Acara 2
Acara 2
1. PENDAHULUAN
Pada era sekarang, kemajuan teknologi telah
mempengaruhi berbagai aspek kehidupan di
Indonesia. Salah satunya yaitu dalam dunia
industri yang memasuki era otomasi. Sistem
otomasi itu ialah sistem mikrokontroler yang
dapat mampu membantu manusia dalam
menyelesaikan masalah. Di Indonesia banyak
merk-merk mikroprosesor di pasaran, yaitu
ATMega, Arduino, Rasberry dll. Belakangan ini,
arduino menjadi merk mikrokontroller yang
paling banyak digunakan. Hal tersebut
dikarenakan keunggulan Arduino yang telah
dilengkapi dengan sistem minimum dan program. Gambar 2.1 Tampak Atas Arduino Uno.
Arduino juga memakai bahasa pemograman yang
mudah untuk dipahami[1] . Masing-masing dari 14 pin arduino uno dapat
digunakan sebagai masukan atau keluaran
2. STUDI PUSTAKA menggunakan fungsi pinMode(), digitalWrite() dan
digitalRead(). Setiap pin beroperasi pada tegangan
2.1 ARDUINO UNO 5 Volt dan mampu menerima atau menghasilkan
Arduino adalah pengendali mikro single board arus maksimum sebesar 40 mA dan memiliki 10
yang bersifat open source. Hardwarenya memiliki resistor pull-up internal (diputus secara secara
prosesir Atmel AVR dan softwarenya memiliki default) sebesar 20-30 KΩ. Sebagai tambahan,
bahasa pemograman sendiri [2]. Arduino Uno beberapa pin masukan digital memiliki kegunaan
adalah sebuah board yang menggunakan khusus yaitu: [3]
mikrokontroller Atmega328. Arduino uno a. Komunikasi serial yaitu pada pin 0 (RX) dan
memiliki 14 pin digital (enam pin digunakan pin 1 (TX), digunakan untuk menerima (RX)
sebagai output PWM), enam input analog, sebuah dan mengirim (TX) data secara serial.
osilator kristal 16 MHz, sebuah koneksi USB,
sebuah power jack, sebuah ICSP header, dan b. External Interrupt yaitu pada pin 2 dan pin 3.
sebuah tombol reset. Arduino Uno memuat segala Pin ini dapat dikonfigurasikan untuk memicu
hal yang dibutuhkan untuk mendukung sebuah sebuah interrupt pada nilai rendah, sisi naik
mikrokontroller. Hanya dengan atau turun, atau pada saat terjadi perubahan
menghubungkannya ke sebuah komputer melalui nilai.
USB atau memberikan tegangan DC dari baterai c. Pulse Width Modulation (PWM) yaitu pada pin
3, 5, 6, 9, 10 dan 11 dengan menyediakan PWM
Laporan Praktikum – Laboratorium Elektronika, Instrumentasi dan Geofisika – FMIPA Unsoed 1
8 bit dengan menggunakan fungsi dihubungkan dengan bus data dari rangkaian
analogWrite(). lain seperti mikrokontroler dengan lebar data 8
bit.
d. LED pada pin 13 yang terdapat built in LED
yang terhubung ke pin digital 13. Keika pin b. Pin RS (Register Select) berfungsi sebagai
bernilai High maka LED menyala. indikator atau yang menentukan jenis data
yang masuk, apakah data atau perintah. Logika
2.2 LCD (LIQUID CRYSTAL DISPLAY) low menunjukan yang masuk adalah perintah,
sedangkan logika high menunjukan data.
Display elektronik adalah salah satu
komponen elektronika yang berfungsi sebagai c. Pin R/W (Read Write) berfungsi sebagai
tampilan suatu data, baik karakter, huruf ataupun instruksi pada modul jika low tulis data,
grafik. LCD (Liquid Cristal Display) adalah salah sedangkan high baca data.
satu jenis display elektronik yang dibuat dengan d. Pin E (Enable) digunakan untuk memegang
teknologi CMOS logic yang bekerja dengan tidak data baik masuk atau keluar.
menghasilkan cahaya tetapi memantulkan cahaya
yang ada di sekelilingnya terhadap front-lit atau e. Pin VLCD berfungsi mengatur kecerahan
mentransmisikan cahaya dari back-lit. LCD (Liquid tampilan (kontras) dimana pin ini
Cristal Display) berfungsi sebagai penampil data dihubungkan dengan trimpot 5 Kohm, jika
baik dalam bentuk karakter, huruf, angka ataupun tidak digunakan dihubungkan ke ground,
grafik. sedangkan tegangan catu daya ke LCD sebesar
5 V.
LCD adalah lapisan dari campuran organik
antara lapisan kaca bening dengan elektroda 2.3 ALAT DAN BAHAN
transparan indium oksida dalam bentuk tampilan
seven-segment dan lapisan elektroda pada kaca 1. Arduino uno
belakang. Ketika elektroda diaktifkan dengan 2. Breadboard
medan listrik (tegangan), molekul organik yang
panjang dan silindris menyesuaikan diri dengan 3. LCD 16x2
elektroda dari segmen. Lapisan sandwich 4. Kabel penghubung
memiliki polarizer cahaya vertikal depan dan
polarizer cahaya horisontal belakang yang diikuti 5. Baterai 9V
dengan lapisan reflektor. Cahaya yang 6. Laptop
dipantulkan tidak dapat melewati molekul-
molekul yang telah menyesuaikan diri dan 7. Software Arduino IDE
segmen yang diaktifkan terlihat menjadi gelap dan
membentuk karakter data yang ingin ditampilkan 2.4 CARA KERJA
[3]. Mulai
LCD
Selesai
4. KESIMPULAN
Berdasarkan praktikum yang telah dilakukan
dapat diperoleh kesimpulan yaitu dapat
memahami pembacaan tegangan yang
ditampilkan pada LCD dengan menggunakan
Arduino uno.
Dalam membuat program, setting dapat [1] Umaroh A. 2016. Arduino Mudah. Teknik
dilakukan dengan menggunakan software Arduino Informatika. Universitas Darul ‘Ulum
IDE dengan memvariasikan kode pe ograman Jombang.
pada LCD sesuai yang diinginkan. Untuk
[2] Winarno, & Deni, A. 2011. Bikin Robot Itu
praktikum ini, digunakan pin 12, pin 11, pin 5, pin
Gampang. Jakarta: PT Kawan Pustaka.
4, pin 3 dan pin 2 sebagai pin interface sehingga
dibutuhkan kabel jumper untuk [3] Kadir, A. 2015. Buku Pintar Pemograman
menghubungkannya. Pada praktikum acara 2, Arduino. Yogyakarta: MediaKom.
pemogramannya dilakukan dengan menggunakan
dua variasi dalam satu tampilan LCD. Variasi
[4] https://elektronika-dasar.web.id/lcd-liquid-
cristal-display/ diakses pada 13 Oktober 2019
yang pertama yaitu tulisan dibuat satu baris
Pukul 19.00 WIB.
pertama dengan tulisan “Hello Semua” kemudian
variasi yang kedua adalah tulisan “Teg=” yang
merupakan nilai pembacaan tegangan seperti