Koordinator:
Kontributor:
Visi
Misi
Visi
“Menghasilkan lulusan dokter sesuai standar kompetensi dokter Indonesia dan unggul dalam
kedokteran kepulauan dan mampu berperan aktif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi kedokteran yang berdaya saing internasional 2025”
Misi
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan inayah-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan buku panduan Blok Sistem Digestif ini. Pada
blok ini mahasiswa diharapkan mempunyai pengetahuan klinis tentang kelainan-kelainan
di pada sistem digestif dan hubungannya dengan bidang ilmu yang lain.
Adanya sistem pembelajaran yang berbasis kompetensi yang telah diterapkan di Fakultas
Kedokteran Universitas Mataram, Instutusi ini diharapkan dapat mencetak dokter- dokter
yang lebih kompeten dan mempunyai pengetahuan yang terintegrasi sehingga mampu
menjawab tantangan di masa yang akan datang. Pembelajaran yang berbasis kompetensi
dengan menitikberatkan pada pembelajaran mandiri oleh mahasiswa sendiri (student
centred learning) dapat lebih meningkatkan pengetahuan dan pemahaman mahasiswa
terhadap ilmu-ilmu kedokteran yang mereka pelajari dan mampu meningkatkan motivasi
mahasiswa untuk belajar secara terus menerus (long life learning). Pada blok ini terdapat
5 skenario yang akan dipelajari oleh mahasiswa pada proses tutorial. Kami harapkan
skenario yang telah disusun dapat memacu diskusi mahasiswa yang aktif dan dinamis serta
mencari sumber belajar secara mandiri.
Demikian buku panduan ini kami susun dengan harapan semoga dapat dipergunakan
semaksimal mungkin sebagai panduan mahasiswa dan bahan diskusi untuk mencapai
tujuan belajar yang telah ditetapkan. Terima kasih kami sampaikan kepada semua pihak
yang telah membantu terbitnya buku panduan ini. Masukan dan kritikan sangat kami
harapkan untuk penyempurnaan buku panduan ini.
B. Tertib Administrasi
Mahasiswa telah menyelesaikan persyaratan administrasi yang ditetapkan oleh
Fakultas/Universitas.
Kehadiran
1. Mahasiswa diwajibkan untuk mengikuti seluruh kegiatan pendidikan, kecuali terpaksa
tidak hadir karena alasan yang dapat dibenarkan, seperti:
a. Orang tua kandung meninggal
b. Dokter muda yang bersangkutan menikah
c. Sakit dengan surat keterangan dokter
d. Mendapatkan penugasan dari Fakultas
e. Kondisi lain yang diijinkan oleh dekan atau koordinator blok
Mahasiswa dapat meninggalkan kegiatan pendidikan setelah menyampaikan keterangan
tertulis dari pihak yang berwenang (dokter atau Pimpinan Fakultas). Surat keterangan
tersebut harus diserahkan kepada Bagian Akademik paling lambat 1 hari kerja setelah
ketidakhadiran. Persentase maksimal adalah 20% dari seluruh kegiatan yang
dijadwalkan.
2. Apabila mahasiswa tidak dapat memenuhi ketentuan tersebut di atas kehadirannya
dianggap tidak memenuhi syarat, sehingga tidak boleh mengikuti seluruh rangkaian ujian
blok.
3. Kegiatan pendidikan yang ditinggalkan dapat digantikan dengan mengikuti kegiatan
susulan yang sama kegiatan lainnya seperti pemberian tugas berdasarkan kebijakan
dosen atau pengelola blok yang terkait.
4. Setiap pelanggaran terhadap ketentuan-ketentuan di atas diberlakukan peringatan secara
bertahap.
Penghentian Studi Sementara (Cuti Akademik)
Selama mengikuti program pendidikan tahap sarjana dan tahap profesi, mahasiswa
diperkenankan untuk menghentikan studi sementara (cuti) maksimum 2 (dua) semester atau
satu tahun akademik pada masing-masing tahap pendidikan. Cuti tidak boleh diambil pada
tahun pertama masing-masing tahap. Mahasiswa yang akan cuti harus mengajukan
permohonan kepada Rektor melalui Dekan satu bulan sebelum semester berjalan.
Blok Sistem digestif ini berisi tentang segala permasalahan kesehatan yang berhubungan
dengan saluran pencernaan. Blok ini mempunyai peranan yang sangat penting dalam
kurikulum pendidikan dokter. Banyak kasus penyakit dan kelainan pada sistem digestif
yang harus dikuasai oleh dokter umum, baik yang disebabkan oleh trauma, infeksi,
obstruksi, kelainan bawaan maupun keganasan. Dalam blok ini mahasiswa akan
mempelajari masalah- masalah yang berkaitan dengan sistem digestif yang sering terjadi
pada kehidupan sehari-hari. Mahasiswa juga sudah mulai melakukan survei langsung
dalam bentuk kunjungan lapangan ke Puskesmas dan Rumah Sakit dalam rangka proses
early clinical exposure.
Blok ini dilaksanakan di tahun ke-3 mahasiswa kedokteran pada semester 5 dan merupakan
blok ke-14 dari 21 blok yang ada pada program pendidikan dokter Fakultas Kedokteran
Universitas Mataram. Blok 14 ini akan diadakan selama 6 minggu mulai dari tanggal 23
September 2019 hingga tanggal 1 November 2019.
Dari blok sistem digestif ini mahasiswa diharapkan memiliki pengetahuan dan
keterampilan mengenai kelainan yang terkait sistem digestif meliputi aspek :
1. Patofisiologi
2. Gejala klinis
3. Pemeriksaan fisik
4. Pemeriksaan penunjang
5. Diagnosis banding
6. Penatalaksanaan
7. Komplikasi
8. Prognosis
9. Preventif
yang berhubungan dengan kelainan infeksi, trauma, degeneratif, kongenital, neoplasma
dan metabolik pada sistem digestif.
Topik penugasan :
Kelompok Topik 1:
1. Tehnik Diagnostik Helminthiasis
2. Eradikasi Kecacingan
3. Respon imun terhadap helminth
4. Penyakit akibat Trematoda pada manusia dan hambatan dalam eradikasinya
5. Penatalaksanaan Farmakologi pada kasus kecacingan dan resistensi terhadap obat
anti cacing
Kelompok Topik 2
1. IBS
2. Colitis
3. Peritonitis
4. Ileus paralitika
5. Ileus obstruktif
Kelompok Topik 3
1. Atresia Ani
2. Hernia
3. Hiscprung Disesases
4. Varises dan Ruptur Esofagus
6. Achalasia esophagus
Kelompok Topik 4
1. Hepatitis virus pada neonatus dan bayi
2. Hepatitis Virus pada ibu hamil
3. Hepatitis Virus pada penderita immunodefisiensi
4. Drugs-Induced liver disease
Kelompok Topik 5
1. Hepatoceluler Ca
2. Cholangio Ca
3. Ca colorectal
4. Ca Gaster
5. Ca Esofagus
Kelompok Topik 6
1. Pankreatitis
2. Sindrom Mallory Weiss
3. Amobiasis
4. Giardiasis
Belajar Mandiri
PRIOR KNOWLEDGE
Mahasiswa memahami anatomi (mikros dan makros) sistem digestif
Mahasiswa memahami fisiologi sistem digestif
Mahasiswa memahami embriogenesis sistem digestif
Mahasiswa telah lulus :
Blok 2 : Blok Biomedik
Blok 3 : Blok Homeostasis
Blok 4 : Blok Pertahanan Tubuh
Blok 5 : Blok Metabolisme dan Energi
Blok 6 : Blok Sirkulasi dan Distribusi
Blok 7 : Blok Lokomosi
Blok 9 : Blok Genetika dan Tahap-Tahap Kehidupan
HUBUNGAN DENGAN BLOK LAIN
1. BIOMEDIK
- Mengetahui biologi seluler
- Mengetahui dasar-dasar genetika
- Menjelaskan adaptasi sel dan celullar injury
2. HOMEOSTASIS
- Konsep homeostasis cairan dan elektrolit
- Mekanisme keseimbangan asam dan basa dalam menjaga homeostasis tubuh
- Konsep pengaruh cairan terhadap organ dan sistem
- Gejala dan tanda serta patogenesis dari dehidrasi
- Mengetahui etiologi dan patogenesis cedera, kematian dan adaptasi sel
- Karakteristik umum dari neoplasma
- Proses seluler dan molekuler yang terjadi pada karsinogenesis
- Karakteristik umum neoplasia, klasifikasi tumor, nomenklatur tumor dan
biologi sel tumor
- Mengetahui proses invasi, metastasis dan efek klinik dari tumor
- Prinsip dasar farmakokinetik dan farmakodinamik obat
3. PERTAHANAN TUBUH
- Konsep agen-agen infeksi bakteri, virus, jamur, parasit (definisi, struktur,
klasifikasi dan perkembangbiakan)
- Pengenalan jenis, tempat kerja, mekanisme kerja antimikroba dan
mekanisme resisten antimikroba (antibakteri, antivirus, antijamur,
antelmintik)
- Konsep interaksi antara agent, host dan environment.
4. SIRKULASI DAN DISTRIBUSI
- Mengetahui prinsip peranan sistem digestif dalam menjaga keseimbangan
sirkulasi dan distribusi dalam tubuh manusia
- Menjelaskan fungsi sistem digestif dalam menjaga keseimbangan sirkulasi dan
distribusi cairan dalam tubuh manusia
- Menjelaskan prinsip koreksi cairan dan elektrolit (jenis dan penghitungan
koreksi cairan)
- Gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit
5. LOKOMOSI
- Mengetahui mekanisme pengontrolan fungsi sistem digestif oleh jaringan saraf
- Mengetahui persyarafan yang menginervasi sistem digestif
6. TAHAP-TAHAP KEHIDUPAN
- Mengetahui embriogenesis umum
- Mengetahui anomali kongenital pada saluran pencernaan
- Mengetahui pengaruh umur pada fungsi saluran pencernaan
Cabang – cabang ilmu yang mendukung dan lingkup bahasan blok adalah sebagai
berikut :
1. Histologi
2. Genetika
3. Anatomi
4. Fisiologi
5. Biokimia
6. Mikrobiologi
7. Parasitologi
8. Farmakologi
9. Patologi Anatomi
10. Patologi Klinik
11. Anestesi
12. Radiologi
13. Ilmu Kesehatan Anak
14. Ilmu Penyakit Dalam
15. Ilmu Bedah
16. Ilmu Kesehatan Gigi dan Mulut
17. Gizi
18. Epidemiologi
19. IKL
PENILAIAN MAHASISWA
b. Nilai Penugasan
Penilaian berdasarkan format penilaian masing-masing penugasan yang telah
dibuat sebelumnya oleh pengelola blok.
Penilaian Sumatif
14
Panduan Tutor Blok Digestif
LEVEL KOMPETENSI
Level Kompetensi Daftar Penyakit
1 Lulusan dokter mampu mengenali Esophageal rupture
dan menjelaskan gambaran klinik Mallory Weiss Syndrome
penyakit, dan mengetahui cara yang Zollinger Ellison syndrome
paling tepat untuk mendapatkan Crohn disease
informasi lebih lanjut mengenai Colitis ulcerative
penyakit tersebut, selanjutnya Peritonitis pancreatitis
menentukan rujukan yang paling Tifoid perforasi, perforasi gaster, perforasi
tepat bagi pasien. Lulusan dokter usus, mesenteric lymfadenitis
juga mampu menindaklanjuti Squamous All carcinoma,
sesudah kembali dari rujukan. Adenocarcinoma, carcinoid tumor,
lymphoma, liver All adenoma,
hepatocellular carcinoma,
cholangiocarcinoma, carcinoma pancreas
2 Lulusan dokter mampu membuat Leukoplakia
diagnosis klinik terhadap penyakit Esophageal varises
tersebut dan menentukan rujukan Benign polip
yang paling tepat bagi penanganan Kanker lambung
pasien selanjutnya. Lulusan dokter Active hepatitis C
juga mampu menindaklanjuti Cholelithiasis
sesudah kembali dari rujukan. Liver failure
Tumor hati
Hydrops of All bladder
Sirosis
Atresia bilier
Pancreatitis
Fissura ani/rectal
Vistula
Ca rectum, Ca Colon, Ca sigmoid, Benign
polip, abses perianal
Cleft Lip and Palate
Macrognatia, micrognatia
Atresia esofagus
Achalasia
Hernia
Stenosis pylorus, atresia intestinal, Atresia
ani, hirschprung disease, umbilical fistule,
omphalocele, gastroschisis
Peritonitis dewasa
Perforasi abdomen
3A Lulusan dokter mampu membuat Glossitis
diagnosis klinik dan memberikan GERD
terapi pendahuluan pada keadaan Kolesistitis akut
yang bukan gawat darurat. Lulusan Sindroma malabsorpsi
dokter mampu menentukan rujukan Food intolerance
yang paling tepat bagi penanganan Giardiasis
15
Panduan Tutor Blok Digestif
pasien selanjutnya. Lulusan dokter Colitis
juga mampu menindaklanjuti Necrotizing enterocolitis
sesudah kembali dari rujukan. Diverticulosis
Proctitis
Hemoroid
Irritable bowel syndrome
Rectal, anal prolapses
Apendisitis akut
3B Lulusan dokter mampu membuat Ulkus peptikum
diagnosis klinik dan memberikan Corrosive lession of esophagus
terapi pendahuluan pada keadaan Ileus
gawat darurat demi menyelamatkan Konstipasi fungsional
nyawa atau mencegah keparahan Appendicular abscess
dan/atau kecacatan pada pasien. Trauma abdomen
Lulusan dokter mampu menentukan
rujukan yang paling tepat bagi
penanganan pasien selanjutnya.
Lulusan dokter juga mampu
menindaklanjuti sesudah kembali
dari rujukan.
4 Kompetensi yang dicapai pada saat Candidiasis
lulus dokter. Mouth ulcers (apthous, herpes)
Caries, pulpitis
Gastritis
Hepatitis
Fatty liver
Uncomplicated hepatitis B
Amoebic liver abscess
Diare non spesifik
Diare spesifik (kolera, disentri amuba,
disentri basiler, virus, All)
Tifus abdominalis
Amoebiasis
Taeniasis
Hookworm disease
Strongyloidosis
Ascariasis
Infeksi cacing lain (oxyuris vermicularis,
trichiuris trichiura, fasciola hepatica)
Peritonitis tuberculosa pada anak
16
Panduan Tutor Blok Digestif
LUARAN KEGIATAN PEMBELAJARAN (Learning Outcome)
Topik
Pert
Bahasan Stratergi
emu Indikator Dosen Alokasi Media Evaluas
Tujuan Belajar dan Sub Pembelajara
an Pencapaian Pakar Waktu Pembelajaran i
Topik n
Ke
Bahasan
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Penjelasan Umum Pengantar Tim Blok Ceramah, 1 x 50 Alat
Blok blok sistem digestif Tanya jawab menit LCD, laptop
digestive dengan dan
pendekatan microphone
active Media
learning dan Power point
pembelajaran materi kuliah
yang berpusat dan Sumber
pada pustaka
mahasiswa
2 menjelaskan Struktur Setelah mengikuti Tim Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
anatomi dan anatomi dan kegiatan perkuliahan Fisiologi Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
fisiologi organ- fisiologi ini, mahasiswa dengan dan (MCQ)
organ sistem sistem diharapkan mampu pendekatan microphone
pencernaan digestive menjelaskan anatomi active Media
sehingga dapat dan fisiologi organ- learning dan Power point
mengkaitkannya organ sistem pembelajaran materi kuliah
17
Panduan Tutor Blok Digestif
dengan pencernaan sehingga yang berpusat dan Sumber
patofisiologi, gejala dapat mengkaitkannya pada pustaka
klinis, pemeriksaan dengan patofisiologi, mahasiswa
fisik, pemeriksaan gejala klinis,
penunjang, pemeriksaan fisik,
diagnosis banding, pemeriksaan
penatalaksanaan, penunjang, diagnosis
komplikasi, banding,
prognosis serta penatalaksanaan,
preventif yang komplikasi, prognosis
berhubungan serta preventif yang
dengan kelainan berhubungan dengan
sistem pencernaan. kelainan sistem
pencernaan.
3 menjelaskan Diare pada menjelaskan Tim Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit/kelainan orang dewasa penyakit/kelainan Penyakit Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
dengan keluhan dengan keluhan utama Dalam dengan dan (MCQ)
utama diare seperti diare seperti diare non pendekatan microphone
diare non spesifik, spesifik, diare spesifik, active Media
diare spesifik, sindrom malabsorbsi, learning dan Power point
sindrom food intolerance, pembelajaran materi kuliah
malabsorbsi, food khususnya pada yang berpusat dan Sumber
intolerance, dewasa, mulai dari pada pustaka
khususnya pada aspek definisi, mahasiswa
dewasa, mulai dari epidemiologi,
aspek definisi, klasifikasi hingga
18
Panduan Tutor Blok Digestif
epidemiologi, prognosis yang
klasifikasi hingga mungkin dapat terjadi.
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi.
4 menjelaskan Prinsip menjelaskan prinsip Tim Ceramah, 1 x 50 Alat Ujian
prinsip dasar penggunaan dasar pengaruh Farmakol Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
pengaruh kelainan obat pada kelainan pencernaan ogi dengan dan (MCQ)
pencernaan kelainan terhadap pendekatan microphone
terhadap sistem farmakokinetika dan active Media
farmakokinetika digestif dinamika obat, dan learning dan Power point
dan dinamika obat, menjelaskan pembelajaran materi kuliah
dan menjelaskan pengaruhnya terhadap yang berpusat dan Sumber
pengaruhnya pemilihan jenis obat, pada pustaka
terhadap pemilihan sediaan dan rute mahasiswa
jenis obat, sediaan pemberian obat pada
dan rute pemberian kelaian pencernaan.
obat pada kelaian
pencernaan.
19
Panduan Tutor Blok Digestif
dehidrasi dan dengan gejala klinis, pembelajaran Power point
mengkaitkannya pemeriksaan fisik, yang berpusat materi kuliah
dengan gejala pemeriksaan pada dan Sumber
klinis, pemeriksaan penunjang hingga mahasiswa pustaka
fisik, pemeriksaan penatalaksanaan serta
penunjang hingga preventif.
penatalaksanaan
serta preventif.
20
Panduan Tutor Blok Digestif
7 menjelaskan Protozoa dan menjelaskan Tim Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit/kelainan helminthes penyakit/kelainan Parasitol Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
yang disebabkan penyebab yang disebabkan oleh ogi dengan dan (MCQ)
oleh protozoa dan infeksi pada protozoa dan pendekatan microphone
helminths seperti system helminths seperti active Media
amoebiasis, digestive amoebiasis, giardiasis, learning dan Power point
giardiasis, taeniasis, hookworm pembelajaran materi kuliah
taeniasis, diseases, yang berpusat dan Sumber
hookworm strongyloidiasis, pada pustaka
diseases, ascariasis, cacing mahasiswa
strongyloidiasis, kremi (oxyuris
ascariasis, cacing vermicularis),
kremi (oxyuris trichiuris trichuira,
vermicularis), fasciola hepatica, dll
trichiuris trichuira, (tidak muncul di
fasciola hepatica, SKDI) mulai dari
dll (tidak muncul di aspek definisi,
SKDI) mulai dari epidemiologi,
aspek definisi, patogenesis hingga
epidemiologi, prognosis yang
patogenesis hingga mungkin dapat terjadi.
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi.
21
Panduan Tutor Blok Digestif
8 menjelaskan Penyakit menjelaskan penyakit Tim Ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit infeksi tropik dan tropic dan infeksi Penyakit Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
seperti thypus infeksi seperti thypus Dalam dengan dan (MCQ)
abdominalis mulai abdominalis mulai dari pendekatan microphone
dari aspek definisi, aspek definisi, active Media
epidemiologi, epidemiologi, learning dan Power point
patogenesis hingga patogenesis hingga pembelajaran materi kuliah
prognosis yang prognosis yang yang berpusat dan Sumber
mungkin dapat mungkin dapat terjadi. pada pustaka
terjadi. mahasiswa
9 menjelaskan Colitis dan menjelaskan penyakit Tim Ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit Irritabel IBS Irritabel bowel Penyakit Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
bowel syndrome, syndrome, penyakit Dalam dengan dan (MCQ)
penyakit infeksi infeksi dan radang non pendekatan microphone
dan radang non infeksi (kolitis spesifik active Media
infeksi (kolitis dan nonspesifik) pada learning dan Power point
spesifik dan kolon dan rectum pembelajaran materi kuliah
nonspesifik) pada seperti colitis, yang berpusat dan Sumber
kolon dan rectum necrotizing pada pustaka
seperti colitis, enterocolitis, mahasiswa
necrotizing diverticulosis/diverticu
enterocolitis, litis, proctitis, chron`s
diverticulosis/diver disease, ulcerative
ticulitis, proctitis, colitis, colitis karena
chron`s disease, obat mulai dari aspek
ulcerative colitis, definisi, epidemiologi,
22
Panduan Tutor Blok Digestif
colitis karena obat patogenesis hingga
mulai dari aspek prognosis yang
definisi, mungkin dapat terjadi.
epidemiologi,
patogenesis hingga
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi.
10 menjelaskan Protozoa dan menjelaskan Tim Ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit/kelainan helminthes penyakit/kelainan Kesehata Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
yang disebabkan penyebab yang disebabkan oleh n Anak dengan dan (MCQ)
oleh protozoa dan infeksi pada protozoa dan pendekatan microphone
helminths anak helminths khususnya active Media
khususnya pada pada anak seperti learning dan Power point
anak seperti amoebiasis, giardiasis, pembelajaran materi kuliah
amoebiasis, taeniasis, hookworm yang berpusat dan Sumber
giardiasis, diseases, pada pustaka
taeniasis, strongyloidiasis, mahasiswa
hookworm ascariasis, cacing
diseases, kremi (oxyuris
strongyloidiasis, vermicularis),
ascariasis, cacing trichiuris trichuira,
kremi (oxyuris fasciola hepatica, dll
vermicularis), (tidak muncul di
trichiuris trichuira, SKDI) mulai dari
fasciola hepatica, aspek definisi,
23
Panduan Tutor Blok Digestif
dll (tidak muncul di epidemiologi,
SKDI) mulai dari patogenesis hingga
aspek definisi, prognosis yang
epidemiologi, mungkin dapat terjadi.
patogenesis hingga
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi.
11 menjelaskan Antimikroba, menjelaskan Tim Ceramah, 1 x 50 Alat Ujian
farmakokinetika antelmintik farmakokinetika dan Farmakol Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
dan dan obat farmakodinamika ogi dengan dan (MCQ)
farmakodinamika diare antimikroba, pendekatan microphone
antimikroba, antelmintik dan obat active Media
antelmintik dan Diare dan learning dan Power point
obat Diare dan penggunaannya secara pembelajaran materi kuliah
penggunaannya rasional. yang berpusat dan Sumber
secara rasional. pada pustaka
mahasiswa
12 menjelaskan Penyakit menjelaskan Tim iImu Ceramah, 3 x 2 x Alat Ujian
penyakit/kelainan pada rongga penyakit/kelainan Kesehata Tanya jawab 50 menit LCD, laptop Blok
pada rongga mulut mulut pada rongga mulut n Gigi dengan dan (MCQ)
seperti candidiasis, seperti candidiasis, dan pendekatan microphone
mouth mouth Mulut active Media
ulcers(aphthous, ulcers(aphthous, learning dan Power point
herpes), glosistis, herpes), glosistis, pembelajaran materi kuliah
leukoplakia, leukoplakia, yang berpusat
24
Panduan Tutor Blok Digestif
stomatitis, caries, stomatitis, caries, pada dan Sumber
pulpitis, (tambahan pulpitis, (tambahan mahasiswa pustaka
berdasarkan berdasarkan
pertimbangan pertimbangan kondisi
kondisi lokal) lokal) mulai dari aspek
mulai dari aspek definisi, epidemiologi,
definisi, patogenesis hingga
epidemiologi, prognosis yang
patogenesis hingga mungkin dapat terjadi.
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi.
13 menjelaskan Pemeriksaan menjelaskan Tim Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
pemeriksaan laboratorium pemeriksaan Patologi Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
penunjang pada pada sistem penunjang pada sistem Klinik dengan dan (MCQ)
sistem pencernaan digestive dan pencernaan seperti pendekatan microphone
seperti pemeriksaan liver function pemeriksaan active Media
laboratorium dan test laboratorium dan liver learning dan Power point
liver function test function test sehingga pembelajaran materi kuliah
sehingga dapat dapat mengkaitkannya yang berpusat dan Sumber
mengkaitkannya dengan patofisiologi, pada pustaka
dengan gejala klinis, mahasiswa
patofisiologi, gejala pemeriksaan fisik,
klinis, pemeriksaan pemeriksaan
fisik, pemeriksaan penunjang, diagnosis
penunjang, banding,
25
Panduan Tutor Blok Digestif
diagnosis banding, penatalaksanaan,
penatalaksanaan, komplikasi, prognosis
komplikasi, serta preventif yang
prognosis serta berhubungan dengan
preventif yang kelainan sistem
berhubungan pencernaan
dengan kelainan
sistem pencernaan
14 menjelaskan Penyakit menjelaskan Tim Ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit/kelainan dengan penyakit/kelainan Penyakit Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
pada hepatobilier gejala ikterus pada hepatobilier dan Dalam dengan dan (MCQ)
dan “ikterus like” “ikterus like” seperti pendekatan microphone
seperti hepatitis, hepatitis, fatty liver, active Media
fatty liver, uncomplicated learning dan Power point
uncomplicated hepatitis B, active pembelajaran materi kuliah
hepatitis B, active hepatitis C, amoebic yang berpusat dan Sumber
hepatitis C, liver abscess, liver pada pustaka
amoebic liver failure, acute mahasiswa
abscess, liver kolesistitis, chole
failure, acute (docho)lithiasis,
kolesistitis, chole sirosis, tumor hati,
(docho)lithiasis, sirosis, tumor hati,
sirosis, tumor hati, Hydrops of gall
sirosis, tumor hati, bladder, empyema of
Hydrops of gall gall bladder, atresia
bladder, empyema bilier, pancreatitis,
26
Panduan Tutor Blok Digestif
of gall bladder, hypercarotenemia
atresia bilier, (tambahan) mulai dari
pancreatitis, aspek definisi,
hypercarotenemia epidemiologi,
(tambahan) mulai patogenesis hingga
dari aspek definisi, prognosis yang
epidemiologi, mungkin dapat terjadi
patogenesis hingga
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi
15 menjelaskan Ikterus menjelaskan Tim ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit/kelainan obstruktif penyakit/kelainan Bedah Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
pada hepatobilier pada hepatobilier dan dengan dan (MCQ)
dan “ikterus like” “ikterus like” pendekatan microphone
khususnya kelainan khususnya kelainan active Media
bersifat anatomi bersifat anatomi mulai learning dan Power point
mulai dari aspek dari aspek definisi, pembelajaran materi kuliah
definisi, epidemiologi, yang berpusat dan Sumber
epidemiologi, patogenesis hingga pada pustaka
patogenesis hingga prognosis yang mahasiswa
prognosis yang mungkin dapat terjadi
mungkin dapat
terjadi
27
Panduan Tutor Blok Digestif
16 menjelaskan Ikterus pada menjelaskan Tim Ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit/kelainan anak penyakit/kelainan Kesehata Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
pada hepatobilier pada hepatobilier dan n Anak dengan dan (MCQ)
dan “ikterus like” “ikterus like” pendekatan microphone
khususnya pada khususnya pada anak active Media
anak mulai dari mulai dari aspek learning dan Power point
aspek definisi, definisi, epidemiologi, pembelajaran materi kuliah
epidemiologi, patogenesis hingga yang berpusat dan Sumber
patogenesis hingga prognosis yang pada pustaka
prognosis yang mungkin dapat terjadi mahasiswa
mungkin dapat
terjadi
17 menjelaskan Pemeriksaan menjelaskan Tim Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
pemeriksaan dan pemeriksaan radiologi, Radiologi Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
radiologi, persiapan persiapan persiapan dan dengan dan (MCQ)
dan interpretasinya pemeriksaan interpretasinya yang pendekatan microphone
yang berhubungan radiologi berhubungan dengan active Media
dengan kelainan pada sistem kelainan sistem learning dan Power point
sistem pencernaan digestive pencernaan pembelajaran materi kuliah
yang berpusat dan Sumber
pada pustaka
mahasiswa
18 menjelaskan Obat ulkus menjelaskan Tim Ceramah, 1 x 50 Alat Ujian
farmakokinetika Peptikum, farmakokinetika dan Farmakol Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
dan prokinetik farmakodinamika ogi dengan dan (MCQ)
farmakodinamika obat ulkus Peptikum, pendekatan microphone
28
Panduan Tutor Blok Digestif
obat ulkus dan prokinetik dan active Media
Peptikum, antiemetik antiemetik dan learning dan Power point
prokinetik dan penggunaannya secara pembelajaran materi kuliah
antiemetik dan rasional yang berpusat dan Sumber
penggunaannya pada pustaka
secara rasional mahasiswa
19 menjelaskan Dispepsia menjelaskan penyakit Tim Ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit atau dan atau keadaan lain yang Penyakit Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
keadaan lain yang perdarahan menimbulkan Dalam dengan dan (MCQ)
menimbulkan saluran cerna dispepsia dengan atau pendekatan microphone
dispepsia dengan bagian atas tanpa hematemesis active Media
atau tanpa dan melena seperti learning dan Power point
hematemesis dan gastritis, ulkus pembelajaran materi kuliah
melena seperti peptikum, GERD/ yang berpusat dan Sumber
gastritis, ulkus refluks esofagitis, pada pustaka
peptikum, GERD/ Corrosive lesions of mahasiswa
refluks esofagitis, esophageus, kanker
Corrosive lesions lambung, zolinger-
of esophageus, ellison syndrome dan
kanker lambung, Gastropati karena
zolinger-ellison penyakit lainnya dan
syndrome dan obat-obatan
Gastropati karena (tambahan, tidak
penyakit lainnya tercantum dalam
dan obat-obatan SKDI) serta
(tambahan, tidak mengetahui penyakit
29
Panduan Tutor Blok Digestif
tercantum dalam dengan keluhan utama
SKDI) serta hematemesis dan
mengetahui melena seperti
penyakit dengan esophageal varices,
keluhan utama esophageal rupture,
hematemesis dan mallory weiss
melena seperti syndrome, benign
esophageal varices, polip mulai dari aspek
esophageal rupture, definisi, epidemiologi,
mallory weiss patogenesis hingga
syndrome, benign prognosis yang
polip mulai dari mungkin dapat terjadi
aspek definisi,
epidemiologi,
patogenesis hingga
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi
20 menjelaskan Dispepsia menjelaskan penyakit Ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit atau dan atau keadaan lain yang Kesehata Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
keadaan lain yang perdarahan menimbulkan n Anak dengan dan (MCQ)
menimbulkan saluran cerna dispepsia dengan atau pendekatan microphone
dispepsia dengan bagian atas tanpa hematemesis active Media
atau tanpa pada anak dan melena khususnya learning dan Power point
hematemesis dan yang terjadi pada anak pembelajaran materi kuliah
melena khususnya seperti gastritis, ulkus yang berpusat
30
Panduan Tutor Blok Digestif
yang terjadi pada peptikum, GERD/ pada dan Sumber
anak seperti refluks esofagitis, mahasiswa pustaka
gastritis, ulkus Corrosive lesions of
peptikum, GERD/ esophageus, kanker
refluks esofagitis, lambung, zolinger-
Corrosive lesions ellison syndrome dan
of esophageus, Gastropati karena
kanker lambung, penyakit lainnya dan
zolinger-ellison obat-obatan
syndrome dan (tambahan, tidak
Gastropati karena tercantum dalam
penyakit lainnya SKDI) serta
dan obat-obatan mengetahui penyakit
(tambahan, tidak dengan keluhan utama
tercantum dalam hematemesis dan
SKDI) serta melena seperti
mengetahui esophageal varices,
penyakit dengan esophageal rupture,
keluhan utama mallory weiss
hematemesis dan syndrome, benign
melena seperti polip mulai dari aspek
esophageal varices, definisi, epidemiologi,
esophageal rupture, patogenesis hingga
mallory weiss prognosis yang
syndrome, benign mungkin dapat terjadi
polip mulai dari
31
Panduan Tutor Blok Digestif
aspek definisi,
epidemiologi,
patogenesis hingga
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi
21 menjelaskan Penyakit menjelaskan Tim Ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit/kelainan dengan penyakit/kelainan Bedah Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
dengan gejala gejala dengan gejala dengan dan (MCQ)
konstipasi atau konstipasi konstipasi atau pendekatan microphone
obstipasi seperti obstipasi seperti ileus, active Media
ileus, konstipasi konstipasi fungsional learning dan Power point
fungsional (psikis, (psikis, obat, diet atau pembelajaran materi kuliah
obat, diet atau penyakit lain pada yang berpusat dan Sumber
penyakit lain pada sistem organ pada pustaka
sistem organ lain)(tambahan, tidak mahasiswa
lain)(tambahan, ada dalam SKDI),
tidak ada dalam rectal, anal prolapsed
SKDI), rectal, anal mulai dari aspek
prolapsed mulai definisi, epidemiologi,
dari aspek definisi, patogenesis hingga
epidemiologi, prognosis yang
patogenesis hingga mungkin dapat terjadi
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi
32
Panduan Tutor Blok Digestif
22 menjelaskan Penyakit menjelaskan Tim Ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit/kelainan dengan penyakit/kelainan Penyakit Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
dengan gejala gejala dengan gejala Dalam dengan dan (MCQ)
konstipasi atau konstipasi konstipasi atau pendekatan microphone
obstipasi pada dewasa obstipasi khususnya active Media
khususnya yang yang terjadi pada learning dan Power point
terjadi pada orang orang dewasa seperti pembelajaran materi kuliah
dewasa seperti ileus, konstipasi yang berpusat dan Sumber
ileus, konstipasi fungsional (psikis, pada pustaka
fungsional (psikis, obat, diet atau mahasiswa
obat, diet atau penyakit lain pada
penyakit lain pada sistem organ
sistem organ lain)(tambahan, tidak
lain)(tambahan, ada dalam SKDI)
tidak ada dalam mulai dari aspek
SKDI) mulai dari definisi, epidemiologi,
aspek definisi, patogenesis hingga
epidemiologi, prognosis yang
patogenesis hingga mungkin dapat terjadi
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi
23 menjelaskan Penyakit menjelaskan Tim Ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit/kelainan dengan penyakit/kelainan Kesehata Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
dengan gejala gejala dengan gejala n Anak dengan dan (MCQ)
konstipasi atau konstipasi atau pendekatan microphone
33
Panduan Tutor Blok Digestif
obstipasi konstipasi obstipasi khususnya active Media
khususnya yang pada anak yang terjadi pada anak learning dan Power point
terjadi pada anak seperti ileus, pembelajaran materi kuliah
seperti ileus, konstipasi fungsional yang berpusat dan Sumber
konstipasi (psikis, obat, diet atau pada pustaka
fungsional (psikis, penyakit lain pada mahasiswa
obat, diet atau sistem organ
penyakit lain pada lain)(tambahan, tidak
sistem organ ada dalam SKDI)
lain)(tambahan, mulai dari aspek
tidak ada dalam definisi, epidemiologi,
SKDI) mulai dari patogenesis hingga
aspek definisi, prognosis yang
epidemiologi, mungkin dapat terjadi
patogenesis hingga
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi
24 menjelaskan Obat untuk menjelaskan Tim Ceramah, 1 x 50 Alat Ujian
farmakokinetika penyakit farmakokinetika dan Farmakol Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
dan dengan farmakodinamika ogi dengan dan (MCQ)
farmakodinamika keluhan obat untuk penyakit pendekatan microphone
obat untuk penyakit konstipasi dengan keluhan active Media
dengan keluhan dan obstipasi konstipasi dan learning dan Power point
konstipasi dan obstipasi dan pembelajaran materi kuliah
obstipasi dan yang berpusat
34
Panduan Tutor Blok Digestif
penggunaannya penggunaannya secara pada dan Sumber
secara rasional rasional mahasiswa pustaka
25 menjelaskan Perdarahan menjelaskan Tim Ilmu Ceramah, 2 x 50 Alat Ujian
penyakit/kelainan saluran cerna penyakit/kelainan Bedah Tanya jawab menit LCD, laptop Blok
dengan gejala bagian dengan gejala dengan dan (MCQ)
hematocezia bawah hematocezia pendekatan microphone
(perdarahan saluran (perdarahan saluran active Media
cerna bagian cerna bagian bawah) learning dan Power point
bawah) seperti seperti hemoroid, pembelajaran materi kuliah
hemoroid, fissure, fissure, fistula, yang berpusat dan Sumber
fistula, karsinoma karsinoma recti, Ca pada pustaka
recti, Ca Colon, Ca Colon, Ca Sigmoid, mahasiswa
Sigmoid, benign benign polip, perianal
polip, perianal abses, divertikulosis,
abses, disentri amuba mulai
divertikulosis, dari aspek definisi,
disentri amuba epidemiologi,
mulai dari aspek patogenesis hingga
definisi, prognosis yang
epidemiologi, mungkin dapat terjadi
patogenesis hingga
prognosis yang
mungkin dapat
terjadi
35
Panduan Tutor Blok Digestif
SUMBER BELAJAR
Kunjungan Mampu melakukan Kecacingan,Cara mencuci PKM Ampenan ( Kreatifitas Berbagai media
Lapangan Ke penyuluhan dengan tangan 6 langkah, cara Sekolah Dasar) Performa
Sekolah Dasar topik terkait sistem memotong kuku yang Laporan
digestif pada siswa benar, cara menggosok
Sekolah Dasar gigi yang benar
Mampu
mempraktekkan cara
mencuci tangan 6
langkah pada siswa
Sekolah Dasar
Mampu
mempraktekkan cara
memotong kuku yang
benar
Mampu
mempraktekkan cara
menggosok gigi yang
benar
Mampu membuat
media penyuluhan yang
kreatif, inovatif,
informatif, edukatif,
dan aplikatif
Jurnal Review Mampu melakukan Diare, ikterus obstruktiva, Ruang Kelas Laporan Loog Book
pencarian literatur ikterus non obstruktif,
mampu melakukan infeksi cacing, bakteri dan
academic writing amuba, penyakit dengan
mampu menjelaskan gejala dispepsia,penyakit
penyakit sesuai dengan dengan gejala melena, dan
topik penugasan konstipasi, muatan lokal
SATUAN ACARA PRAKTIKUM ILMU PARAKLINIK BLOK DIGESTIF
Topik bahasan
Dosen Alokasi Referensi
Praktikum Tujuan belajar dan sub topik Evaluasi
Pengampuh waktu
bahasan
Parasitologi Mahasiswa mampu Pemeriksaan Feses Tim Pengajar 2 x (2x 50 laporan Penuntun
dan melakukan prosedur dan widal mikrobiologi menit) ujian praktikum Praktikum
Mikrobiolo pemeriksaan feses dan parasitologi ujian MCQ
gi Mahasiswa mampu (integratif)
melakukan interpretasi
hasil pemeriksaan feses
Mahasiswa mampu
menjelaskan kosep
pemeriksaan widal
Mahasiswa mampu
menginterpretasi
pemeriksaan widal
44
Panduan Tutor Blok Digestif
SATUAN ACARA PRAKTIKUM KETERAMPILAN MEDIK BLOK DIGESTIF
45
Panduan Tutor Blok Digestif
JADWAL KEGIATAN BLOK XIV SISTEM DIGESTIF
TAHUN AJARAN 2019/2020
Pekan I
PJ : dr. Eva Triani
Hari
Mandiri
08.40-09.30
Keterampilan Medik
09.30-10.20 Kuliah
Mikrobiologi
Agen Infeksius Pada
System Digestif Tutorial
Mandiri
Kuliah Interna:
10.20-11.10 Kuliah Fisiologi: Tutorial
Penyakit Infeksi pada
Overview Struktur sistem Digestif
anatomi dan fisiologi
system digestif (Tim
11.10-12.00 Fisiologi) Mandiri
13.30 – 14.20
Kuliah Farmakologi : Praktikum Praktikum
Prinsip Penggunaan Parasitologi Parasitologi
Obat Pada System
Digestif, Antelmintik Kelp. A dan B Kelp C dan D
Dan Antidiare
14.00 – 14.50
46
Panduan Tutor Blok Digestif
Pekan II
PJ : dr. Raehanul Bahraen
Hari
Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
Pukul 30 September 1 Oktober 2019 2 Oktober 2019 3 Oktober 2019 4 Oktober 2019
2019
07.00-07.50 Mandiri
Kuliah Interna :
Diare pada orang Kunjungan Lapangan
dewasa, Colitis dan Kelompok A,B
IBS Kuliah IKM Individu
Keterampilan Keterampilan RSUP (Interna dan Populasi 3
07.50 – 08.40 Medik Medik Bedah)
Bagian IKM
Tutorial Tutorial
Kuliah Pediatri :
10.20 – 11.10 Presentasi
Diare pada anak penugasan Mandiri
(Kelompok topik 1)
13.30 – 14.20
20
Pekan III
PJ : dr. Catarina Budyono
Hari
Pukul
Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
7 Oktober 8 Oktober 2019 9 Oktober 10 Oktober 2019 11 Oktober
2019 2019 2019
07.00-07.50 Mandiri
Mandiri
Presentasi penugasan
09.30 – 10.20 (Kelompok Topik 4)
Kuliah Pediatri :
11.10 - 12.00 Mandiri Mandiri
Penyakit dengan
gejala Ikterus
13.30 – 14.20
Kuliah Bedah : Penyakit Kuliah Radiologi :
dengan gejala ikterus Pemeriksaan
Kuliah PA: Praktikum PA Praktikum PA (icterus Obstruktif) radiologi pada
Histopatologi kelainan system
Kelp A dan B Kelp C dan D Digestif: Jenis,
indikasi, persiapan
dan interpretasi
14.20 – 15.10
Mandiri
15.10 – 16.00 Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri
21
Pekan IV
PJ: dr. Yunita Hapsari
Hari
Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
14 Oktober 15 Oktober 2019 16 Oktober 17 Oktober 2019 18 Oktober
2019 2019 2019
Mandiri
07.00-07.50 Kuliah Gigi dan
Mulut I Kunjungan Lapangan
RSUP (Bedah dan Interna
Kuliah IKM
(Kelp C,D) Individu &
Populasi 3
Keterampilan
07.50 – 08.40 Keterampilan Medik
Medik
Bagian IKM
11.10 - 12.00
14.20 – 15.10
Mandiri
Mandiri 15.40 –
15.10 – 16.00 Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri 16.30
22
Pekan V
PJ: dr. Yusra Pintaningrum
Hari
Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
21 Oktober 22 Oktober 2019 23 Oktober 24 Oktober 2019 25 Oktober
2019 2019 2019
Mandiri
07.00-07.50
Mandiri 14.50 –
14.20 – 15.10
Mandiri Mandiri 15.40
Mandiri 15.40 –
15.10 – 16.00 Mandiri Mandiri Mandiri Mandiri 16.30
23
Pekan VI
PJ: Tim Blok
Hari
Pukul Senin Selasa Rabu Kamis Jum’at
28 Oktober 2019 29 Oktober 30 Oktober 31 Oktober 1 November
2019 2019 2019 2019
07.00 - 07.50
08.40 – 09.30
09.30 – 10.20
10.20 – 11.10
11.10 – 12.00
12.00 – 13.30
13.30 – 14.20
14.20 – 15.10
15.10 – 16.00
24
TRIGGER TUTORIAL
SKENARIO I
Lemah, letih ,lesu……..
Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dibawa ibunya ke Puskesmas untuk periksa. Ibu menceritakan
bahwa anaknya sebulan terakhir ini terlihat pucat, lemas dan tampak kurus, padahal makan biasa-biasa saja,
seperti sebelum kelihatan sakit. Di sekolah Pasien juga sering mengantuk dan tidak bersemangat mengikuti
pelajaran. Beberapa hari terakhir Pasien mengeluh perutnya tidak enak dan sering mules. Menurut
keterangan sang ibu, sekitar satu tahun yang lalu pasien pernah mengeluh gatal di bagian anus, dan saat itu
ditemukan cacing kecil berwarna putih dari anus, tapi setelah minum obat dari puskesmas, keluhannya
hilang. Ditanyakan tentang kebiasaan BAB dan BAK, keluarga ini melakukannya di pinggir sungai
dibelakang rumahnya, namun ibunya tidak pernah memperhatikan karena anaknya sudah bisa cebok
sendiri. Selain itu, Pasien sehari-harinya sering bermain di lapangan bola dekat rumahnya dan sering tidak
menggunakan sandal.Hasil pemeriksaan fisik didapatkan : Tanda Vital masih dalam batas normal,
konjungtiva tampak pucat, BB 14 kg, TB 110 cm. Perut tampak agak membuncit. Dokter kemudian
melakukan pemeriksaan penunjang, untuk memastikan penyebabnya dan menentukan penatalaksanaannya.
Referensi:
1. Imonology and Moleculer Biology of Parasitic Infections Edited by Kenneth S Warren,3rd ed,
Blackwell Scientific Publication,93
2. Parasitologi Kedokteran Editor Srisasi Ganda Husada FKUI
3. McPhee S.J., Ganong W.F (ed). 2006. Gastrointestinal Disease: Introduction, in : Pathophysiology of
Disease: An Introduction to Clinical Medicine, Fifth Edition. McGraw-Hill Companies
4. Dipiro JT.et al., 2002. Pharmacotherapy A pathophysiologic Approach.
5. Current Medical Diagnosis & Treatment 2009, Forty-Eighth Edition
25
SKENARIO II
Seorang ibu membawa anaknya yang berusia 4 tahun dibawa ke IGD. Ibu khawatir karena
anaknya sudah BAB cair sejak 3 hari yang lalu dengan frekuensi yang sangat sering yaitu sampai
10x sehari. BAB terlihat tanpa ampas dan terdapat darah & lendir. Sang anak sulit makan dan
minum karena sering muntah-muntah serta menjadi rewel. Badannya mulai menghangat sejak
kemarin. Sepanjang hari anak tampak lemas dan mengantuk. Dokter IGD melakukan pemeriksaan
fisik dan didapatkan suhu 38,50C, tekanan darah 100/70 mmHg, nadi 115x/menit, RR 28x/menit,
BB 13 kg, tinggi badan 71 cm. Pemeriksaan lainnya menunjukkan mata anak cekung, turgor kulit
berkurang, akral teraba hangat. dokter kemudian merencanakan beberapa pemeriksaan penunjang.
Sang ibu ingin meminta penjelasan lebih kepada dokter mengenai keadaan anaknya dan
bagaimana cara ia merawat selama anaknya sakit.
Referensi :
1. Buku Kuliah Ilmu Kesehatan anak 1. Penerbit Staf Pengajar Ilmu keshatan Anak Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia.
2. Nelson Textbook of Pediatrics. Saunders.
3. McPhee S.J., Ganong W.F (ed). 2006. Gastrointestinal Disease: Introduction, in :
Pathophysiology of Disease: An Introduction to Clinical Medicine, Fifth Edition. McGraw-
Hill Companies
4. Dipiro JT.et al., 2002. Pharmacotherapy A pathophysiologic Approach.
5. Keshav S. 2004. The Gastrointestinal System at a Glance. Blackwell science. Massachusetts.
26
SKENARIO III
SKENARIO MULTILEVEL
Seorang laki laki berusia 30 tahun datang ke Praktek dokter mandiri dengan keluhan utama mata
kuning .
Referensi :
1. Harrison, Principle Of Internal Medicine, 16 th edition, McGraw Hill. United States of
America. 2005.
2. Suyono, S. Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi ke tiga. Jakarta : Balai penerbit FKUI : 2001.
3. Soemoharjo S, Gunawan S. Hepatitis Virus B. edisi II. Jakarta. EGC, 2008.
4. Keshav S. 2004. The Gastrointeastinal System at a Glance. Blackwell science. Massachusetts
5. Beckingham IJ. 2001. ABC of Liver, Pancreas and Gall Bladder. BMJ Book
6. Suyono, S. Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi ke tiga. Jakarta : Balai penerbit FKUI : 2001.
7. Sjamsuhidjat, 2006. Buku Ajar Ilmu Bedah. EGC
8. Sobiston Texbook of Surgery. The Biological Basis of Modern Surgical Practice. Ed. 17.
9. Current Medical Diagnosis and Therapy
10. Dipiro JT.et al., 2002. Pharmacotherapy A pathophysiologic Approach.
27
SKENARIO IV
Seorang laki-laki, berusia 35 tahun, bekerja sebagai manajer perusahaan, datang ke poliklinik RS Unram
dengan keluhan perut kembung sejak 3 hari yang lalu. Pasien mengaku sudah sulit buang air besar selama
1 bulan terakhir. Sebelumnya pasien sudah memeriksakan diri ke dokter praktek mandiri, diberi obat
pencahar dan anti kembung, tetapi keluhan tidak mereda malah bertambah parah. Semakin hari perut
bertambah kembung dan terasa nyeri. Ia tidak bisa menentukan lokasi sakitnya. Sejak kemarin, dia juga
sulit buang angin. Sebelum sakit, BAB nya sering tidak lancar, biasanya dua sampai hari sekali. Lima bulan
yang lalu pasien pernah dioperasi usus buntu. Pasien mengaku jarang makan sayur dan buah. Dari
pemeriksaan fisik didapatkan, KU tampak kesakitan, sedikit pucat, tekanan darah 105/65 mmHg, nadi 90
kali/menit dan RR 22 kali/menit, suhu badan 37,5 0C, dan peristaltik menurun.
Referensi:
1. Sjamsuhidjat R., De Jong W., 2006. Buku Ajar Ilmu Bedah. EGC
2. Harrison, Principle Of Internal Medicine, 16 th edition, McGraw Hill. United States of America. 2005.
3. Sobiston Texbook of Surgery. The Biological Basis of Modern Surgical Practice. Ed. 17.
4. Current Medical Diagnosis and Therapy
5. Dipiro JT.et al., 2002. Pharmacotherapy A pathophysiologic Approach.
28
SKENARIO V
SKENARIO MULTILEVEL
Seorang wanita usia 68 tahun dibawa ke Rumah Sakit dengan keluhan utama berak disertai darah.
Referensi
1. Suyono, S. Buku ajar Ilmu Penyakit Dalam. Edisi ke tiga. Jakarta : Balai penerbit FKUI : 2001.
2. Harrison, Principle Of Internal Medicine, 16 th edition, McGraw Hill. United States of America. 2005.
3. Sjamsuhidjat, 2006. Buku Ajar Ilmu Bedah. EGC
4. Sobiston Texbook of Surgery. The Biological Basis of Modern Surgical Practice. Ed. 17.
5. Current Medical Diagnosis and Therapy
6. Dipiro JT.et al., 2002. Pharmacotherapy A pathophysiologic Approach.
29
DAFTAR KONTRIBUTOR BLOK 14
No. Nama Telepon & Keterangan
E-mail
8 Sp.Rad
dr. Catarina Budyono, 082123700051 Tutor
Sp.PD catarina.budyono@gmail.com
30
15 Dr. Indana Eva Ajmala, 081997646000 Tutor cadangan
Sp.P indanaeva@gmail.com
10 Eva Hikmatul
H1A017027 IBS
Damayanti
11 Fariha Shofia H1A017028 Colitis
2 Hepatitis Virus
Made Ratna Dewi pada ibu hamil
H1A017046