MANGGARAI FLORES –
NTT )
2. DEKSKRIPSI
Mbaru gendang atau mbaru tembong adalah rumah adat manggarai yang
berbentuk kerucut (mbaru niang). Mbaru = rumah, gendang/tembong = alat musik tra
disional Manggarai yang dibuat dari kayu dan kulit kambing. Rumah adat tempat
disimpannya gendang/tembong sebaggai simbol hak ulayat atas lingko-lingko yang
dikuasainya. Dalam satu kampung hanya mempunyai satu mbaru gendang walupun
ada pula yang disebut mbaru tambor (rumah tempat disimpannya tambur) yang tentu
mempunyai latar belakang sejarahnya tersendiri selai mbaru gendang yang berdiri
disampingnya dalam kampung. Gendang selau ada hubunngannya dengan lingko-
lingko yang dimiliki. Ada go,et: Gendang one-lingko pe,ang (ada gendang dirumah
adat dan ada lingko-lingko diluar yang menjadi milik wa,u (suku) dalam kampung
itu. Gendang itu juga menunjukan bahwa diantara lingko-lingko itu ada yang disebut
lingko randang. (lingko yang ketika mulai dikerjakan dimeriahkan dengan membunuh
seekor kerbau jantan/randang ko rame le kaba du tente tenon ). Hal ini untuk
membedakannya dengan lingko lingko kecil yang lain. Lingko randang tidak terlalu
banyak setiap kampung, Misalnya satu kampung hanya mempunyai ua tiga lingko
randangnya, tergantung pula dari keberadaan suku-suku (wau) yang ada didalam
kampung itu.
Mbaru gendang sebagai rumah adat dalam kampung mempunyai kedudukan
yang sangat tinggi semua rumah yang lain karena:
- Didalam rumah gendang inilah tinggalnya tu,a golo atau tu’a gendang, ia
adalah pemimpin umum dan pemuka adat dalam kampung.
- Tempat disimpanya gendang dan gong dan tempat generasi muda Manggarai
melatih diri untuk sanda, Mbata atau melatih dri untuk mengetahui pukulan
alat musik gong dan gendang.
- Tempat menyimpannya barang-barang pusaka peninggalan para leluhur.