Seorang anak berusia 2 tahun dirawat diruang anak dengan keluhan panas
sejak 7 hari yang lalu, ibu pasien mengatakan anaknya hanya minum dan makan
sedikit saja. Anak tampak menggigil, akral teraba hangat, suhu 38,9oC, N: 80
x/mnt, RR: 22x/mnt. Diagnose keperawatan yang muncul adalah hipertermi,
rencana tindakan dan intervensi yang diberikan adalah memberikan kompres,
membertitahu ibu pasien untuk memakai pakian yang mudah menyerab keringat,
delegatif pemberian paracetamol flash. Evaluasi dari kasus diatas ibu pasien
mengatakan anaknya tidak mengigil, suhu pasien berada pada rentang 36-37oC.