – 4 kali sehari ½ – 1 tablet atau ½-1 sendok takar suspensi.
Waktu Minum:

Iklan dari HonestDocs


Mau Pesan Obat? Beli Aja via HonestDocs!

Klik di sini dan beli obat via HonestDocs, langsung dapat GRATIS ongkir* ke seluruh wilayah
Indonesia!
Pesan Sekarang

Satu jam sebelum makan, atau dua jam setelah makan, dan sebelum tidur.
Hentikan apabila gejala sudah sembuh.
Antasida doen dapat bereaksi dengan obat lain (misalnya, digoxin, besi, antibiotik tetrasiklin,
antibiotik kuinolon seperti ciprofloxacin), yakni mengurangi penyerapan obat-obat tersebut oleh
tubuh. Bicarakan dengan dokter atau apoteker tentang cara menjadwalkan obat
untuk mencegah masalah ini.

Perubahan gaya hidup seperti program pengurangan stres, berhenti merokok, membatasi alkohol,
dan perubahan diet (misalnya, makan teratur, menghindari kafein, makanan berlemak, rempah-
rempah tertentu) dapat meningkatkan efektivitas obat ini sehingga pengobatan sakit maag dapat
berhasil.

Jika masalah asam lambung menetap atau memburuk setelah minum obat ini selama 1 minggu,
atau Anda mengakhawatirkan kondisi Anda, maka hubungi dokter. Jika Anda menggunakan obat
ini secara teratur setiap hari selama lebih dari 2 minggu, dan masalah Anda tak juga selesai,
maka mungkin Anda memiliki masalah medis yang memerlukan perawatan yang berbeda.
Efek Samping Antasida

Jangan asal menggunakannya, obat ini tidak boleh digunakan oleh orang yang
memiliki alergi terhadap komponen obat. Di samping itu, penggunaan antasida harus
dipertimbangkan (tanya dokter), pada kondisi-kondisi dibawah ini:
Memiliki masalah pada ginjal
Sering minum alkohol
Dehidrasi (kekurangan Cairan)
Adapun efek samping antasida yang bisa muncul antara lain:

Magnesium dalam antasida dapat menyebabkan diare. Namun efek samping ini dapat
diminimalisir dengan kandungan aluminium di dalamnya.

Aluminium dalam produk ini dapat menyebabkan sembelit. Untuk meminimalkan sembelit,
minum banyak cairan dan olahraga.

Aluminium dalam obat ini dapat mengikat fosfat di dalam usus. Hal ini dapat menyebabkan
kadar fosfat tubuh menjadi rendah, terutama jika menggunakan obat ini dalam dosis besar dan
untuk waktu yang lama.
Konsultasikan dengan dokter segera, apabila Anda memiliki gejala kekurangan fosfat seperti
tidak nafsu makan, kelelahan, dan lemah otot. Juga apabila mengalami gejala yang lebih serius
seperti pusing atau pingsan.
Petunjuk Penyimpanan

Produk cair dapat disimpan dalam lemari es untuk meningkatkan rasa. Jangan dibekukan. Jangan
simpan di kamar mandi. Jauhkan obat ini dari jangkaun anak-anak dan hewan peliharaan.

Anda mungkin juga menyukai