Skenario 4: Bahagia Membawa Petaka

Andrew, 19 tahun seorang mahasiswa tingkat 2 di suatu universitas negeri, baru

saja mendapat hadiah satu unit sepeda motor dari kampusnya karena
keberhasilannya dalam membawa nama universitas di tingkat nasional. Saking
bahagianya, dia langsung membawa sepeda motornya tanpa menggunakan helm
dan alat pengaman lainnya. Belum sampai 2 menit mengendarai sepeda motor,
tiba-tiba datang dari depannya sebuah minibus yang kehilangan kendali dan
akhirnya menabrak Andrew dan sepeda motornya. Andrew akhirnya diantarkan
oleh petugas keamanan kampus ke klinik kampus.

Sampai di klinik, dokter jaga melakukan survei primer dan sekunder terhadap
Andrew, dan mendapati bahwa terdapat memar dan bengkak serta terganggunya
ROM pada sendi bahu kanan, pada regio antebrachii lengan kiri distal didapatkan
adanya malformasi serta rasa nyeri, dan ditemukan adanya tampilan tulang yang
menonjol keluar pada regio cruris distal sinistra, disertai dengan perdarahan.
Dokter jaga kemudian melakukan tatalaksana resusitasi awal disertai dengan
pemasangan mitella pada lengan kanan, serta splint pada lengan kiri dan tungkai
kiri. Pada tulang yang menonjol keluar juga dilakukan tatalaksana awal. Dokter
jaga kemudian merujuk Andrew ke RS untuk mendapatkan pemeriksaan dan
tatalaksana selanjutnya.

Andrew khawatir apakah kedua tangannya masih dapat digerakkan dan pulih
kembali?

Andrew juga menanyakan kepada dokter apakah ia bisa meminta

pertanggungjawaban pada sopir minibus yang menabraknya?

Bisakah Anda menjelaskan apa yang terjadi pada Andrew?